Skripsi
Oleh :
DEKA AGUSTINA
NPM. 1411050035
Jurusan : Pendidikan Matematika
Skripsi
Oleh
DEKA AGUSTINA
NPM 1411050035
Jurusan : Pendidikan Matematika
Oleh
Deka Agustina
Kata Kunci: Linear Programming, metode simpleks, Optimasi, software Lindo 6.1
ii
MOTTO
Artinya : “ Dan orang-orang yang berjihad untuk (mencari keridhaan) Kami, Kami
akan Tunjukkan kepada mereka jalan-jalan Kami. Dan sungguh, Allah
berserta orang-orang yang berbuat baik” (Al-‘Ankabut : 69).
v
PERSEMBAHAN
Dengan rasa syukur kepada Allah SWT, penulis persembahkan skripsi ini
kepada :
1. Kedua orang tuaku, Ayahanda Ngadirin dan Ibunda Siti Prihatin yang
semangat.
vi
RIWAYAT HIDUP
pertama dari tiga bersaudara, dari pasangan Bapak Ngadirin dan Ibu Siti Prihatin.
Athfal pada tahun 2002, kemudian pada tahun 2003 penulis melanjutkan pendidikan
di SD Negeri 3 Tanjung Intan dan diselesaikan pada tahun 2008. Selanjutnya, penulis
selesai pada tahun 2011. Setelah itu melanjutkan kejenjang Sekolah Menengah Atas
Keguruan UIN Raden Intan Lampung program strata 1 (satu) jurusan Pendidikan
Matematika.
vii
KATA PENGANTAR
yang berjudul “Optimasi Penjualan Laptop Asus dan Acer dengan Metode Simpleks”.
dan Keguruan UIN Raden Intan Lampung. Dalam Penyusunan skripsi ini penulis
tidak lepas dari berbagai pihak yang membantu. Sehingga pada kesempatan ini
1. Bapak Prof. Dr. H. Chairul Anwar, M.Pd. selaku Dekan Fakultas Tarbiyah
3. Bapak Dr. Bambang Sri Anggoro, M.Pd selaku pembimbing I dan Ibu
4. Bapak dan Ibu dosen Fakultas Tarbiyah dan Keguruan yang telah
viii
menuntut ilmu di Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Raden Intan
Lampung.
kelas A.
Intan, Anggun Mega) terima kasih atas do’a, dukungan dan semangatnya.
10. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu yang telah
Semoga Allah SWT membalas amal kebaikan atas semua bantuan dan
menyadari keterbatasan kemampuan yang ada pada diri penulis. Untuk itu
Deka Agustina
NPM. 14110500035
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah...............................................................................1
B. Identifikasi Masalah .....................................................................................9
C. Batasan Masalah.........................................................................................10
D. Rumusan Masalah ......................................................................................10
E. Tujuan Penelitian .......................................................................................11
F. Manfaat Penelitian .....................................................................................11
x
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
A. Menentukan Variabel Keputusan Dan Variabel Slack...............................39
B. Menentukan Fungsi Tujuan Dari Permasalahan Program Linear ..............40
C. Pemodelan
1. Model Pertama .....................................................................................41
2. Model Kedua ........................................................................................44
3. Model Ketiga ........................................................................................48
4. Model Keempat ....................................................................................51
5. Model Kelima.......................................................................................54
6. Model Keenam .....................................................................................58
D. Hasil Pengolahan Data ...............................................................................61
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN-LAMPIRAN
DAFTAR TABEL
Tabel Halaman
xii
DAFTAR GAMBAR
Gambar Halaman
xiii
DAFTAR LAMPIRAN
1. Data penelitian
xiv
BAB I
PENDAHULUAN
maka akan memunculkan konsumen dengan loyalitas yang tinggi. Oleh sebab itu,
kendala-kendala yang ada, seperti faktor pembelian Laptop yaitu harga, garansi,
1
Yogi Wibisana dan Sri Rahayu Tri Astuti, “Analisis Pengaruh Atribut Produk, Kebutuhan
Mencari Variasi, dan Word Of Mouth Terhadap Perilaku Keputusan Perpidahan Merek Laptop
Hewlett-Packard (HP) ke Asus,” Diponegoro Journal of Management 5, no. 3 (2016): 1.
2
Harga suatu produk ialah faktor yang dianggap paling menarik bagi
terbalik dengan harga seperti yang dikemukakan oleh McEachern dalam hukum
dan harga yaitu ketika harga suatu barang mengalami kenaikan maka jumlah
manfaatnya yang besar. Di tengah krisis ekonomi yang terjadi sekarang ini,
masyarakat lebih berminat pada Laptop yang berharga miring namun tetap
melihat kualitas dari produk. Merek-merek Laptop yang ada di Indonesia saat ini
Merek Laptop yang beredar di Indonesia mulai dari merek Apple, Asus, Lenovo,
Acer, Dell, Toshiba, HP Compaq, Axioo dan sebagainya. Seluruh merek Laptop
2
I. Wirawan dan Made Antara, “Permintaan Buah Pisang Ambon Oleh Rumah Tangga di
Kecamatan Denpasar Barat, Kota Denpasar, Provinsi Bali,” Jurnal Ekonomi Kuantitatif Terapan 6, no.
1 (2013): 18.
3
tertinggi yaitu sebesar 42,1% kemudian diikuti oleh Laptop Apple, Toshiba, dan
HP sebesar 6,1% , 15,9% dan 13,8%. Sedangkan penjualan Laptop Sony Vaio,
Lenovo, Dell, Asus, dan Axioo mengalami penjualan terendah yaitu dibawah
4%. Kemudian Pada tahun 2013 Laptop Acer, Toshiba, Hp, dan Axioo
Laptop Sony Vaio, Dell, Lenovo, dan Apple sebesar 2%, 1,3%, 0,9%, dan 0,1% .
Tahun 2014 Laptop Asus, Apple, dan Axioo terus mengalami kenaikan namun
3
Robi Anggara dan Anggalia Wibasuri, “Pengaruh Kualitas dan Harga Terhadap Keputusan
Pembelian Laptop Acer Tipe Aspire 4752 di Kelurahan Sepang Jaya Kecamatan Kedaton Bandar
Lampung,” Jurnal Manajemen Dan Keuangan 10, no. 2 (2015):83-84.
4
Laptop Acer, Toshiba, Lenovo, Sony Vaio, dan Hp terus mengalami penurunan
penurunan. Meningkat Pada tahun 2015 Laptop Acer, Toshiba, Asus, dan Hp
mengalami penurunan sedangkan Laptop Apple, Lenovo, Dell, Sony Vaio, dan
kenaikan penjualan sebesar 36,3%, kemudian disusul oleh Lenovo, Hp, Apple,
Dell sebesar 29,2% dan 19,9%, 7,9%, 7,7% sedangkan Laptop Acer, Toshiba,
Sony Vaio, dan Axioo terus mengalami penurunan. Objek dalam penelitian ini
Program linear merupakan salah satu bagian mendasar dalam bidang studi
menentukan suatu cara untuk mendapatkan solusi yang optimal atau terbaik dari
4
Siska Andriani, “Evaluasi CSE-UCLA Pada Studi Proses Pembelajaran Matematika,” Al-
Jabar: Jurnal Pendidikan Matematika 6, no. 2 (2015): 168.
5
Bambang Sri Anggoro, “Pengembangan Modul Matematika dengan Strategi Problem
Solving untuk Mengukur Tingkat Kemampuan Berpikir Kreatif Matematis Siswa,” Al-Jabar: Jurnal
Pendidikan Matematika 6, no. 2 (2015): 121–130.
5
linear. 6 Seperti halnya dalam penjualan Laptop Asus dan Acer di Indonesia yang
tersebut belum dicari jalan keluarnya maka penjualan yang terjadi belum
maksimal. Oleh karena itu, perlu adanya model optimasi penjualan. Dalam kasus
tujuan memperoleh keuntungan dari jual beli yang telah dilakukan. Akan tertapi
dalam penjualan terdapat syarat-syarat jual beli. syarat tersebut harus sesuai
dengan syariat Islam agar tidak terjadi beragam kedzaliman dan ketidakadilan
seperti penipuan, riba dan lain sebagainya. Allah SWT menjelaskan dalam surat
6
Wamiliana, Program Linear Teori dan Terapannya (Bandar Lampung: Aura, 2015):1.
7
Enang Sudrajat dan Abdul Aziz Sidiq, Al-Quran (Jawa Barat: Syamil Qur’an, 2007):579.
6
lebih khususnya kepada transaksi jual beli, perdagangan, dan bisnis. Sebelumnya
anak yatim, mahar, dan lain sebagainya. Dalam ayat ini Allah SWT
segala bentuk transaksi harta orang lain dengan jalan yang bathil, yaitu jalan
yang tidak dibenarkan oleh syari’at. Kita bisa melakukan transaksi terhadap harta
orang lain dengan jalan perdagangan melalui asas saling ridha dan saling ikhlas.
Diterangkan pula dalam ayat ini bahwa Allah SWT juga melarang untuk
membunuh diri sendiri maupun saling membunuh, yang berarti kita tidak boleh
yang paling optimal adalah alternatif yang pertama yaitu luas lahan industri
946,38 Ha, permukiman sebesar 1.145,92 Ha, perdagangan dan jasa seluas 69,66
Ha, RTH sebesar 606,4 Ha atau setara dengan 20% dari luas seluruh wilayah.8
8
Mohammad Muhaimin dan Adjie Pamungkas, “Optimalisasi Penggunaan Lahan Untuk
Memaksimalkan Pendapatan Pemerintah Daerah Kabupaten Sidoarjo (Studi Kasus: Kecamatan
Waru),” Jurnal Teknik ITS 3, no. 2 (2014): 3-5.
7
adalah optimalisasi dengan empat kombinasi menu makanan pada balita. Namun
hasil kombinasi yang paling optimal adalah kombinasi ketiga yaitu jumlah beras
sebesar 165,425% gram, wortel sebesar 11,803%, pepaya 507,229% gram dan
Yosi Sri Rejeki dengan judul “Optimalisasi Laba dalam Perencanaan Produksi
skenario dalam perencanaan produksi panel datar. Namun, yang paling optimal
adalah skenario yang ketiga yaitu dengan LCD (ukuran panel) untuk produksi
jumlah tipe rumah. Namun, hasil yang paling optimal adalah alternatif yang
9
Syahrurrahmah, Agusman Sahari, dan Resnawati Resnawati, “Mengoptimalkan Gizi Balita
Dengan Harga Minimum Menggunakan Metode Simpleks,” Jurnal Ilmiah Matematika dan Terapan
10, no. 1 (2013): 67-71.
10
Elis Ratna Wulan dan Yosi Sri Rejeki, “Optimalisasi Laba Dalam Perencanaan Produksi
Menggunakan Pemrograman Linear,” EKSPANSI 8, no. 1 (2016): 7-9.
8
kelima yaitu jumlah tipe 80 sebanyak 4 unit, jumlah tipe 57 sebanyak 24 unit,
U.C., Enyi, L.C dengan judul Simplex Optimization of Production Mix : A Case
variabel yaitu large custard, medium custard, and small custard dengan enam
kendala yaitu pre mixing, mixing, weighing, sealing, packaging, and bagging.
Dalam penelitiannya solusi optimal pada studi kasus LCI yaitu dengan campuran
produksi large custard 45,8%, medium custard 39,6% dan small custard 14,6%
campuran produksi large custard 43,5%, medium custard 36,5%, dan small
11
Heinny Natalia, Agusman Sahari, dan Agus Indra Jaya, “Optimalisasi Pembangunan
Perumahan dengan Menggunakan Metode Simpleks (Studi Kasus : UD. Perumahan Griya Cempaka
Alam),” Jurnal Ilmiah Matematika Dan Terapan 12, no. 1 (2015):76-81.
12
J. E. Sinebe, U. C. Okonkwo, and L. C. Enyi, “Simplex Optimization of Production Mix: A
Case of Custard Producing Industries in Nigeria,” International Journal of Applied 4, no. 4
(2014):183-189.
9
Anggraeni, dan Hadi Setiawan yang berjudul “Optimisasi Penjualan Susu Cup
ini menggunakan tiga kendala dengan tiga variabel yang hasil optimalnya dengan
lebih banyak menjual susu rasa strawberry sebesar 2447 unit, susu rasa moca
Penelitian yang akan dilakukan dengan metode simpleks pada kali ini
linear programming dua variabel dengan lima kendala yaitu harga, garansi,
spesifikasi, daya tahan baterai dan design body serta dalam perhitungannya selain
menggunakan metode simpleks secara manual juga berbantu software lindo 6.1.
judul “Optimasi Penjualan Laptop Asus dan Acer dengan Metode Simpleks.”
B. Identifikasi Masalah
2. Tingginya persaingan pasar industri laptop terutama laptop Asus dan Acer.
13
Ratna Ekawati, Shanti K. Anggraeni, dan Hadi Setiawan, “Optimisasi Penjualan Susu Cup
Menggunakan Integrasi Metode Simpleks Dan Analisa Sensitivitas,”Proseding Seminar Nasional
Sains dan Teknologi-II, (2008):3-9.
10
C. Batasan Masalah
penelitian ini menjadi terarah dan tidak melebar terlalu jauh, peneliti membatasi
4. Data yang digunakan adalah data di kota besar (Bandung, Jakarta, Semarang,
D. Rumusan Masalah
Model manakah yang menghasilkan nilai optimal untuk Penjualan Laptop Asus
E. Tujuan Penelitian
penelitian ini adalah mengetahui model yang menghasilkan nilai optimum untuk
F. Manfaat Penelitian
1. Peneliti
2. Mahasiswa
3. Pihak perusahaan
mempelajari materi matematika. Berikut beberapa materi yang bisa digunakan untuk
memaksimumkan keuntungan :
A. Linear Programming
asal Rusia yang bernama L. W. Kantorovich pada tahun 1939 dengan metode
yang sangat terbatas. Barulah, pada tahun 1947 seorang ahli matematikawan
bentuk linier.2 Penerapan programasi linear dalam bidang ekonomi pertama kali
1
B Susanta, Program Linear (Depertemen Pendidikan dan Kebudayaan Direktorat Jendral
Pendidikan Tinggi Proyek Pembinaan Tenaga Akademik, 1996):12.
2
M.L Jhingan, Ekonomi Pembangunan dan Perencanaan (Jakarta: Raja Grafindo Persada,
2014):604.
13
dilakukan oleh ekonom George Stigler pada awal tahun 1940-an melalui
paling minimum dalam makanan sehari-hari yang harus dipenuhi dan yang dapat
dihasilkan dengan biaya yang paling murah. Jejak Stigler dalam menerapkan
programasi linear ini kemudian diikuti oleh para ahli gizi dan ilmuwan di bidang
linear yaitu
Asumsi ini menyatakan bahwa variabel dalam programasi linear tidak harus
berupa bilangan bulat (integr), asalkan dapat dibagi secara tak terbatas
(infinitely divisible).
diasumsikan bahwa setiap variabelnya bernilai lebih besar atau sama dengan
nol (variabel bernilai positif). Syarat tidak negatif ini dinyatakan dalam
programasi linear.
3
Dwi Hayu Agustini dan Yus Endra Rahmadi, Riset Operasional Konsep-Konsep Dasar
(Jakarta: Rineka Cipta, 2009):16.
14
3. Certainty (kepastian)
4. Linearity (linearitas)
Asumsi ini membatasi fungsi tujuan dan fungsi-fungsi kendala harus bentuk
linear.
Jika keempat asumsi dasar ini terpenuhi, maka dapat dipastikan bahwa
model tersebut adalah model programasi linear dan masalah tersebut dapat
bentuk :
( ) ( )
Dengan a dan b adalah konstanta, diketahui bahwa suatu fungsi linear dan
hanyalah fungsi dua variabel, dan domain natural bagi fungsi tersebut adalah
himpunan bagi seluruh penyelesaian atas kendala sistem linear yang terdapat
4
Haeussler, Paul, dan Wood, Pengantar Matematika Ekonomi Untuk Analisis Bisnis Dan
Ilmu-Ilmu Sosial Jilid 1 (Jakarta: Erlangga, 2010):396.
15
1. Metode Grafik
2. Metode Simpleks
Metode branch and bound adalah metode umum untuk mencari solusi
teknik solusi yang tidak terbatas, tidak hanya untuk permasalahan program
integer saja tetapi untuk pendekatan solusi yang dapat diterapkan untuk
5
Risnawati Ibnas, “Optimalisasi Kasus Pemrograman Linear Dengan Metode Grafik Dan
Simpleks,” Matematika Dan Statistika Serta Aplikasinya 2, no. 1 (2015):1.
6
Yulia Yudihartanti, “Penyederhanaan Operasi Perhitungan Pada Metode Simpleks,”
PROGRESIF 2, no. 2 (2015):159.
16
Batasan gomory diberikan jika nilai dari variabel keputusan belum bulat
B. Metode Simpleks
nol dalam setiap langkah dari prosedur dan penyelesaian diperoleh dengan
7
Akram, Agusman Sahari, dan Agus Indra Jaya, “Optimalisasi Produksi Roti Dengan
Menggunakan Metode Branch and Bound (Studi Kasus Pada Pabrik Roti Syariah Bakery, Jl. Maleo,
Lrg. VIII No. 68 Palu),” Jurnal Ilmiah Matematika Dan Terapan 13, no. 2 (2016):101-102.
8
Nico, Iryanto Iryanto, dan Gim Tarigan, “Aplikasi Metode Cutting Plane Dalam Optimisasi
Jumlah Produksi Tahunan Pada PT. Xyz,” Saintia Matematika 2, no. 2 (2014): 129-130.
9
Edward T. Dowling, Matematika Untuk Ekonomi (Jakarta: Erlangga, 1980):290.
17
yang disamakan dengan nol pada langkah tertentu disebut tidak dalam basis
a. Iterasi
tabel sebelumnya.
c. Variabel basis
Variabel yang nilainya bukan nol pada sembarang iterasi. Pada solusi awal,
pertidaksamaan atau ).
Nilai sumber daya pembatas yang masih tersedia. Pada solusi awal, nilai
kanan atau solusi sama dengan jumlah sumber daya pembatas awal yang
e. Variabel Slack
variabel ini terjadi pada tahap inisialisasi. Pada solusi awal, variabel slack
f. Variabel Surplus
variabel ini terjadi pada tahap inisialisasi. Pada solusi awal, variabel
g. Variabel Buatan
variabel ini terjadi pada tahap inisialisasi. Variabel ini harus bernilai nol
pada solusi optimal, karena kenyataannya variabel ini tidak ada. Variabel
Kolom yang memuat variabel masuk. Koefisien pada kolom ini akan
menjadi pembagi nilai kanan untuk menentukan baris pivot (baris kerja).
19
Salah satu baris dari antara variabel basis yang memuat variabel keluar.
Elemen yang terletak pada perpotongan kolom dan baris pivot. Elemen
k. Variabel Masuk
Variabel yang terpilih untuk menjadi variabel basis pada iterasi berikutnya.
Variabel masuk dipilih satu dari variabel non basis pada setiap iterasi.
l. Variabel Keluar
Variabel yang keluar dari variabel basis pada iterasi berikutnya dan
10
Hotniar Siringoringo, Seri Teknik Riset Operasional Pemrograman Linear (Yogyakarta:
Graha Ilmu, 2005):56-57.
20
(1.2)
(1.3)
(1.4)
. . . . . .
. . . . . .
. . . . . .
(1.5)
(1.6)
sumber daya yang membatasi atau disebut juga koefisien fungsi kendala pada
11
J Supranto, Teknik Pengambilan Keputusan (Jakarta: Rineka Cipta, 2005):10.
21
masing sumber daya yang ada. Jumlah fungsi kendala akan tergantung dari
bentuk umum yang dinamakan “bentuk baku”. Ciri-ciri dari bentuk baku
1) Kendala
12
Op.Cit., Hotniar Siringoringo:18.
22
2) Variabel
(1.7)
3) Fungsi Tujuan
bentuk yang lain. Maksimasi dari suatu fungsi adalah ekuivalen dengan
variabel surplus.
simpleks awal.
mungkin, suatu variabel baru dimasukkan ke dalam basis dan salah satu
diperhatikan yaitu:
yang indikatornya memiliki nilai negatif yang paling kecil. Pada kolom
2) Jika lebih dari satu kolom yang memuat indikator negatif paling kecil
3) Membagi setiap kolom dalam variabel masuk dengan nilai yang berada
4) kolom pokok yang sesuai dengan hasil bagi terkecil disebut sebagai
d. Pivoting
e. Optimum
C. Optimasi
sudah ada atau merancang dan membuat sesuatu secara optimal. Optimasi
optimasi adalah membuat model yang sesuai untuk analisis. Model matematik
terdiri dari dua bagian yaitu tujuan optimasi dan sumber daya yang membatasi.
13
Op.cit. h.389-390.
25
Model matematik pada pemrograman linear ini ditentukan oleh jumlah variabel
keputusan.
istilah optimasi, yang berarti mencari yang terbaik. Tetapi dari sudut pandang
dunia usaha adalah menggambarkan secara rinci fungsi tujuan dimana variabel
tak-bebas mewakili objek maksimasi atau minimasi dan himpunan variabel bebas
D. Penjualan
yaitu menjual barang atau jasa kepada masyarakat untuk memberikan laba bagi
dengan tujuan tukar menukar barang dan jasa berdasarkan pertimbangan yang
matang. Dalam proses penjualan, penjual atau penyedia barang dan jasa
tertentu. Penjualan merupakan suatu komponen yang sangat penting dalam suatu
14
Op.Cit., Hotniar Siringoringo,16-18.
15
Ghora Novemba Andi Wijaya, “Pengaruh Strategis Harga Dan Garansi Produk Terhadap
Penjualan Pada UD Mitra Niaga,” Jurnal Ilmu & Riset Manajemen 3, no. 4 (2016):8.
26
E. Software Lindo
Menurut Linus Scharge, perhitungan yang digunakan pada lindo pada dasarnya
menggunakan metode Branch and Bound (metode cabang dan batas). Perintah
16
Melvin Pristyo, “Pengaruh Produk Dan Harga Terhadap Volume Penjualan Pada UD. Eka
Jaya Di Surabaya,” E-Jurnal Kewirausahaan 1, no. 1 (2013):31.
27
Fungsi objektif bisa dikatakan sebagai tujuan, yaitu maksimasi (Max) dan
lindo adalah max atau min. Formula yang diketik pada papan editor setelah
max atau min disebut fungsi tujuan. Secara umum model matematika
atau Min .
2. Variabel
Variabel ini sangat penting karena lindo tidak dapat dijalankan tanpa
Contoh :
Suatu perusahaan menghasilkan dua produk, meja dan kursi yang diproses
melalui dua bagian fungsi yaitu perakitan dan pemolesan. Pada bagian perakitan
tersedia 60 jam kerja, sedangkan pada bagian pemolesan hanya 48 jam kerja.
28
Untuk menghasilkan 1 meja diperlukan 4 jam kerja perakitan dan 2 jam kerja
perakitan dan 4 jam kerja pemolesan. Laba untuk setiap meja dan kursi yang
dihasilkan masing-masing 80.000 dan 60.000. berapa jumlah meja dan kursi yang
optimal dihasilkan?
Penyelesaian:
Variabel keputusan:
Fungsi maks.
Dengan kendala.
48
0
29
2. Jika ingin memberi judul tulislah Title (nama judulnya), kemudian ketik
seperti berikut :
48
3. Jika penulisan telah selesai, untuk mengetahui hasilnya klik solve kemudian
ANALYSIS?”
Jika kita menjawab No maka pengolahan data akan berakhir, jika kita
Sensitivitas.
Dari Reports Window dapat terlihat ada iterasi yang harus dilewati sebelum
8. Kemudian jika ingin melihat hasilnya dalam bentuk tabel dengan cara
9. Hasil olahan program Lindo dapat disimpan dengan sangat mudah, yaitu
dengan mengklik menu file kemudian save (data yang disimpan mempunyai
ekstensi txt). Dan hasil olahan juga dapat langsung dicetak dengan mengklik
17
Rahmy Zulmaulida and Edy Saputra, “Pengembangan Bahan Ajar Program Linear
Berbantuan Lindo Software,” Infinity Journal 3, no. 2 (2014): 196-204.
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
B. Metode Penelitian
yang berkaitan dengan buku-buku, jurnal, dan karya ilmiah lainnya.1 Setelah
bahan pustka yang sesuai dengan urutan relevansi dan kepentingan dengan
1. Pengumpulan data
1
Nanang Supriadi, “Pemodelan Matematika Premi Tunggal Bersih Asuransi Unit Link
Syariah,” Al-Jabar: Jurnal Pendidikan Matematika 8, no. 2 (2017): 167.
2
Dian Anggraini and Yasir Wijaya, “Obligasi Bencana Alam Dengan Suku Bunga Stokastik
Dan Pendekatan Campuran,” Al-Jabar: Jurnal Pendidikan Matematika 7, no. 1 (2016): 50.
3
Sugiyono, Metode Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, Dan R&D
(Bandung: Alfabeta, 2016):308.
33
yang digunakan merupakan data sekunder yang didapatkan dari website resmi
dan Acer. Fungsi kendala ialah fungsi yang menjadi syarat atau batasan.
a. Harga
pendaptan bagi perusahaan. Oleh karena itu, penetapan harga harus benar-
4
Achi Rinaldi, “Sebaran Generalized Extreme Value (GEV) Dan Generalized Pareto (GP)
Untuk Pendugaan Curah Hujan Ekstrim Di Wilayah DKI Jakarta,” Al-Jabar: Jurnal Pendidikan
Matematika 7, no. 1 (2016): 79.
5
Adnan Sauddin, Wahyuni Abidin, dan Kiki Sumarni, “Integer Programming Dengan
Pendekatan Metode Branch and Cut Guna Mengoptimalkan Jumlah Produk Dengan Keuntungan
Maksimal,” Matematika Dan Statistika Serta Aplikasinya 3, no. 1 (2015):47.
6
Ghora Novemba Andi Wijaya, “Pengaruh Strategis Harga Dan Garansi Produk Terhadap
Penjualan Pada UD Mitra Niaga,” Jurnal Ilmu & Riset Manajemen 3, no. 4 (2016):5.
34
b. Garansi
c. Spesifikasi
7
K. Rihendra Dantes, “Kajian Awal Pengembangan Produk Dengan Menggunakan Metode
QFD (Quality Function Deployment) (Studi Kasus Pada Tang Jepit Jaw Locking Pliers),” JST (Jurnal
Sains Dan Teknologi) 2, no. 1 (2013):177.
35
Hard Disk Drive atau yang dikenal dengan harddisk ialah sebuah
waktu yang cukup lama. Berikut ini jenis harddisk yang digunakan.
3) Processor
8
Eko Nur Wahyudi, “Mengenal Harddisk Lebih Dekat,” Dinamik-Jurnal Teknologi Informasi
10, no. 3 (2005):169-176.
36
diseluruh dunia.
d. Design Body
terjadi di pasar.
cadangan energi yang dapat diubah menjadi daya. Daya tahn baterai pun
9
Muhammad Thowil Afif dan Ilham Ayu Putri Pratiwi, “Analisis Perbandingan Baterai
Lithium-Ion, Lithium-Polymer, Lead Acid Dan Nickel-Metal Hydride Pada Penggunaan Mobil Listrik-
Review,” Rekayasa Mesin 6, no. 2 (2015): 95.
10
Risnawati Ibnas, “Optimalisasi Kasus Pemrograman Linear Dengan Metode Grafik Dan
Simpleks,” Matematika Dan Statistika Serta Aplikasinya 2, no. 1 (2015):2.
37
C. Alur Penelitian
11
Adi Nugroho, Analisis Dan Perancangan Sistem Informasi Dengan Metodologi
Berorientasi Objek (Bandung: Informatika, 2005):115-117.
38
alur penelitian ini dirangkai dalam bentuk diagram alir (flowchart) sebagai
berikut:
Variabel keputusan
Kendala
Fungsi Tujuan
Optimasi
Iterasi
Penelitian menggunakan data yang diambil melalui website resmi Asus dan
Acer yang ada di Indonesia khususnya di Kota Besar yaitu Jakarta, Yogyakarta,
Bandung, Surabaya dan Semarang. Persaingan dunia industri dari tahun ke tahun
mengoptimalkan penjualan Laptop Asus dan Acer dengan Metode Simpleks agar
berikut:
Variabel Slack yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
Harga
Garansi
RAM (spesifikasi)
HDD (spesifikasi)
Koefisien fungsi tujuan adalah jumlah unit yang terjual dari Laptop Asus dan
Acer yang diperoleh dari penjualan perusahaan. Berdasarkan data yang didapat,
pada tahun 2016 penjualan Laptop di Indonesia mencapai 1.946.610 unit dengan
penjualan Laptop Asus sebesar 36,3 % (706.619 unit) dan Laptop Acer sebesar
17,9% (348443 unit).1 Penjualan optimal dari Laptop Asus dan Acer dapat
1
Muhammad Alif Goenawan, “Penjualan Notebook Tahun Lalu Merosot 10%, Tapi..,” detikinet,
accessed June 25, 2018, https://inet.detik.com/consumer/d-3865828/penjualan-notebook-tahun-
lalu-merosot-10-tapi.
41
1. Model Pertama
Tabel 4.1 Daftar Model Penjualan Laptop Asus dan Acer pertama
Asus
Acer Aspire
VivoBook Variabel
Kendala 3 (A314- Batasan Satuan
Max slack
31C521)
X441NA
Harga 3.949.000 3.949.000 95.299.000 Rupiah
Garansi 2 1 3 Tahun
Daya Tahan
12 6 19 Jam
Baterai
1,7 (1700) 2,1(2100) 5,7( 5700) Gram
Design 14 14 18 Inch
Body 6 4 9 warna
2 4 16 GB
Spesifikasi 500 500 1500 GB
2 2 4 Ghz
Fungsi 706619 348443
Tujuan
Maksimum
Harga
Garansi
Spesifikasi (RAM)
Spesifikasi (HDD)
menambahkan variabel slack dan variabel surplus untuk kendala yang bertanda
ke sisi kiri kendala. Sehingga setelah ditambahkan variabel slack, fungsi kendala
Harga
Garansi
Spesifikasi (RAM)
Spesifikasi (HDD)
Maksimum
43
variabel keputusan, fungsi kendala, fungsi tujuan dan variabel slack. (lampiran 2)
+348443(0)+0( ( ) ( ) ( )
( ) ( )
dengan variabel keputusan, fungsi kendala dan fungsi tujuan yang sama. berikut
Gambar 4.1 Hasil Tabel software Lindo 6.1 pada model pertama
44
simpleks secara manual dan berbantu software Lindo 6.1, Laptop Asus
2. Model kedua
` Tabel 4.2 Daftar Model Penjualan Laptop Asus dan Acer kedua
Acer
Asus Rog Variabel
Kendala Aspire V5- Batasan Satuan
GL533VD slack
591G
Harga 15299000 13499000 95299000 Rupiah
Garansi 2 1 3 Tahun
Daya Tahan
11 7 19 Jam
Baterai
2,5 2,4 (2400) 5,7 Gram
Design Body (2500) (5700)
16 16 18 Inch
1 1 9 Warna
4 8 16 GB
Spesifikasi 1000 1000 1500 GB
4 3 4 Ghz
Fungsi Tujuan 706619 348443
45
Berdasarkan Tabel 4.2 diperoleh fungsi tujuan, sehingga model matematika yang
dihasilkan yaitu:
Maksimum
Harga
Garansi
Spesifikasi (RAM)
Spesifikasi (HDD)
Sehingga setelah ditambahkan variabel slack, fungsi kendala dan fungsi tujuan
Harga
Garansi
Spesifikasi (RAM)
Spesifikasi (HDD)
Maksimum
koefisien dari variabel keputusan, fungsi kendala, fungsi tujuan dan variabel
slack. (lampiran 2)
Didapatkan dengan
, , .
( )
variabel keputusan, fungsi kendala dan fungsi tujuan yang sama. berikut ini
Gambar 4.3 Hasil tabel Software Lindo 6.1 pada model kedua
secara manual dan berbantu software Lindo 6.1, Laptop Asus Rog GL533VD
dan Acer Aspire V5-591G mendapatkan hasil penjualan yang optimal sebesar
unit pertahunnya.
48
3. Model ketiga
Tabel 4.3 Daftar Model Penjualan Laptop Asus dan Acer Ketiga
Maksimum
Harga
Garansi
Spesifikasi (RAM)
49
Spesifikasi (HDD)
Sehingga setelah ditambahkan variabel slack, fungsi kendala dan fungsi tujuan
Harga
Garansi
Spesifikasi (RAM)
Spesifikasi (HDD)
Maksimum
koefisien dari variabel keputusan, fungsi tujuan, fungsi kendala dan variabel
slack. (lampiran 2)
Didapatkan dengan
, , .
50
6.1 dengan variabel keputusan, fungsi kendala dan fungsi tujuan yang sama.
Gambar 4.5 Hasil tabel software Lindo 6.1 pada model ketiga
berbantu software Lindo 6.1, Laptop Asus Rog GL33VE dan Acer Spin 5
4. Model Keempat
Tabel 4.4 Daftar Model Penjualan Laptop Asus dan Acer Keempat
ASUS ACER Satuan
Variabel
Kendala ZenBook Flip ASPIRE Batasan
slack
UX360UA R7-372T
Harga 14299000 14999000 95299000 Rupiah
Garansi 2 1 3 Tahun
Daya Tahan 16 8 19 Jam
Baterai
1,3 (1300) 1,6(1600) 5,7 (5700) Gram
Design 13 13 18 Inch
Body 1 1 9 Warna
8 8 16 GB
Spesifikasi 512 256 1500 GB
3 3 4 Ghz
Fungsi 706619 348443
Tujuan
Berdasarkan Tabel 4.4 diperoleh fungsi tujuan, sehingga model matematika yang
dihasilkan yaitu:
Maksimum
Harga =
Garansi =
52
Spesifikasi (RAM) =
Spesifikasi (HDD) =
Sehingga setelah ditambahkan variabel slack, fungsi kendala dan fungsi tujuan
Harga
Garansi
Spesifikasi (RAM)
Spesifikasi (HDD)
Maksimum
53
koefisien dari variabel keputusan, fungsi tujuan, fungsi kendala dan variabel
slack. (lampiran 2)
Didapatkan dengan
, , .
( ) ( ) ( )
( ) ( ) ( ) ( ) ( )
dengan variabel keputusan, fungsi kendala dan fungsi tujuan yang sama. Berikut
Gambar 4.7 Hasil tabel software Lindo 6.1 pada model keempat
54
manual dan berbantu software Lindo 6.1, Laptop Asus ZenBook Flip
UX360UA dan Acer Aspire 7-372T mendapatkan hasil penjualan yang optimal
5. Model Kelima
Tabel 4.5 Daftar Model Penjualan Laptop Asus dan Acer Kelima
Acer Satuan
Asus Variabel
Kendala Aspire Batasan
X455LA slack
E5-475
Harga 5199000 5499000 95299000 Rupiah
Garansi 2 1 3 Tahun
Daya Tahan 13 13 19 Jam
Baterai
2,1 (2100) 2,1(2100) 5,7 (5700) Gram
Design Body 12 14 18 Inch
1 1 9 Warna
4 8 16 GB
Spesifikasi 320 1000 1500 GB
2 2 4 Ghz
Fungsi Tujuan 706619 348443
55
Berdasarkan Tabel 4.5 diperoleh fungsi tujuan, sehingga model matematika yang
dihasilkan yaitu:
Maksimum
Harga
Garansi
Spesifikasi (RAM)
Spesifikasi (HDD)
Sehingga setelah ditambahkan variabel slack, fungsi tujuan dan fungsi kendala
Harga
Garansi
Spesifikasi (RAM)
Spesifikasi (HDD)
Maksimum
koefisien dari variabel keputusan, fungsi tujuan, fungsi kendala dan variabel
slack. (lampiran 2)
Didapatkan dengan
, , .
( ) ( )
( ) ( ) ( ) ( )
57
dengan variabel keputusan, fungsi kendala dan fungsi tujuan yang sama. Berikut
Gambar 4.9 Hasil tabel software lindo 6.1 pada model kelima
secara manual dan berbantu software Lindo 6.1, Laptop Asus X455LA dan Acer
Aspire E5-475 mendapatkan hasil penjualan yang optimal sebesar 1032751 unit
pertahunnya.
58
6. Model Keenam
Tabel 4.6 Daftar Model Penjualan Laptop Asus dan Acer Keenam
Maksimum
Harga
Garansi
Spesifikasi (RAM)
59
Spesifikasi (HDD)
Sehingga setelah ditambahkan variabel slack, fungsi kendala dan fungsi tujuan
Harga
Garansi
Spesifikasi (RAM)
Spesifikasi (HDD)
Maksimum
koefisien dari variabel keputusan, fungsi tujuan, fungsi kendala dan variabel
slack. (lampiran 2)
Didapatkan dengan
, , .
60
6.1 dengan variabel keputusan, fungsi kendala dan fungsi tujuan yang sama.
Gambar 4.11 Hasil Tabel software lindo 6.1 pada model keenam
secara manual dan berbantu software Lindo 6.1, Laptop Asus ROG Zephyrus
GX501 dan Acer Switch 12S 9SW7-272) mendapatkan hasil penjualan yang
D. Hasil pengolahan model-model penjualan Laptop Asus dan Acer dengan metode
Hasil pengolahan keenam model penjualan Laptop Asus dan Acer yang
No Optimum
Metode Simpleks Software lindo 6.1
1. Model Pertama 908510 908510
2 Model Kedua 706619 706619
3 Model Ketiga 706619 706619
4 Model Keempat 942159 839110
5 Model Kelima 1032751 1032751
6 Model Keenam 706619 706619
Laptop Asus dan Acer. Pada model pertama, melalui perhitungan dengan metode
simpleks secara manual dan berbantu software Lindo 6.1 mendapatkan hasil
62
optimum sebesar 908510 kemudian pada model kedua, ketiga dan keenam
mendapatkan hasil optimum yang sama sebesar 706619. Pada model keempat
perbedaan tersebut dikarenakan pemilihan elemen pivot yang tidak sama. Pada
perhitungan secara manual dipilih elemen pivot pada baris ke-9 kolom ke-1 yang
bernilai 3 sedangkan pada Lindo, elemen pivot yang dipilih baris ke-3 kolom ke-
1 dengan nilai 16. Akan tetapi hasil iterasi yang dilakukan dengan Lindo dan
manual tidak terjadi perbedaan yaitu iterasi satu kali dan nilai tidak jauh
berbeda. Selanjutnya, pada model kelima hasil optimum dengan metode simpleks
secara manual dan berbantu software Lindo 6.1 mencapai 1032751. Dari keenam
model penjualan Laptop Asus dan Acer dengan kendala harga, garansi, daya
tahan baterai, design body ( berat, ukuran, warna) dan spesifikasi ( RAM,
processor, hardisk) didapatkan hasil yang paling optimal dan sesuai dengan
tujuan penelitian yaitu pada model kelima sebesar 1032751 unit pertahunnya.
Berikut rangkuman model optimasi penjualan laptop Asus dan Acer yang
X441NA dan Acer Aspire 3 (A314-31C52) dengan spesifikasi yang cukup bagus
dan harga yang masih dibawah 4 juta, akan tetapi pada Laptop tipe ini masih
memiliki kekurangan yaitu RAM yang masih berukuran kecil. Pada model kedua
didapatkan Perpaduan antara Laptop Asus Rog GL533VD dan Acer Aspire V5-
519G dengan spesifikasi yang bagus dan kecepatan processor yang mencapai 3
Ghz lebih serta ukuran layar yang mencapai 16 inch, akan tetapi, harga pada tipe
Laptop ini mencapai 15 juta lebih. Model ketiga diperoleh perpaduan antara
Laptop Asus Rog GLV33VE dan Acer Spin 5 dengan harga diatas 20 juta
memilki spesifikasi yang bagus dari garansi, daya tahan baterai, berat, ukuran,
RAM, HDD, Processor. Model keempat didapatkan perpaduan antara Laptop tipe
Asus Zenbook Flip UX360UA dan Acer Aspire R7-372T dengan harga diatas 14
juta. Model kelima didapatkan perpaduan antara laptop Asus Vivobook Max
X455LA dan Acer Aspire E5-457 dengan spesifikasi yang cukup bagus dan
harga yang masih dibawah 6 juta. Model keenam diperoleh kombinasi antara
Laptop Asus Rog Zephyrus GX501 dan Acer Switch 12S (SW7-272) dengan
model kelima dengan penjualan Laptop tahun 2017 dengan data sebagai berikut :
Berdasarkan Tabel 4.9 diperoleh penjualan Laptop Asus sebesar 685380 unit
dan Laptop Acer sebesar 308421, sehingga fungsi tujuannya dapat dirumuskan
Tabel 4.10 Daftar Model Penjualan Laptop Asus dan Acer Kelima
Acer Satuan
Asus Variabel
Kendala Aspire Batasan
X455LA slack
E5-475
Harga 5199000 5499000 95299000 Rupiah
Garansi 2 1 3 Tahun
Daya Tahan 13 13 19 Jam
Baterai
2,1 (2100) 2,1(2100) 5,7 (5700) Gram
Design Body 12 14 18 Inch
1 1 9 Warna
4 8 16 GB
Spesifikasi 320 1000 1500 GB
2 2 4 Ghz
Fungsi Tujuan 685380 308421
Berdasarkan Tabel 4.9 diperoleh fungsi tujuan, sehingga model matematika yang
dihasilkan yaitu:
Maksimum
66
Harga
Garansi
Spesifikasi (RAM)
Spesifikasi (HDD)
Sehingga setelah ditambahkan variabel slack, fungsi tujuan dan fungsi kendala
Harga
Garansi
Spesifikasi (RAM)
Spesifikasi (HDD)
Maksimum
koefisien dari variabel keputusan, fungsi tujuan, fungsi kendala dan variabel
slack. (lampiran 2)
Didapatkan dengan
, , .
( ) ( )
( ) ( ) ( ) ( )
dengan variabel keputusan, fungsi kendala dan fungsi tujuan yang sama. Berikut
Gambar 4.13 Hasil perhitungan dengan Software Lindo model kelima tahun 2017
dengan hasil optimal sebesar 1001709. Hasil perhitungan yang telah dilakukan
dengan model yang sama, hasil optimum di tahun 2017 tidak berbeda jauh dengan
kondisi nyata. Pada kondisi nyata penjualan Laptop Asus dan Acer berkisar
1001709 unit.
Tabel 4.11 Perbandingan Faktual dan Optimum Laptop Asus dan Acer.
2016 2017
Faktual Optimum Faktual Optimum
1055062 1032751 993801 1001709
Berdasarkan Tabel 4.10 diperoleh hasil optimum pada tahun 2016 sebesar
1032751 unit pertahunnya dengan kondisi faktual sebesar 1055062 unit. Dari hasil
yang sama mendapatkan hasil yang tidak jauh berbeda dengan kondisi faktualnya.
Pada hasil optimum di tahun 2017 mendapatkan hasil sebesar 1001709 unit
sedangkan kondisi faktualnya sebesar 993801 unit. Dari kedua hasil tersebut
69
memiliki selisih yang tidak jauh beda. Sehingga model kelima dapat diterapkan
untuk melakukan optimasi penjualan Laptop Asus dan Acer agar mendapatkan
A. Kesimpulan
dari penjualan Laptop Asus dan Acer adalah model yang kelima yaitu Laptop
tipe Asus X455LA dan Acer Aspire E5-457 dengan harga di bawah 6 juta,
garansi 2 tahun, daya tahan baterai 13 jam, berat 2100 gram, ukuran di bawah
2. Penjualan Laptop Asus dan Acer pada model kelima mendapatkan hasil
3. Pengoptimalan di tahun 2017 pada model yang sama juga tidak berbeda jauh
1001709 unit pertahun dengan kondisi faktual sebesar 993801 unit pertahun.
B. Saran
pembaca yang tertarik melakukan penelitian pada bidang dan objek yang sama
untuk meneliti lebih dalam bidang program linear pada masalah optimasi
71
penjualan dengan metode simpleks. Pada skripsi ini hanya terbatas pada dua
variabel yaitu Asus dan Acer di lima kota besar yaitu Jakarta, Yogyakarta,
mengembangkan masalah optimasi dengan variabel yang lebih banyak ,di daerah
yang lebih luas serta mencari kendala yang baru agar hasilnya lebih optimal dan
karena software Lindo memiliki kekurangan yaitu tidak bisa digunakan jika
angkanya dalam bentuk bilangan desimal serta bentuk tabel simpeks tidak
ditampilkan secara terperici. selain itu, penulis juga menyarankan kepada pihak
perusahaan untuk lebih banyak memproduksi laptop Asus tipe X455LA dan Acer
terbesar.
DAFTAR PUSTAKA
Afif, Muhammad Thowil, and Ilham Ayu Putri Pratiwi. “Analisis Perbandingan
Baterai Lithium-Ion, Lithium-Polymer, Lead Acid Dan Nickel-Metal Hydride
Pada Penggunaan Mobil Listrik-Review.” Rekayasa Mesin 6, no. 2 (2015):
95–99.
Agustini, Dwi Hayu, and Yus Endra Rahmadi. Riset Operasional Konsep-Konsep
Dasar. Jakarta: Rineka Cipta, 2009.
Akram, Akram, Agusman Sahari, and Agus Indra Jaya. “Optimalisasi Produksi Roti
Dengan Menggunakan Metode Branch and Bound (Studi Kasus Pada Pabrik
Roti Syariah Bakery, Jl. Maleo, Lrg. VIII No. 68 Palu).” Jurnal Ilmiah
Matematika Dan Terapan 13, no. 2 (2016).
Anggara, Robi, and Anggalia Wibasuri. “Pengaruh Kualitas Dan Harga Terhadap
Keputusan Pembelian Laptop Acer Tipe Aspire 4752 Di Kelurahan Sepang
Jaya Kecamatan Kedaton Bandar Lampung.” Jurnal Manajemen Dan
Keuangan 10, no. 2 (2015).
Anggraini, Dian, and Yasir Wijaya. “Obligasi Bencana Alam Dengan Suku Bunga
Stokastik Dan Pendekatan Campuran.” Al-Jabar: Jurnal Pendidikan
Matematika 7, no. 1 (2016): 49–62.
Haeussler, Paul, and Wood. Pengantar Matematika Ekonomi Untuk Analisis Bisnis
Dan Ilmu-Ilmu Sosial Jilid 1. Jakarta: Erlangga, 2010.
Natalia, Heinny, Agusman Sahari, and Agus Indra Jaya. “Optimalisasi Pembangunan
Perumahan Dengan Menggunakan Metode Simpleks (Studi Kasus : UD.
Perumahan Griya Cempaka Alam).” Jurnal Ilmiah Matematika Dan Terapan
12, no. 1 (2015).
Nico, Nico, Iryanto Iryanto, and Gim Tarigan. “Aplikasi Metode Cutting Plane
Dalam Optimisasi Jumlah Produksi Tahunan Pada PT. Xyz.” Saintia
Matematika 2, no. 2 (2014): 127–136.
Pristyo, Melvin. “Pengaruh Produk Dan Harga Terhadap Volume Penjualan Pada
UD. Eka Jaya Di Surabaya.” E-Jurnal Kewirausahaan 1, no. 1 (2013).
Rinaldi, Achi. “Sebaran Generalized Extreme Value (GEV) Dan Generalized Pareto
(GP) Untuk Pendugaan Curah Hujan Ekstrim Di Wilayah DKI Jakarta.” Al-
Jabar: Jurnal Pendidikan Matematika 7, no. 1 (2016): 75–84.
Sauddin, Adnan, Wahyuni Abidin, and Kiki Sumarni. “Integer Programming Dengan
Pendekatan Metode Branch and Cut Guna Mengoptimalkan Jumlah Produk
Dengan Keuntungan Maksimal.” Matematika Dan Statistika Serta
Aplikasinya 3, no. 1 (2015).
Sinebe, J. E., U. C. Okonkwo, and L. C. Enyi. “Simplex Optimization of Production
Mix: A Case of Custard Producing Industries in Nigeria.” International
Journal of Applied 4, no. 4 (2014).
Sudrajat, Enang, and Abdul Aziz Sidiq. Al-Quran. Jawa Barat: Syamil Qur’an, 2007.
Wamiliana. Program Linear Teori Dan Terapannya. Bandar Lampung: Aura, 2015.
Wibisana, Yogi, and Sri Rahayu Tri Astuti. “Analisis Pengaruh Atribut Produk,
Kebutuhan Mencari Variasi, dan Word Of Mouth Terhadap Perilaku
Keputusan Perpidahan Merek Laptop Hewlett-Packard (HP) ke Asus.”
Diponegoro Journal of Management 5, no. 3 (2016): 558–600.
Wijaya, Ghora Novemba Andi. “Pengaruh Strategis Harga Dan Garansi Produk
Terhadap Penjualan Pada UD Mitra Niaga.” Jurnal Ilmu & Riset Manajemen
3, no. 4 (2016).
Wirawan, I., and Made Antara. “Permintaan Buah Pisang Ambon Oleh Rumah
Tangga Di Kecamatan Denpasar Barat, Kota Denpasar, Provinsi Bali.” Jurnal
Ekonomi Kuantitatif Terapan 6, no. 1 (2013).
Wulan, Elis Ratna, and Yosi Sri Rejeki. “Optimalisasi Laba Dalam Perencanaan
Produksi Menggunakan Pemrograman Linear.” EKSPANSI 8, no. 1 (2016): 1–
14.
Zulmaulida, Rahmy, and Edy Saputra. “Pengembangan Bahan Ajar Program Linear
Berbantuan Lindo Software.” Infinity Journal 3, no. 2 (2014): 189–216.
Lampiran 1
Melakukan perhitungan dengan metode simpleks (iterasi) sampai memperoleh titik optimum. Dibawah ini diperoleh tablo
simpleks optimum.
1. Model Pertama
[ ] [ ]
[ ] [ ]
[ ]
[ ] [ ]
[ ] [ ]
[ ]
[ ] [ ]
[ ] [ ]
[ ]
[ ] [ ]
[ ] [ ]
[ ]
[ ]
[ ]
[ ] [ ]
[ ] [ ]
[ ]
[ ] [ ]
[ ] [ ]
[ ]
[ ] [ ]
[ ] [ ]
[ ]
[ ] [ ]
[ ] [ ]
[ ]
0 0 1 0 0 0 0 0 0 0
0 -1 0 1 0 0 0 0 0 0
0 -6 0 0 1 0 0 0 0 0
0 400 0 0 0 1 0 0 0 0
1 1 0 0 0 0 0 0 0 0
0 -2 0 0 0 0 1 0 0 0
0 2 0 0 0 0 0 1 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 1 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 1
0 358176 0 0 0 0 0 0 0 0
2. Model kedua
Tabel 2.3 Tablo Simpleks 1 pada Model Kedua
[ ] [ ]
[ ] [ ]
[ ]
[ ] [ ]
[ ] [ ]
[ ]
[ ] [ ]
[ ] [ ]
[ ]
[ ] [ ]
[ ] [ ]
[ ]
[ ] [ ]
[ ] [ ]
[ ]
[ ] [ ]
[ ] [ ]
[ ]
[ ] [ ]
[ ] [ ]
[ ]
[ ] [ ]
[ ] [ ]
[ ]
[ ]
[ ]
[ ] [ ]
[ ] [ ]
[ ]
0 2024750 1 0 0 0 0 0 0 0 80000000
0 0 1 0 0 0 0 0 0 1
0 0 0 1 0 0 0 0 0 8
0 525 0 0 0 1 0 0 0 0 3200
0 4 0 0 0 0 1 0 0 0 2
1 0 0 0 0 0 1 0 0
0 5 0 0 0 0 0 0 1 0 12
0 250 0 0 0 0 0 0 0 1 500
1 0 0 0 0 0 0 0 0 1
0 0 0 0 0 0 0 0 0
3. Model ketiga
[ ] [ ]
[ ] [ ]
[ ]
[ ] [ ]
[ ] [ ]
[ ]
[ ] [ ]
[ ] [ ]
[ ]
[ ] [ ]
[ ] [ ]
[ ]
[ ] [ ]
[ ] [ ]
[ ]
[ ] [ ]
[ ] [ ]
[ ]
[ ] [ ]
[ ] [ ]
[ ]
[ ]
[ ]
[ ] [ ]
[ ] [ ]
[ ]
0 700000 1 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 1
0 -2 0 0 1 0 0 0 0 0 7
0 -900 0 0 0 1 0 0 0 0 3200
0 -2 0 0 0 0 1 0 0 0 2
0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 8
0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 12
0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 500
1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 1
4. Model Keempat
[ ] [ ]
[ ]
[ ] [ ]
[ ] [ ]
[ ]
[ ] [ ]
[ ] [ ]
[ ]
[ ] [ ]
[ ] [ ]
[ ]
[ ] [ ]
[ ] [ ]
[ ]
[ ] [ ]
[ ] [ ]
[ ]
[ ] [ ]
[ ] [ ]
[ ]
[ ] [ ]
[ ] [ ]
[ ]
[ ]
[ ]
[ ] [ ]
[ ] [ ]
[ ]
0 700000 1 0 0 0 0 0 0 0 76233667
0 -1 0 1 0 0 0 0 0 0
0 -8 0 0 1 0 0 0 0 0
0 300 0 0 0 1 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 1 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 1 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 1 0
0 -256 0 0 0 0 0 0 0 1
1 1 0 0 0 0 0 0 0 0
0 358 0 0 0 0 0 0 0 0 942158,67
5. Model Kelima
[ ] [ ]
[ ] [ ]
[ ]
[ ] [ ]
[ ] [ ]
[ ]
[ ]
[ ]
[ ] [ ]
[ ] [ ]
[ ]
[ ] [ ]
[ ] [ ]
[ ]
[ ] [ ]
[ ] [ ]
[ ]
[ ] [ ]
[ ] [ ]
[ ]
[ ] [ ]
[ ] [ ]
[ ]
[ ] [ ]
[ ] [ ]
[ ]
[ ] [ ]
[ ] [ ]
[ ]
Tabel 2.10 Tablo Simpleks 2 pada Model Kelima
0 300000 1 0 0 0 0 0 0 0 87700461,54
0 -1 0 1 0 0 0 0 0 0
1 1 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 2630,77
0 2 0 0 0 1 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 1 0 0 0
0 4 0 0 0 0 0 1 0 0
0 680 0 0 0 0 0 0 1 0
0 1 0 0 0 0 0 0 0 1
0 358176 0 0 0 0 0 0 0 0 1032750,84
6. Model Keenam
[ ] [ ]
[ ] [ ]
[ ]
[ ] [ ]
[ ] [ ]
[ ]
[ ] [ ]
[ ] [ ]
[ ]
[ ] [ ]
[ ] [ ]
[ ]
[ ] [ ]
[ ] [ ]
[ ]
[ ] [ ]
[ ] [ ]
[ ]
[ ] [ ]
[ ] [ ]
[ ]
[ ] [ ]
[ ] [ ]
[ ]
[ ]
[ ]
[ ] [ ]
[ ] [ ]
[ ]