Anda di halaman 1dari 31

PRE CONSTRUCTION MEETING

PEKERJAAN PEMBANGUNAN JARINGAN IRIGASI D.I JAMBO AYE


KANAN (3.028 HA) DI KAB. ACEH UTARA DAN ACEH TIMUR (MYC)

SELARAS MANDIRI SEJAHTERA – NAKHLA


SAMPURNA, KSO
GP Plaza Lt 5 Unit 27 Jln. Gelora II Kel. Gelora Kec. Tanah Abang, Jakarta
Pusat 10270
DAFTAR ISI
Data Kontrak

Struktur Organisasi

Time Schedule
•Kurva S
•Schedule Pengadaan Peralatan
Utama
Metode Kerja
•Schedule Pengadaan Material
•Schedule Pengadaan Tenaga
•Lingkup Pekerjaan
•Tampilan Lokasi Pekerjaan
•Sequence Pekerjaan & Metode Per
Rencana Mutu Kontrak (RMK)
Pekerjaan
•Manajemen Mutu
•Identifikasi Bahaya
•Rencana K3 – Kontrak
Bahasan

Hasil Inventarisasi Survey Awal


Rencana Pemeriksaan Lokasi
Pekerjaan
DATA KONTRAK
Pekerjaan Pembangunan Jaringan Irigasi D. I Jambo Aye Kanan (3.028 HA) di
NAMA PEKERJAAN
Kabupaten Aceh Utara dan Aceh Timur (MYC)

NO. KONTRAK HK.02.03/SNVTPJPA S.I/IRA-II/1511

TANGGAL KONTRAK 29 Agustus 2016

NILAI KONTRAK Rp. 225.143.180.000,- (Termasuk PPN)

SUMBER DANA APBN

TAHUN ANGGARAN 2016 – 2018

LOKASI PEKERJAAN KABUPATEN ACEH UTARA DAN ACEH TIMUR

PEMBERI TUGAS SNVT Pelaksana Jaringan Pemanfaatan Air Sumatera I

KONTRAKTOR PELAKSANA SELARAS MANDIRI SEJAHTERA – NAKHLA SAMPURNA, KSO

KONSULTAN PENGAWAS PT. WAHANA KRIDA KONSULINDO

MASA PELAKSANAAN 840 HARI KALENDER

MASA PEMELIHARAAN 180 HARI KALENDER


STRUKTUR ORGANISASI

PROJECT MANAGER
IRWANTO LOBO SIAPPA

DEPUTY PROJECT MANAGER


Ir. MUNAWAL

PROJECT ENGINEERING MANAGER PROJECT PRODUCTION MANAGER PROJECT FINANCE MANAGER


EDHI SOEWARTONO, ST EDI SUTRISNO, ST JULFIKAR

PROJECT PROCUREMENT SURVEYOR UMUM


ARIF FIDIAN HIDAYAT BUDIMAN AGUNG YOHANA SAGALA

PROJECT PLANNING PERALATAN KASIR & KEUANGAN


HERI CIPTA NUGROHO HADI SUTRISNA MAWAN

PROJECT CONTROL SUPERVISOR AKUNTANSI & PAJAK


MUSTAFA SIREGAR ALFI FAUZAN JONATAN
TIME SCHEDULE

•Kurva S
•Schedule Pengadaan Peralatan Utama
•Schedule Pengadaan Material
•Schedule Pengadaan Tenaga
Kurva S
Jadwal Peralatan Utama
Jadwal Material
Jadwal Tenaga
METODE KERJA

•Lingkup Pekerjaan
•Tampilan Lokasi Pekerjaan
•Sequence Pekerjaan & Metode Per Pekerjaan
Lingkup Pekerjaan

•UMUM
• Mobilisasi dan Demobilisasi
• Dewatering
• Fasilitas Untuk Penyedia Jasa
• Laboratorium, Peralatan Lab dan Pengujian
• Pemeliharaan Jalan Akses
• SMK3 Konstruksi
•PEK. SAL. PEMBILAS DAN SALURAN PENGURAS
• Pekerjaan Tanah
• Pekerjaan Pemancangan
• Pekerjaan Beton
• Pekerjaan Pintu
• Pekerjaan Lain-lain
•PEKERJAAN TALANG
• Pekerjaan Tanah
• Pekerjaan Pemancangan
• Pekerjaan Beton
• Pekerjaan Lain-lain
Lingkup Pekerjaan

•PEKERJAAN SALURAN BOX CULVERT


• Pekerjaan Tanah
• Pekerjaan Beton
• Pekerjaan Lain-lain
•PEKERJAAN SALURAN PRIMER/SEKUNDER
• Pekerjaan Tanah
• Pekerjaan Batu
• Pekerjaan Beton
• Pekerjaan Lain-lain
•PEK. BANG. BAGI SADAP
• Pekerjaan Tanah
• Pekerjaan Batu
• Pekerjaan Beton
• Pekerjaan Pintu
• Pekerjaan Lain-lain
Lingkup Pekerjaan

•PEK. BANG. PELENGKAP LAINNYA


• Pekerjaan Tanah
• Pekerjaan Batu
• Pekerjaan Beton
• Pekerjaan Lain-lain
Tampilan Lokasi Pekerjaan (Hulu – Hilir)
ALUR PELAKSANAAN :

Pelaksanaan Pekerjaan akan dilakukan secara berurut dari


1. BN.1 ke BNT.4
2. BN.1 ke BBK.1 menuju BBK.3
3. BBK.1 ke BBG.1
4. BBG.1 menuju BBG.7
5. BBG.1 menuju BBP.2
dengan pertimbangan :
1. Mempermudah akses masuk peralatan berat yang akan digunakan.
2. Menghindari terjadinya kantong-kantong air yang memerlukan adanya tambahan
kisdam dan dewatering sehingga memakan waktu, biaya dan tenaga.
3. Pada area Cut Off (Galian alur sungai baru) dilakukan pada saat kemarau dan
dikerjakan sekaligus termasuk konstruksi yang ada di dalamnya.
Sequence Pekerjaan & Metode Per Pekerjaan
Sequence Pekerjaan & Metode Per Pekerjaan
Selain dimulai dari hilir, pekerjaan juga dapat
dilakukan simultan pada lokasi yang tidak
memotong Saluran eksisting, dengan catatan lahan
sudah siap dan dikerjakan saat musim kering.

Contoh Contoh area 1


area 2
Contoh
area 3
Sequence Pekerjaan & Metode Per Pekerjaan
START
Pemeliharaan Direksi Keet
Proses Kontrak dan Gudang Kerja
Proses Engineering Pengukuran Awal & Akhir
Persiapan Lapangan
Survey & Pengukuran
Penyediaan Jaringan Listrik,
Soil Investigasi Air Bersih dan Komunikasi
Evaluasi Design Pembuatan Jalan Kerja
Mobilisasi
Shop Drawing Papan Nama Proyek
Job Mix Design MC - 0 (80x120cm2)
Add. Kontrak

Pekerjaan Konstruksi
Jaringan Irigasi

Pekerjaan Bagi Bangunan Talang


Pekerjaan Saluran Pembawa Sadap (6 Buah)
Persiapan Primer

Pekerjaan Jaringan Bangunan


Sekunder Pelengkap
Jalan Inspeksi

FINISH
RENCANA MUTU KONTRAK

•Manajemen Mutu
•Identifikasi Bahaya & Pengendalian Risiko
•Rencana K3 - Kontrak
Manajemen Mutu
Pengadaan Material

Data Teknis Spesifikasi Teknis Data Produk

Kunjungan Lokasi &


Dokumentasi
Sampling Material

Tes
Properti
Material Tidak

Ya

Persetujuan Evaluasi

Surat Persetujuan
Material
Manajemen Mutu
Pekerjaan Timbunan Tanah (Didatangkan)
Manajemen Mutu
Pekerjaan Pasangan Batu
Manajemen Mutu Pekerjaan Beton
Pekerjaan Sub Base
Job Mix Formula & Trial Mix Pekerjaan Base Course

Spesifikasi Teknis Data Teknis Trial Mix JMF

Dokumentasi Sampling Material Hasil Tes


Trial
Tidak

Ya
Tes
Arsip Material Evaluasi Hasil Persetujuan
Tidak
Trial Hasil Trial
Ya

Proporsi Campuran Form Persetujuan Arsip

Persetujuan JMF
Arsip
Manajemen Mutu
Pekerjaan Beton

Dilakukan sekurang-kurangnya 35 hari sebelum


Trial Mix Beton
pekerjaan beton dimulai.

Disiapkan tidak boleh kurang dari 8 pasang sampel per


Sampel Beton Uji 100 m3 untuk diuji kuat tekannya pada hari ke-7 dan
ke-28 per pasangnya

Pelaksanaan Beton tidak boleh dijatuhkan secara bebas dengan


Pengecoran vertical setinggi lebih dari 1,5 meter.
Manajemen Mutu
Pekerjaan Beton
Manajemen Mutu
Pekerjaan Pemancangan
Persetujuan
Menyerahkan sertifikat pabrikan untuk kemudian disetujui sebelum
penyediaan
penyediaan pretensioned spun concrete piles.
material pancang

Jika pemancangan concrete piles menggunakan gravity hammer, drop


Peralatan
of hammer tidak boleh lebih dari 2,5 meter dan berat hammer tidak
pemancangan
boleh kurang dari separuh berat tiang pancang.

•Penentuan titik lokasi pancang


• Surveyor melakukan pematokan sesuai koordinat dalam gambar

•Pelaksanaan pemancangan
• Tingkat kelurusan pemancangan dipantau surveyor

•Pasca pemancangan
• Tiang pancang dipotong hingga mencapai elevasi rencana yang sudah dimarking surveyor
sebelumnya
BAHASAN
Administrasi Alur
koor
For
dina
mat-
si
Peri
form
odik
at
rapa
pela
Utilitas tpora
Utilitas
n
yang
perlu
direloka
si
Mutual Check Peng
(instansi
(MC-0) ukur
terkait)
Tinja
an
uan
ulan
Add
kuan
g
end
titas
um
lingk
Permasalahan Lahan
Lapangan up
→ Arah
peke
prioritas
rjaa
Lokasi
pembeb
n
disposal
asan
(ant
area
ara
BAHASAN
1. Administrasi
❑ Alur koordinasi : Perlu disepakati alur koordinasi antara Penyedia Jasa,
Konsultan dan Direksi Pekerjaan.
❑ Format-format pelaporan : Perlu disepati bentuk-bentuk format-format standar
pelaporan, seperti : Request, Laporan Harian,Laporan
Mingguan,Laporan Bulanan, Shop Drawing dan As Bulit
Drawing.
❑ Periodik rapat : Perlu dibuat jadwal untukpelaksanaan rapat secara
periodik secara mingguan dan bulanan.

2. Utilitas
❑ Utilitas yang perlu direlokasi (instansi terkait)
Diperlukan adanya koordinasi dengan Instansi terkait mengenai adanya utilitas-utilitas yang
perlu dipindahkan kalau ada seperti : Jaringan Pipa Gas,Pipa PDAM, Kabel-kabel Telkom serta
Tiang listrik.
3. Mutual Check (MC-0)
❑ Pengukuran ulang
Diperlukan adanya pengukuran ulang dan iventarisasi utilitas serta bangunan pelengkap yang
diperlukan. Pengukuran ulang akan dilakukan secara bersama antara pihak kontraktor,
konsultan dan Direksi Pekerjaan.
Untuk sementara dari Pihak Kontraktor menurunkan 1 (satu) team survey, dan bila diperlukan
guna percepatan akan ditambah menjadi 2 (dua) team.
Dan pada saat pelaksanaan pekerjaan akan digunakan 2 (dua) team survey guna memantau
Pelaksanaan pekerjaan.
Peralatan yang akan digunakan berupa : Total Station, Waterpass, dan Digital GPS.
Sebelum peralatan dipergunakan diperlukan adanya kalibrasi terlebih dahulu yang dilakukan
bersama antara kontraktor, konsultan dan Direksi Pekerjaan.

❑ Addendum
Setelah dilakukan perhitungan ulang sesuai dengan data ukur dan hasil iventarisasi
dilapangan
perlu dilakukan adanya Addendum Kontrak.
SELESAI

Anda mungkin juga menyukai