HARMONIS

Nurhalim, ST., MT.

1
 RENCANA KURSUS

1. DEFINISI
2. KATEGORI VARIASI KUALITAS DAYA
3. SUMBER DISTORSI HARMONISA PADA SISTEM DAYA INDUSTRI

4. PENGARUH HARMONISA PADA PERALATAN LISTRIK

5. PENGUKURAN HARMONISA PADA SISTEM DAYA INDUSTRI
6. STANDAR HARMONIK
7. TEKNIK MITIGASI HARMONIK
8. UMUM PASIF DAN AKTIF FILTER PROSEDUR DESIGN
9. CONTOH DESAIN

2
 ANALISIS MENGAPA HARMONIK?

Ketika tegangan dan / atau bentuk gelombang arus terdistorsi, hal itu menyebabkan
kondisi operasi abnormal pada sistem listrik seperti:

• Tegangan harmonisa dapat menyebabkan pemanasan tambahan di induksi dan motor

sinkron dan generator.
• Tegangan Harmonik dengan nilai puncak yang tinggi dapat melemahkan isolasi di kabel,
gulungan, dan kapasitor.

• Tegangan harmonisa dapat menyebabkan kerusakan komponen elektronik yang berbeda

dan sirkuit yang memanfaatkan gelombang tegangan untuk sinkronisasi atau waktu.

• Harmonik saat ini di gulungan motor dapat membuat interferensi elektromagnetik

(EMI).

3
 • Harmonik arus yang mengalir melalui kabel dapat menyebabkan lebih tinggi
pemanasan atas dan di atas pemanas yang dibuat dari komponen fundamental.

• Harmonik arus yang mengalir melalui sebuah transformator dapat menyebabkan pemanasan
yang lebih tinggi atas dan di atas pemanas yang dibuat oleh komponen fundamental.

• Harmonik arus yang mengalir melalui pemutus sirkuit dan gigi switch-dapat meningkatkan
kerugian pemanas mereka.

• ARUS resonan yang diciptakan oleh harmonisa arus dan topologi penyaringan yang
berbeda dari sistem listrik dapat menyebabkan kegagalan kapasitor dan / atau
kegagalan sekering dalam kapasitor atau peralatan listrik lainnya.

• tersandung palsu pemutus sirkuit iklan relay pelindung.

4
 SUMBER HARMONIK

a) beban nonlinier Sumber Lancar

penyearah thyristor untuk drive dc, Per-fase setara sirkuit

pemanas drive, dll rectifier thyristor

b) beban sumber tegangan nonlinear

penyearah dioda untuk ac drive, Per-fase setara sirkuit

peralatan elektronik, dll rectifier diode

5
 SINTESIS gelombang DARI
HARMONISA.

6
 HARMONIK (AMPLITUDO) SPEKTRUM

7
 INPUT SAAT YANG BERBEDA
BEBAN nolinear

JENIS BEBAN WAREFORM KHAS THD%

NONLINIER

1.0

1-φ yang tidak 0,5 80%

terkendali
(tinggi 3 rd

Arus
0.0

rectifier komponen)
- 0,5

10 20 30 40
0
- 1.0
Waktu (mS)

1.0
2 nd, 3 rd, 4 th, ......
1-φ komponen
0,5

Semicontrolled harmonik
Arus

0.0

Rectifier Bridge - 0,5

10 20 30 40
0
- 1.0
Waktu (mS)

1.0

6 -Pulse Rectifier dengan 0,5

penyaringan tegangan 0.0

80%
Arus

output dan tanpa filter input

- 0,5

reaktor 10 20 30 40
5, 7, 11, ..........
0
- 1.0
Waktu (mS)

8
 1.0

6 - Pulse Rectifier dengan

0,5
penyaringan tegangan output 40%
dan dengan 3% penyaring 5, 7, 11, ......... ..

Arus
0.0

reaktor atau dengan terus

- 0,5

keluaran 10 20 30 40
0
- 1.0
arus Waktu (mS)

1.0

6 - Pulse Rectifier dengan 0,5

output yang besar 28%

Arus
0.0

induktor - 0,5 5, 7, 11, ......... ..

0 10 20 30 40
- 1.0 Waktu (mS)

1.0

0,5

12 - Pulse Rectifier 0.0

15%
Arus

11, 13, ......... ..

- 0,5

0 10 20 30 40
- 1.0
Waktu (mS)

9
 PENGUKURAN TERBARU SAAT INI DIAMBIL DALAM TANAMAN
INDUSTRI DENGAN 600 KVA, 20 KV / 400 V
DISTRIBUSI tranformer

gelombang arus dan spektrum masing-masing pada input dari

sistem drive motor

10
 gelombang arus dan spektrum masing-masing pada input dari

sistem drive motor

11
 gelombang arus dan spektrum masing-masing pada sekunder

transformator distribusi (yaitu di pintu masuk layanan)

12
 DEFINISI

f (t) = Fourier Series dari fungsi periodik f (t) =

•
• • ho
t ω• h cos•CC
θh• (1)
•1
jam

T 2h
• oo
•tf T 1 C ( ) dt . • 2h h • BAC (2)

T
• oh
•T
A (f T 2) h ()t dt
Cos
ω (3)

T
• oh
•T (f T 2 )B T ω( h)
sin dt (4)

h = harmonik urutan

13
 THDυ % • Persentase Total Harmonic Distortion dari bentuk gelombang
tegangan nonsinusoidal
•
2 jam •
•
• VV (5)
• 2h
100
1

thd i % • Persentase Total Harmonic Distortion dari bentuk

gelombang arus nonsinusoidal
•
2h •
•
• II
• h
100 (6)
12

Vh •hth komponen harmonik tegangan

Ih • hth komponen harmonik saat ini

•
2
V ~ H • nilai RMS dari distorsi tegangan • V ~jam

•jam2

14
 ~ 2
aku ~ H • nilai RMS dari distorsi saat ini • • aku
jam

•jam2
~
• nilai RMS dari arus nonsinusoidal =
saya
• (7)
~ 2
• • saya
jam
•1
jam

V ~• nilai RMS dari tegangan nonsinusoidal =

•
(8)
•
2
• V ~jam
•1
jam

drive HF% υ THD kVA

• • • 100 (9)
VA k SC

•
2 2h
• Ih I /1 (10)
HF • Faktor Harmonic = 5h
•

15
 STANDAR HARMONIK

• International Electrotechnical Commission Standards (IEC) Eropa.

- EN 61000-3-2 Harmonic Emisi standar pertama kali diterbitkan sebagai IEC 55-2 1982 dan
hanya berlaku untuk peralatan rumah tangga. Itu direvisi dan diterbitkan kembali pada tahun
1987 dan 1995 dengan penerapan diperluas untuk mencakup semua peralatan dengan
masukan saat ini • 16A per
tahap. Namun, sampai 1 Januari st, 2001 masa transisi ini berlaku untuk semua peralatan
tidak tercakup oleh standar sebelum tahun 1987.
- Tujuan dari EN 61000-3-2 (harmonik) adalah untuk menguji peralatan di bawah kondisi
yang akan menghasilkan amplitudo harmonik maksimum dalam kondisi operasi normal
untuk setiap komponen harmonik. Untuk menetapkan batas untuk jenis yang sama dari
distorsi harmonik saat ini, peralatan yang diuji harus dikategorikan dalam salah satu dari
empat kelas.

16
 KELAS A: Seimbang peralatan tiga fase dan semua peralatan lainnya
kecuali bahwa dinyatakan dalam salah satu dari tiga kelas yang tersisa.

KELAS-B: alat listrik portabel, yang tangan selama yang normal

operasi dan digunakan untuk waktu yang singkat saja (beberapa menit)

KELAS-C: peralatan pencahayaan termasuk perangkat peredupan.

KELAS-D: Peralatan memiliki arus masukan dengan bentuk gelombang khusus

(Egequipment dengan off-line kapasitor-penyearah AC sirkuit masukan dan

beralih modus pasokan listrik) dan 600W daya input aktif.

- Tambahan pengujian arus harmonik, teknik pengukuran dan pedoman instrumentasi

untuk standar ini tercakup dalam IEC 1000/04/07.

17
 • IEEE 519-1992 Amerika Standar Serikat pada batas harmonik

- batas IEEE layanan harmonik pintu masuk.

- Standar IEEE 519-1992 membatasi tingkat harmonik di pintu masuk layanan
pelanggan atau Point of Umum Coupling (PCC).
- Dengan pendekatan ini distorsi pelanggan saat ini dibatasi berdasarkan ukuran relatif
beban dan tegangan distorsi kekuatan pemasok berdasarkan tingkat tegangan.

IEEE 519 dan IEC 1000/03/02 menerapkan filosofi yang berbeda, yang secara efektif
membatasi harmonik di lokasi yang berbeda. IEEE 519 membatasi harmonik terutama di
pintu masuk layanan sementara IEC 1000/03/02 diterapkan pada terminal peralatan
pengguna akhir. Oleh karena itu, batas IEC akan cenderung mengurangi
kerugian-harmonik terkait dalam kabel pabrik industri, sementara batas harmonik IEEE
dirancang untuk mencegah interaksi antara tetangga dan sistem tenaga.

18
 TABEL II
LOW KLASIFIKASI TEGANGAN SISTEM DAN DISTORSI BATAS
IEEE 519-1992 standarts

Aplikasi Khusus
Sistem Dedicated
Umum Sistem

Notch Kedalaman 10% 20% 50%

THD (Voltage) 3% 5% 10%

Lokasi Notch 16.400 22.800 36.500

(SEBUAH N) *

Sumber: Standar IEEE 519-1992. catatan:

Nilai A N selama daripada sistem 480Volt harus dikalikan dengan V / 480.

Kedalaman notch, faktor jumlah distorsi tegangan (THD) dan batas wilayah
kedudukan ditentukan untuk baris ke baris tegangan.
Dalam tabel di atas, aplikasi khusus termasuk rumah sakit dan bandara. Sebuah sistem yang
didedikasikan secara eksklusif didedikasikan untuk konverter beban.
* Dalam volt-mikrodetik pada tegangan pengenal dan arus.

19
 TABEL III

BATAS THD% IEEE 519-1992

STANDAR

SISTEM Aplikasi Sistem Sistem

Tegangan Nominal khusus Umum dedicated

120-600V 3.0 5.0 8,0

69kV dan di bawah - 5.0 -

20