A. Kajian Teori
perusahaan.
10
11
biaya tersebut terdiri dari total biaya bahan langsung, biaya tenaga
terdiri atas :
12
1) Biaya produksi
proses produksi.
administrasi.
diperhitungkan sebelumnya.
rugi.
produk dalam proses. Biaya yang melekat pada produk jadi yang
dalam kos produksi yang terdiri dari bahan baku, biaya tenaga
metode full costing terdiri dari unsur biaya produksi berikut ini :
produk X
17
Perhitungan :
dari biaya bahan baku, biaya tenaga kerja langsung dan biaya
produk X
Perhitungan :
maksimal.
dapat menutupi biaya penuh ditambah dengan laba yang wajar. Harga
diinginkan perusahaan”.
tersebut dapat untuk memenuhi biaya produksi suatu barang atau jasa
itu untuk mencapai laba yang diinginkan oleh perusahaan salah satu
harga persaingan.
tiga yaitu:
lebih rendah.
lainnya.
biaya)
ini yakni :
Plus)
of return of assets).
‘markup’.
24
umum variabel.
dijumlahkan.
25
‘markup’.
unit.
yang diinginkan.
pendekatan kebutuhan/permintaan)
pendekatan persaingan)
yang didasarkan kepada harga yang ditetapkan oleh pesaing, hal ini
berikut:
rata industri.
Method
Biaya Total
(c) Biaya per Unit =
Unit
digunakan
(f) Markup per Unit = Persentase markup ...% x Biaya per Unit
(g) Harga Jual per Unit = Biaya per Unit + Mark up per Unit
berikut:
28
- Biaya pemasaran Rp 40
Biaya tetap :
Biaya produksi :
+ Rp 2.000.000 = Rp 2.600.000
Biaya total :
+ Rp 600.000 = Rp 1.000.000
= Rp 4.140.000
(e) Markup per Unit = Persentase markup ...% x Biaya per Unit
(f) Harga Jual per Unit = Biaya per Unit + Mark up per Unit
30
berikut:
Biaya produksi :
Biaya total :
10.000
= Rp 4.140.000
Presentase markup :
Rp 6.940.000
Rp 6.400.000
marjinnya. Jika biaya dipakai sebagai dasar penentuan harga jual, baik
masa yang akan datang akan dibagi menjadi dua yaitu biaya yang
jual untuk satu unit barang yang besarnya sama dengan jumlah biaya
per unit ditambah dengan suatu jumlah untuk menutup laba yang
sebagai berikut:
= Rp 4.140.000
= Rp 9.200.000 + Rp 4.140.000
= Rp 13.340.000
= Rp 4.140.000
= Rp 6.400.000 + Rp 4.140.000
= Rp 13.340.000
(HPP), cost plus pricing method dan harga jual yang pernah dilakukan antara
lain:
Tabel 2.1
Kajian Hasil Peneliti Terdahulu
1. Rezandra Analisis Penentuan Harga Jual Penentuan harga jual cost plus
Fitrah Produk Dengan Menggunakan pricing dengan pendekatan variabel
(2014) Metode Cost Plus Pricing costing dapat memudahkan
Dengan Pendekatan Variable pengambilan keputusan manajemen
Costing Pada Starmug’s Coffee khususnya dalam penentuan harga
Surabaya jual coffee latte, capucino, atau
34
(2014) Cost Plus Pricing Pada Ud. cara yang tradisional. Perhitungan
Vanela biaya produksi yang dilakukan oleh
perusahaan biasanya tidak dihitung
secara rinci melainkan beberapa
biaya dihitung berdasarkan biaya
yang diestimasi. Harga jual produk
dengan menggunakan metode ini
lebih rendah dibandingkan dengan
penetapan harga jual produk
menurut UD. Vanela.
C. Kerangka Berfikir
tentang hubungan antar variabel yang disusun dari beberapa teori yang telah
dideskripsikan”.
Pada penelitian ini peneliti menghitung biaya apa saja yang berkaitan
menghitung harga pokok produksi dimana akan diterapkan cost plus pricing
method dalam perhitungan ini ada dua pendekatan yang pertama dengan
tersebut:
Menghitung harga
pokok produksi
Menganalisis
Perhitungan harga jual
produk
Rekomendasi
D. Hipotesis
sementara karena kalimat jawaban yang diberikan baru didasarkan pada teori
hasil penelitian rasional yang dilandasi teori, dalil, hukum, dan sebagainya
yang sudah ada sebelumnya”. Hipotesis dapat juga berupa pernyataan yang
variabel atau lebih, yang kebenaran hubungan tersebut tunduk pada peluang
kalimat pertanyaan dan dilandasi teori, dalil, hukum, dan sebagainya yang
produksi dan penerapan cost plus pricing method dapat dipakai dalam rangka