PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Sebanyak 1,2 miliar atau setiap 5 penduduk dunia terdapat 1 orang dalam
dan Keluarga Berencana (BKKBN) rentang usia remaja adalah 10-24 tahun
tahun 2010 adalah sebesar 63,4 juta atau 27% dari 237,6 juta jiwa jumlah
Statistik, 2012).
yang mana mereka masih termasuk dalam usia sekolah dan memasuki umur
reproduktif.
Disminore adalah rasa tidak enak di perut bagian bawah sebelum dan
antara lain yaitu berat badan dan perubahan berat badan, aktivitas fisik,
kejadian sebesar 1.769.425 jiwa atau 90% dari kalangan perempuan di dunia
perempuan dengan tingkat stres rendah sebesar 22%, pada tingkat stres
sedang sebesar 29% serta pada perempuan dengan tingkat stres tinggi
dan rasa sakit saat menstruasi atau disminore ( Wijayanti, 2009; Santrock &
fisik, psikologi, atau dapat keduanya. Stres fisik disbebakan oleh exposure
stresor yang berbahaya bagi jaringan tubuh misalnya terpapar pada keadaan
latihan fisik yang berat dan lama, dll. Sedangkan pada stres psikologi
misalnya perubahan kehidupan, hubungan sosial, perasaan marah, takut,
dan keterkaitan pada institusi (Baker & Siryk; 1989, dalam Hutz, Martin, &
Beitel, 2007).
terjadi pada mahasiswa tahun pertama antara lain belum mengetahui cara
belajar yang efektif, cemas karena ujian, tidak bisa berkonsentrasi dengan
Indonesia juga tidak kalah tinggi dibandingkan dengan negara lain. Menurut
pada disminore primer dan sebesar 21,11% pada disminore sekunder serta
Salah satu penyebab disminore adalah faktor psikis, faktor psikis tersebut
adalah stres. Salah satunya adaptasi diri di sebuah perguruan tinggi (college
Yogyakarta?”
C. Tujuan Penelitian
1. Tujuan Umum
dismenore yaitu berat badan dan perubahan berat badan, aktivitas fisik,
dan perdaraharan.
D. Ruang Lingkup
E. Manfaat Penelitian
1. Manfaat Teoritis
2. Manfaat Praktis
b. Bagi Responden
dan simple random sampling. Hasil penelitian ini bedasarkan uji statistik
spearman rho diperoleh nilai 0,005 < 0,05 yang berarti ada hubungan
fisher diperoleh nilai p value = 1,000 yang lebih besar dari α = 0,005.
Kesimpulan dari penelitian ini yaitu tidak ada hubungan yang signifikan
bermakna antara stres dengan kejadian disminore primer dan uji statistik
dengan kolerasi sedikit lemah antara tingkat stres dengan derajat disminore