Modul Pengantar Ekonomi Bisnis
Modul Pengantar Ekonomi Bisnis
Proses pengambilan keputusan pembelian konsumen dipengaruhi oleh tiga faktor utama
yaitu (Engel et.al, 1994):
1. Faktor perbedaan individu terdiri dari sumber daya konsumen, motivasi dan keterlibatan,
pengetahuan, sikap, kepribadian, gaya hidup dan demografi.
2. Faktor lingkungan yang terdiri dari budaya, kelas sosial, pengaruh pribadi, keluarga dan
situasi.
2. PEMBANGUNAN EKONOMI
2.1. Definisi pembangunan ekonomi
Pembangunan ekonomi adalah suatu proses kenaikan pendapatan total dan pendapatam
perkapita dengan memperhitungkan adanya pertambahan penduduk dan disertai dengan
perubahan fundamental dalam struktur ekonomi suatu negara.
2.2. Permasalahan negara berkembang
Berikut ini yang menjadi masalah dalam pembangunan ekonomi di negara berkembang:
a. Ketergantungan pada sektor pertanian primer
b. Rendahnya tingkat produktivitas
c. Ketergantungan yang besar dan kerentanan dalam hubungan internasional
d. Pasar dan informasi pasar yang tidak sempurna
2.3. Tujuan pembangunan ekonomi
Berikut ini tujuan pembangunan ekonomi:
a. Menjawab permasalahan kemiskinan
1. Pembangunan Ekonomi
2. Pertumbuhan Ekonomi
3. KEBUTUHAN MANUSIA
3.1. Macam-macam kebutuhan
1. Macam-Macam Kebutuhan Berdasarkan Intensitas Kegunaan
Kebutuhan Primer : Kebutuhan primer adalah kebutuhan utama untuk dipenuhi yakni
makanan, pakaian dan perumahan. Contohnya : Baju , Makanan, tempat tinggal atau rumah.
Kebutuhan Sekunder : Kebutuhan sekunder adalah kebutuhan setelah kebutuhan primer
terpenuhi. Kebutuhan sekunder merupakan kebutuhan agar kehidupan manusia dapat berjalan
baik. Contohnya : peralatan rumah tangga seperti tempat tidur, meja, kursi, radio, buku alat
tulis dan komputer serta masih banyak lagi
Kebutuhan Tersier: Kebutuhan tersier adalah kebutuhan yang bertuju kepada kebutuhan
mewah. Kebutuhan dapat terjadi jika kebutuhan primer dan kebutuhan sekunder terpenuhi.
Contohnya : Mobil ferrari, berwisata ke luar negeri, kapal pesiar, apartemen, pesawat pribadi,
pulau pribadi, helikopter pribadi.
2. Macam-Macam Kebutuhan Berdasarkan Sifatnya
Kebutuhan Jasmani : Kebutuhan jasmani adalah kebutuhan yang diperlukan manusia dalam
memelihara raga/fisik. Contohnya : Istirahat, olahraga, makanan, minuman, dan pakaian.
Kebutuhan Rohani : Kebutuhan rohani adalah kebutuhan yang diperlukan dalam pemenuhan
jiwa atau batin. Contohnya : beribadah, hiburan, kesenian, rekreasi, dan membaca buku, serta
berkumpul dengan orang tua.
3. Macam-Macam Kebutuhan Berdasarkan Waktunya
Kebutuhan Sekarang : Kebutuhan sekarang adalah kebutuhan yang pemenuhannya harus
sekarang atau tidak dapat ditunda-tunda. Contohnya : obat, operasi.
Keterangan:
ΔQ : perubahan jumlah penawaran
ΔP : perubahan harga barang
P : harga barang mula-mula
Q : jumlah penawaran mula-mula
Es : elastisitas penawaran
Contoh:
Pada saat harga Rp500,00 jumlah barang yang ditawarkan 40 unit, kemudian harga turun
menjadi Rp300,00 jumlah barang yang ditawarkan 32 unit. Hitunglah besarnya koefisien
elastisitas penawarannya!
Jawab:
Macam-Macam
Elastisitas Penawaran
Seperti halnya elastisitas permintaan, elastisitas penawaran juga terdapat lima macam, yaitu:
Keterangan:
% ΔQs : Persentase perubahan jumlah barang yang ditawarkan
% ΔPs : Persentase perubahan harga barang
4.4. Elastisitas Permintaan
Elastisitas permintaan (elasticity of demand) adalah pengaruh perubahan harga terhadap besar kecilnya
jumlah barang yang diminta atau tingkat kepekaan perubahan jumlah barang yang diminta terhadap perubahan
harga barang. Sedangkan besar kecilnya perubahan tersebut dinyatakan dalam koefisien elastisitas atau angka
elastisitas yang disingkat E, yang dinyatakan dengan rumus berikut ini.
Keterangan:
ΔQ : perubahan jumlah permintaan
Contoh:
Pada saat harga Rp400,00 jumlah barang yang diminta 30 unit, kemudian harga turun
menjadi Rp360,00 jumlah barang yang diminta 60 unit. Hitunglah besar koefisien
elastisitasnya!
Jawab:
Keterangan:
% ΔQd = Persentase perubahan jumlah barang yang diminta
% ΔPd = Persentase perubahan harga barang
Qd = -aP + b Atau Pd = a + bQ
Keterangan:
Qd : quantity demand (jumlah permintaan)
b : Konstanta
a : Gradien
P : Price
Untuk mencari fungsi permintaan dapat dilakukan dengan rumus
𝑃 − 2000 𝑄 − 500
=
2000 −100
2000Q – 1.000.000 = -100P + 200.000
2000Q = -100P + 200.000 + 1.000.000
2000Q = -100P + 1.200.000
1
Q = − 20 𝑃 + 600
1
Jadi fungsi permintaannya adalah Q = − 20 𝑃 + 600
a. Perilaku konsumen / selera konsumen. Saat ini handphone blackberry sedang trend dan
banyak yang beli, tetapi beberapa tahun mendatang mungkin blackberry sudah dianggap
kuno.
b. Ketersediaan dan harga barang sejenis pengganti dan pelengkap
Jika roti tawar tidak ada atau harganya sangat mahal maka meises, selai dan margarin akan
turun permintaannya.
c. Pendapatan/penghasilan konsumen
Orang yang punya gaji dan tunjangan besar dia dapat membeli banyak barang yang dia
inginkan, tetapi jika pendapatannya rendah maka seseorang mungkin akan mengirit
pemakaian barang yang dibelinya agar jarang beli.
d. Perkiraan harga di masa depan
Barang yang harganya diperkirakan akan naik, maka orang akan menimbun atau membeli
ketika harganya masih rendah misalnya seperti bbm/bensin.
e. Banyaknya/intensitas kebutuhan konsumen
Ketika flu burung dan flu babi sedang menggila, produk masker pelindung akan sangat
1. Kurva permintaan
Kurva permintaan adalah kurva yang menggambarkan fungsi antara harga dan jumlah barang
yang diminta. Perubahan pada harga barang itu sendiri akan menyebabkan pergeseran
sepanjang kurva permintaan (gambar A) sementara perubahan pada faktor-faktor lain akan
menyebabkan pergeseran kurva (gambar B).
Keterangan: peningkatan selera berakibat pada pergeseran kurva ke kanan atas, sehingga
dengan kuantitas yang sama, seseorang akan membayar dengan jumlah yang lebih tinggi
untuk barang/jasa yang diminta.
2. Kurva penawaran
Kurva penwaran adalah kurva yang menggambarkan fungsi antara harga dengan jumlah barang/
jasa yang ditawarkan. Perubahan harga barang/jasa itu sendiri akan berpengaruh terhadap
pergerakan sepanjang kurva penawaran (gambar 1) sementara perubahan pada faktor lain akan
berpengaruh terhadap pergeseran kurva permintaan (gambar 2).
Gambar 1
5. PASAR
5.1. Definisi Pasar Pesaingan Sempurna
Pengertian Pasar Persaingan Sempurna adalah sebuah pasar dengan kondisi dimana penjual
dan pembeli jumlahnya sangat banyak dan jenis produknya yang dijual bersifat homogen (serupa)
serta adanya permintaan dan penawaran yang bergerak secara bebas. Pasar persaingan sempurna
(Perfect competition market) merupakan pasar dimana pembeli dan penjual tidak bisa
mempengaruhi harga barang secara individu. Dengan begitu, penentuan harga barang yang dijual
di pasar tersebut adalah hasil kesepakatan bersama antara pembeli dan penjual.
- Pasar oligopoli
a. dilihat dari pengertian, pasar oligopoli yaitu pasar yang hanya terdapat beberapa
produsen di dalamnya yang saling mempengaruhi dan bersaing dalam kualitas
barang.
b. dilihat dari banyaknya perusahaan, pasar oligopoli memiliki sedikit perusahaan atau
produsen.
c. dilihat dari jenis produksinya, pasar oligopoli menghasilkan barang standar atau
berbeda corak.
d. dilihat dari kebebasan menentukan harga, dalam pasar oligopoli adakalanya
produsen tangguh dan adakalanya lemah dalam memengaruhi harga.
e. dilihat dari kemungkinan produsen masuk dan keluar pasar, dalam pasar oligopoli
cukup sulit bagi produsen untuk keluar masuk pasar.
f. dilihat dari persaingan diluar harga, pasar oligopoli memiliki persaingan yang
cukup besar dalam promosi dan kualitas
- contoh: Perusahaan baja, perusahaan mobil, perusahaan alat – alat listrik.