BAB I

PENDAHULUAN

I. PENDAHULUAN

Pembangunan kesehatan bertujuan meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan

hidup sehat bagi setiap orang agar dapat mewujudkan derajat kesehatan yang optimal. Derajat
kesehatan merupakan salah satu faktor yang sangat berpengaruh pada kualitas sumber daya
manusia.
Dalam Undang-undang Kesehatan No. 23 Tahun 1992 pasal 22 dinyatakan bahwa
Kesehatan Lingkungan diselenggarakan untuk mwujudkan kualitas lingkungan yang sehat.
Kesehatan Lingkungan dilaksanakan terhadap tempat umum, lingkungan pemukiman, lingkungan
kerja, angkutan umum dan lingkungan lainnya. Kesehatan lingkungan meliputi penyehatan air dan
udara, pengamanan limbah padat, limbah cair, limbah gas, radiasi dan kebisingan, pengendalian
vektor penyakit dan penyehatan atau pengamanan lainnya.
Penyehatan Lingkungan di Kabupaten Cirebon tahun 2016 diarahkan pada peningkatan
kualitas kesehatan lingkungan melalui upaya-upaya :

1. Peningkatan cakupan Pemakaian Air Bersih, jamban keluarga dan SPAL.

2. Peningkatan cakupan rumah sehat.
3. Penyehatan Tempat-tempat umum, tempat pengolahan makanan dan minuman serta
penyehatan industri.
4. STBM
5.
Dalam upaya memacu pencapaian tujuan peningkatan kualitas kesehatan lingkungan maka
dibuat target pencapaian sebagai berikut :
 Keluarga menggunakan Air Bersih Perkotaan dan Pedesaan : 80 % dari jumlah penduduk
 Keluarga menggunakan Jamban memenuhi syarat : 60 % dari jumlah penduduk
 Keluarga menghuni Rumah Sehat : 75 % dari jumlah penduduk
 TTU yang memenuhi syarat kesehatan : 80 % dari jumlah TTU yang ada
 TPM memenuhi syarat kesehatan : 80 % dari jumlah TTU yang ada
 Cakupan SPAL : 60 % dari jumlah penduduk
 Cakupan Pemeriksaan Industri : 80 % Dari Jumlah Industri.

Tentunya dalam upaya mewujudkan kualitas lingkungan yang sehat, banyak tantangan
dan hambatan yang ditemui sehingga target yang sudah ditentukan tidak sepenuhnya tercapai.
Namun upaya yang sungguh-sungguh akan terus dilaksanakan sehingga kedepan akan diperoleh
hasil yang lebih baik lagi.

1
I. TUJUAN

1. TUJUAN UMUM
Untuk memberikan informasi atau gambaran tentang hasil kegiatan Program Penyehatan
Lingkungan di Wilayah Puskesmas Astapada tahun 2016.

2. TUJUAN KHUSUS
a. Sebagai bahan evaluasi hasil kegiatan Penyehatan Lingkungan tahun 2016.
b. Diperolehnya data hasil kegiatan Penyehatan Lingkungan tahun 2016.
c. Penyusunan Rencana Kegiatan Penyehatan Lingkungan tahun 2017.

II. GAMBARAN UMUM WILAYAH

1. Luas Wilayah dan Batas Administrasi

a. Luas Wilayah Kerja Puskesmas Astapada : 577,748 Ha
b. Jumlah Desa : 8 Desa
c. Batas Wilayah Kerja Puskesmas Astapada adalah :
 Sebelah Barat berbatasan dengan : Kecamatan Weru
 Sebelah Utara berbatasan dengan : Kecamatan Kedawung
 Sebelah Timur berbatasan dengan : Kodya Cirebon
 Sebelah Selatan berbatasan dengan : Kecamatan Cirebon Selatan

2. Keadaan Penduduk
Jumlah penduduk tiap desa adalah sebagai berikut :

JUMLAH JUMLAH
NO. DESA L P
RW RT KK PENDUDUK

1. Astapada 4 17 1848 4298 3224 7522

2. Gesik 7 21 1483 2940 3115 6055
3. Palir 3 12 628 1524 1449 2973
4. Dawuan 6 27 2262 4156 4103 8259
5. Kemlaka 5 20 1272 2957 2994 5951
6. Battembat 4 24 1357 2803 2933 5736
7. Kalitengah 6 14 1262 2388 2392 4524
8. Kalibaru 6 22 1240 2200 2324 4780
J U M L AH 41 157 11352 23266 22534 45800

2
III.GAMBARAN KHUSUS

1. Jumlah Sarana Kesehatan

 Jumlah Puskesmas :1
 Jumlah Pustu :1
 Jumlah BP Swasta :-
 Jumlah Polindes :7
 Jumlah Posyandu : 52

2. Jumlah Tenaga Puskesmas

 Dokter umum :2 orang
 Dokter Gigi :1 orang
 Bidan : 10 orang
 Paramedis : 14 orang
 Perawat Gigi :1 orang
 Sanitarian :2 orang
 Jurim :1 orang
 Tenaga Pelaksana Gizi :1 orang
 Tenaga Pelaksana Farmasi :1 orang
 Petugas Malaria Desa :-
 Adm. Puskesmas :1 orang
 Tenaga Sukwan : 16 orang

3
 BAB III
ANALISA HASIL KEGIATAN DAN PERMASALAHAN

I. ANALISA HASIL KEGIATAN

Pada umumnya Kegiatan Program Penyehatan Lingkungan di Wilayah Puskesmas Astapada

berjalan dengan baik, namun hasil kegiatan tersebut masih belum sesuai dengan target yang
diharapkan. Namun Kegiatan Penyehatan Lingkungan akan bisa berhasil apabila seluruh elemen
baik dari Pemerintah Daerah dan Tokoh Masyarakat dapat mendukungnya.

II. PERMASALAHAN

 Masih banyak produk makanan jajanan yang belum benar dalam penggunaan zat-zat kimia,
seperti : Pewarna, Pengawet dan Pemanis Buatan.
 Pengusaha masih enggan memeriksa sampel makakan ke Laboratorium khususnya masalah
Retribusi Pemeriksaan yang masih di anggap mahal.
 Biaya Sertifikat PIRT dalam Penyuluhan Pengolahan Makanan yang masih tinggi.
 Kebiasaan yang buruk dalam perilaku masyarakat khususnya PHBS masih rendah.
 Pelaksanaan STBM yang masih rendah.

4
 BAB IV
PEMECAHAN MASALAH

PEMECAHAN MASALAH

 Penyuluhan tentang Bahaya Penggunaan zat kimia/ BTM pada Pengusaha.

 Pemeriksaan sample makanan di laboratorium yang gratis bagi TPM yang kecil.
 Penyuluhan PHBS oleh semua elemen Pemerintah dan Masyarakat.
 Peningkatan promosi STBM lebih ditingkatkan.

5
 BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN

I. Kesimpulan

Pelaksanaan Program Penyehatan Lingkungan di Puskesmas Astapada pada umumnya sudah

dilaksanakan dengan baik, namun masih ada yang perlu ditingkatkan lagi, diantaranya :
 Penjaringan Pengusaha TPM dalam pembuatan Sertifikat P-IRT masih rendah.
 Inspeksi Sanitasi Sehat masih rendah.
 Inspeksi Sanitasi Saranan Air Bersih ( SAB ) masih rendah.
 Inspeksi Sanitasi Tempat Pengolahan Makanan ( TPM ) dan Industri masih rendah.
 Pengadministrasian/ Pembukuan data-data Program Penyehatan Lingkungan belum tertib.
 Pelaksanaan STBM masih rendah.

II. Saran-saran

 Peningkatan dalam penjaringan pembuatan Sertifikat P-IRT.

 Peningkatan Inspeksi Sanitasi : Rumah Sehat, Sarana Air Bersih ( SAB ) dan Tempat
Pengolahan Makanan ( TPM ).
 Penertiban Pembukuan Data-data Kesling.
 Bantuan Stimulan Tetap Masih Dibutuhkan.
 Biaya Pembuatan PIRT lebih murah.

6
 BAB VI
PENUTUP

Demikianlah Laporan Tahunan ini dibuat. Mudah-mudahan Laporan ini berguna khususnya bagi
Petugas Sanitasi umumnya bagi siapa saja yang membutuhkan. Laporan dibuat pada akhir tahun yang
merupakan Evaluasi hasil kegiatan Petugas selama satu tahun dan untuk mendapatkan Permasalahan-
permasalahan yang didapat selama Pelaksanaan Kegiatan dan dijadikan Rencana Kegiatan untuk tahun
berikutnya.

Laporan Tahunan Program Penyehatan Lingkungan Puskesmas Astapada tentunya masih jauh
dari sempurna, maka kritik dan saran yang bersifat membangun Kami harapkan dari semua pihak.
Terima Kasih.