LAPORAN PENDAHULUAN

INFORMASI TENTANG KESEHATAN

Definisi Kebutuhan Informasi Kesehatan Menurut Kamus Besar

Bahasa Indonesia (KBBI) :
Informasi adalah pengetahuan atau penerangan/pemberitahuan atau
kabar tentang sesuatu.

Definisi Informasi Kesehatan adalah : Sekumpulan fakta yang telah

diproses dan dikelola sedemikian rupa sehingga menjadi sesuatu yang
mudah dimengerti dan bermanfaat bagi penerimanya.

Definisi Kebutuhan Akan Informasi kesehatan :

Kebutuhan informasi adalah sebuah pengalaman subjektif yang hanya terjadi pada
pikiran seseorang yang sedang dalam kondisi membutuhkan dan tidak bisa secara
langsung diketahui oleh seorang. Kebutuhan informasi muncul karena
ketidakpuasan yang mendasar dengan situasi yang ada. Dalam konteks kesehatan
kebutuhan informasi juga dirasa mewakili celah atau kurangnya pengetahuan yang
dapat diperbaiki dengan adanya informasi (Kemenkes RI 2010). Namun menurut
Timmins (2006 dalam ormandy 2010) tidak selalu dapat diidentifiksi oleh pasien
tetapi dapat ditentukan oleh petugas kesehatan untuk mempertimbangkan
informasi yang sesuai bagi pasien seperti halnya perawatan kesehatan.

Faktor – Faktor yang Mempengaruhi Kebutuhan akan Informasi kesehatan :

Perawat dan dokter merupakan sumber informasi utama bagi pasien yang berpatisipasi
dalam program kesehatan diberbagai lingkungan. Materi informasi kesehatan tertulis
(leaflet) diajukan untuk memperkuat pembelajaran tentang promosi kesehatan, pencegahan
penyakit, prosedur diagnostik, proses perkembangan penyakit, modalitas pengobatan dan
obat-obatan, cara rehabilitas dan perawatan diri. Banyak diantara sumber ini yang tidak
mempertimbangkan tingkat pendidikan. Dasar pengetahuan yang sudah ada, pengaruh
budaya, atau latar belakang ekonomi, mereka yang baca tulisnya terbatas. Kecuali pasien
memang kompeten untuk membaca dan memahami literatur yang diberikan kepada mereka
tentang informasi kesehatan. Materi yang tersebar luas tetapi hanya sedikit atau sama sekali
tidak dipahami oleh masyarakat.
 Diagnosa Keperawatan :
No Diagnosa NOC NIC
1 Defisiensi Pengetahuan Knowledge : disease process Teaching : disease process
Definisi : Ketiadaan atau defisiensi Knowledge : health behavior - Berikan penilaian
informasi kognitif yang berkaitan tentang tingkat
dengan topik tertentu. Kriteria Hasil : pengetahuan pasien
- Pasien dan keluarga tentang proses
Batasan Karakteristik : menyatakan pemahaman penyakit yang spesifik
- Perilaku hiperbola tentang penyakit, kondisi, - Jelaskan patofisiologis
- Ketidakakuratan mengikuti prognosis dan program dari penyakit dan
perintah kesehatan bagaimana hal ini
- Ketidakakuratan - Pasien dan keluarga berhubungan dengan
melakukan tes mampu melaksanakan anatomi dan fisiologi,
- Perilaku tidak tepat (misal : prosedur yang dijelaskan dengan cara yang tepat
hysteria, bermusuhan, secara benar - Gambakan tanda dan
agitasi, apatis) - Pasien dan keluarga gejala yang biasa
- Pengungkapan masalah. mampu menjelaskan muncul pada penyakit,
kembali apa yang dengan cara yang tepat
Faktor yang berhubungan : dijelaskan perawat/tim - Gambarkan proses
- Keterbatasan kognitif kesehatan lainnya penyakit, dengan cara
- Salah intepretasi informasi yang tepat
- Kurang pajanan - Identifikasi
- Kurang minat dalam kemungkinan
belajar penyebab, dengan cara
- Kurang dapat mengingat yang tepat
- Tidak familiar dengan - Sediakan informasi
sumber informasi kepada pasien tentang
kondisi dengan cara
yang tepat
2 Ketidakefektifan pemeliharaan - Mencari tentang informasi - Bantu pasien untuk
kesehatan kesehatan mengidentifikasi
Definisi : Ketidakmampuan - Tanggung jawab bermacam peran dalam
mengidentifikasi, mengelola dan perawatan diri untuk siklus kehidupan
mencari bantuan untuk pengobatan yang sedang - Bantu pasien untuk
mempertahankan kesejahteraan berlangsung mengidentifikasi
informasi yang dia
Batasan Karakteristik : paling tertarik untuk
- Tidak menunjukkan didapatkan
perilaku adaptif terhadap - Dukung sikap (pasien)
perubahan lingkungan terkait dengan harapan
- Tidak menunjukkan minat yang realistis sebagai
pada perbaikan perilaku upaya untuk mengatasi
sehat perasaan
- Ketidakmampuan ketidakberdayaan
bertanggung jawab untuk - Cari jalan untuk
memenuhi praktek memahami perspektif
kesehatan pasien terhadap situasi
- Kurang pengetahuan yang penuh stress.
tentang praktek kesehatan

Faktor yang berhubungan :

- Hambatan pengambilan
keputusan
- Keterampilan komunikasi
tidak efektif
- Distress spiritual
3 Kesiapan meningkatkan literasi - Mencari informasi tentang - Ciptakan lingkungan
kesehatan perawatan kesehatan di
kesehatan
Definisi : Suatu pola penggunaan mana pasien dengan
dan pengembangan seperangkat - Mengenali realita situasi permasalahan
keterampilan dan kompetensi memahami aksara
kesehatan
(literasi, pengetahuan, motivasi, dapat mencari bantuan
budaya dan Bahasa) untuk tanpa merasa malu atau
menemukan, memahami, merasa dicela
mengevaluasi dan menggunakan - Gunakan komunikasi
informasi dan konsep kesehatan yang jelas dan sesuai
untuk membuat keputusan - Gunakan Bahasa yang
kesehatan sehari-hari untuk sederhana
meningkatkan dan - Berkomunikasi dengan
mempertahankan kesehatan, mempertimbangkan
menurunkan resiko kesehatan dan kesesuaian budaya,
memperbaiki seluruh kualitas kesesuaian usia dan
hidup, yang dapat diperkuat. kesesuaian jenis
kelamin
Batasan Karakteristik : - Pertimbangkan
- Mengungkapkan keinginan pengalaman pasien
untuk meningkatkan terkait dengan system
kemampuan membaca, perawatan kesehatan,
menulis, bicara dan termasuk promosi
memahami angka-angka kesehatan,
untuk kebutuhan kesehatan perlindungan
setiap hari kesehatan, pencegahan
- Mengungkapkan keinginan penyakit, perawatan
untuk meningkatkan kesehatan dan
kesadaran tentang proses pemeliharaan serta
warga Negara dan system navigasi system
pemerintah yang perawatan kesehatan
memengaruhi kesehatan - Berikan informasi
public penting secara tertulis
- Mengungkapkan keinginan maupun lisan pada
untuk meningkatkan pasien sesuai dengan
komunikasi kesehatan Bahasa utamanya
dengan pemberi layanan - Berikan pendidikan
kesehatan kesehatan satu per satu
- Mengungkapkan atau konseling jika
keinginan untuk memungkinkan
meningkatkan pengetahuan - Gunakan strategi untuk
tentang determinan terkini meningkatkan
kesehatan pada lingkungan pemahaman (yaitu
social dan fisik mulai dengan
- Mengungkapkan keinginan informasi, yang paling
untuk meningkatkan penting dahulu, focus
pengambilan keputusan pada pesan-pesan inti
pelayanan kesehatan dan ulangi, batasi
personal jumlah informasi yang
- Mengungkapkan keinginan disajikan pada satu
untuk meningkatkan waktu, gunakan contoh
dukungan social untuk untuk
kesehatan mengilustrasikan poin
- Mengungkapkan keinginan penting, hubungkan
untuk meningkatkan dengan pengalaman
pemahaman tentang adat individu, gunakan gaya
dan keyakinan untuk bercerita.
 membuat suatu keputusan
perawatan kesehatan
- Mengungkapkan keinginan
untuk meningkatkan
memahami informasi
kesehatan untuk membuat
pilihan perawatan
kesehatan
- Mengungkapkan keinginan
untuk meningkatkan
mendapatkan informasi
cukup untuk mengarahkan
system pelayanan
kesehatan

Daftar Pustaka
Nanda 2011-2012. 2005. Panduan Diagnosa Keperawatan. Jakarta : PrimaMedika.
Wilkinson, Judith M. 2007. Diagnosa Keperawatan. Jakarta : EGC.
Syaifudin.2010.Anatomi Fisiologi untuk mahasiswa keperawatan.Jakarta: EGC
Potter, Patricia A. 2005. Buku ajar fundamental keperawatan. Jakarta :EGC
Wartonah, Tarwoto. 2006. KDM dan Proses Keperawatan. Jakarta : Salemba Medika

Banjarmasin, Oktober 2019

Perseptor Klinik Mahasiswa

(Haris Ariandy, S.Kep.,Ns ) (Nurdiyah Fitriawati)