CPNS TKP dan Sekelumit ‘Kelicikan’ yang akan Dihadapi 

Oleh: Farid - Soalnya.id 

 
 
 
Apa itu TKP? 
 
TKP (Tes Karakteristik Pribadi) adalah tes yang bertujuan untuk menguji kecakapan 
para peserta dalam mengenali pribadi sendiri, mengatasi konflik, dan 
mengendalikan dinamika intra-personal (dengan diri sendiri) dan inter-personal 
(dengan orang lain) di lingkungan kerja. Peserta akan menjawab 35 soal dan setiap 
jawaban akan memperoleh poin berkisar 1 sampai 5. 
 
 
Perlu diingat 
 
TKP bukanlah tentang seperti apa pribadi peserta. BKN mencari karakter CPNS yang 
memenuhi gambaran PNS ideal versi mereka. Ini adalah tentang kecakapan 
memahami stereotipe PNS dengan karakter yang “sepertinya” merupakan 
“pemuda/pemudi harapan bangsa”. 
 
 
Skor 
 
Setiap jawaban bernilai 1-5. Poin tertinggi adalah 5 dan bisa dianggap sebagai 
jawaban benar. Jangan tertipu dengan aturan poin karena poin selain 5 ​belum 
tentu​ diberikan berdasarkan seberapa ideal pilihan jawaban tersebut. Skor dari 
setiap soal akan dijumlah dan menjadi skor akhir CPNS TKP yang diperoleh peserta. 
 
 
Siapa yang akan lulus TKP? 
 
Peserta yang memperoleh skor 143 atau lebih tinggi dari 35 soal yang diberikan. 
 
 
 
 
 
 
 
 
Seberapa sulit TKP? 
 
Berdasarkan survey internal kami terhadap peserta CPNS 2017, tes CPNS TKP 
bukanlah momok menakutkan yang membuat mereka gagal melaju ke tahap 
selanjutnya. Mayoritas peserta di tahun 2017 terjegal di bagian tes TWK dan biasanya 
cenderung mulus melewati CPNS TKP. 
 
Akan tetapi, tahun 2018 berbeda. Data BKN menyatakan bahwa hanya ada 9% 
peserta yang lancar melewati SKD dari total 3,5 juta peserta. Penyelenggara seleksi 
CPNS menyatakan bahwa mayoritas peserta gagal karena nilai TKP dibawah 
passing grade tes (sumber: 
https://www.liputan6.com/bisnis/read/3678930/tes-kepribadian-jadi-penyebab-utam
a-gugurnya-peserta-cpns-2018, 
https://www.radarcirebon.com/inilah-penyebab-gagalnya-tes-cpns.html​). 
Mengapa bisa begitu? Jawabannya akan ditemukan di bagian berikutnya. 
 
 
Kategori Soal TKP 
 
Beberapa penyedia buku CPNS, bimbel CPNS, dan lembaga sejenisnya sering 
mengelompokkan soal CPNS TKP dalam sejumlah bagian. Beberapa buku atau 
lembaga CPNS lainnya menampilkan kategori berbeda. 
 
Kita sebaiknya mengikuti keterangan sumber resmi dari BKN tentang kategori soal 
TKP yang bisa dilihat di (​https://twitter.com/BKNgoid/status/1052581170968326149​).  
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
Kekeliruan yang kerap ditemui saat menyelesaikan TKP 
 
1. “TKP itu gampang. Skorku selalu tinggi dan ga akan ada pertanyaan yang 
bikin pusing”. 
(25% akurat dan menjadi 0% ketika sudah menjawab soal CPNS TKP versi 
simulasi BKN ataupun saat hari-H) 
2. Mengejar skor 143, bukan berusaha meraih jawaban benar dengan poin 
tertinggi sebanyak mungkin. 
3. Ragu diantara dua pilihan dan akhirnya memilih yang manapun berharap 
kalaupun pilihan itu bukanlah skor 5, kita masih memperoleh skor 4. 
4. Terobsesi dengan kategori soal yang diujikan pada TKP dan memperbaiki 
kemampuan pada kategori yang dianggap lemah. 
(Fokuslah pada gambaran besar, bukan fokus pada kategori soal) 
5. Mengerjakan soal CPNS TKP saat waktu sudah mepet, jangan berharap 
banyak jika hanya punya waktu 15 menit untuk mengerjakan CPNS TKP. 
6. Tidak paham atau sok tahu dengan alur yang terdapat pada soal TKP. 
7. Tidak teliti membaca “soal” dan “pilihan jawaban” kata per kata dan kalimat 
secara keseluruhan. 
8. Teralihkan oleh pilihan yang terkesan “menjanjikan” sehingga mengabaikan 
pilihan yang sebenarnya menyimpan poin paling tinggi. (Jebakan yang paling 
lazim ditemui di soal TKP) 
 
 
 
Mengapa banyak yang gagal CPNS TKP? 
 
Sekarang masuklah kita ke jawaban dari pertanyaan diatas. Kebanyakan peserta 
CPNS gagal karena memiliki satu atau beberapa kekeliruan seperti dijelaskan diatas. 
Selain itu, penyebab lainnya dari kegagalan adalah dikarenakan masalah teknis 
seperti salah menekan pilihan jawaban, menaruh jawaban soal 78 ke 79 (dan 
sejenisnya), dan banyak lagi. Dan ada juga penyebab tak terdeteksi yang porsinya 
relatif rendah dibanding penyebab mayoritas, biasanya berkaitan urusan non-teknis 
(mental, kurang fit karena begadang, dan sejenisnya). 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
Tipe Soal CPNS TKP yang Penting Dipahami 
 
Ada 15 kategori soal TKP menurut Permenpan no. 36 tahun 2018. Akan tetapi, kamu 
tidak perlu merepotkan diri untuk menguasai semua kategori soal TKP. Ini bukanlah 
TWK atau TIU dimana peserta perlu paham konsep untuk menjawab soal. 
 
Pertanyaan TKP bisa langsung dipahami oleh peserta. Tidak ada soal rumit yang 
butuh rumus canggih agar bisa diselesaikan. Memahami gambaran keseluruhan 
dari TKP akan lebih berguna ketimbang mempelajari setiap kategori soal. Selain itu, 
kamu akan kesulitan sendiri mengenali kategori ketika tes tengah berlangsung. 
Apalagi kamu dibatasi oleh waktu sehingga memperhatikan hal seperti ini justru 
malah bikin repot. 
 
Meskipun begitu, ada beberapa kategori soal yang penting untuk dipahami peserta. 
Setidaknya kamu perlu mempersiapkan diri dengan senjata cara pandang khas 
Soalnya.id agar bisa memperoleh poin 5 untuk tipe soal seperti ini. Kategori seperti 
ini merupakan sumber masalah karena terdapat dua atau tiga pilihan yang terkesan 
menjanjikan seperti dijelaskan diatas. Berikut ini adalah beberapa kategori soal TKP 
yang kerap menampilkan pilihan jebakan tersebut dan persiapkan diri untuk 
berlatih menghadapi tipe pertanyaan seperti ini. 
 
 
Sosial budaya 
 
Mengapa kategori ini penting? 
Penting karena sering muncul dua atau tiga pilihan yang tampak menjanjikan. 
Biasanya kebingungan muncul karena perbedaan persepsi budaya yang ada di 
benak peserta. Misalnya, masyarakat yang besar di daerah tertentu mungkin 
cenderung terbiasa berbicara terbuka kepada orang lain ketika menghadapi konflik, 
sementara masyarakat daerah lainnya bisa jadi menganggap penting untuk sabar 
dan sopan dalam menangani konflik dengan pihak lain. 
 
Solusi: 
Untuk mengatasi perbedaan budaya, kita perlu menilai situasi dan normal sosial 
yang berlaku secara umum di Indonesia. Soal seperti ini biasanya relatif tidak banyak 
muncul di SKD CPNS namun kita tetap perlu waspada. 
 
Contoh soal: 
https://soalnya.id/soal/5d6d5d488a0aa964958898d3 
 
 
 
Prestasi (semangat + bekerja mandiri dan tuntas + kemauan belajar 
berkelanjutan) 
 
Mengapa kategori ini penting? 
Soal berkaitan dengan prestasi (kategori apapun itu), biasanya sering melibatkan 
pilihan jawaban yang baik tapi kurang nyambung konteks situasi yang ditanyakan. 
Atau, ada juga soal dengan dua atau tiga pilihan yang sama bagusnya dan 
nyambung dengan situasi sehingga membuat kita bingung. 
 
Solusi: 
Ikuti konsep pada cara pandang #2 dan harusnya poin 5 bisa diamankan. Tipe soal 
berkaitan dengan prestasi akan sering muncul di ujian CPNS (bisa sampai 12 soal). 
Itu artinya, kamu sebaiknya banyak berlatih soal seperti ini, biasanya berkaitan 
dengan semangat berprestasi, kemauan dan kemampuan bekerja mandiri dan 
tuntas, dan kemauan dan kemampuan belajar berkelanjutan. Kamu harus terbiasa 
menghadapi tipe soal seperti ini karena suka ada jebakan yang disisipkan lewat 
pernyataan tertentu dan kemudian mengubah alur dari soal. 
 
Contoh soal: 
 
https://soalnya.id/soal/5d6eae52219b7107cf229944 
(Konflik antara pilihan keluarga dan etos kerja) 
 
 
Cara pandang untuk mengatasi masalah tes CPNS TKP 
 
Kami sebelumnya menjelaskan tentang cara pandang #2 sebagai solusi untuk 
menjawab soal TKP. Apa saja cara pandang tersebut? Terus, kok panduannya 
berhenti setelah ngejelasin dua kategori? 
 
Panduan ini adalah versi terbatas dan kamu bisa me-request edisi lengkapnya 
dengan menghubungi partner Soalnya.id yang menyebarkan dokumen ini. Semoga 
panduan ini dapat membantu.