ORIENTASI PENANGGUNG JAWAB DAN

PELAKSANA YANG BARU

No Dokumen : /SOP/
No Revisi : 00
Tanggal Terbit :
SOP Halaman : 1/3

UPT
PUSKESMAS dr. Hj. Mesra Riana Lubis
MANISAK NIP. 198110082009042002

1. Pengertian Orientasi penanggung jawab/ pelaksana yang baru adalah proses

pengenalan dan penyesuaian penaggung jawab/ pelaksana yang baru
terhadap pekerjaan yang akan dilakukan dan kondisi lingkungan
pekerjaan yang akan dihadapi. Memperkenalkan para penanggung
jawab/ pelaksana yang baru dengan peranan atas kedudukan mereka
dengan organisasi dan dengan pelaksana yang lama
2. Tujuan a. Tujuan Umum
Agar kegiatan program sejalan dengan tujuan program, tata nilai,
visi, misi puskesmas
b. Tujuan Khusus
Penanggung jawab dan pelaksana program yang baru
memahami program yang menjadi tanggung jawabnya.
Penanggung jawab dan pelaksana program yang baru
memahami keterkaitan dengan program puskesmas yang lain
maupun keterkaitan dengan keseluruhan tugas pokok dan fungsi
puskesmas.
3. Kebijakan SK kepala Puskesmas no tentang Orientasi
penanggung jawab dan pelaksana yang baru.
4. Alat a. Alat :
1. ATK
2. Laptop
3. LCD
4. Pengeras suara
5. Langkah- 1. Kepala puskesmas mendapat informasi bahwa penanggung
langkah jawab/ pelaksana program akan pindah/ mutasi/ pension,
2. Kepala puskesmas minta pendapat penanggung jawab/
pelaksana program lama siapa yang pantas menduduki
penanggung jawab/ pelaksana program pengganti,
3. Kepala puskesmas, penanggung jawab/ pelaksana program lama
dan lintas program mengadakan pertemuan untuk menentukan
siapa pengganti penanggung jawab/ pelaksana baru,
4. Kepala puskesmas mengumumkan penanggung jawab/
pelaksana program baru,
5. Kepala puskesmas memerintahkan kepada penanggung jawab/

1
 pelaksana program baru untuk melakukan orientasi sebagai
penanggung jawab/ pelaksana program sebelum penanggung
jawab atau pelaksana program lama meninggalkan tugas,
6. Penanggung jawab/ pelaksana baru melakukan orientasi
beberapa hari dengan menanyakan dan minta bimbingan
penaggung jawab/ pelaksana yang lama,
7. Apabila masih dirasakan belum lengkap didalam menyerap ilmu
mengelola program, penanggung jawab/ pelaksana baru dapat
perpanjangan waktu,melakukan kunjungan ke puskesmas lain
yang program lebih baik dan atau mengikuti seminar,
8. Apabila pelaksanaan sudah cukup memahami, penanggung
jawab/ pelaksana menyusun laporan orientasi dengan bimbingan
penanggung jawab/ pelaksana lama,
9. Apabila Pelaksana sama sekali tidak dapat menyerap ilmu dan
tidak dapat melaksanakannya maka pelaksana tersebut tidak
dapat diterima deprogram tetrsebut
10. Penanggung jawab, pelaksana baru menyerahkan laporan
orientasi kepada kepala puskesmas,
11. Kepala puskesmas dibantu coordinator administrasi dan
menajemen membuat surat keputusan ( SK) penanggung jawab/
pelaksana baru,
12. Kepala puskesmas memerintahkan penanggung jawab/
pelaksana program baru dan lama untuk melakukan serah terima
tugas secara resmi,
13. Penaggung jawab/ pelaksana program lama maupun
penanggung jawab/ pelaksana program baru menandatangani
serah terima,
14. Kepala puskesmas ikut menandatangani berita acara serah
terima,
15. Penanggung jawab/ pelaksana program baru melakukan kegiatan
sesuai dengan kegiatan penanggung jawab/ pelaksana program
lama

7. Diagram Alir

8. Unit Terkait 1. Kepala Puskesmas

2. Kepala Tata Usaha
3. Penanggung Jawab/ Pelaksana Program lama
4. Penanggung Jawab/ Pelaksana Program Baru