Pilih metode, dan isi yang sesuai dengan tingkat pemahaman individu yang belajar untuk
memaksimalkan pembelajaran.
Sediakan waktu untuk keluarga untuk menyesuaikan diri dengan dampak awal diagnosis.
Sediakan waktu yang cukup untuk proses penyuluhan agar individu yang belajar tidak merasa
terbebani.
Batasi lamanya sesi penyuluhan karena individu memiliki rentang waktu tertentu yang terbaik untuk
belajar anak ->15-20 menit , orang tua -> 45-60 menit.
Libatkan semua indra dan gunakan berbagai strategi belajar, khususnya partisipasi, karena metode
ini biasanya paling efektif untuk belajar.
Sediakan pamflet atau material tambahan lainnya untuk rujukan lebih lanjut.
Sediakan informasi mengenai patofisiologi diabetes dan fungsi serta kerja insulin dan glukagon
terkait dengan asupan kalori dan olahraga.
Jelaskan fungsi dan efek yang diharapkan dari prosedur dan pemeriksaan , karena ini merupakan
bagian penting dari penatalaksanaan diabetes.
Anak dan/atau keluarga mendemonstrasikan pemahaman tentang penyakit dan terapinya (sebutkan
indikator)
Tekankan hubungan antara kebutuhan nutrisi normal dan penyakit untuk untuk mendorong rasa
kenormalan .
Kenali budaya dan kesukaan makanan keluarga sehingga kedua aspek ini dimasukan dalam
perencanaan makanan.
Ajarkan atau kuatkan pemahaman individu yang belajar tentang kelompok makanan dasar dan
rencana makan yang di tentukan (mis.,menukar diet)
Bantu anak dan keluarga memperkirakan ukuran porsi dengan volume, karena ini lebih praktis
daripada menimbang makanan.
Bimbing keluarga dalam menilai label kandungan karbohidrat dalam produk makanan, karena
konsistensi porsi karbohidrat sangat penting.
Ajarkan atau kuatkan pemahaman tentang konsep pertukaran, karena pertukaran ini memastikan
konsistensi asupan total dari hari ke hari sambil memungkinkan pemilihan makanan.
Dapatkan data mengenai pola budaya dan preferensi keluarga sebanyak mungkin, sehingga anak
dan keluarga lebih mematuhi ketentuan diet.
Anak dan atau keluarga mendemonstrasikan pemahaman tentang perencanaan makan dan
pemilihan makanan (sebutka indikatornya).
Ajarkan anak dan keluarga mengenai karakterisstik insulin yang diresepkan untuk anak, karena
terdapat beberapa sediaan insulin (Gbr.29-6).
Ajarkan cara mencampur insulin yang benar untuk mencegah kontaminasi vial.
Tekankan pada individu yang belajar bahwa prosedur ini akan menjadi bagian rutin dari
kehidupan anak dalam upaya menurunkan ansietas dan meningkatkan kerjasama.
Libatkan pemberi asuhan dan anak yang cukup besar, sehingga prosedur ini di pelajari oleh
lebih dari satu orang.
Ajarkan teknik-teknik dasar dengan menggunakan jeruk atau bahan yang mirip sehingga
individu yang belajar dapat memperoleh kepercayaan diri sebelum menginjeksi seseorang.
Lakukan demonstrasi dan minta individu mendemonstrasikan ulang pada aspek lain
sebelum menginjeksi anak karena ini biasanya tidaak terlalu menimbulkan stres.
Bantu keluarga dan anak menyusun pola rotasi karena ini penting untuk untuk
memaksimalkan absorpsi insulin dan mencegah hipertrofi pada tempat injeksi.
Anak dan/atau keluarga menunjukan pemahaman tentang insulin, berbagai bentuknya, dan cara
kerjanya (sebutkan indikatornya).
Anak dan/atau keluarga mendemonstrasikan penggunaan pompa dan perawatan tempat injeksi
dengan benar.
Interpretasi hasil sehingga mereka belajar bagaimana menyesuaikan insulin didasarkan pada
kadar glukosa darah.
Tekankan pentingnya higiene personal sehingga anak menjalankan praktek kesehatan yang
berlangsung seumur hidup.
Anjurkan perawatan gigi berkala dan pemeriksaan mata setiap tahun, karena ini sangat penting bagi
kesehatan umum anak.
Ajarkan perawatan luka tergores dan tercakar untuk meminimalkan resiko infeksi.
Ajarkan perawatan kaki yang tepat, karena ini akan menjadi prioritas utama saat dewasa.
Anak dan/atau keluarga mendemonstrasikan pemahaman tentang pentingnya higene yang tepat.
Atur progam terapi okupasi yang meliputi aktivitas fisik, karena ini merupakan bagian penting dari
penatalaksanaan diabetes.
Bekerjasama dengan anak, keluarga, dan orang lain (mis, pelatih) untuk membantu rencana
program olah raga di rumah.