Makalah
Makalah
Disusun oleh :
Ridwan Irawan
Widaningsih
FAKULTAS TARBIYAH
CIAMIS 2019
KATA PENGANTAR
Puji syukur kita panjatkan kehadirat Ilahi Rabbi Tuhan Yang Maha Esa karena dengan
rahmat, karinia, serta taufik dan hidayah-Nya kita dapat menyelesaikan makalah tentang “
Karakteristik dan Program Kegiatan Pengembangan Motorik Anak ” dengan tepat waktu
meskipun masih banyak kekurangannya. Dan kami berterima kasih kepada Ibu Euis Cici
Nurunnisa M.Pd selaku dosen mata kuliah Pengembangan Fisik Motorik Anak Usia Dini
yang telah memberikan tugas ini kepada kami sehingga kami dapat belajar.
Kami sangat berharap makalh ini dapat berguna dalam rangka menambah wawasan
kitamengenai konsep perkembangan motorik pada anak dan sesuai umurnya. Penyusun juga
sangat mengharapkan saran dan kritik yang membangun demi perbaikan makalah yang telah
kami buat karena ketidaksempurnaan kami.
Semoga makalah ini dapat di fahami oleh siapapun pembacanya. Dan berguan bagi
penyusun sebagai pembelajaran yang mengarah pada perubahan yang lebih baik. Sebelumya
kami mohon maaf apabila terdapat kesalahan kata-kata yang kurang berkenan bagi pembaca
Penyusun
ii
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL ........................................................................................................ i
KATA PENGANTAR ...................................................................................................... ii
DAFTAR ISI..................................................................................................................... iii
BAB I PENDAHULUAN ............................................................................................ 1
A. Latar Belakang ............................................................................................. 1
B. Rumusan Masalah........................................................................................ 1
C. Tujuan Penulisan Makalah .......................................................................... 1
BAB II PEMBAHASAN .............................................................................................. 2
A. Karakteristik Perkembangan Gerak Berdasarkan Usia Anak
dan Program Kegiatan Pengembangannya .................................................. 2
B. Tingkat Perkembangan Kemampuan Gerak ................................................ 7
C. Prinsip Dasar Pengembangan Kemampuan Gerak ...................................... 7
D. Faktor –Faktor Yang Mempengaruhi Pengembangan Kemampuan
Gerak ........................................................................................................... 7
BAB III PENUTUP ........................................................................................................ 9
A. Kesimpulan ................................................................................................. 9
DAFTAR PUSTAKA
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Perkembangan gerak anak usia dini, di pengaruhi oleh perkembangan gerak yang
terjadi pada masa bayi. Pada akhir masa bayi, seorang anak mulai dapat berjalan
memegang suatu objek dan memainkannya secara sederhana. Dengan mulainya anak
dapat berjalan dan memainkan suatu objek meskipun masih secara sederhana,
kemampuan tersebut merupakan modal dasar bagi perkembangan selanjutnya.
Dengan kemampuan gerak yang sederhana tersebut, telah memungkinkan bagi anak
untuk melakukan aktivitas fisik yang menuntut kemampuan menjelajahi ruang yang
lebih luas. Anak dapat berpindah dari satu tempat ke tempat lain, dapat menangkap
suatu objek, seperti bola, kemudian menggunakannya untuk bermain-main dengan
temansebaya. Kesempatan melakukan aktivitas, seperti tersebut sangat menentukan
perkembangan pola gerak selanjutnya.
Pada usia kanak-kanak, perkembangan gerak yang terjadi adalah berupa
peningkatan kualitas pola gerak yang telah dikuasai pada masa bayi, serta peningkatan
variasi berbagai macam pola-pola gerak kasar. Kemudian berjalan dan memegang
akan semakin baik dan dapat dilakukan dengan berbagai macam variasi gerak.
Peningkatan kemampuan gerak terjadi seiring dengan peningkatan kemampuan
koordinasi mata, tangan, dan kaki. Perkembangan gerak akan berkembang lebih
optimal apabila anka memiliki kesempatan cukup besar untuk melakukan aktiviatas
fisik dalam bentuk gerakan-gerakan yang melibatkan keseluruhan gerakan-gerakan
yang melibatkan keseluruhan bagian anggota-anggota tubuh itu.
B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana karakteristik perkembangan gerak berdasarkan tingkat usia anak dan
program kegiatan pengembangannya?
2. Apa saja tingkat kemampuan gerak anak?
3. Apa saja prinsip dasar pengembangan kemampuan gerak?
4. Apa saja faktor-faktor yang mempengaruhi kemampuan gerak?
C. Tujuan Penulisan
1. Untuk mengetahui karakteristik perkembangan gerak berdasarkan tingkat usia anak
dan program kegiatan pengembangannya.
2. Untuk mengetahui tingkat kemampuan gerak anak.
3. Untuk mengetahui prinsip dasar pengembangan kemampuan gerak.
4. Untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi kemampuan gerak.
1
BAB II
PEMBAHASAN
2
6. Membantu anak duduk pada tempat yang aman dan tidak ada sandarannya,
diharapkan anak dapat duduk tanpa ditopang
7. Membantu anak berdiri di dekat tempat yang ada pegangannya, diharapkan
anak dapat berdiri dengan berpegangan
8. Dimasukkan anak ke dalam mainan yang beroda dan ada tempat pegangan,
diharapkan anak dapat berjalan dengan berpegangan pada tempat pegangan
tangan.
2) Karakteristik Perkembangan Gerak Anak Usia >1-2 Tahun
a. Meletakkan tutup gelas di atas gelas
b. Mencoret-coret
c. Menyusun balok dua sampai tiga balok
d. Mencoba makan sendiri dengan sendok atau membuka buku
e. Senang mendengarkan musik dan mengikuti irama
f. Latihan berjalan tanpa dipegang
g. Berjalan mantap
h. Belajar mundur satu sampai tiga langkah
i. Berlari tanpa jatuh
j. Naik turun tangga dengan berpegangan
k. Memanjat kursi orang dewasa, merangkak naik tangga
l. Mulai meloncat dan melompat walaupun sederhana
1. Meletakkan tutup gelas dan gelas di depan anak, diharapkan anak meletakkan
tutup gelas di atas gelas
2. Memberikan spidol warna dan kertas, diharapkan anak mengambil spidol dan
mencoret-coret kertas tersebut
3. Memberikan beberapa balok warna, diharapkan anak menyusun balok tersebut
sebanyak 2-3 balon.
4. Meletakkan makanan dengan sendok di depan anak, diharapkan anak
mengambil makanan dengan sendok dan memasukkan ke mulut
5. Meletakkan buku bergambar menarik agar anak membuka-buka buku tersebut.
6. Menyediakan suara-suara yang berirama teratur (musik) atau tape recorder
agar anak menggerakkan anggota badannya mengikuti irama musik.
7. Membimbing anak untuk berjalan mundur agar tergerak untuk bisa berjalan
mundur.
8. Anak dilombakan untuk meraih benda kurang lebih 2 meter di depannya,
diharapkan memperpendek waktu dengan berlari.
9. Meletakkan benda-benda yang menarik perhatiannya di tangga ketiga dengan
ketinggian lebih rendah dari ukuran kakinya, diharapkan anak naik dua tangga
dan meraih benda tersebut, kemudian turun kembali sambil membawa benda
itu.
10. Meletakkan benda yang menarik perhatiannya pada anak tangga ketiga dengan
ketinggian sama dengan ukuran panjang kakinya dan diharapkan anak naik
3
dua tangga dengan merangkak dan meraih benda tersebut, kemudian turun
sambil membawa benda itu.
11. Meletakkan benda yang menarik perhatiannya di atas kursi orang dewasa,
diharapkan anak naik merangkak dan meraih benda tersebut, kemudian turun
kembali sambil membawa benda tersebut.
3) Karakteristik Perkembangan Gerak Anak Usia >2-3 Tahun
a. Meronce/merangkai manik-manik
b. Mengaduk air di gelas dengan sendok
c. Membuka tutup botol yang berulir (membuka dengan memutar tutup botol)
d. Menggambar garis lurus
e. Berjalan mundur
f. Berjalan lurus
g. Menyusun balok tiga sampai lima balok
h. Naik turun tangga
i. Memanjat
j. Melompat dengan bertolak dua kaki sekaligus
k. Belajar meniti
Program Kegiatan Pengembangan Gerak Anak Usia >2-3
1. Meletakkan manik-manik dan benang di depan anak, agar merangkainya
menjadi satu untaian manik-manik.
2. Meletakkan air di dalam gelas dan sendok di depan anak agar anak
mengaduknya.
3. Menyediakan botol plastik bekas obat dan tutupnya yang berulir agar anak
dapat membuka tutup botol.
4. Menyediakan kertas yang sudah ditandai dengan titik-titik, pensil, atau spidol
warna agar dapat menghubungkan satu titk dengan titik lainnya dalam bentuk
garis lurus.
5. Memberikan beberapa balok berwarna agar anak menyusun balok tersebut
sebanyak 3-5 balok.
6. Sambil mengikuti lagu, anak diharapkan berjalan maju dan mundur beberapa
langkah dan naik turun tangga sesuai dengan petunjuk lisan.
7. Naik turun tangga dengan berpegangan.
8. Memanjat tali yang menggantung dengan simpul-simpul berupa tangga.
9. Di atas bak/ hamparan pasir anak melompat dengan dua kaki sekaligus.
4) Karakteristik Perkembangan gerak Anak Usia >3-4 Tahun
a. Meremas kertas
b. Memakai dan membuka pakaian dan sepatu sendiri
c. Menggambar garis lingkaran
d. Menyusun menara empat sampai tujuh balok
e. Mengekspresikan gerak tari dengan irama sederhana
f. Melempar bola
g. Berjalan dengan baik (keseimbangan tubuh makin baik)
h. Berlari dengan baik (keseimbangan tubuh makin baik)
i. Berlari di tempat
4
j. Naik turun tangga tanpa berpengangan
k. Melompat dengan satu kaki bergantian
l. Merayap dan merangkak lurus ke depan
m. Senam mengikuti contoh
5) Program Kegiatan Pengembangan Gerak Anak Usia >3-4 Tahun
1. Meremas kertas dan menyediakan tempat sampah, diharapkan anak akan
meremas-remas kertas lalu membuangnya ke tempat sampah.
2. Memakai dan membuka pakaian dan sepatu, diharapkan anak akan mencoba
pakaian dan sepatu kemudian membuka kembali tanpa bantuan.
3. Disediakan kertas yang berisi gambar titik-titik berupa lingkaran dan garis
silang serta pensil, diharapkan anak akan menghubungkan titik tersebut
sehingga terbentuk garis berupa lingkaran dan garis silang.
4. Disediakan balok kayu berbagai ukuran yang jumlahnya 7 buah, diharapkan
anak akan membentuk menara dengan menyusun balok sebanyak 4-7 balok.
5. Diperdengarkan suara yang berirama, diharapkan anak akan melakukan gerak
tari sederhana (tepuk tangan, mengangkat tangan, merentangkan tangasn, dsb)
mengikuti irama suara.
6. Disediakan beberapa bola yang daya pantulnya rendah dan keranjang sebagai
sasaran, diharapkan anak akan melempar bola ke sasaran secara berulang.
7. Dibuat garis pada lantai (lurus dan berbelok-belok) atau balok titian yang
lurus. Anak ditugaskan untuk berjalan melintasi garis atau balok secara
berulang.
8. Disediakan area bermain yang luasnya minimal 7 m dan diperkenalkan
permainan yang merangsang anak untuk berkejar-kejaran di area tersebut.
9. Disediakan tali karet sepanjang kurang lebih 3 m, diharapkan anak akan
bermain lompat tali beregu.
10. Anak diajak menaiki dan menuruni tangga yang tinggi anak tangganya 10-20
cm, diharapkan anak akan menaiki dan menuruni tangga tanpa berpegangan
dengan kaki kiri dan kanan secara bergantian.
11. Dibuat beberapa rintangan dari tali yang tinggi 20 cm pada suatu area dan
diharapkan anak akan melompati tali dengan satu kaki bergantian.
12. Disediakan lorong yang panjangnya kurang lebih 4 m dan tingginya hanya
bisa dimasuki secara merangkak dan merayap melalui lorong secara berulang-
ulang.
13. Guru atau orang tua memperagakan beberapa gerakan senam, diharapkan anak
akan menirukan gerakan tersebut.
6) Karakteristik Perkembangan Gerak Anak Usia >4-5 Tahun
a. Menempel
b. Mengerjakan puzzle (menyusun potongan-potongan gambar)
c. Mencoblos kertas dengan pensil dan spidol
d. Makin terampil menggunakan jari tangan (mewarnai denagn rapi)
e. Mengancingkan kancing baju
f. Menggambar dengan gerakan naik turun bersambung (seperti gunung atau
bukit)
5
g. Menarik garis lurus, lengkung, dan miring
h. Mengekspresikan gerakan dengan irama bervariasi
i. Melempar dan menagkap bola
j. Melipat kertas
k. Berjalan di atas papan titian (keseimbangan tubuh)
l. Berjalan dengan berbagai variasi (maju mundur di atas satu garis)
m. Memanjat dan bergelantugan (beraayun)
n. Melompati parit atau guling
o. Senam dengan gerakan kreativitas sendiri
Program Kegiatan Pengembangan Gerak Anak Usia Prasekolah Usia >4-5 Tahun
6
B. Tingkat Perkembangan Kemampuan Gerak
Tingkat 1
Pada tingkat terendah adalah reflex yang didominasi oleh kemampuan gerak pada
usia tiga sampai empat bulan pertama
Tingkat 2
Selanjutnya kegiatan bergerak termasuk berguling, merangkak, berdiri, berjalan
dengan bantuan, dan berjalan tanpa bantuan adalah tingkatan selanjutnya.
Kemampuan gerak ini biasanya muncul pada usia antara empat sampai tiga belas
bulan. Sekitar 85% sampai 90% bayi menunjukkan kemampuan ini pada urutan
kronologis yang sama.
Tingkat 3
Tingkat ketiga sering disebut kemampuan gerak dasar yang muncul dari mulai
akhir masa bayi sampai 6-7 tahun. Termasuk di dalamnya kemampuan bergerak
seperti berlari, melompat, dan kontrol benda seperti melempar, menangkap,
memukul, menendang, dan memantulkan. Kemampuan gerak pada tingkat
pertama kadangkala dikategorikan sebagai kamampuan phylogenetic
(pengembangan suatu makhluk) artinya merupakan hal yang biasa untuk semua.
Tingkat 4
Pada tingkatan teratas adalah kemampuan gerak khusus yang kadang
dikategorikan sebagai kemampuan ontogenetic artinya pengembangan individual,
karena kemampuan ini tidak ditunjukkan oleh semua orang, tetapi secara spesifik
yang mengarah pada kebutuhan dan minat seseorang.
makhuk.
C. Prinsip Dasar Pengembangan Kemampuan Gerak
1. Anak usia TK sudah memiliki kemampuan melihat dengan fokus yang benar
sehingga guru dapat memberikan aktivitas melempar bola.
2. Anak usia TK telah dapat melakukan serangkaian gerakan secara berkelanjutan,
misalnya gerakan menangkap-melempar-menendang.
3. Guru perlu memberikan relaksasi pada anak setelah mereka beraktivitas atau
melakukan suatu gerakan. Tubuh anak perlu mengalami relaksasi agar otot yang
telah bekerja dapat relaks sejenak.
4. Gerakan oposisi. Gerakan ini perlu diperkenalkan pada anak. Gerakan oposisi
adalah gerakan seperti berjalan atau berlari, dimana posisi tangan kanan
diayunkan ke depan dikoordinasikan dengan langkah kaki kanan ke depan.
5. Pemindahan beban. Gerakan pemindahan beban pada anak dapat dilakukan
dengan mengajarkan kepada mereka gerakan memanjat pohon.
6. Tenaga. Sebagai guru TK perlu memberikan aktivitas kepada anak didik tentang
kekuatan tenaga.Prinsip Dasar Pengembangan Kemampuan Gerak
D. Faktor –Faktor Yang Mempengaruhi Pengembangan Kemampuan Gerak
1. Faktor tampilan
Faktor tampilan paling sering berpengaruh pada kemampuan gerak tertentu.
Faktor tampilan dapat berupa ukuran tubuh, pertumbuhan fisik, kekuatan, dan
berat tubuh serta sistem syaraf.
7
2. Faktor lingkungan
Faktor lingkungan juga mempengaruhi pengembangan kemampuan gerak,
motivasi untuk bergerak mungkin karena adanya stimulasi dari lingkungan,
misalnya melihat benda atau mainan yang menarik maka seseorang akan bergerak
menuju ke arah benda. Sebaliknya, terbatasnya kesempatan untuk bergerak secara
aktif akan memperlambat perkembangan gerak anak.
8
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Perkembangan gerak anak merupakan salah satu aspek penting untuk
kehidupannya karena hakekatnya manusia hidup dengan terus bergerak. Gerak
merupakan sifat kehidupan, dan gerak tersebut mengalami perubahan, hal ini dapat
kita amati dari sejak manusia lahir sampai dewasa.
Beberapa prinsip perkembangan yang menunjang perkembangan gerak anak
salah satunya adalah guru perlu memberikan relaksasi pada anak setelah mereka
beraktivitas atau melakukan suatu gerakan. agar otot yang telah bekerja dapat relaks
sejenak. Tekanan yang terjadi pada saat mereka beraksi dihadapan teman-temannya
dapat melemah, dan memberikan pula kesempatan kepada anak untuk menikmati
kenyamanan pada saat otot-otot mereka selesai beraktivitas.
Beberapa program kegiatan bisa kita lakukan sebagai stimulus untuk anak usia
dini setelah mengetahui beberapa trik dan caranya. Namun semua itu harus konsisten
dan berkesinambungan. Agar mendapatkan hasil sesuai dengan level yang harus di
capai.
9
DAFTAR PUSTAKA
Amung Ma’mun dan Yudha M. Saputra. Perkembangan Gerak dan belajar Gerak (pdf).
https://www.academia.edu/9106099/PERKEMBANGAN_GERAK. (diakses pada
tanggal 23 maret 2017 pukul 15.10 WIB)
Bambang Sujiono, dkk. 2007. Metode Pengembangan Fisik. Jakarta: Universitas Terbuka.