Anda di halaman 1dari 9

UAP

Durasi lebih lama Khass : Timbul kapan saja (bisa saat aktivitas / istirahat),TIDAK MEMBAIK dengan
istirahat /obat

Faktor resiko ;
Merokok, alcohol, Dislipidemia, Hipertensi, Diabetes, Obesitas

Gejala kinis:

1. Nyeri dada seperti tertindih beben berat menjalar ke lengan kiri, leher, bahu dan epigastrium
2. Disertai atau tidak disertai diaforesis,mual/muntah, nyeri abdomen,sesak, sinkop

Pemeriksaan penunjang :

1. EKG : Tidak spesifik ST depresi atau T inversi


2. Enzim jantung : Miogobin, CKMB, Troponin I dan T = Normal

Diagnosis banding :

1. Angina pectoris stabil


2. NSTEMI
3. LAB : DL, Profilipid

Terapi :
R/ Isosorbit dinitrat 5mg tab No. III

S 3 dd 1

R/ Aspirin 160mg tab No. VII

S 1 dd 1

R/ Clopidogrel 75mg tab No,IV

S 1 dd 4
STEMI
Edukasi :
1. Kurangi makanan berlemak
2. Berhenti merokok dan minum alcohol
3. Melakukan aktifitas fisik olahraga rutin

STEMI
Sindrom koroner akut dengan gambaran EKG ST elevasi

Faktor resiko ;
Merokok, alcohol, Dislipidemia, Hipertensi, Diabetes, Obesitas

Gejala kinis:

3. Nyeri dada seperti tertindih beben berat menjalar ke lengan kiri, leher, bahu dan epigastrium
4. Disertai atau tidak disertai diaforesis,mual/muntah, nyeri abdomen,sesak, sinkop

Pemeriksaan penunjang :

3. EKG : ST Elevasi
4. Enzim jantung : Meningkat
5. LAB : DL, Profilipid

Diagnosis banding :

4. Angina pectoris tidak stabil


5. NSTEMI

Terapi :
R/ Isosorbit dinitrat 5mg tab No. III

S 3 dd 1

R/ Aspirin 160mg tab No. VII

S 1 dd 1

R/ Clopidogrel 75mg tab No,IV

S 1 dd 4

Edukasi :
1. Kurangi makanan berlemak
2. Berhenti merokok dan minum alcohol
3. Melakukan aktifitas fisik olahraga rutin
SUPRAVENTRIKUAR TAKIKARTI
Merupakan bagian dari aritmia

Faktor resiko
Hipertensi, Penyakit tiroid, kelainan katub jantung, penyakit jantung iskemik

Gejala klinis

1. Berdebar
2. Kelelahan
3. Pusing
4. Sesak nafas

Pemeriksaan fisik :

Murmur, takikardi, takipnue

Pemeriksaan penunjang :

EKG : Overlap antara gelombang P & T, QRS sempit, R-R regular

LAB : DL, Profilipid

Diagnosis banding :

1. Atrial flutter
2. Atrial Fibrilasi

Terapi :

Terapi berdasarkan ada / tidaknya tanda bahaya

1. Hipotensi
2. Altered mental status / penurunan kesadaran
3. Syok TD↓, DN↑teraba lemah
4. Iskemia nyeri dada iskemia (seperti di tindis bebanberat)
5. Acute Heart Failure udem paru, gallop, rhonki

Jika terdapat 1 saja tanda bahaya dinyatakan TIDAK STABIL


Dengan tanda bahaya/ tidak stabil : kardioversi 50-100joule
Tanpa tanda bahaya/ stabil : Masase karotis / manuver vagal
R/ Adenosin 6 mg vial No. I
S imm

Edukasi :
1. Hindari aktifitas beras
2. Makan makanan bergisi sayur dan buah2han
3. Minum obat yang teratur

ATRIAL FIBRILASI
Merupakan bagian dari aritmia

Faktor resiko
Hipertensi, Penyakit tiroid, kelainan katub jantung, penyakit jantung iskemik

Gejala klinis

5. Berdebar
6. Kelelahan
7. Pusing
8. Sesak nafas

Pemeriksaan fisik :

Murmur, takikardi, takipnue jika pasien dengan pencetuk tyroid maka akan lebih dominan gejala tyroid,
eksoftalmof dll

Pemeriksaan penunjang :

EKG : Gelombang P kecil-kecilR-R ireguler QRS Sempit

LAB : DL, Profilipid

Diagnosis banding :

3. Atrial flutter
4. SVT
Terapi :

Terapi berdasarkan ada / tidaknya tanda bahaya

6. Hipotensi
7. Altered mental status / penurunan kesadaran
8. Syok TD↓, DN↑teraba lemah
9. Iskemia nyeri dada iskemia (seperti di tindis bebanberat)
10. Acute Heart Failure udem paru, gallop, rhonki

Jika terdapat 1 saja tanda bahaya dikatakan TIDAK STABIL

Dengan tanda bahaya/ tidak stabil : kardioversi 120-200 joule


Tanpa tanda bahaya/ Stabil : R/ Ditliazem 50 mg vial No. I
S imm

Edukasi :
1. Hindari aktifitas beras
2. Makan makanan bergisi sayur dan buah2han
3. Minum obat yang teratur

HIPERTENSI
TD Sistolik / TD Diastolik :≥ 140 / ≥ 90 mmHg, pada pemeriksaan berulang

Fakor resiko
1. Diabetes
2. Dislipidemi
3. Obesitas
4. Stress
5. Perokok
Gejala klinis :
1. Leher terasa tegang
2. Bandan pegal serta lemas
3. Mual Terapi :
4. Pusing dan pandangan kabur R/ Captopril 25 mg tab No.XX
5. jantng berdebar S 2 dd tab 1 pc
Atau
Pemeriksaan fisik : R/ Valsartan 80 mg tab No. X
S 1 dd 1 pc
TTV : peingkatan tekanan darah ≥140/90 Atau
R/ Amlodipin 5 mg tab No. X
S 1 dd 1 pc
Atau
Pemeriksaan Penunjang R/ Propanolol 40mg tab No. XX
S 2 dd 1 pc
LAB : DL, Profilipid Atau
R/ HCT 25mg tab No. X
EKG/ ECO jika curiga pembesaran jantung S 1 dd tab 1 pc

Diagnosis banding :
Edukasi :
1. Nyeri akibat TIK meningkat
2. Encephalitis 1. Kurangi makanan berlemak
2. Berhenti merokok dan minum alcohol
3. Melakukan aktifitas fisik olahraga rutin
4. Konsumsi makanan rendah garam,
makan banyak sayuran dan buah
SISTITIS AKUT
Merupakan salah satu pembagian dari ISK yaitu infeksi pada kadung kemih
Factor resiko :

1. Higenitas yang buruk terutama pada wanita karena saluran kemih yang pendek
2. Aktif berhubungan seksual gonta ganti pasangan
3. Penggunaan kateter urin
4. DM

Gejala Klinis :

1. Demam
2. Berkemih dengan jumlah urin sedikit
3. Dysuria Terapi :
4. Nyeri supra pubik R/ Ciprofloxacin 250mg tab No. VI
S 2 dd tab 1 pc
Pemeriksaan Fisik
R/ Paracetamol 500mg tab No. X
1. Suhu > 37.5 S 3 dd tab 1 prn
2. Nyeri tekan supra pubik

Pemeriksaan Penunjang :

1. DL
2. Urinalisis

Diagnosis banding :

Uretritis, pielonefritis, bacterial asimtomatik

EDUKASI :

1. Menjaga higenitas tubuh terutama area genital


2. Mengonsumsi obat dengan teratur

PIELONEFRITIS AKUT
Merupakan salah satu pembagian dari ISK yaitu infeksi pada kadung kemih
Factor resiko :

5. Higenitas yang buruk terutama pada wanita karena saluran kemih yang pendek
6. Aktif berhubungan seksual gonta ganti pasangan
7. Penggunaan kateter urin
8. DM
Gejala Klinis :

5. Demam dan menggigil


6. Berkemih dengan jumlah urin sedikit
7. Dysuria Terapi :
8. Nyeri pinggang R/ Ciprofloxacin 250mg tab No. VI
S 2 dd tab 1 pc

Pemeriksaan Fisik R/ Paracetamol 500mg tab No. X


S 3 dd tab 1 prn
3. Suhu > 37.5
4. Nyeri ketok CVA
5. Nyeri tekan supra pubik

Pemeriksaan Penunjang :

3. DL
4. Urinalisis
5. Foto polos BNO
6.

Diagnosis banding :

Sistitis akut, acut abdomen, apendisitis

Edukasi :

1. Menjaga higenitas tubuh terutama area genital


2. Mengonsumsi obat dengan teratur

VESIKOLITIASIS

Merupakan suatu kondisi dimana terdapat batu didalam vesika urinaria

Faktor resiko:
Kurang minum air, diet banyak purin, kalsium, kurangnya aktifitas, ISK

Gejala Klinis :
1. Nyeri suprapubik tajam/tumpul
2. Nyeri BAK
3. Pancaran kencing pendek/ terputus-putus urin dapat keluar lancer jika perubahan posisi
4. Gross hematuri
Pemeriksaan Fisik:
1. Vesika urinary tampak penuh
2. Nyeri tekan suprasimfisis

Pemeriksaan penunjang :
- DL
- Urinalisis
- BNO
- USG

Terapi :
1. Simtomatik
R/ Asammefenamat 500mg tab No. X
S 3 dd tab 1 prn
atau
R/ Paracetamol 500mg tab No. X
S 3 dd 1 prn

Rujuk atau konsul ke SpU

Anda mungkin juga menyukai