LAPORAN JAGA
Periode 11 Oktober 2019 – 16 Oktober 2019
Oleh:
Dr. Excellena
Dr. Ceza Kautsar Lasera
Dr. Wisman Agustian
Dr. Sonia Prima Arisa Putri
Pembimbing:
Dr. H. Rusli Muchtar, SpOG
Dr. H. Ivan Susanto, SpOG
Dr. H. Tomas Ediba, SpOG
Dr. Roza Maulindra, SpOG
1
Jumat, 11 Oktober 2019
2
Tatalaksana :
Pimpin persalinan
Episiotomi mediolateral
3
Sabtu, 12 Oktober 2019
4
A G3P2A0 hamil 40 minggu inpartu kala II JTH
preskep
P Observasi TTV his DJJ
Pimpin persalinan
5
TD 130/90 mmHg N 86x/menit P1A0 post partum spontan JTM dengan
RR 20x/menit T afebris PEB + DM tipe 2
Status obstetri
PL : fundus uteri 3 jari dibawah proc. Xiphoideus
(29 cm), memanjang, punggung kanan, kepala 4/5,
his 2x/10’/35’’, TBJ 2480 gram DJJ (-)
VT : porsio lunak, posterior, eff 100% pembukaan 2
cm, kepala HII, ketuban (+) dan penunjuk SSL
A:
G1P0A0 hamil 41 minggu inpartu kala I fase laten dengan
PEB + DM tipe 2 JTM presbo
P:
Observasi TTV his dan kemajuan persalinan
Rencana partus pervaginam
Drp akselerasi
10.00 Follow Up
WIB O:
Sens CM KU baik
TD 130/90 mmHg N 80x/menit
RR 20x/menit T afebris
Status obstetri
PL : fundus uteri 3 jari dibawah proc. Xiphoideus
(29 cm), memanjang, punggung kanan, kepala 3/5,
his 3x/10’/45’’, TBJ 2480 gram DJJ (-)
VT : porsio lunak, posterior, eff 100% pembukaan 8
cm, kepala HII-III, ketuban (+) dan penunjuk UUK
kanan depan
A:
G1P0A0 hamil 41 minggu inpartu kala I fase aktif dengan
PEB + DM tipe 2 JTM presbo
P:
Observasi TTV his dan kemajuan persalinan
Rencana partus pervaginam
13.00 Follow up
WIB VT : porsio tidak teraba, pembukaan lengkap,
terbawah kepala, HIII, ketuban (-) merah kehitaman,
berbau (-), UUK kanan depan
Tatalaksana :
Pimpin persalinan
6
1. Elaini Binti Solimin 26 tahun Suka Pindah G1P0A0 hamil 39 minggu I Partus pervaginam
054024 partu kala I fase aktif JTH
preskep
2. Ayu Fera 22 tahun Menang Raya G1P0A0 hamil 37 minggu Partus pervaginam
054042 belum inpartu JTM preskep
7
8
Senin, 14 Oktober 2019
9
PL : fundus uteri 4 jari dibawah Proc. Xiphoideus (30 cm),
memanjang, punggung kanan, kepala, his 3x/10’/40’’ TBJ 2635
gram DJJ 128x/menit
VT : porsio lunak, medial, eff 100% pembukaan 5 cm, kepala
HII, ketuban (+) dan penunjuk UUK kanan depan
A
G1P0A0 hamil 37 minggu inpartu kala I fase aktif JTH preskep
P
Observasi TTV his DJJ
Evaluasi keamjuan persalinan dengan partograph WHO
Rencana partus pervaginam
14.30 Follow Up
WIB VT : porsio tidak teraba, pembukaan lengkap, terbawah kepala,
HIII, ketuban (-), UUK kanan depan
A
G1P0A0 hamil 37 minggu inpartu kala II JTH preskep
P
Pimpin persalinan
Episiotomy mediolateral
10
PL : fundus uteri 3 jari dibawah Proc. Xiphoideus (27 cm),
memanjang, punggung kanan, kepala U 4/5 his 3x/10’/35’’ TBJ
2480 gram DJJ 130x/menit
VT : porsio lunak, posterior, eff 75% pembukaan 2 cm, kepala
HI, ketuban (+) dan penunjuk SSL
A
G2P1A0 hamil 38 minggu inpartu kala I fase laten JTH preskep
P
Observasi TTV his DJJ
Evaluasi kemajuan persalinan
Rencana partus pervaginam
03.00 Status obstetri
PL : fundus uteri 3 jari dibawah Proc. Xiphoideus (27 cm),
memanjang, punggung kanan, kepala U 4/5 his 3x/10’/40’’ TBJ
2480 gram DJJ 130x/menit
VT : porsio lunak, posterior, eff 100% pembukaan 2 cm, kepala
HI, ketuban (+) dan penunjuk SSL
A
G2P1A0 hamil 38 minggu inpartu kala I fase laten JTH preskep
P
Observasi TTV his DJJ
Evaluasi kemajuan persalinan
Drip oksitosin 5 IU dalam RL 500 cc gtt X/menit titrasi
Rencana partus pervaginam
07.00 Status obstetri
PL : fundus uteri 3 jari dibawah Proc. Xiphoideus (27 cm),
memanjang, punggung kanan, kepala U 4/5 his 3x/10’/40’’ TBJ
2480 gram DJJ 130x/menit
VT : porsio lunak, posterior, eff 100% pembukaan 3 cm, kepala
HI, ketuban (-) dan UUK kanan lintang
A
G2P1A0 hamil 38 minggu inpartu kala I fase laten JTH preskep
P
Observasi TTV his DJJ
Evaluasi kemajuan persalinan
Drip oksitosin 5 IU dalam RL 500 cc gtt X/menit titrasi
Rencana partus pervaginam
09.00 Status obstetri
PL : fundus uteri 3 jari dibawah Proc. Xiphoideus (27 cm),
memanjang, punggung kanan, kepala U 4/5 his 3x/10’/40’’ TBJ
2480 gram DJJ 130x/menit
VT : porsio lunak, posterior, eff 100% pembukaan 3 cm, kepala
HI, ketuban (-) dan UUK kanan lintang
A
G2P1A0 hamil 38 minggu inpartu kala I fase laten memanjang
JTH preskep
P
Observasi TTV his DJJ
Evaluasi kemajuan persalinan
Terminasi perabdominam
11
TD 150/90 mmHg N 80x/menit SGOT 17 SGPT 15 Ur 19 Cr
RR 20x/menit T afebris 0,7 Au 6,8
Status obstetri Urinalisa : protein +2
PL : fundus uteri 3 jari dibawah Proc. Xiphoideus (29 cm),
memanjang, punggung kanan, kepala U 4/5 his 2x/10’/35’’ TBJ
2635 gram DJJ 130x/menit
VT : porsio lunak, posterior, eff 75% pembukaan 2 cm, kepala
HI, ketuban (+) dan penunjuk SSL
A G1P0A0 hamil 37 minggu inpartu kala I fase laten dengan PEB
JTH preskep
P Stabilisasi 1-3 jam
Observasi TTV his DJJ
Evaluasi kemajuan persalinan
Cek lab DR DK CM urinalisa
Kateter urine menetap
MgSO4 sesuai protocol
Nifedipine 10 mg/6 jam
Rencana partus pervaginam
Akselerasi persalinan setelah stabilisasi
13.00 Follow Up
Post stabilisasi Laporan operasi
TD 130/90 mmHg N 86x/menit 20.15 WIB lahir neonatus
RR 20x/menit T afebris hidup jenis kelamin laki-laki
Status obstetri BBL 2900 gram PB 48 cm A/S
PL : fundus uteri 3 jari dibawah Proc. Xiphoideus (29 cm), 7/8
memanjang, punggung kanan, kepala U 4/5 his 2x/10’/35’’ TBJ
2635 gram DJJ 130x/menit Diagnosis :
VT : porsio lunak, posterior, eff 75% pembukaan 2 cm, kepala P2A0 post SSTP ai PEB 6 jam
HI, ketuban (+) dan penunjuk SSL tak masuk fase aktif
A
G1P0A0 hamil 37 minggu inpartu kala I fase laten dengan PEB
JTH preskep
P
Drip oksitosin 5 IU dalam RL 500 cc gtt X/menit titrasi
15.00 Follow Up
TD 130/90 mmHg N 80/menit
RR 20x/menit T afebris
Status obstetri
PL : fundus uteri 3 jari dibawah Proc. Xiphoideus (29 cm),
memanjang, punggung kanan, kepala U 4/5 his 3x/10’/40’’ TBJ
2635 gram DJJ 130x/menit
VT : porsio lunak, posterior, eff 100% pembukaan 2 cm, kepala
HI, ketuban (+) dan penunjuk SSL
A
G1P0A0 hamil 37 minggu inpartu kala I fase laten dengan PEB
JTH preskep
P
Drip oksitosin 5 IU dalam RL 500 cc gtt X/menit titrasi
17.00 Follow Up
TD 130/90 mmHg N 80/menit
RR 20x/menit T afebris
Status obstetri
12
PL : fundus uteri 3 jari dibawah Proc. Xiphoideus (29 cm),
memanjang, punggung kanan, kepala U 4/5 his 3x/10’/40’’ TBJ
2635 gram DJJ 130x/menit
VT : porsio lunak, posterior, eff 100% pembukaan 3 cm, kepala
HI, ketuban (+) dan penunjuk UUK kanan lintang
A
G1P0A0 hamil 37 minggu inpartu kala I fase laten dengan PEB
JTH preskep
P
Drip oksitosin 5 IU dalam RL 500 cc gtt X/menit titrasi
19.00 Follow Up
TD 130/90 mmHg N 80/menit
RR 20x/menit T afebris
Status obstetri
PL : fundus uteri 3 jari dibawah Proc. Xiphoideus (29 cm),
memanjang, punggung kanan, kepala U 4/5 his 3x/10’/40’’ TBJ
2635 gram DJJ 130x/menit
VT : porsio lunak, posterior, eff 100% pembukaan 3 cm, kepala
HI, ketuban (+) dan penunjuk UUK kanan lintang
A
G1P0A0 hamil 37 minggu inpartu kala I fase laten dengan PEB
JTH preskep
P
Terminasi perabdominam
13
Selasa, 15 Oktober 2019
14
O TD 120/70 mmHg N 80x/menit Hb 9,9 Leu 1600 Ht 31 PLT
RR 20x/menit T afebris 242.000
Status obstetri
PL : fundus uteri 3 jari dibawah Proc. Xiphoideus (29 cm), Laporan operasi
memanjang, punggung kanan, kepala U 2/5 his 4x/10’/40’’ Pukul 13.00 lahir neonatus
TBJ 2635 gram DJJ 130x/menit hidup jenis kelamin laki-laki
VT : porsio tidak teraba, pembukaan lengkap, terbawah BBL 2800 gram PB 47 cm A/S
kepala, HII, ketuban (-) hijau, UUK kanan depan 7/8
A G2P1A0 hamil 37 minggu inpartu kala II lama JTH preskep Plasenta lahir lengkap
P Observasi TTV his DJJ
Terminasi perabdominam Diagnosis
P2A0 post SSTP ai kala II lama
15
Rabu, 16 Oktober 2019
16
3 Ambarwati/20 tahun/030416
S Mau melahirkan dengan anak kembar Laboratorium
O TD 120/70 mmHg N 80x/menit Hb 10,9 Leu 1600 Ht 31 PLT
RR 20x/menit T afebris 242.000
Status obstetri
PL : fundus uteri 3 jari dibawah Proc. Xiphoideus (29 cm), Laporan persalinan
memanjang-memanjang, kepala-bokong, his 2x/10’/35’’ TBJ
1300-1200 gram DJJ I 128x/menit DJJ II 145x/menit Diagnosis
VT : porsio lunak, posterior, eff 100% pembukaan 2 cm,
ketuban (+) terbawah kepala
A G1P0A0 hamil 35 minggu inpartu kala I fase laten JGH
preskep-presbo
P Observasi TTV his DJJ
Cek lab DR cm
Evaluasi kemajuan persalinan
Rencana partus pervaginam
17