Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
Dalam seluruh kegiatan yang kita lakukan pada dasarnya membutuhkan sebuah
evaluasi demi kemajuan yang lebik baik. Hal tersebut juga berlaku pada bisnis, yang
mana dengan adanya laporan keuangan ini dapat menilai bisnis yang sedang
dijalani, mengetahui kekurangan yang ada, dan ketepatan dalam bertindak
khususnya dalam penggunaan dana. Sehingga ketika anda memiliki laporan
keuangan yang baik maka akan memberikan pengaruh terhadap kelangsungan
bisnis kedepannya menjadi lebih baik. Dimana anda dapat lebih berhati- hati dalam
bertindak dan melakukan manajemen keuangan dengan lebih baik lagi. Selain itu,
dengan laporan keuangan dapat membantu anda dalam mengetahui perkembangan
bisnis yang sedang dijalankan.
Adanya laporan keuangan dapat memberikan peluang bagi anda dan dapat
memberikan suatu ide tersendiri. Mengingat ketika laporan keuangan dibuat dengan
baik dan lengkap, maka secara tidak langsung akan membuat anda mengetahui apa
yang harus dilakukan. Sehingga dalam menjalankan bisnis anda dengan mudah
untuk melakukan inovasi atau trobosan untuk membawa bisnis anda semakin
sukses dan bertahan ditengah persaingan bisnis yang ketat.
Selain beberapa manfaat laporan keuangan di atas, laporan keuangan juga memiliki
manfaat untuk berbagai pihak seperti pihak investor, karyawan, pelanggan, pemberi
pinjaman, pemerintah, dan lain sebagainya. Manfaat laporan keuangan untuk pihak
investor ini akan memberikan suatu pandangan untuk bertindak kedepannya.
Dimana dengan adanya laporan keuangan pihak investor dapat memikirkan tindakan
apa yang akan dilakukan, apakah akan berinvestasi atau tidak. Selain itu dengan
adanya laporan keuangan memungkinkan pihak investor untuk melakukan penilaian
terhadap suatu perusahaan. Selanjutnya manfaat laporan keuangan bagi pihak
karyawan ini menjadi suatu hal yang penting untuk mengetahui informasi dari
laporan keuangan perusahaan yang ia tempati. Dengan adanya informasi tersebut
karyawan mampu mengetahui stabilitas dan profitabilitas keuangan perusahaan,
selain itu karyawan juga akan mampu menilai perusahaan dalam hal feedback
terhadap kontribusi karyawan.
Arus kas (cash flow) adalah suatu laporan keuangan yang berisikan pengaruh kas dari
kegiatan operasi, kegiatan transaksi investasi dan kegiatan transaksi
pembiayaan/pendanaan serta kenaikan atau penurunan bersih dalam kas suatu perusahaan
selama satu periode.
Laporan arus kas (cash flow) mengandung dua macam aliran/arus kas yaitu :
1. Cash inflow
Cash inflow adalah arus kas yang terjadi dari kegiatan transaksi yang melahirkan
keuntungan kas (penerimaan kas). Arus kas masuk (cash inflow) terdiri dari:
• Hasil penjualan produk/jasa perusahaan.
• Penagihan piutang dari penjualan kredit.
• Penjualan aktiva tetap yang ada.
• Penerimaan investasi dari pemilik atau saham bila perseroan terbatas.
• Pinjaman/hutang dari pihak lain.
• Penerimaan sewa dan pendapatan lain.
2. Cash out flow
Cash out flow adalah arus kas yang terjadi dari kegiatan transaksi yang mengakibatkan
beban pengeluaran kas. Arus kas keluar (cash out flow) terdiri dari :
• Pengeluaran biaya bahan baku, tenaga kerja langsung dan biaya pabrik lain-lain.
• Pengeluaran biaya administrasi umum dan administrasi penjualan.
• Pembelian aktiva tetap.
• Pembayaran hutang-hutang perusahaan.
• Pembayaran kembali investasi dari pemilik perusahaan.
• Pembayaran sewa, pajak, deviden, bunga dan pengeluaran lain-lain.
Laporan arus kas ini memberikan informasi yang relevan tentang penerimaan dan
pengeluaran kas dari perusahaan dari suatu periode tertentu, dengan mengklasifikasikan
transaksi berdasarkan pada kegiatan operasi, investasi dan pendanaan.
Menurut PSAK No.2 (2002:9) Laporan arus kas harus melaporkan arus kas selama periode
tertentu yang diklasifikasikan menurut aktivitas operasi, investasi, dan pendanaan.
Aktivitas Operasi
Aktivitas operasi menimburkan pendapatan dan beban dari operasi utama suatu
perusahaan. Karena itu aktivitas operasi mempengaruhi laporan laba rugi, yang dilaporkan
dengan dasar akrual. Sedangkan laporan arus kas melaporkan dampaknya terhadap kas.
Arus masuk kas terbesar dari opersi berasal dari pengumpulan kas dari langganan. Arus
masuk kas yang kurang penting adalah penerimaan bunga atas pinjaman dan dividen atas
investasi saham. Arus keluar kas operasi meliputi pembayaran terhadap pemasok dan
karyawan, serta pembayaran bunga dan pajak.
Aktivitas Investasi
Aktivitas investasi meningkatkan dan menurunkan aktiva jangka panjang yang digunakan
perusahaan untuk melakukan kegiatannya. Pembelian atau penjualan aktiva tetap seperti
tanah, gedung, atau peralatan merupakan kegiatan investasi, atau dapat pula berupa
pembelian atau penjualan investasi dalam saham atau obligasi dari perusahaan lain.
Pada laporan arus kas kegiatan investasi mencakup lebih dari sekedar pembelian dan
penjualan aktiva yang digolongkan sebagai investasi di neraea. Pemberian pinjaman juga
merupakan suatu kegiatan investasi karena pinjaman menciptakan piutang kepada
peminjam. Pelunasan pinjaman tersebut juga dilaporkan sebagai kegiatan investasi pada
laporan arus kas.
Aktivitas Pendanaan
Aktivitas pendanaan meliputi kegiatan untuk memperoleh kas dari investor dan kreditor yang
diperlukan untuk menjalankan dan melanjutkan kegiatan perusahaan. Kegiatan pendanaan
mencakup pengeluaran saham, peminjaman uang dengan mengeluarkan wesel bayar dan
pinjaman obligasi, penjualan saham perbendaharaan, dan pembayaran terhadap pemegang
saham seperti dividen dan pembelian saham perbendaharaan. Pembayaran terhadap
kreditor hanyalah mencakup pembayaran pokok pinjaman.