PENGERTIAN
Malaria adalah penyakit infeksi yang disebabkan oleh parasit genus Plasmodium (P.
falciparum, P. vivax, P. ovale, atau P. malariae, P. knowlesi) yang hidup dan berkembang biak
dalam sel darah merah manusia (eritrositik) atau jaringan (ekstra eritrositik). Penyakit ini
secara alami ditularkan melalui gigitan nyamuk Anopheles betina.
PENDEKATAN DIAGNOSIS
Anamnesis
Riwayat demam intermiten atau terus menerus, riwayat dari atau pergi ke daerah
endemis malaria, dan trias malaria (menggigil yang diikuti dengan demam dan kemudian
timbul keringat yang banyak; pada daerah endemis, trias malaria mungkin tidak ada, diare
dapat merupakan gejala utama).
Pemeriksaan fisik
Demam >37,5oC, konjungtiva atau telapak tangan pucat, sklera ikterik,
hepato/splenomegali.
Pemeriksaan penunjang
Sediaan darah tebal dan tipis ditemukan plasmodium, serologi malaria (+).
MALARIA BERAT
Pada tersangka malaria P. falciparum berat, kriteria diagnosis berdasarkan
ditemukannya P. falciparum stadium aseksual disertai satu atau lebih gejala klinis atau
laboratorium berikut.
DIAGNOSIS BANDING
Infeksi virus, demam tifoid toksik, hepatitis fulminan, leptospirosis,
meningoensefalitis.
TATALAKSANA
A. Pengobatan malaria tanpa komplikasi
1. Pengobatan malaria falsiparum, knowlesi dan vivaks
Metode pengobatan yang diberikan adalah kombinasi antara obat Dihidroartemisinin -
Piperakuin (DHP) ditambah primakuin. Pengobatan malaria falsiparum, knowlesi dan vivaks
adalah seperti yang tertera di bawah ini
Tabel 2. Pengobatan Malaria falsiparum dan knowlesi menurut berat badan dengan DHP dan
Primakuin
Tabel 3. Pengobatan Malaria vivaks menurut berat badan dengan DHP dan Primakuin
2. Pengobatan malaria ovale
Pengobatan malaria ovale saat ini menggunakan DHP yaitu DHP ditambah dengan
Primakuin selama 14 hari. Dosis pemberian obatnya sama dengan untuk malaria vivaks
Dosis kina yang diberikan adalah 3x10 mg/kgBB/hari selama 7 hari. Dosis tetrasiklin
4 mg/kgBB diberikan 4 kali/hari selama 7 hari. Dosis doksisiklin yang diberikan adalah 3,5
mg/kgBB/hari diberikan 2 kali/hari selama 7 hari.
KOMPLIKASI
Malaria berat dapat menimbulkan beberapa komplikasi kegagalan organ meliputi koma
& kejang (malaria serebral), anemia berat, hipoglikemia, gagal ginjal akut, edema paru akut,
asidosis metabolik, syok hingga kematian.
REFERENSI
1. White NJ, Breman JG. Malaria Introduction.