Anda di halaman 1dari 4

Kejang adalah gerakan paroxysmal yang terjadi karena adanya asinkronasi

neuron otak yang abnormal dan berlebihan. Disebabkan oleh bermacam-macam


etiologi seperti tumor, trauma, gangguan elektrolit (ada provokasi)
Epilepsi adalah bangkitan tanpa provokasi yang terjadi dua kali atau lebih
dengan pola yang sama dan interval antar bangkitan lebih dari 24 jam.
Klasifikasi jenis-jenis kejang menurut ILAE 1981
Klasifikasi berdasarkan tipe bangkitan (Menkes, 2017)

Klasifikasi epilepsi berdasarkan etiologi (Menkes, 2017)


Sakit kepala adalah rasa tidak nyaman pada kepala sampai dengan leher
yang terjadi karena terganggunya struktur bangunan peka nyeri. Struktur bangunan
peka nyeri terbagi atas organ intrakranial dan ekstrakranial. Organ struktur bangunan peka
nyeri pada intrakranial meliputi sinus venous, vena kortikal, arteri basal, anterior dura,
fossa tengah dan belakang. Organ ekstrakranial struktur bangunan peka nyeri adalah
pembuluh darah dan otot kepala, organ-organ mata, membrane mukosa hidung dan sinus
paranasal, telinga luar dan tengah, gigi dan gusi.

Bendera merah cephalgia :


1. Sangat-sangat sakit (worst ever) di kepala
2. Semakin intens (worsening patern)
3. Sakit kepala pada anak dan lansia
4. Sakit kepala dengan defisit neurologis
5. Sakit kepala dengan riwayat keganasan
6. Sakit kepala dengan riwayat infeksi sistemik
7. Sakit kepala dengan posisi/keadaan tertentu
8. Sakit kepala dengan riwayat penggunaan obat
Migrain TTH Cluster
Aura Tanpa aura

Onset 5-60 menit 4-72 jam 30 menit-7 hari 15-180 menit


Letak Unilateral Bilateral Bilateral
Intensitas Sedang-berat Ringan-sedang Paling berat

Serangan Diperberat dengan aktivitas fisik Tidak bertambah Sering


berat dengan dimalam hari
aktivitas fisik
Pola Berdenyut Menekan/mengikat Periodesitas
dengan gejala
otonom

Anda mungkin juga menyukai