Anda di halaman 1dari 2

Nama : Muhammad Wahyu Saputra

Nim : SR18212022
Kelas/Semester : B/3
Mata Kuliah : Sistem Informasi Keperawatan

Teknologi Informasi dalam Keperawatan dengan Komputer

Pelayanan keperawatan di dalam lingkungan rumah sakit merupakan salah


satu pelayanan di bidang kesehatan yang mempunyai peranan penting dalam
menentukan keberhasilan pelayanan yang diberikan di rumah sakit. Dengan
jumlah tenaga perawat yang paling besar di lingkungan rumah sakit, keberadaan
pelayanan keperawatan harus mampu dimanej dengan baik untuk menghasilkan
kualitas mutu pelayanan keperawatan yang diberikan. Peningkatan kualitas sistem
informasi keperawatan merupakan salah satu solusi untuk meningkatkan mutu
pelayanan keperawatan. Teknologi informasi di rumah sakit perlu ditingkatkan
karena merupakan aspek penting dalam pendokumentasian. Dokumentasi
berfungsi sebagai instrument komunikasi meliputi status, kebutuhan, dan kegiatan
askep yang telah dilakukan dan direncanakan untuk pasien tersebut.
Sistem informasi keperawatan adalah kombinasi ilmu komputer,
ilmu informasi dan ilmu keperawatan untuk memudahkan proses pengambilan
informasi dan pengetahuan yang digunakan untuk mendukung pelaksanaan
asuhan keperawatan (Callie, 2010). Sistem informasi berbasis komputer ini akan
mengidentifikasi berbagai macam kebutuhan pasien, mulai dari dokumentasi
asuhan keperawatan, dokumentasi pengobatan, sampai perhitungan keuangan
yang harus dibayar oleh pasien terhadap perawatannya. Dokumentasi yang cukup
banyak mulai dari pencatatan data pasien, asuhan keperawatan, administrasi
keuangan, catatan medis, catatan data penunjang akan terasa ringan jika
dikomputerisasikan. Model komputerisasi yang digunakan saat ini sudah mulai
berkembang dengan kegiatan yang meminimalkan kerja perawat dalam mencatat
manual dan memaksimalkan upaya yang dilakukan untuk melakukan pelayanan
keperawatan.
Manfaat teknologi informasi dalam keperawatan
Perawat menggunakan sistem teknologi informasi keperawatan dengan
tujuan untuk mengkaji pasien secara jelas, menyiapkan rencana keperawatan,
mendokumentasi asuhan keperawatan, dan untuk mengontrol kualitas asuhan
keperawatan.
Dengan memanfaatkan sistem informasi keperawatan berbasis komputer,
perawat dapat menghemat waktu untuk melakukan pencatatan dibandingkan bila
dilakukan pencatatan secara manual. Di samping itu, data yang tercatat
menggunakan sistem informasi keperawatan akan lebih terjamin keberadaannya.
Resiko data yang dicatat akan hilang sangat kecil. Berbeda dengan pencatatan
yang berdasarkan paper base, dimana kemungkinan untuk hilangnya data sangat
mungkin untuk terjadi.
Manfaat yang diperoleh bila rumah sakit menggunakan teknologi informasi
keperawatan yaitu:

1. Meningkatkan program perencanaan


2. Meningkatkan pelayan dalam memonitoring pasien
3. Meningkatkan dokumentasi dan komunikasi
4. Meningkatkan standar praktik keperawatan
5. Lebih banyak waktu dengan pasien dan sedikit waktu di nurse station
6. Mengurangi penggunaan kertas
7. Standar yang sama dalam keperawatan

Kelebihan teknologi informasi berbasis komputer dalam keperawatan

1. Dapat mempermudah petugas saat melakukan rotgen terhadap tubuh


pasien sehinga dapat ditemukan penyakit dan penyebabnya.
2. Dapat mendiagnostik, terapi,perawatan dan monitoring.
3. Administrasi di Rumah Sakit.
4. Data base karyawan yang ada di Rumah Sakit.
5. Laboraturium analisis kesehatan dan dapat melakukan penelitian dalam
bidang kesehatan.

Kekurangan teknologi informasi berbasis komputer dalam keperawatan

1. Membutuhkan dana yang besar untuk menerapkan program ini.


2. Mempengaruhi posisi tulang belakang
3. Berpengaruh pada kesehatan bagi yang menggunakan.
4. Cahaya monitor yang berpengaruh bagi kesehatan mata.
5. Jika terdapat ganguan pada server pada saat sedang digunakan

Anda mungkin juga menyukai