Pembelahan Sel
Pembelahan Sel
A. Kompetensi Inti
B. Kompetensi Dasar
1.1 Mengagumi keteraturan dan kompleksitas ciptaan Tuhan tentang struktur dan fungsi
DNA, gen dan kromosom dalam pembentukan dan pewarisan sifat serta pengaturan
proses pada mahluk hidup.
1.2 Menyadari dan mengagumi pola pikir ilmiah dalam kemampuan mengamati bioproses.
1.3 Peka dan peduli terhadap permasalahan lingkungan hidup, menjaga dan menyayangi
lingkungan sebagai manisfestasi pengamalan ajaran agama yang dianutnya.
2.1 Berperilaku ilmiah: teliti, tekun,jujur terhadap data dan fakta,disiplin,tanggung jawab, dan
peduli dalam observasi, dan eksperimen, berani dan santun dalam mengajukan pertanyaan
dan berargumentasi, peduli lingkungan gotong royong, bekerja sama, cinta damai,
berpendapat secara ilmiah dan kritis, responsive dan proaktifdalam setiap tindakan dan
melakukan pengamatan, dan percobaan didalam kelas / laboratorium maupun diluar kelas
/ laboratorium.
2.2 Peduli terhadap keselamatan diri dan lingkungan dengan menerapkan prinsip keselamatan
kerja saat melakukan kegiatan pengamatan dan percobaan di laboratorium dan di
lingkungan sekitar.
3.4 Menganalisis proses pembelahan sel
4.4 Menyajikan data hasil analisis pembelahan sel.
1.1.1 Mengimani kebesaran Tuhan YME atas adanya keteraturan dan kompleksitas ciptaan
Tuhan tentang pembelahan sel yang terjadi pada mahkluk hidup.
1.2.1 Menyadari pentingnya pola pikir ilmiah dalam melakukan pengamatan pembelahan sel.
1.3.1 Menjaga lingkungan sehingga proses pembelahan sel berlangsung dengn normal.
2.1.1 Bekerjasama dalam melakukan praktikum dan diskusi, membuang limbah praktikum
D. Tujuan Pembelajaran
E. Materi pembelajaran
PEMBELAHAN SEL
Pembelahan sel terjadi melalui tahap-tahap tertentu. Tahap-tahap ini bertujuan untuk
mengatur informasi genetic induk yang akan diturunkan kepada sel anakan. Berdasarkan ada
atau tidaknya tahap-tahap tertentu dalam pembelahan sel, pembelahan sel dibagi menjadi tiga,
yaitu amitosis, mitosis, dan meiosis.
1. Amitosis
merupakan pembelahan sel yang terjadi secara langsung tanpa melalui tahap-tahap
pembelahan sel. Amitosis terjadi pada reproduksi aseksual organisme prokariotik,
misalnya bakteri.
2. Mitosis
Pembelahan mitosis merupakan proses yang menghasilkan dua sel anak yang identik.
Pembelahan mitosis terjadi secara tidak langsung karena melalui tahap-tahap fase
pembelahan, atau dikatakan sebagai pembelahan secara tidak langsung yang melibatkan
benang-benang gelendong untuk mengatur tingkah laku kromosom.
Mitosis terdiri atas 4 fase yaitu fase profase, metaphase, anaphase dan telophase terjadi
secara berurutan terlihat pada gambar dibawah ini yaitu:
b. Meiosis II
1) Oogenesis
Oogenesis merupakan proses pembentukan ovum di dalam ovarium. Tahap-tahap
oogenesis dapat terlihat pada gambar berikut.
Pertemuan kedua
1. Teknik penilaian:
No Aspek Teknik Bentuk Instrumen
1. Sikap - Observasi kegiatan - Lembar
praktikum observasi
- Observasi kegiatan - Lembar
diskusi observasi
- Penilaian diri - Format penilaian
- Format penilaian
- Penilaian antar - catatan
teman
- jurnal
2. Pengetahuan - tes tertulis - soal pilihan
ganda dan uraian
3. Keterampilan - penilaian praktik - lembar
pengamatan
2. instrumen penilaian
a. pertemuan pertama:
- Penilaian sikap : lembar observasi pada saat diskusi.
- Penilaian pengetahuan : soal
b. pertemuan kedua:
- penilaian sikap : lembar observasi diskusi pembelahan meiosis
3. Pembelajaran remedial :
4. Pengayaan :
Siswa yang mendapatkan nilai di atas KKM diberikan tugas mengkaji materi
penerapan fermentasi dalam kehidupan sehari-hari atau soal-soal UN.
1. Instrumen Penilaian
A. Instrument penilaian Sikap
1. Lembar Observasi Sikap
Penilaian Diri
Topik : Nama :
Kelas :
Setelah mempelajari materi pola heriditas, anda dapat melakukan penilaian diri dengan cara
memberikan tanda V pada kolom yang tersedia sesuai dengan kemampuan.
No Perilaku Dilakukan
Ya Tidak
1. Mau menerima pendapat teman
2. Memaksa teman untuk menerima pendapatnya
3. Member solusi terhadap pendapat yang bertentangan
4. Mau bekerja sama dengan semua teman
5. Disiplin pada saat belajar
4. Format jurnal
JURNAL
Topik :
KI 4:
Mengolah, menalar, menyaji, dan mencipta dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri serta bertindak secara
efektif dan kreatif, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.
KD :
Indikator :
Lembar pengamatan
Rubrik
Keterampilan yang
No skor Rubrik
dinilai
1. Persiapan 30 - Alat sudah tersedia dan tertata rapi sesuai dengan
percobaan(menyiapk keperluan.
an alat dan bahan) - Bahan/larutan untuk percobaan sudah disiapkan
dimeja praktikum.
- Lembar kegiatan praktikum tersedia.
20 Ada 2 aspek yang tersedia
10 Ada 1 aspek yang tersedia
2. Pelaksanaan 30 - Menggunakan alat dengan tepat.
percobaan - Melakukan sesuai dengan kegiatan praktikum.
- Menggunakan larutan sesuai dengan kebutuhan.
- Mengamati hasil percobaan dengan tepat
20 Ada 3 aspek yang dilaksanakan
10 Ada 2 aspek yang dilaksanakan
3. Kegiatan akhir 30 - Membuang larutan/sampah pada tempat yang
percobaan tersedia.
- Membersihkan alat dengan baik.
- Mengembalikan alat ke tempat semula.
- Membersihkan meja praktikum.
20 Ada 3 aspek yang dilakukan
10 Ada 2 aspek yang dilakukan