Anda di halaman 1dari 3

Jurnal Belajar

Nama : Reni Aprilia


NIM : 180351619035/Offering B
Hari/tanggal: Rabu, 17 Oktober 2019
1. Apa yang dipelajari?
BATUAN DAN MINERAL
Batuan yang terbentuk dari kombinasi dari satu atau lebih mineral atau negara
mineral, sedangkan zat mineral yang stabil pada suhu kamar, dengan rumus kimia dan
memiliki nomor atom. Mineral adalah padatan senyawa kimia homogen, non-organik,
yang memiliki bentuk teratur (sistem kristal) dan terbentuk secara alami. Daur
pembentukan batuan terdiri atas siklus sebagai berikut:

Jenis-jenis mineral: Dua unsur yang paling dominan adalah pksigen dan silikon yang
bergabung untuk menyusun kelompok mineral yang sangat umum yaitu mineral silikat.
Setiap mineral silikat disusun oleh oksigen dan silikon, kecuali kuarsa. Dalam
pengklasifikasian umum, mineral dibagi atas dua pembagian umum, yaitu mineral silikat, dan
mineral nonslikat.
Jenis-jenis batuan ada tiga yakni: Batuan Beku, Batuan Sedimen, Batuan metamorfik
Berdasakan tekstur ukuran bulir:
-Afanitik: Disusun kristal mineral berukuran halus kurang dari 1mm
-Faneritik: kristal mineral yang dapat dilihat kasat mata
-Porfiritik: Terdiri atas dua jens ukuran kristal mineral yang terdiri atas massa dasar
-Hialin atau bergelas: Bertekstur gelas biasanya merupakan lelehn vulkanik.
Jenis-jenis batuan beku
-Batuan beku asam: Granit, riolit

Granit Riolit
-Batuan beku menengah: Tonalit, monozit, diorit, trakhit,andesit, dasit.

Tonalit Monozit Diorit


-Batuan beku basa: gobbro, basalt, diabas

Gobbro Diabase
-Batuan beku ultrabasa: Piroksenit, hornblendit, periodit.
Piroksenite Hornblende
2. Apa yang belum dimengerti? -

Anda mungkin juga menyukai