Program Studi Ilmu Komunikasi Universitas Paramadina,
ASRI NURAENI & RONA MENTARI Jalan Gatot Subroto, Kota Jakarta Selatan, DKI Jakarta
Komodifikasi Dai di
Televisi: Kajian
Ekonomi Politik Media
ABSTRACT
In every talent show on TV, labor
commodification occurs not only on the creative
team, but also on the contestants. Dai Muda
Pilihan ANTV which was aired in 2011 was also
full of commodification, particularly on the Dai
(Islam preacher) as the contestants. In this study,
the researcher wants to find out the processes
and patterns of labor commodification, particularly
the Dai in Dai Muda Pilihan ANTV. The method of
the research is case study with in-depth interview,
participant observation, and documentation as the
data collection methods. The result shows that
commodification in Dai Muda Pilihan ANTV
occurred at pre-production, production, and post-
production. Therefore, the Dai who normatively
have religious characters were encouraged to
perform well and to entertain in accordance with
the commercialization values of the television
station which owned the program.
Keywords: Dai Muda Pilihan ANTV,
commodification, case study
ABSTRAK
Pada setiap ajang pencarian bakat di televisi,
komodifikasi pekerja terjadi tidak hanya pada tim
12780 Tel. (021) 79181188 Email :
asri.nuraeni007@gmail.com
kreatif namun juga pada para kontestan. Dai Muda
Pilihan ANTV yang tayang pada tahun 2011 juga
sarat akan komodifikasi, utamanya terhadap para
dai sebagai kontestannya. Dalam penelitian ini
peneliti ingin mencari tahu mengenai proses dan
pola komodifikasi pekerja, utamanya para Dai
dalam tayangan Dai Muda Pilihan ANTV. Metode
penelitian yang digunakan adalah studi kasus
dengan metode pengumpulan data wawancara
mendalam, observasi partisipan, dan studi
dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa
komodifikasi pada program DAI Muda Pilihan
ANTV terjadi pada tahap pra produksi, produksi,
dan pasca produksi sehingga para Dai yang secara
normatif memiliki karakter religius ditanamkan
kesadaran untuk tampil menghibur, menjual, dan
sesuai dengan nilai-nilai komersialisasi stasiun
televisi yang bersangkutan.
Kata kunci : Dai Muda Pilihan ANTV,
komodifikasi, studi kasus
PENDAHULUAN
Program Dai Muda Pilihan ANTV,
merupakan program talent search reality show
yang berisi pencarian Dai dan Daiyah berbakat
berusia 17-25 tahun, yang diadakan oleh
ANTV sebagai salah satu TV Swasta di Indo-
nesia yang cukup concern dalam bidang agama.
Program ini berlangsung sejak November 2011
hingga Februari 2012. Adanya program ini
yaitu dalam rangka meningkatkan pendidikan
agama dan meningkatkan kualitas pendakwah
muda bagi masyarakat. Dai Muda pilihan yang
dicari adalah mereka yang mempunyai
pengetahuan di bidang agama, pengetahuan
umum yang luas, dan keunikan, yang nantinya
diharapkan bisa memberikan taushiyah yang
bermanfaat dan positif bagi masyarakat.
Tetapi kita tidak bisa memungkiri, bahwa
televisi adalah sebuah industri besar yang
mementingkan keuntungan finansial. Sebagai
lembaga penyiaran, kreatifitas menjadi hal yang
penting untuk menggabungkan antara
kepentingan publik dan kepentingan
perusahaan. Oleh karena itu kepentingan
ekonomi politik tak bisa lepas dari media saat
ini, yaitu melalui komodifikasi terhadap
konten media untuk memperluas audiensnya.
Menurut Adam Smith dan Ekonomi Politik
 71
Vol. 5 No. 2 November 2013

○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○

klasik bahwa komoditas adalah bentuk khusus bahan pertimbangan dalam menentukan
dari produk dimana produknya berprinsip kontestan yang bertahan di minggu
pada proses pertukaran. Sehingga dengan kata selanjutnya, apakah ada intervensi dari pihak
lain, komodifikasi merupakan transformasi TV?
dari nilai guna terhadap nilai tukar (Mosco, Adapun tujuan dari penelitian ini yaitu, 1).
2009, p.129). Komodifikasi ini, merambah ke Untuk mengetahui apa yang melatarbelakangi
seluruh aspek media, termasuk program- program Dai Muda Pilihan ANTV, 2). Untuk
program religi, salahsatunya program Dai mengetahui bagaimana proses praproduksi,
Muda Pilihan ANTV. produksi, dan pascaproduksi program DAI
Menurut Mosco proses komodifikasi dalam Muda ANTV, 3). Untuk mengetahui
media terdiri dari komodifikasi konten, bagaimana proses komodifikasi konten dan
komodifikasi pekerja, dan komodifikasi komodifikasi pekerja berkaitan dengan pro-
audiens. Hanya saja, dalam penelitian ini kami gram DAI Muda ANTV, 4). Untuk
hanya memfokuskan pada komodifikasi mengetahui pertimbangan apa saja yang
konten dan komodifikasi pekerja saja. menjadi bahan pertimbangan bertahannya
Komodifikasi konten, yaitu bagaimana kontestan dan tetap bertahan di minggu
mengemas pesan-pesan agama menjadi sebuah selanjutnya.
suguhan yang menarik, sehingga banyak
masyarakat yang menyaksikan program ini. KOMODIFIKASI
Dan komodifikasi konten ini juga terjadi pada Adam Smith dan Ekonomi Politik Klasik,
program Dai Muda Pilihan ANTV. Sedangkan membedakan produk yang diambil dari nilai
komodifikasi pekerja, yang dimaksud pekerja kepuasan terhadap apa yang manusia butuhkan
disini adalah agen-agen Dai Muda, selain harus dan inginkan. Dengan kata lain, nilai guna dan
mempunyai wawasan agama dan wawasan nilai tukar. Komoditas adalah bentuk khusus
umum, mereka juga harus bisa tampil menarik dari produk dimana produknya berprinsip
di depan televisi. terhadap proses pertukaran. Jadi, komodifikasi
Penelitian ini dirasa perlu untuk adalah proses transformasi dari nilai guna
mengetahui bagaimana pola komodifikasi terhadap nilai tukar. Sehingga bisa dikatakan
konten dan pekerja dalam Program Dai Muda bahwa Commodification is the process of transform-
Pilihan ANTV. Ada dua manfaat dari ing use values into exchange values (Mosco, 2009,
penelitian ini yaitu manfaat akademis dan p.129).
praktis. Manfaat akademis, akan diketahui Dalam the Political Economy of Communica-
bagaimana format kreatif dari sebuah program tion disampaikan bahwa Marx memulai kapital
religi yang tetap mendidik, tetapi juga dengan sebuah analisis terhadap komoditas
menguntungkan secara ekonomi. Dan manfaat karena dia menemukan bahwa kapital ini
praktisnya, setelah diketahuinya pola ini, maka merupakan bentuk paling tampak, representasi
pola yang sama setelah dimodifikasi bisa yang paling eksplisit pada produksi kapitalis.
digunakan untuk acara-acara serupa di waktu Kapitalisme secara literal nampak sebagai
mendatang. sebuah kumpulan besar komoditas. Apa yang
Maka rumusan dalam penelitian ini adalah disebut Smith dan pengikutnya “a self evident
1). Apa yang melatarbelakangi diadakannya and nature-imposed necessity” malah disebut Marx
program Dai Muda ANTV? 2). Bagaimana sebagai produk pada sebuah formasi sosial
proses praproduksi, produksi, dan dimana proses produksinya menguasai
pascaproduksi program DAI Muda ANTV? 3). manusia, daripada lawannya. (Marx, 1976a:
Bagaimana proses komodifikasi konten dan 175). Salah satu kunci analisis Marxian adalah
komodifikasi pekerja berkaitan dengan pro- untuk menconstruct kembali komoditas untuk
gram DAI Muda ANTV? 4). Apa yang menjadi menentukan makna apa yang muncul, untuk
72
Jurnal KOMUNIKATOR

○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○

menemukan relasi sosial yang dibekukan dalam membuat sebuah persekutuan atau dengan
bentuk komoditas. Seperti yang kata lain untuk melawan eksploitasi, maka
didokumentasikan Jhally (1990) dalam salah pemilik modal harus melakukan penyesuaian.
satu analisis berkelanjutan pada bentuk Dengan kata lain, komoditas yang nampaknya
komoditas pada literatur komunikasi, Marx mengisi pasar kapitalisme, juga dibekukan oleh
mengambil pandangan luas terhadap set relasi sosial yang menghubungkan modal
komoditas dan makna nilai guna. Bagi Marx pada komoditas pekerja dalam usaha untuk
(1976a: 125) komoditas terjadi dari kebutuhan mengontrol nilai dari produksi dan
dalam range yang luas, pada hal-hal yang fisikal pertukaran. Misalnya, DVD film Hollywood
dan budaya (dari perut, atau imajinasi, tidak di toko merupakan satu set relasi sosial yang
ada bedanya) dan siapa yang menggunakan bisa menghubungkan produser di Hollywood,
didefinisikan dalam cara yang beragam. directors, dan writers, yang berjuang untuk
Komoditas bisa muncul dari range kebutuhan menghasilkan nilai dari penjualan di toko, dan
sosial-termasuk kepuasan fisik yang butuh distribusi di internet.
terhadap sebuah pertemuan, atau bertentangan Dalam pandangan Marxian, komoditas
dengan kode status beberapa kelompok sosial. menunjukkan eksploitasi relasi sosial dengan
Berlawanan dengan sejumlah interpretasi, nilai mempresentasikannya dalam bentuk yang
guna tidak dibatasi oleh bertemunya dibekukan yang membuatnya tampak natural.
kebutuhan survival tapi sampai pada range Oleh karena itu, komputer nampak bagi kita
kebutuhan yang dikonstitusi sosial. sebagai sebuah komoditas nilai guna dan nilai
Dari sudut pandang kapital, proses tukar spesifik yang ditandai dengan hrganya.
produksi dimulai dengan pembelian Nilai gunanya dan nilai tukarnya cendrung
komoditas tenaga buruh oleh pemilik modal membingungkan kemampuan memahami
dan makna produksi. Total output terjual lebih komputer sebagai pengejawantahan divisi
dari yang diinvestasikan dan penambahannya buruh internasional yang membagi orang
disebut nilai tambah, dimana nilai tambah ini berdasar relasi produktif seperti kelas, gender,
yang digunakan untuk memperluas produksi kebangsaan, dan dimensi jarak. Level
dan pertukaran. Teori Marxian menyebut ini mystifikasi (kebingungan) dinyatakan dalam
sebagai proses eksploitatif karena ekspansi yang analisis Marx sebagai comodity fetishism
dilakukan kapitalist mengontrol sekaligus (pemujaan komoditas). Dalam pandangan ini
menghapus sistem produksi alternatif dan komoditas mempunyai 2 fetishism. Pertama,
menekan buruh (pekerja) kedalam relasi sosial menaturalisasikan hubungan sosial antara
dimana ini mengambil status komoditas, atau modal dan buruh. Misalnya, begitu banyak
sebuah faktor produksi sejalan dengan tanah pekerja yang memproduksi komputer
dan material mentah, dan ini membuat give up mendapatkan gaji. Kedua, Comodity is reified i.e
kontrol terhadap produksi. Maka hasilnya, ada dalam kehidupan dan dirinya sendiri
pekerja diciptakan untuk menukar tenaga menolak individu dan masyrakat, dan datang
buruhnya dengan upah yang tidak seimbang untuk membentuk keduanya. Kita mengubah
dengan tenaga yang telah dijual. Komoditas komputer menjadi sesuatu yang dipuja,
buruh merupakan reproduksi melalui proses pengejawantahan dari apa yang disebut “digital
eksploitasi absolut (dengan perpanjangan hari sublime” (mahamulia/agung). Point pertama,
kerja) dan eksploitasi relatif (intensifikasi komodifikasi nampak sebagai sesuatu yang
proses buruh) yang memperdalam ekstraksi natural dari proses produksi. Point kedua,
nilai tambah. Eksploitasi sebagai sine qua non menempatkan komoditas dalam bidang
pada proses buruh oleh kapitalis, tetapi sosialnya sendiri. Komputer nampak sebagai
tingkat eksploitasi tergantung pada status kekuatan terhadap manusia, yang menekan
perjuangan kelas. Misalnya ketika buruh pembentukkan, memaksa, atau dengan kata
 73
Vol. 5 No. 2 November 2013

○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○

lain mengatur perkembangan sosial. Hasil dari untuk memperluas bisnis dengan investasi di
dua mystifikasi ini adalah produk dari proses usaha lain yang menjanjikan tmbahan bagi
sosial yang diberikan karena adanya dirinya modal. (Mosco, 2009).
sendiri dan kekuatan untuk mencetak
kehidupan sosial. PRODUKSI PROGRAM TELEVISI
Televisi menjadi media penyiaran paling
BENTUK KOMODITAS DALAM populer saat ini. Dibuktikan dari diagram
KOMUNIKASI dibawah yang menunjukkan perputaran uang
Ekonomi politik pada komunikasi telah dalam industri media. Dan televisi menjadi
terkemuka karena penekanannya dalam yang terbesar.
menggambarkan dan menguji tanggungjawab
struktur organisasi untuk produksi distribusi,
dan pertukaran komoditas komunikasi dan
struktur regulasi, terutama oleh pemerintah.
Walaupun ini tidak mengabaikan komoditas
itu sendiri, dan proses komodifikasi, ekonomi
politik cenderung menjadi latar depan corporate
dan struktur negara dan institusi. Ketika ini
memperlakukan komoditas, ekonomi politik
cenderung fokus pada konten media, untuk
memperluas audiens media.
sumber: PPI Media Scene 2004 - 2005
Menurut (Broe, 2004) dalam the Political
Economy of Communication, Tekanan institusi
Program atau acara yang disajikan adalah
media hari ini bisa dipahami karena
faktor yang membuat audien tertarik untuk
konglomerat media global sangat powerful.
mengikuti siaran yang dipancarkan stasiun
Mereka mampu memperluas power mereka
penyiaran. Program dapat disamakan atau
dengan membuat konten dan membawa
dianalogikan dengan produk atau barang atau
keuntungan setiap saat. Perusahaan kemudian
pelayanan yang dijual kepada pihak lain, dalam
memperdalam keuntungannya ketika mereka
hal ini audien dan pemasang iklan. Dengan
mengambil konten yang sama dan mengemas
demikian, program adalah produk yang
kembali untuk digunakan dan menggunkan
dibutuhkan orang sehingga mereka bersedia
kembali dalam sektor cetak, video, film, dan
mengikutinya. Dalam hal ini terdapat suatu
new media.
rumusan dalam dunia penyiaran yaitu program
yang baik akan mendapatkan penonton yang
KOMODIFIKASI KONTEN lebih besar, sedangkan acara yang buruk tidak
Proses komodifikasi dalam komunikasi, akan mendapatkan penonton (Morissan,
berkaitan dengan transformasi pesan, berkisar 2005, p.97).
dari bits data ke sistem pemikiran yang lebih Stasiun televisi setiap harinya menyajikan
bermakna, ke dalam produk yang marketable. berbagai jenis program yang jumlahnya sangat
Misalnya seorang reporter koran yang bekerja banyak dan jenisnya sangat beragam. Pada
secara profesional untuk menciptakan sebuah dasarnya apa saja bisa dijadikan program untuk
cerita. Dalam masyarakat kapitalis, reporter ditayangkan di televisi selama program itu
menjadi seorang pekerja yang mendapat upah menarik dan disukai audien, dan selama tidak
dengan menciptakan artikel/kolum yang telah bertentangan dengan kesusilaan, hukun, dan
dikemas. Ini menjual koran di pasar, dan jika peraturan yang berlaku. Pengelola stasiun
ini sukses, upah sebgai keuntungan dari nilai penyiaraan dituntut untuk memiliki kreativitas
tambah, yang kemudian bisa diinvestasikan
74
Jurnal KOMUNIKATOR

○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○

seluas mungkin untuk menghasilkan berbagai program itu bersifat faktual atau fiktif. Pro-
program yang menarik. (Morissan,2005, gram faktual antara lain meliputi: program
p.100) berita, dokumenter, atau reality show.
Berbagai jenis program itu dapat Sementara program yang bersifat fiktif antara
dikelompokkan menjadi dua bagian besar lain program drama atau komedi.
berdasarkan jenisnya yaitu: Sedangkan program hiburan adalah segala
1) Program Informasi (News) bentuk siaran yang bertujuan untuk
2) Program Hiburan (Entertainment) menghibur audien dalam bentuk musik, lagu,
Program informasi kemudian dibagi lagi cerita, dan permainan. Program yang
menjadi dua jenis yaitu berita keras (hard news) terrmasuk dalam kategori hiburan adalah
yang merupakan laporan berita terkini yang drama, musik, permainan, pertunjukan. Di
harus segera disiarkan dan berita lunak (soft dalam drama terdapat jenis sinetron maupun
news) yang merupakan kombinasi dari fakta, film. Dalam permainan dibagi menjadi tiga,
gosip, dan opini. Sementara program hiburan yaitu kuis, ketangkasan, dan reality show. Reality
terbagi atas tiga kelompok besar yaitu musik, show sendiri dibagi menjadi lima jenis yaitu
drama permainan (game show), dan hidden camera, competition show, relationship show,
pertunjukan. fly on the wall, dan mistik. (Morissan, 2005, p.
Menurut Vane-Gross (1994) menentukan 102-105)
jenis program berarti menentukan atau Berikut bagan jenis program televisi
memilih daya tarik dari suatu program. menurut Morissan (2005): (lihat bagan)
Adapun yang dimaksud dengan daya tarik Media penyiaran membutuhkan program
disini adalah bagaimana suatu program untuk mengisi waktu siarannya dan tidak akan
mampu menarik audiennya. Menurut Vane- berfungi apa-apa tanpa tersedia program untuk
Gross: the programmers must select the appeal disiarkan. Rata-rata stasiun televisi melakukan
through which the audience will be reached (pro- siaran selama 20 jam dalam satu hari. Bahkan
gramer harus memilih daya tarik yang ada juga televisi yang siaran selama 24 jam non
merupakan cara untuk meraih audien). stop. Program bisa diperoleh dengan cara
Selain pembagian jenis program membeli atau memproduksinya sendiri. Suatu
berdasarkan skema diatas, terdapat pula program yang dibuat sendiri oleh media
pembagian program berdasarkan apakah suatu penyiaran disebut dengan istilah in-house
 75
Vol. 5 No. 2 November 2013

○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○

production atau produksi sendiri. Jika program hubungan timbal balik antara kepentingan
dibuat pihak lain, berarti stasiun penyiaran ekonomi, transformasi nilai, dan power yang
membeli program itu. Dengan demikian, membentuk konten media.
dilihat dari siapa yang memproduksi program Dalam kuliahnya, Daru Prambodo
maka terdapat dua tipe program yaitu program menyampaikan bahwa Ekonomi Politik adalah
yang diproduksi sendiri dan program yang kajian tentang hubungan sosial, khususnya
diproduksi pihak lain. Pada dasarnya, stasiun hubungan antar kekuasaan yang secara
televisi menginginkan program tertentu bersama-sama membentuk proses produksi,
diproduksi sendiri dengan alasan lebih distribusi, dan konsumsi sumber daya,
menghemat biaya pengeluaran dan tentunya termasuk sumber daya komunikasi (Mosco,
memudahkan kontrol dari pihak pemilik 1995). “Kekuasaan” (power) dalam pengertian
stasiun televisi sehingga hasil program sesuai definisi tersebut tidaklah hanya menyangkut
dengan yang diinginkan pihak televisi. politik dalam arti sempit, tapi juga kekuasaan/
(Morissan, 2005, p. 265-269) kekuatan pemilik modal, stake holder, pesaing,
Faktor yang berpengaruh dalam dll. Dengan definisi itu, maka bisa dijelaskan
memproduksi atau tidak memproduksi dan bagaimana “power” mempengaruhi,
menayangkan suatu program pada stasiun mengontrol proses produksi, distribusi, dan
penyiaran ditentukan oleh empat hal utama. konsumsi media.
Pada tahap perencanaan program, keempat hal Ekonomi Politik Media memusatkan
ini memberikan pengaruhnya terhadap perhatian pada “perluasan kekuatan
keputusan yang akan diambil atau dengan kata perusahaan dalam industri komunikasi”.
lain terdapat empat hal yang mempengaruhi Membesarnya perusahaan media, ditandai oleh
keputusan perencanaan program yang terdiri meningkatnya aset, revenue, profit, pekerja,
atas: dan nilai saham mereka di pasar modal. (Daru
1) Audien Priambodo). Konsentrasi kekuatan ini
2) Pengelola dan pemilik stasiun memungkinkan perusahaan melakukan kontrol
3) Pemasang iklan dan sponsor yang lebih baik, distribusi yang lebih fokus,
4) Regulator (Pringle, Starr, Mc Cavitt, 1991, dan pertukaran informasi yang lebih
p.98) terkontrol. Hasilnya adalah: sulitnya
kompetitor untuk melawan, berkurangnya
Mengelola program tidak berbeda dengan keragaman informasi, monopoli informasi.
memasarkan suatu produk kepada konsumen, Fondasi Pendekatan ekonomi politik,
keberhasilannya diukur dengan pencapaian atas Perkembangan Teknologi dan Sosial.
tujuan atau target yang telah ditetapkan Pendekatan Ekonomi Politik didorong oleh
sebelumnya yang mencakup target audien dan perkembangan teknologi. Industri media
target pendapatan. Pada umumnya tujuan berkembang dari teknologi yang sederhana ke
program adalah untuk menarik dan tekonologi yang jauh lebih maju. Organisasi
mendapatkan audien sebanyak-banyaknya. industri yang semula sederhana berbah
(Morissan, 2008, p.251) menjadi organisasi yang jauh lebih kompleks
dan terspesialisasi. (Daru Priambodo)
EKONOMI POLITIK MEDIA MASSA
Ekonomi Politik media menolak METODE PENELITIAN
pendekatan bahwa hanya kepentingan Metodologi penelitian pada dasarnya
ekonomi yang membentuk konten media. menerangkan proses dan prosedur penelitian
Sebaliknya, Mosco juga menolak anggapan yang dilaksanakan oleh seorang peneliti. Dalam
bahwa hanya kepentingan transformasi nilai proses pengumpulan data, ada tiga cara yang
yang membentuk media. (Mosco, 2009). Ada dilakukan yaitu melakukan wawancara,
76
Jurnal KOMUNIKATOR

○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○

observasi, dan kajian terhadap isi dokumen. Teknik pengumpulan data yaitu, a.
Kajian isi dokumen merupakan upaya Wawancara. Muhajir (1989) menjelaskan
memeriksa isi dokumen dan menangkap dan mengenai karakteristik wawancara dalam
memahami secara mendalam proses produksi penelitian kualitatif lebih mementingkan
program Dai Muda Pilihan ANTV untuk kedalaman. Wawancara ini memerlukan
mengidentifikasi komodifikasi yang terjadi. kelenturan, adaptif, dan terbuka.
Wawancara dilakukan terhadap sejumlah b. Observasi. Observasi merupakan salah
informan melalui in depth interview. satu teknik pengumpulan data di dalam
Untuk memberi gambaran secara detil penelitian kualitatif. Dalam implementasinya
mengenai semua aspek yang telah dinyatakan ada beberapa model observasi yang
diatas, uraian berikut memberika penjelasan dikembangkan. Misalnya observasi yang
terperinci mengenai metode penelitian yang dilakukan secara partisipatif dimana peneliti
dipakai. berada di dalam komunitas dimana objek
Jenis penelitian ini adalah kualitatif penelitian dilakukan. Namun model lain
deskriptif. Fokus penelitiannya yaitu menjelaskan bahwa observasi dilakukan secara
komodifikasi profil Dai dalam tayangan pasif dimana peneliti berada di luar komunitas
program Dai Muda Pilihan ANTV. Mengacu dimana peneliti melakukan penelitiannya.
pada tulisan Lincoln dan Guba (1985) sumber (Spradley, 1980).
data di dalam penelitian kualitatif dibedakan Dalam kasus ini, peneliti juga merupakan
menjadi dua yaitu berupa human dan nonhu- peserta atau berperan aktif dalam komunitas
man. Sumber human diperoleh melalui inter- dimana program Dai Muda Pilihan ANTV
view. Sumber non human mencakup dokumen, berlangsung.
rekaman, notulensi, dan sebagainya yang c. Kajian Isi Dokumen dan Arsip. Teknik
didapat dari tim produksi program Dai Muda ini digunakan untuk menganalisis data-data
Pilihan ANTV. yang bersumber dari arsip dan dokumen.
Lindlof (1995) menjelaskan bahwa peneliti Sesuai dengan tahap dan prosedur
akan melihat orang-orang tertentu yang penelitian, data yang terkumpul, peneliti akan
memiliki nilai karena informasi dan melakukan analisis data yang diperolehnya.
pengetahuan yang dimilikinya untuk mencapai Adapun model analisis yang digunakan dalam
tujuan penelitian. Adapun informan ini terdiri penelitian ini adalah model analisis interaktif.
dari:
- Produser program Dai Muda Pilihan PEMBAHASAN
ANTV Terinspirasi dari program Imam Muda yang
- Tim kreatif program Dai Muda Pilihan sukses di Malaysia, ANTV menggelar program
ANTV serupa di Indonesia. Dudi Hendrakusuma
- Peserta Dai dan Daiyah program Dai Muda selaku Direktur Utama ANTV mengatakan
Pilihan ANTV bahwa program ini dibuat juga
Dokumen dan arsip sebagai sumber data dilatarbelakangi oleh besarnya jumlah
merupakan dokumen dan arsip yang berkaitan masyarakat muslim di Indonesia sehingga
dengan proses produksi program Dai Muda pihaknya menganggap bahwa program ini akan
Pilihan ANTV. Dokumen dan arsip ini berupa diminati. Sedangkan produser program ini,
draf produksi program, draf peraturan pro- Herni Mulyani mengatakan bahwa program ini
gram, berita acara, presentasi dai-daiyah hasil juga terinspirasi oleh suksesnya program
saringan satu, jadwal program, draf kriteria Pildacil yang juga diproduksi oleh ANTV
peserta, skrip iklan built-in (iklan dalam pro- sebelumnya.
gram), hasil notulensi meeting program, serta
draf hasil share dan rating.
 77
Vol. 5 No. 2 November 2013

○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○

1. PROGRAM DAI MUDA PILIHAN ANTV

Dai Muda Pilihan adalah program talent
search reality show yang berisi pencarian
Dai laki-laki dan perempuan berbakat ( usia
17 – 25 ) dari beberapa kota di Indonesia.
Dai Muda Pilihan akan dilatih di rumah
Majelis Ilmu untuk mendapatkan
kedalaman teori dan juga praktek langsung
dari beberapa ritual agama Islam.Di setiap
minggunya akan ada satu Da’i yang ter-
ekstradisi di Malam Pentas Da’i Pilihan.
Nama Program : “Dai Muda Pilihan ANTV”
yang dibagi menjadi dua jam tayang. Yaitu
“Tabligh Dai Muda Pilihan ANTV” tiap
Sabtu dan Minggu pukul 20.00-22.00 dan
“Catatan Sang Dai” tiap Senin pukul
13.00-14.00. Program ini juga disponsori
oleh sponsor utama Mie Sedaap, sehingga
tagline host saat live tabligh adalah “Tabligh
Dai Muda Pilihan bersama Mie Sedaap, Saat
yang Muda Bicara”
Genre : Competition Reality Show. Program
ini melibatkan beberapa orang yang saling Dilihat dari jam tayangnya, program Dai Muda
bersaing dalam kompetisi yang berlangsung Pilihan ANTV ini dapat dikatakan sebagai
dalam periode tertentu untuk program unggulan ANTV karena tayang
memenangkan kompetisi yang dalam hal ini pada jam prime time. Format : Tabligh Dai
adalah Dai atau Daiyah Muda Pilihan. Muda Pilihan ANTV (live), Catatan Sang
Setiap peserta akan tersingkir satu per satu Dai (taping). Lokasi: Tabligh Dai Muda
melalui penilaian tertentu, biasanya Pilihan ANTV (indoor), Catatan Sang Dai
melibatkan audien. Pemenangnya adalah (outdoor). Target Audien : Family (tennage
peserta yang paling akhir bertahan. especially), male-female, kelas atas-atas (A+)
(Morissan, 2005, p.107)
Jam Tayang : Jam tayang tabligh berada di jam PROSES PRA PRODUKSI, PRODUKSI,
prime time (20.00-23.00). Prime time DAN PASCA PRODUKSI
merupakan waktu siaran televisi yang paling Proses pra produksi berlangsung sejak
banyak menarik penonton. Selain itu, munculnya ide, penyetujuan ide, pembuatan
penonton yang berbeda pada segmen ini rules-nya, pemilihan juri, dan riset yang
sangat beragam. Stasiun televisi biasanya dilakukan dari bulan Juli s/d Oktober 2011.
akan menempatkan program acara yang Sedangkan produksi terjadi saat program Dai
paling bagus pada segmen ini karena jumlah Muda Pilihan ANTV berlangsung sampai
audiennya yang besar. Selain itu, acara prime dengan final. Dan pasca produksi ketika
time juga harus bisa dinikmati semua program ini sudah selesai. Yang menjadi
kalangan termasuk anak-anak. Anggaran pekrjaan rumah bagi ANTV adalah
terbesar stasiun penyiaran biasanya mengembangkan lagi dai-daiyah lulusan Dai
digunakan untuk membiayai program pada Muda.
saat prime time ini.
78
Jurnal KOMUNIKATOR

○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○

Peraturan Audisi telah menentukan sembilan karakter yang

a. Peserta adalah dai muda pria dan wanita kesemuanya direfleksikan kepada ustadz dan
yang memiliki kompetensi dan kompetisi ustadzah yang telah dikenal sebelumnya.
untuk menjadi peserta DAI MUDA
PILIHAN 1. AUDISI KOTA
- Kompetensi: memiliki kemampuan Week I : 17, 18 September 2011
sebagai DAI, memenuhi kriteria tertentu (Medan (Garuda Hotel), Yogyakarta
(penampilan menarik, memiliki keahlian (UWIN))
khusus, memiliki keterbatasan fisik, Week II : 24, 25 September 2011
mempunyai logat dan gesture unik, (Banjarmasin, Makassar)
memiliki background menarik) Week III : 1, 2 Oktober 2011 (Jakarta
- Kompetisi: Memenuhi Karakter tertentu (ANTV), Bandung (PUSDAI), Surabaya
(fun, fundamental, liberal, Leader, (mesjid Agung))
Fighter, high tolerancy, peace maker, 2. AUDISI FINAL by internal preview: 6-7
Serious, Idealist) Oktober
3. Pengumuman 20 kandidat di jakarta: 10-11
Membahas lebih jauh mengenai kriteria dan Oktober
karakter. ANTV menentukan kriteria
penampilan menarik, punya keahlian khusus, Tema-tema diatas ditentukan pihak TV
memiliki keterbatasan fisik, mempunyai logat dengan menyesuaikan kondisi terkini
dan gestur unik, atau punya background masyarakat. Misalnya di hari pahlawan,
menarik. Dilihat dari kriteria ini, kita tidak temanya pahlawan. Dan tema-tema up to date
melihat kriteria khusus mengenai wawasan yang kekinian seperti modern gadget, maupun
agama maupun indikator-indikator relijius tema-tema menarik dan diminati seperti
lainnya. Semua kriteria tersebut warisan maupun pernikahan. Tema-tema
mengisyaratkan sisi lain keunikan peserta agar tersebut ditentukan untuk menjaring audien
menarik untuk ditonton khalayak. Misalnya sebanyak mungkin.
memiliki keahlian khusus, seperti bermain
silat. Secara langsung, silat dan ceramah sama HASIL SURVEY
sekali tidak berhubungan, tetapi keahlian Setelah dilakukan observasi, target audien
khusus ini bisa menarik audien untuk A+ tercapai, namun tennage tidak tercapai.
menonton program Dai Muda Pilihan ANTV. Hasil survey menyatakan, Dai Muda Pilihan
Kemudian kriteria keterbatasan fisik. Salah ANTV lebih banyak ditonton oleh kalangan
satu ciri-ciri program yang disukai penonton mature/dewasa. Dengan rating 1,5 - 2,5. Hasil
adalah yang memancing emosi, terutama rasa ini dinilai cukup sukses.
sedih. Dan talent yang memiliki keterbatasan
fisik namun punya kemampuan yang 2. KOMODIFIKASI PROFIL DAI DALAM
membanggakan adalah salah satu caranya.
PROGRAM DAI MUDA
ANTV berusaha menjaring talent seperti ini.
Komodifikasi menurut Mosco, terdiri dari
Dan dalam program Dai Muda Pilihan ANTV,
komodifikasi pekerja, komodifikasi konten,
terdapat satu kontestan yang demikian,
dan komodifikasi audiens. Sebagaimana telah
walaupun hanya bertahan hingga minggu
disampaikan sebelumnya, kami fokus pada
ketiga. Batasan-batasan kriteria yang diinginkan
komodifikasi pekerja (agen-agen Dai Muda)
pihak TV seperti ini memiliki tujuan utama,
dan komodifikasi konten. Komodifikasi
agar bisa menjaring banyak audien sehingga
merupakan bagaimana mentrasformasikan nilai
rating dan share tinggi dan pengiklan
guna menjadi nilai tukar.
mengantri. Sejurus dengan karakter, pihak TV
Komodifikasi konten terjadi ketika pesan-
 79
Vol. 5 No. 2 November 2013

○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○

JADWAL ON AIR CATATAN SANG DAI:

TIM PRODUKSI DAI MUDA PILIHAN ANTV:

pesan agama dikemas dan disampaikan dengan kepahlawanan pada bulan November, tema
menarik sehingga dari segi ekonomi, lebih toleransi agama yang memang berkaitan
marketable. Bagaimana pesan-pesan agama itu dengan banyaknya kasus kekerasan yang
dikemas bisa dilihat dari tema-tema yang sudah berkaitan dengan SARA, tema modern gadget
ditentukan sejak awal oleh tim produksi, yang yang sesuai dengan era saat ini dimana gadget
disesuaikan dengan situasi yang sedang happen- sudah menjadi konsumsi populer masyarakat.
ing. Tema-tema ini, tidak hanya membahas
Dari data tema mingguan, bisa kita lihat kaitannya dengan fenomena yang terjadi di
bahwa tema-tema yang ditentukan merupakan masyarakat Indonesia, tetapi juga dikaitkan
tema-tema yang disesuaikan dengan hari-hari dengan Al-Quran, juga dengan kehidupan pada
penting yang sedang berlangsung. Seperti tema era Rasulullah SAW, yang menjadi teladan
Qurban/haji pada bulan Oktober, tema bagi umat Islam.
80
Jurnal KOMUNIKATOR

○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○

Dengan pesan yang dikemas seperti ini, terhadap masyarakat. Dalam program ini
menurut Herni Mulyani saat diwawancara diliput bagaimana kegiatan sehari-hari Dai,
menyampaikan, agar orang-orang yang tidak sehingga diharapkan muncul sentimen dari
Islami, yang hobinya dugem menjadi tertarik masyarakat terhadap profil dai tersebut. Ketika
untuk menyaksikan dan mendengarkan sentimen itu muncul, misalkan seorang Ibu
tausyiah yang disampaikan oleh dai dan yang sangat memfavoritkan salah satu Dai,
daiyah. akan terdorong untuk menonton program dan
Kemudian, komodifikasi pekerja. Pekerja mengirim sms dukungan bagi Dai favoritnya
yang dimaksud disini adalah agen-agen Dai itu.
Muda yang dituntut mempunyai wawasan Bukan itu saja komodifikasi yang dilakukan
agama dan juga wawasan umum. Selain itu terhadap agen-agen Dai Muda. Komodifikasi
juga mereka harus berpenampilan menarik di juga terjadi saat, dai-dai muda membawakan
depan televisi. pesan-pesan sponsor seperti iklan mie sedaap
Setelah melewati audisi di beberapa kota pada saat program berlangsung.
besar di Indonesia, diambillah sebanyak 20
besar Dai dan Daiyah. 20 agen dai muda ini PESAN SPONSOR
kemudian diwajibkan mengikuti karantina Responden penelitian mengatakan “Saat
yang disebut dengan majelis ilmu. Selama syuting untuk Catatan Sang Dai, saya diminta
proses karantina inilah, para agen Dai Muda bilang ‘Untuk menjaga kelembutan kulitku, aku
diasah lagi kemampuannya yang berkaitan selalu memakai lifebuoy’ padahal aku nggak pernah
dengan ilmu agama dan wawasan tentang pake lifebuoy. Terus aku bilang Ale-Ale nggak bikin
tampil di media. Yang berkaitan dengan batuk, padahal setelah minum Ale-ale aku langsung
pengembangan ilmu agama, diserahkan kepada batuk”
Ar-Rahman. Sedangkan wawasan lain yang Peserta lain juga diminta mengucapkan
diberikan seperti ilmu broadcasting, public “Makan mie sedaap, insyaallah sehat”.
speaking, dan sebagainya. Penggunaan kata ‘insyaallah’ oleh seorang Dai
Untuk membuat penampilan agen Dai tentu dipercaya, dan Mie Sedaap menggunakan
muda lebih menarik lagi, tim kreatif itu sebagai cara mereka mengiklankan produk
memunculkan karakter dari setiap agen-agen dalam program. Seorang Ibu mengeluh,
tersebut. Masing-masing keahlian dari setiap anaknya yang suka menonton program Dai
dai digali, dan dimunculkan saat performance Muda menjadi lebih sering minta makan mie
berlangsung. Kemampuan-kemampuan itu instant. Setelah ditanya, ternyata anaknya
seperti menyanyi, bermain gitar, mendongeng, menjawab bahwa Dai Muda saja makan mie.
menari saman, dsb. Gimmick-gimmick inilah
yang diharapkan menjadi faktor interest bagi
TREATMENT UNTUK PARA DAI
pemirsa. Selain itu juga, didukung oleh
Tiap Dai pada awalnya diberi pembekalan
wardrobe untuk menambah penampilan
mengenai dunia penyiaran, khususnya televisi.
menarik para agen-agen dai muda di depan TV
Kemudian, Dai Daiyah ini dibekali ilmu
dan penonton.
modelling layaknya model untuk
Agen-agen ini, berasal dari berbagai daerah
memperhatikan cara jalan diatas panggung.
dengan kapabilitas yang dibawanya. Walaupun
Untuk mendukung penampilan Dai Daiyah
mereka mempunyai keahlian yang mumpuni,
yang tampil di media visual, dirancang pakaian-
harus diakui bahwa mereka awalnya bukanlah
pakaian khusus dari para desainer baju muslim
public figure yang dikenal oleh masyarakat luas.
trendi dibawah naungan Hijabers Community.
Sehingga, tim produksi membuat program
Di bagian ini, sempat terjadi perbedaan
taping yaitu Catatan Sang Dai sebagai strategi
pendapat antara Dai Daiyah dan tim wardrobe
untuk mengenalkan agen-agen Dai Muda
ANTV, dikarenakan pakaian yang disiapkan
 81
Vol. 5 No. 2 November 2013

○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○

menurut para Dai tidak sesuai dengan syariat. yang diekstradisi. “Karena program ini pro-
Namun tim wardrobe bersikeras menggunakan gram agama, jadi saya agak idealis, yang bagus
pakaian tersebut dengan alasan bagus, menarik, walaupun ratingnya jelek, tetap
dan gaul. Khusus untuk para Daiyah, make up dipertahankan.” Ujar Herni.
saat live tabligh juga sempat jadi masalah.
Karena para Daiyah merasa make up yang 4. DAMPAK EKONOMI DARI PROGRAM
digunakan terlalu berlebihan dan tidak sesuai DAI MUDA BAGI ANTV
dengan imej Daiyah. Stasiun televisi biasanya akan menempatkan
program acara yang paling bagus pada segmen
3. PENENTUAN DAI DAN DAIYAH YANG prime time ini karena jumlah audiennya yang
DIPILIH DAN DIELEMINASI. besar. Selain itu, acara prime time juga harus
Dari data presentasi peserta hasil saringan bisa dinikmati semua kalangan termasuk anak-
satu, tiap peserta diberikan keterangan oleh anak.
pihak juri, berikut contohnya, diambil dari Semua komodifikasi yang dilakukan
dua peserta terpilih : terhadap konten dan pekerja (agen Dai Muda)
(lihat bagan) tentunya mendatangkan keuntungan bagi
Keterangan peserta pertama terdapat lima ANTV, berupa rating dan share yang tinggi.
poin. Dari kelima poin tersebut, hampir Ketika ditanya apakah puas dengan pencapaian
semuanya menitikberatkan pada keunikan dan yang ada, Herni Mulyani mengatakan puas,
penampilan panggung. Walaupun secara hanya saja menurut pendapatnya program ini
umum, Dai Daiyah terpilih ini telah memiliki belum luar biasa.
kelebihan ilmu di bidang agama.
Kemudian saat tabligh, setiap minggunya, SIMPULAN
ada dua peserta yang akan dieleminasi. Ada beberapa faktor yang melatarbelakangi
Penentuan atau pertimbangan dai dan daiyah program Dai Muda ANTV. Yaitu selain
yang dieleminasi sebenarnya diserahkan kepada melihat potensi pasar yang ada, karena
juri. Yang menjadi juri dalam program ini besarnya kuantitas umat muslim di Indonesia,
yaitu Antonio Syafii, Khofifah Indah P, dan juga terinspirasi oleh program Imam Muda
Kang Diki. Juri-juri ini dipilih berdasarkan yang ada di Malaysia, serta terdorong oleh
track recordnya yang bagus. suksesnya program Pildacil (Pilihan Dai Cilik)
Menurut Herni Mulyani, rating setiap agen yang sebelumnya pernah ditayangkan oleh
Dai Muda juga mempengaruhi tetapi tidak ANTV.
mutlak. Pihak TV hanya memberikan saran Proses produksi berlangsung sejak
kepada juri dalam mempertimbangkan siapa munculnya ide untuk mengadakan program
82
Jurnal KOMUNIKATOR

○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○

Dai Muda, pembuatan rules, audisi di serupa untuk membandingkan.

beberapa kota besar, dan riset yang dilakukan
dari bulan Juli s/d Oktober 2011. Proses DAFTAR PUSTAKA
produksi terjadi saat program Dai Muda Peter Pringle, Peter K. Pringle, Michael F. Starr, William
Pilihan ANTV berlangsung sampai dengan E Mc Cavitt (1991). Electronic Media Manage-
final. Dan pasca produksi ketika program ini ment (Second Edition), Focal Press, Boston-
sudah selesai. Komodifikasi konten, dilakukan London.
dengan mengemas pesan-pesan agama dan Morissan (2005). Media Penyiaran: Strategi
menyesuaikan dengan situasi terkini. Dan juga Mengelola Radio dan Televisi, Ramdina Prakasa,
mengaitkannya dengan Al-Quran, dan Tangerang.
Morissan (2008). Manajemen Media Penyiaran,
kehidupan pada era Rasulullah.
Kencana Prenada Media Group, Jakarta.
Komodifikasi pekerja (agen Dai Muda)
Mosco (2009). The Political Economy of Communica-
dilakukan melalui beberapa hal, seperti : tion, SAGE, New Delhi.
mewajibkan agen Dai Muda untuk mengikuti Sihono (2004). “Perencanaan Komunikasi Pemasaran
karantina, dimana mereka akan mendapatkan Media Cetak Lokal”. Program Pasca Sarjana
tambahan wawasan agama, cara publik speak- Universitas Sebelas Maret. Surakarta.
ing, ilmu broadcasting. Juga diwajibkan untuk
memunculkan gimmick-gimmick pada saat
taushiyah berlangsung yang tujuannya untuk
menarik minat audien. Mereka juga
dipopulerkan melalui program Catatan Sang
Dai untuk memunculkan sentimen dari
masyarakat.
Program Dai Muda ini menjadi program
unggulan ANTV, karena tayang pada prime
time. Yang tentunya mendatangkan
keuntungan bagi TV ini, dengan rating dan
sharenya yang cukup tinggi, berada di kisaran
rating 2,0. Jadi, proses komodifikasi terhadap
konten dan pekerja (agen Dai Muda)
mendatangkan keuntungan finansial bagi
ANTV, agen Dai Muda juga menjadi
komoditas pihak TV, walaupun para Dai
sempat merasa tak nyaman dengan
komodifikasi yang dilakukan, tapi pada
akhirnya mereka bisa menerima dan tidak
dijadikan masalah. Ini dikarenakan proses
komodifikasi juga membuat para Dai diminati
audien.
Saran untuk Penelitian Selanjutnya, 1.
Untuk pengembangan penelitian selanjutnya,
disarankan agar peneliti berikutnya dapat
meneliti dari sudut pandang audien untuk
mengetahui sejauh mana pengaruh dari
program Dai Muda Pilihan ANTV ini kepada
audien. 2. Perlu diadakan penelitian ulang
pada waktu mendatang, jika ada program