Anda di halaman 1dari 3

Intensitas Konsumsi Energi ( IKE ) Listrik adalah pembagian antara antara

konsumsi energi listrik pada kurun waktu tertentu dengan satuan luas bangunan
gedung. Menurut Pedoman Pelaksanaan Konservasi Energi dan Pengawasannya di
Lingkungan Departemen Pendidikan Nasional nilai IKE dari suatu bangunan
gedung digolongkan dalam dua kriteria, yaitu untuk bangunan ber–AC dan
bangunan tidak ber-AC

Tabel IKE Bangunan Gedung Tidak ber-AC


Kriteria Keterangan
Efisien a Pengeloaan gedung dan peralatan energi dilakukan dengan
(0,84 – 1,67) prinsip konversi energi listrik

kWh/m2/bulan b Pemeliharaan peralatan energi dilakukan sesuai dengan


prosedur
c Efisiensi pengguanaan energi masih mungkin ditingkatkan
melalui penerapan system manajemen energi terpadu
Cukup Efisien a Penggunaan energi cukup efisien namun masih memiliki
(1,67 – 2,5) peluang konservasi energi

kWh/m2/bulan b Perbaikan efisiensi melalui pemeliharaan bangunan dan


peraltan nergi masih dimungkinkan
Boros a Audit energi perlu dilakukan untukmenentukan langkah-
(2,5 – 3,34) langkah pernbaikan sehingga pemborosan energi dapat

kWh/m2/bulan dihindari
b Desain bangunan maupun pemeliharaan dan pengoperasian
gedung belum mempertimbangkan konservasi energi
Sangat Boros a Instalasi peralatan, desain pengoperasian dan pemeliharaan
(3,34 – 4,17) tidak mengacu pada penghematan energi

kWh/m2/bulan b Agar dilakukan peninjauan ulang atas semua instalasi


/peralatan eenergi serta penerapan managemen energi dalam
pengelolaan bangunan
c Audit energi adalah langkah awal yang perlu dilakukan

Tabel Kriteria IKE Bangunan Gedung ber-AC


Kriteria Keterangan
Sangat Efisien a Desain gedung sesuai standar tatacara perencanaan teknis
(4,17 – 7,92) konservasi energi

kWh/m2/bulan b Pengoperasian peralatan energi dilakukan dengan prinsip-prinsip


management energi
Efisien a Pemeliharaan gedung dan peralatan energi dilakukan sesuai
(7,93 – 12,08) prosedur

kWh/m2/bulan b Efisiensi penggunaan energi masih mungkin ditingkatkan


melalui penerapan system manajemen energi terpadu
Cukup Efisien a Penggunaan energi cukup efisien melalui pemeliharaan
(12,08 – 14,58) bangunan dan peralatan energi masih memungkinkan

kWh/m2/bulan b Pengoperasian dan pemeliharaan gedung belum


mempertimbangkan prinsip konservasi energi
Agak Boros a Audit energi perlu dipertimbangkan untuk menentukan perbaikan
(14,58 – 19,17) efisiensi yang mungkin dilakukan

kWh/m2/bulan b Desain bangunan maupun pemeliharaan dan pengoperasian


gedung belum mempertimbangkan konservasi energi

Berdasarkan hasil data yang diperoleh:


Sesuai dengan tabel Tabel IKE Bangunan Gedung Tidak ber-AC yang sudah
dijelaskan sebelumnya untuk perhitungan kriteria efisien intensitas konsumsi
energi listrik pada waktu kurun waktu tertentu dengan satuan luas bangunan
gedung dinyatakan efisien. Berikut adalah perhitungannya:
Luas ruang = 10 m x 15 m =150 m2
Pemakaian total daya beban = 120 + 256 + 255 = 631 W
Pemakaian total daya beban per bulan = ((120 x 6) + (256 x 6) +
(255 x 8) x 30) = (720 + 1536 + 2040) x 30 =
128880Wh = 128,88 kWh
Kriteria efisiensi yaitu pemakaian total daya (kWh) / luas ruangan: 128,88 / 150 =
0.8592 kWh/m2 perbulan

Apabila tingkat efisiensi penggunaan beban yang boros dikenali,


selanjutnya perlu ditindak lanjuti dengan analisa peluang hemat energi, yaitu
dengan cara membandingkan potensi perolehan hemat energi dengan biaya yang
harus dibayar untuk pelaksanaan rencana penghematan energi yang
direkomendasikan. Penghematan energi pada bangunan gedung tidak dapat
diperoleh begitu saja dengan cara mengurangi kenyamanan penghuni. Analisa
peluang hemat energi dilakukan dengan usaha – usaha:
a. Mengurangi sekecil mungkin penggunaan energi. ( Mengurangi kW dan
jam operasi ).
b. Memperbaiki kinerja peralatan.
c. Penggunaan sumber energi yang murah

Berikut adalah contoh alternatif peluang penghematan dalam bidang ekonomi:


Lampu 1: menggunakan merek Philips dengan usia 4 tahun, dan harga
30.000
Lampu 2: menggunakan merek lain dengan usia 1 tahun dan harga 10.000

Alternatif 1 menggunakan lampu Philips selama 4 tahun menghabiskan uang


sebesar 30.000,
Alternatif kedua menghabiskan uang sebesar 40.000.
Dari kedua alternatif tersebut maka dapat diambil kesimpulan bahwa alternatif 1
lebih layak untuk digunakan karena lebih efisiensi dalam hal ekonomi.

Anda mungkin juga menyukai