Anda di halaman 1dari 3

HUBUNGAN BILATERAL

Hubungan Bilateral (Inggris: bialteral relations atau bilateralism) adalah jenis hubungan yang
melibatkan dua pihak. Biasanya digunakan untuk menyebut hubungan yang melibatkan hanya
2 negara, khususnya suatu hubungan politik, budaya dan ekonomi di antara 2 negara.

1. Hubungan Bilateral Indonesia dan Korea Selatan

Indonesia dan Korea Selatan secara resmi membentuk hubungan diplomatik pada 17
September 1973. Hubungan bilateral yang terjadi terdapat pada berbagai bidang yaitu,
bidang politik, bidang ekonomi, sosial budaya, , imigrasi, pariwisata, Ketenagakerjaaan,
bidang kehutanan, keamanan dan lain-lain.

2.Hubungan Bilateral Indonesia dan Jepang

Jepang banyak memberikan investasinya terutama pada pengusaha UMKM di


indonesia dan memberikan banyak bantuan pada bidang pendidikan. Selain itu kerjasama
antara Indonesia dan Jepang juga terdapat pada berbagi bidang yaitu bidang pendidikan,
infrastruktur, perekonomian, politik, maritim dan sosial budaya.

3. Hubungan Bilateral Indonesia dan Arab Saudi

Kerja sama Indonesia dan Arab Saudi utamanya berkenaan dengan ibadah haji dan
umrah. Namun, di sisi lain banyak terjadi kerja sama bilateral antara Indonesia dan Arab
Saudi, misalnya yaitu pada bidang pendidikan. Banyak terjadi pertukaran pelajar antara
kedua negara ini. Selain itu, Indonesia dan Arab Saudi juga banyak bekerja sama di bidang
pemberantasan radikalisme dan terorisme.

4. Hubungan Bilateral Indonesia dan Inggris

Hubungan kerja sama bilateral antara Indonesia dan Inggris banyak terjadi dalam
bidang pendidikan dan ekonomi. Pada bidang pendidikan yaitu dengan banyaknya
pertukaran pelajar di antara kedua negara ini. Pada bidang ekonomi sendiri, Inggris dan
Indonesia banyak memiliki kegiatan ekspor dan impor. Selain itu, terjadi pula investasi dari
negara Inggris untuk Indonesia.

5. Hubungan Bilateral Indonesia dan Thailand

Kerja sama antara indonesia dengan Thailand terdapat pada bidang pengembagan
pertanian, serta berbagai hal mengenai pengolahan produk pertanian. Selain itu Indonesia
dan Thailand juga bekerja samadi bidang perdagangan, pariwisata, sosial budaya, politik
dan pendidikan.

TUJUAN HUBUNGAN BILATERAL

Tujuan dari kerjasama bilateral adalah memajukan kedua negara yang menjalin kerjasama.
Namun tujuan tersebut bisa dijabarkan kembali ke dalam uraian yang lebih rinci. Adapun
beberapa tujuan dari kerjasama bilateral antara lain sebagai berikut:

 Untuk memasarkan produk suatu negara ke negara lainnya


 Untuk mendapatkan bahan kebutuhan yang diperlukan apabila di negara sendiri tidak
memproduksinya
 Untuk memperoleh investor untuk kemajuan perekonomian suatu negara
 Untuk memperoleh ilmu teknik militer yang lebih maju
 Untuk menjalin persahabatan dengan negara lain (mempererat hubungan dengan negara
lain)

KERJASAMA INTERNASIONAL

1. WTO : World Trade Organization (Organisasi Perdagangan Dunia).


2. IBRD/ WORLD BANK : Internatioanl Bank For Recontruction And Development
3. IMC : Membantu negara yang mengalami defisit neraca pembayaran
4. IFC : International Finance Corporation membantu perusahaan swasta
5. IDA : International Development Association membantu negara yang tidak mampu
meminjam dana dengan bunga pasaran international
6. UNDP : United Nations Development program membantu peningkatan pembangunan
SDM berkelanjutan dibawah bendera PBB
7. OPEC : Organisasi negara pengekspor minyak untuk menghindari persaingan dagang
dan menetapkan kuota ekspor
8. ADB: Asian Development Bank
9. IDB : Islamic Development Bank
10. UNTAD : United Nations Conference On Trade And Development adalah konferensi
yang menangani masalah perdagangan akibat kegagalan putaran uruguay yang
menyamaratakan kemampuan negara berkemabang dan negara maju

https://guruppkn.com/contoh-hubungan-bilateral

https://www.kemlu.go.id/id/kebijakan/pages/kerjasama-bilateral.aspx

Anda mungkin juga menyukai