Anda di halaman 1dari 22

ASUHAN KEPERAWATAN PADA “By.

AD” DENGAN ANAK SEHAT


(Imuniasasi DPT-HB-Hib 3, Polio 4 dan IPV)
DI PUSKESMAS KLUNGKUNG I TANGGAL 11 SEPTEMBER 2019

I. PENGKAJIAN
A. ANAK
Nama : By.AD
Anak yang ke- : 2 (Kedua)
Tanggal lahir/umur : 22 April 2019 / 4 bulan 22 hari
Jenis kelamin : Perempuan
Agama : Hindu

B. ORANG TUA
1. Ayah
Nama : Tn. KD
Umur : 32 Tahun / 15/7/1987
Pekerjaan : Pegawai Swasta
Pendidikan : SMA
Agama : Hindu
Alamat : Br. Jero Agung, Klungkung
2. Ibu
Nama : Ny. MD
Umur : 26 Tahun / 24/11/1993
Pekerjaan : Tidak Bekerja
Pendidikan : SMA
Agama : Hindu
Alamat : Br. Jero Agung, Klungkung

C. GENOGRAM
Ket :
: Perempuan : Anak yang dikaji
: Laki – Laki :Tinggal Serumah
: Sudah meniggal

D. Riwayat Kesehatan
1. Keluhan utama :
Ibu pasien mengatakan ingin melakukan imunisasi.
2. Riwayat kesehatan sekarang
Pasien berusia 4 bulan 22 hari diantar oleh Ibu dan bapaknya ke
poliklinik KIA (Kesehatan Ibu dan Anak) Puskesmas Klungkung I
pada tanggal 11 september 2019 untuk mendapatkan imunisasi DPT-
HB-Hib 3, Polio 4 dan IPV. Saat dilakukan pengkajian, Ibu pasien
mengatakan anak tidak memiliki keluhan apapun. Demam (-), pilek
(-), dan batuk (-). Ibu mengatakan pada riwayat imunisasi
sebelumnya, pasien sempat mengalami demam. ibu ingin
mengetahui cara menangani kondisi anak yang akan terjadi pasca
imunisasi. Ibu mengatakan belum mengetahui cara menangani
demam yang tepat pada anak, serta penanganan pasca imunisasi.
3. Riwayat kesehatan anak
a. Perawatan dalam masa kandungan
Ibu pasien mengatakan rutin memeriksakan kehamilan ke
fasilitas kesehatan. Ibu pasien biasanya memeriksakan
kehamilannya di Puskesmas Klungkung I  sebanyak 6 kali
selama masa kehamilan, serta tidak ada kelainan saat kehamilan.
Obat-obatan yang diminum selama masa kehamilan yaitu Asam
Folat, Fe tablet, dan Vitamin. Ibu melakukan imunisasi TT
sebanyak 2 kali pada masa kehamilan anak pertamanya. Ibu
mengatakan tidak mempunyai masalah dan penyakit selama
kehamilan.
b. Perawatan saat kelahiran
Ibu pasien mengatakan By.AD lahir di RSUD Klungkung pada
tanggal 22 April 2019, pada usia kehamilan 40 minggu dengan
proses persalinan normal dan ditolong oleh bidan. Keadaan bayi
setelah lahir langsung menangis, asfiksia (-), ikterik (-). Berat
badan saat lahir 2900 gram, panjang badan 49 cm, lingkar
kepala 33 cm, dan lingkar dada 34 cm.
4. Riwayat kesehatan keluarga
Ibu pasien mengatakan di keluarganya tidak ada yang memiliki
penyakit menular atau pun penyakit keturunan seperti HT, DM, dan
Asma.

E. Riwayat Imunisasi
Imunisasi Umur Tgl diberikan Reaksi Tempat
Imunisasi
HB 0 Baru lahir/1 22 April 2019 Alergi (-) RSUD Klungkung
hari
BCG 10 Hari 8 Mei 2019 Alergi (-), Puskesmas Klungkung I
Demam (+)
Pentavalen 1 2 Bulan 4 26 Juni 2019 Alergi (-) Puskesmas Klungkung I
Hari Demam (+)
Pentavalen 2 3 Bulan 9 31 Juli 2019 Alergi (-) Puskesmas Klungkung I
Hari Demam (+)
Pentavalen 3 4 Bulan 22 11 September Alergi (-) Puskesmas Klungkung I
Hari 2019 Demam (+)
Polio 1 10 hari 8 Mei 2019 Alergi (-) Puskesmas Klungkung I
Polio 2 2 Bulan 4 26 Juni 2019 Alergi (-) Puskesmas Klungkung I
Hari
Polio 3 3 Bulan 9 31 Juli 2019 Alergi (-) Puskesmas Klungkung I
Hari
Polio 4 4 Bulan 20 11 September Alergi (-) Puskesmas Klungkung I
Hari 2019
IPV 4 Bulan 20 11 September Alergi (-) Puskesmas Klungkung I
Hari 2019
Campak
Imunisai JE

F. Tumbuh Kembang
1. Pertumbuhan fisik
TB/PB : 70 cm
BB : 6,8 kg
LK : 45,7 cm
LLA :14,4 cm

2. Perkembangan (menggunakan KPSP)


Hasil : Dari 10 pertanyaan pada kuisioner pra skrining bayi usia 3
bulan, terdapat sebanyak 9 jawaban YA, dan 1 jawaban TIDAK,
artinya tidak terjadi penyimpangan perkembangan pada anak dan
tahapan perkembangan anak dalam batas normal sesuai dengan
tahapan usianya.

G. Pengkajian Pola Kesehatan


1. Pola persepsi dan penanganan kesehatan
Ibu juga mengatakan bahwa ia rutin mengajak anak ke Puskesmas
terdekat untuk melakukan imunisasi. Jika anak sakit ibu selalu
mengajak anak ke dokter atau fasilitas kesehatan lainnya untuk
mendapatkan pengobatan.
2. Nutrisi-Metabolik Bayi :
ASI :
Pada saat pengkajian ibu anak mengatakan bahwa anaknya diberikan
ASI eksklusif. Ibu juga mengatakan ia memberikan ASI setiap 2 jam.
3. Eliminasi (BAB&BAK)
a. Pola Buang Air Besar
Ibu By.AD mengatakan bahwa anak biasanya buang air besar
sebanyak 1 kali sehari dengan konsistensi feses lunak, warna
kuning kecoklatan dan bau khas feses.
b. Pola Buang Air Kecil
Ibu By.AD mengatakan biasanya dalam sehari anaknya BAK
sebanyak 4-5 kali sehari, dengan warna urine kuning jernih dan
bau khas urine.
4. Aktifitas/Latihan
Ibu anak mengatakan bahwa beraktifitas seperti bayi pada umumnya
karena anak baru saja berusia 4 bulan 22 hari. Biasanya orang tua
sering mengajak anak bermain di tempat tidur maupun di sekitar
rumahnya.

5. Tidur dan Istirahat


Saat pengkajian Ibu anak mengatakan bahwa anaknya biasa tidur
selama setelah diberikan ASI oleh ibunya, dan terbangun saat BAB
dan BAK maupun saat merasa haus.
6. Kognitif –Persepsi
Tidak Terkaji
7. Persepsi diri-Konsep diri
Konsep diri tidak dapat dikaji karena anak masih berusia 4 bulan 22
Hari.
8. Pola Hubungan Peran
Pada saat pengkajian Ibu anak mengatakan bahwa interaksi hubungan
anak dan orang tua sangat baik. Anak selalu diawasi dan dipantau oleh
orang tuanya setiap saat.
9. Pola Reproduksi dan Kesehatan
Ibu anak mengatakan bahwa saat anak BAB dan BAK ibu selalu
membersihkan area reproduksi bayinya dengan kapas/waslap berisi air
hangat dan mengeringkannya dengan handuk khusus bayi.
10. Pola toleransi terhadap stress-koping
Pola toleransi terhadap stres dan koping tidak dapat dikaji karena anak
masih berusia 4 Bulan 22 Hari.
11. Pola Keyakinan dan Nilai
Ibu anak mengatakan anak memiliki keyakinan yang sama dengan
orang tuanya yaitu beragama Hindu.

II. ANALISA DATA


Tanggal/ Data Fokus Analisis Masalah
Jam
11 DS : Keluarga pasien datang ke Kesiapan
September - Ibu menanyakan fasilitas kesehatan untuk peningkatan
2019 mengenai adakah melakukan imunisasi manajemen
Pukul 08.30 imunisasi lanjutan yang sesuai jadwal kesehatan
WITA harus diberikan pada
anak Mengekspresikan
- Ibu menanyakan keinginan untuk mengelola
bagaimana cara masalah kesehatan
penanganan anak pasca
imunisasi. Mengekspresikan
DO : keinginan untuk
- Ibu tampak antusias melakukan pencegahan
menanyakan hal-hal dan pengelolaan pada
terkait imunisasi dan masalah kesehatan
cara penanganan pasca
imunisasi Kesiapan peningkatan
manajemen kesehatan
11 DS: ibu mengatakan pada Imunisasi DPT HIB HB Resiko
September imunisasi sebelumnya anak Termoregulasi
2019 sempat mengalami demam Merangsang tubuh tidak efektif
Pukul 08.30 pasca imunisasi. membentuk antibodi
Wita DO : pasien diberikan
imunisasi DPT HIB HB 3, Terjadi kompensasi pada
Polio 4 dan IPV, suhu tubuh tubuh
36,80C, akral teraba hangat
Peningkatan suhu tubuh

Resiko termoregulasi
tidak efektif

III. DIAGNOSA KEPERAWATAN


1. Kesiapan peningkatan manajemen kesehatan ditandai dengan
mengekspresikan keinginan untuk mengelola masalah kesehatan dan
pencegahanannya.
2. Resiko Termoregulasi tidak efektif berhubungan dengan efek agen
farmakologis ditandai dengan ibu pasien mengatakan pada riwayat
imunisasi sebelumnya pasien sempat mengalami demam, pasien diberikan
imunisasi DPT HIB HB 3, Polio 4, dan IPV, suhu tubuh saat pengkajian
36,80C, akral teraba hangat.
IV. RENCANA KEPERAWATAN
N Diagnosa Keperawatan Tujuan dan Kriteria Hasil Intervensi
O
1 Kesiapan peningkatan Setelah dilakukan intervensi keperawatan selama 1 Bimbingan Antisipatif
managemen kesehatan x 30 menit, maka Kesiapan peningkatan Observasi
Mayor : managemen kesehatan dengan kriteria hasil : o Identikasi kemungkinan perkembangan atau krisis
Subyektif Managemen kesehatan situasional yang akan terjadi serta dampaknya pada
o Mengespresikan o Melakukan tindakan untuk mengurangi individu dan keluarga
keinginan untuk faktir risiko Terapiutik
mengelola masalah o Menerapkan program perawatan o Fasilitasi menyesuaikan diri dengan perubahan peran
kesehatan dan o Aktivitas hidup sehari hari efektif o Jadwalkan kunjungan pada setiap tahap perkembangan
pencegahannya memenuhi tujuan kesehatan atau sesuai kebutuhan
Obyektif Pemeliharaan kesehatan o Jadwalkan tindak lanjut untuk memantau atau memberi
o Pilihan hidup sehari o Menunjukan prilaku adaftif dukungan
hari tepat untuk o Menunjukan pemahaman prilaku sehat o Berikan referensi baik cetak ataupun elektronik seperti
memenuhi tujuan o Kemampuan menjalankan prilaku sehat materi pendidikan, pamphlet
program kesehatan o Menunjukan minat meningkatkan prilaku Edukasi
Minor : o Jelaskan perkembangan dan prilaku normal
sehat
Subyektif o Informasikan harapan yang realistis terkait prilaku pasien
o Mengespresikan Perilaku kesehatan Kolaborasi
tidak adanya □ Penerimaan terhadap perubahan status o Rujuk ke lembaga pelayanan mesyarakat
hambatan yang kesehatan Edukasi Kesehatan
berarti dalam □ Kemampuan melakukan tindakan Observasi
mengintegrasikan pencegahan masalah kesehatan o Identifikasi kesiapan dan kemampuan menerima
program yang □ Kemampuan peningkatan kesehatan informasi
ditetapkan untuk □ Pencapaian pengendalian kesehatan o Identifikasi faktor-faktor yang dapat meningkatkan dan
mengatasi masalah Tingkat pengetahuan menurunkan motivasi prilaku hidup bersih dan sehat
kesehatan o Prilaku sesuai anjuran Terapiotik
o Menggambarkan o Kemampuan menjelaskan pengetahuan o Sediakan materi dan media pendidikan kesehatan
berkurangnya faktor tentang suatu topik o Jadwalkan pendidikan kesehatan sesuai kesepakatan
risiko terjadinya o Kemampuan menggambarkan pengalaman o Berikan kesempatan untuk bertanya
masalah kesehatan sebelumnya yang sesuai dengan topik Edukasi
Obyektif o Perilaku sesuai dengan pengetahuan o Jelaskan faktor risiko yang dapat mempengaruhi
o Tidak ditemukan
kesehatan
adanya gejala o Ajarkan prilaku hidup bersihd dan sehat
masalah kesehatan
o Ajarkan strategi yang dapat digunakan untuk
atau penyakit yang
meningkatkan prilaku hidup bersih dan sehat
tidak terduga
Identifikasi Risiko
Observasi
o Identifikasi risiko bilogis, lingkunagan dan prilaku
o Identifikasi risiko baru sesuai perencanaan yang telah
ditetapkan
Terapiotik
o Tentukan metode pengelolaan risiko yang baik dan
ekonomis
o Lakukan pengelolaan risiko secara efektif
o Buat perencaaan tindakan yang memiliki timeline dan
penanggungjawab yang jelas
o Dokumentasikan temuan risiko secara akurat
Manajemen Prilaku
Observasi :
o Identifiaksi harapan untuk mengendalikan prilaku
Terapiutik :
o Diskusikan tanggungjawa terhadap prilaku
o Jadwalkan kegiatan terstruktur
o Beri penguatan posotif terhadap keberhasilan
mengenadalikan prilaku
o Cegah prilaku pasif dan agresif
o Lakukan pengekangan fisik sesuai indiaksi
Edukasi
o Informasikan keluarga bahwa keluarga sebagai dasar
pembentukan kognitif
Penentuan tujuan bersama
Observasi
o Identifikasi tujuan-tujuan yang akan dicapai
o Identifikasi cara mencapai tujuan
Terapiotik
o Nyatakan tujuan dengan kalimat positif dan jelas
o Diskusikan pengembangan rencana untuk ememnuhi
tujuan
o Priotitaskan oaktifitas yang dapat membantu mencapai
tujuan
o Fasilitasiu dalam mengidentifikasi hasil yang diharapkan
untuk setiap tujuan
o Diskusikan indicator pengukuran untuk setiap tujuan
o Tetapkan evaluasi secara periodik untuk menilai
kemajuan sesuai tujuan
Edukasi
o Anjurkan mengembangkan harapan realistis
o Anjurkan mengidentifikasi nilai dan sistem kepercayaan
saar menetapkan tujuan
o Anjurkan mengidentifikasi tujuan realistis dan dapat
dicapai

2 Risiko termoregulasi tidak Setelah dilakukan asuhan keperawatan selama Edukasi Pengukuran Suhu Tubuh
1. Indentifikasi kesiapan dan kemampuan kaluarga menerima
efektif 1 x 30 menit diharapakan termoregulasi membaik
informasi
dengan kriteria hasil :
2. Berikan pendidikan kesehatan
1. Kulit merah menurun
3. Berikan kesempatan untuk bertanya
2. Suhu tubuh membaik
4. Dokumentasikan khasil pengukuran suhu
3. Suhu kulit membaik
5. Jelaskan prosedur pengukuran suhu
4. Pengisian kapiler membaik
6. Ajarkan cara meletakkan ujung termometer di bagian
5. Ventilasi membaik
tengah aksila
7. Ajarkan cara membaca hasil termometer

Edukasi Termoregulasi
1. Indentifikasi kesiappan dan kemampuan kaluarga
menerima informasi
2. Berikan pendidikan kesehatan
3. Berikan kesempatan untuk bertanya
4. Ajarkan kompres hangat jika demam
5. Anjurkan tetap memandikan pasien
6. Anjurkan perbanyak minum

Kolaborasi
1. Kolaborasi pemberian antipiretik / penurun panas
(paracetamol) jika perlu
V. IMPLEMENTASI KEPERAWATAN

No Hari/tanggal No
Implementasi Evaluasi Paraf
/jam dx
1. Rabu, 11 1,2 - Melakukan anamnesa Ds :
September dana mengkaji keadaan - ibu bayi mengatakan ingin
2019 umum bayi melakukan imunisasi pada
08.30 WITA bayinya
- ibu mengatakan bayinya
berusia 4 bulan, sehat, tidak
ada demam, pilek, batuk,
atau sakit lainnya.
Do :
- keadaan umum bayi baik
- kesadaran bayi kompos
mentis, E4V5M6, GCS:15
- BB : 6,8 KG
- S : 36,8 0C

Ds :
- Ibu mengatakan pada
08.35 WITA 1 - Mengidentifikasi
imunisasi yang sebelumnya,
kesiapan dan
anaknya sempat mengalami
kemampuan ibu
demam, ibu kemudian
menerima informasi
menanyakan apakah setelah
-
anak di imunisasi akan ada
reaksi atau efek samping
demam seperti yang
sebelumnya.
Do :
- Ibu tampak antusias
bertanya mengenai cara
penanganan demam pada
- Memonitor status
anak pasca imunisasi
kesehatan anak dan
Ds :
status imunisasi anak
- Ibu mengatakan sebulan
08.40 WITA 2 terakhir bayi dalam kondisi
sehat.
- Ibu mengatakan hari ini
merupakan imunisasi
tambahan bayi setelah
melakukan imunisasi DPT-
HB-Hib 2 dan Polio 3.
Do:
- Terlihat pada buku KIA bayi
hari ini merupakan
imunisasi DPT-HB-Hib 3,
Polio 4 dan IPV. Bayi sudah
memenuhi imunisasi
sebelumnya
- Bayi terlihat sehat dan
bergerak aktif
- Menjelaskan prosedur
termasuk sensasi yang Ds :
mungkin dialami - Ibu mengatakan mengerti
setelah bayi di dengan penjelasan yang
08.45 WITA 1
imunisasi telah diberikan oleh perawat
dan bidan
Do :
- Ibu tampak kooperatif.
- Ibu mampu menyebutkan
- Memberikan imunisasi kembali informasi yang
DPT-HB-Hib 3, Polio telah disampaikan perawat.
4 dan IPV.
Ds : -
Do :
- Anak menangis setalah di
08.50 WITA 1,2 imunisasi
- Imunisasi DPT-HIB-HB3
diberikan di paha kanan,
IPV disuntikkan di paha
kiri. Polio 4 diberikan per-
oral (+). Imunisasi berhasil
diberikan, tidak tampak
- Memberikan edukasi
reaksi alergi pada anak.
mengenai penanganan
pasca imunisasi seperti
Ds :
demam, rewel dan
- Ibu mengatakan memahami
bengkak pada area
penjelasan yang diberikan
imunisasi.
Do :
- Memberikan KIE
08.55 WITA 1,2
- Ibu mampu menyebutkan
terkait pemberian obat
kembali apa yang telah
penurun panas jika
dijelaskan oleh perawat. Ibu
terjadi demam diatas
sudah diresepkan obat
37,50C.
- Menjadwalkan penurun panas (paracetamol
kunjungan imunisasi drop 3x0,6ml)
berikutnya sesuai
Ds :
dengan tahap
- Ibu mengatakan mengerti
perkembangan pasien
kapan harus kembali ke
yaitu pada saat pasien
puskesmas untuk
berusia 9 bulan untuk
09.00 WITA 1 memeriksakan tumbuh
dilakukan imunisiasi
kembang bayi dan
Campak
- Memberikan KIE pada melakukan imunisasi
ibu untuk melakukan Campak
kontrol ke fasilitas Do :
kesehatan terdekat - Ibu mampu menyebutkan
apabila pasien kapan harus kembali untuk
mengalami keluhan. pemeriksaan selanjutnya
- Ibu tampak kooperatif dan
mampu memberikan timbal
balik saat diskusi.

VI. EVALUASI
No Hari/Tanggal No Evaluasi Paraf
/Jam dx
1 Rabu, 11 1 S:
Ibu mengatakan sudah mengetahui mengenai jadwal
September
pemeriksaan kesehatan dan imunisasi bayi selanjutnya.
2019
09.00 WITA Ibu menyatakan bersedia rutin melakukan kontrol ke
puskesmas.
O:
Ibu sudah mengetahui jadwal kunjungan berikutnya ke
Puskesmas. Ibu tampak kooperatif.
A : Kesiapan peningkatan manajemen kesehatan’
Masalah teratasi, Tujuan Tercapai.
P : Pertahankan kondisi pasien, hentikan intervensi
2 Rabu, 11 2 S:
Ibu mengatakan sudah memahami edukasi yang diberikan
September
terkait imunisasi, serta sensasi bayi pasca imunisasi dan
2019
09.00 WITA cara penanganan yang tepat jika terjadi demam di rumah.
O:
- S : 36,8 0C
- BB : 6,8 kg
- Ibu tampak memahami penjelasan yang diberikan.
A : Resiko Termoregulasi Tidak Efektif
Masalah teratasi, Tujuan Tercapai.
P : Pertahankan kondisi pasien, hentikan intervensi

LEMBAR PENGESAHAN

Klungkung, …………… 2019


Clinical Instructure/CI Mahasiswa
Ida Ayu Diah Nareswari Keniten
NIP. NIM. P07120319016

Clinical Teacher/CT

NIP.

LEMBAR PENGESAHAN

Klungkung, …………… 2019


Clinical Instructure/CI Mahasiswa
Ida Ayu Diah Nareswari Keniten
NIP. NIM. P07120319016

Clinical Teacher/CT

NIP.

ASUHAN KEPERAWATAN PADA “By.AD” DENGAN ANAK SEHAT


(Imuniasasi DPT-HB-Hib 3, Polio 4 dan IPV)
DI PUSKESMAS KLUNGKUNG I
TANGGAL 11 SEPTEMBER 2019
OLEH :

IDA AYU DIAH NARESWARI KENITEN

NIM. P07120319016

PRODI NERS

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA

POLITEKNIK KESEHATAN DENPASAR

JURUSAN KEPERAWATAN

2019

LAPORAN PENDAHULUAN ASUHAN KEPERAWATAN


ANAK SEHAT DENGAN IMUNISIASI HEPATITIS B
DI PUSKESMAS KLUNGKUNG I
OLEH :

IDA AYU DIAH NARESWARI KENITEN

NIM. P07120319016

PRODI NERS

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA

POLITEKNIK KESEHATAN DENPASAR

JURUSAN KEPERAWATAN

2019

Anda mungkin juga menyukai