Anda di halaman 1dari 6

ANALISIS PENGARUH MITIGASI RISIKO PEMBIAYAAN TERHADAP KUALITAS

AKTIVA PRODUKTIF PADA PT BANK MUAMALAT INDONESIA

Proposal Pengajuan Judul Skripsi

NAMA/NIM : Olga Chintya Octavia/10 220 0065


PROGRAM STUDI/SEM : Perbankan Syariah/V
ALAMAT/NO. HP : SIGIRING-GIRING/085360771737

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS


UNIVERSITAS POTENSI UTAMA MEDAN
2018
Latar Belakang
Sistem keuangan syari’ah merupakan sistem keuangan yang menjembatani antara pihak
yang membutuhkan dana dengan pihak yang memiliki kelebihan dana melalui produk dan
jasa keuangan yang sesuai dengan prinsip-prinsip syari’ah. Seluruh transaksi yang terjadi
dalam kegiatan keuangan syari’ah harus dilaksanakan berdasarkan prinsip-prinsip syari’ah.
Dalam kegiatan perbankan terdapat beberapa risiko diantaranya, Risiko pembiayaan yaitu
merupakan risiko kerugian yang diderita bank, terkait dengan kemungkinan bahwa pada saat
jatuh tempo, counterparty-nya gagal memenuhi kewajiban-kewajibannya kepada bank.
Dengan kata lain, Risiko pembiayaan adalah risiko kerugian bagi bank karena debitur tidak
melunasi kembali pokok pinjamannya.
Risiko pembiayaan yang dihadapi oleh perbankan syariah merupakan salah satu
risiko yang perlu dikelola secara tepat karena kesalahan dalam pengelolaan risiko
pembiayaan dapat berakibat fatal pada peningkatan NPF (Non Performance Financing).
Dengan berbagai macam risiko tersebut, maka bank syariah dituntut untuk melakukan
manajemen risiko pembiayaan seefektif mungkin agar likuiditas bank tetap terjaga sehingga
bank tidak mengalami kesulitan dalam memenuhi kewajiban jangka pendeknya. Sampai saat
ini perbankan syariah terus mengalami perkembangan. Sebagai bank yang berorientasi pada
sektor riil, maka bank syariah harus mampu memberikan pembiayaan yang signifikan agar
sektor riil mampu berkembang lebih pesat.
Secara umum, lembaga keuangan berperan sebagai lembaga intermediasi keuangan.
Sebagai lembaga intermediary dan seiring dengan situasi lingkungan eksternal dan internal
perbankan yang mengalami perkembangan pesat, bank syariah akan selalu berhadapan
dengan berbagai jenis risiko dengan tingkat kompleksitas yang beragam dan melekat pada
kegiatan usahanya. Risiko dalam konteks perbankan merupakan suatu kejadian yang
potensial, baik yang dapat diperkirakan (anticipated) maupun yang tidak dapat diperkirakan
(unanticipated) yang berdampak negative terhadap pendapatan dan permodalan bank.
Risiko-risiko tersebut tidak dapat dihindari, tetapi dapat dikelola dan dikendalikan. Oleh
karena itu berdasarkan pemaparan diatas penulis tertarik untuk melakukan penelitian dengan
judul “ Analisis Pengaruh Mitigasi Risiko Pembiayaan Terhadap Kualitas Aktiva
Produktif di PT Bank Muamalat Indonesia cabang Padangsidimpuan” .

Rumusan Masalah
Dari uraian latar belakang diatas, secara spesifik penelitian ini diarahkan untuk
menjawab pertanyaan :
Apa saja mitigasi risiko pembiayaan di PT Bank Muamalat Indonesia cabang
Padangsidimpuan?
Bagaimanakah pengaruh mitigasi risiko pembiayaan terhadap kualitas aktiva produktif
di PT Bank Muamalat Indonesia cabang Padangsidimpuan ?

Tujuan Penelitian
Adapun tujuan yang diperoleh dari penelitian ini adalah:
Untuk mengetahui apa saja mitigasi risiko pembiayaan yang ada di PT Bank Muamalat
Indonesia cabang Padangsidimpuan.
Untuk mengetahui apakah ada pengaruh mitigasi risiko pembiayaan dengan kualitas
aktiva produktif di PT Bank Muamalat Indonesia cabang Padangsidimpuan.

Kegunaan Penelitian
Bagi Peneliti
Sebagai sarana untuk memahami sistem keuangan dan perbankan syariah, khususnya
dalam pengoperasian manajemen risiko pembiayaan.
Sebagai alat dalam mengimplementasikan teori-teori yang diperoleh selama kuliah.
Bagi Dunia Akademis
Penelitian ini juga diharapkan berguna bagi STAIN pada umumnya sebagai
pengembangan keilmuan, khususnya di Fakultas Ekonomi.
Memberikan motivasi kepada peneliti selanjutnya untuk melakukan penelitian yang
lebih komprehensif tentang perbankan syariah.
Bagi Manajemen
Bahan referensi dalam menganalisa aplikasi manajemen risiko pembiayaan yang
diterapkan pada bank syariah.
Dengan penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi yang berguna bagi
manajemen bank.

Landasan Teori
Pengertian Risiko Pembiayaan
Yang dimaksud dengan risiko pembiayaan adalah risiko yang disebabkan oleh adanya
kegagalan counterparty dalam memenuhi kewajibannya. Dalam bank syari’ah, risiko pembiayaan
mencakup risiko terkait produk dan risiko terkait pembiayaan korporasi.
Menurut Fachmi Basyaib, risiko pembiayaan adalah risiko kerugian yang terkait dengan
kemungkinan gagalnya pihak pasangan dalam memenuhi kewajiban dengan kata lain merupakan
risiko tidak dilunasinya utang-utang peminjam.
Mitigasi Risiko Pembiayaan
Mitigasi risiko artinya menerima risiko pada tingkat tertentu dengan melakukan tindakan
untuk mitigasi risiko melalui peningkatan kontrol, kualitas proses, serta aturan yang jelas
terhadap pelaksanaan aktivitas dan risikonya. Misalnya pengikatan pinjaman dan agunan pada
bank. Pengikatan sangat rentan untuk terjadi masalah. Akibatnya adalah bank tidak dapat atau
berada pada posisi hukum yang lemah dalam penyelesaian pinjaman atau eksekusi agunan.
Pengertian Aktiva Produktif
Aktiva menurut defenisi yang diberikan oleh Prinsip Akuntansi Indonesia (PAI) 1984
adalah “sumber ekonomis perusahaan yang juga meliputi biaya-biaya yang telah terjadi yang
diakui berdasarkan prinsip akuntansi yang berlaku.
Menurut Peraturan Bank Indonesia Nomor 8/21/PBI/2006 tentang Penilaian Kualitas
Aktiva Bank Umum Yang Melaksanakan Kegiatan Usaha Berdasarkan Prinsip Syariah bahwa,
Aktiva Produktif adalah penanaman dana Bank baik dalam rupiah maupun valuta asing untuk
memperoleh penghasilan, dalam bentuk pembiayaan, surat berharga syariah, penempatan,
penyertaan modal, penyertaan modal sementara, komitmen dan kontinjensi pada transaksi
rekening administratif, Sertifikat Wadiah Bank Indonesia serta bentuk penyediaan dana lainnya
yang dapat dipersamakan dengan itu.
Kualitas Aktiva Produktif
Penilaian tingkat kesehatan bank dinilai secara kualitatif maupun kuantitatif dari berbagai
aspek yang mempengaruhi kegiatan bank. Penilaian yang didasarkan pada kualitas aktiva yang
dimiliki bank memiliki delapan macam rasio yang diukur, yaitu:
Aktiva produktif yang diklasifikasikan dibandingkan dengan total aktiva produktif.
Debitur inti kredit diluar pihak terkait dibandingkan dengan total kredit.
Perkembangan aktiva produktif bermasalah/non performing asset dibandingkan
dengan aktiva produktif.
Tingkat kecukupan pembentukan penyisihan penghapusan aktiva produktif (PPAP).
Kecukupan kebijakan dan prosedur aktiva produktif.
Sistem kaji ulang (review) internal terhadap aktiva produktif.
Dokumentasi aktiva produktif.
Kinerja penanganan aktiva produktif.

Hipotesis
Berdasarkan teori, dapat disimpulkan bahwa hipotesis penulis dalam penelitian ini adalah
“adanya pengaruh mitigasi risiko pembiayaan terhadap aktiva produktif di bank Muamalat
cabang Padangsidimpuan”

Metodologi Penelitian
Jenis Penelitian
Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian dengan
pendekatan kuantitatif. Penelitian dengan pendekatan kuantitatif adalah metode
penelitian yang digunakan untuk penyajian hasil penelitian dalam bentuk angka-angka
atau statistik. Jenis penelitian dengan pendekatan kuantitatif digunakan untuk menguji
hipotesis. Penelitian ini dimaksudkan untuk mengetahui pengaruh mitigasi risiko
pembiayaan terhadap kualitas aktiva produktif.
Sumber Data
Data primer yaitu data yang diperoleh dari sumber data primer yaitu dari laporan
keuangan perusahaan.
Data sekunder yaitu data yang diperoleh dari sumber kedua yaitu pimpinan, manajer,
dan kru muamalat cabang Padangsidimpuan.
Teknik Analisis Data
Dalam penelitian kuantitatif, analisis data dilakukan dengan mengumpulkan data
kemudian dikelompokkan berdasarkan variabel dan jenis responden dengan melakukan
perhitungan untuk menjawab rumusan masalah dan menguji hipotesis yang telah diajukan.
Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan statistik yaitu dengan melakukan uji
regresi linier, uji validitas, dan uji reabilitas.

Sistematika Pembahasan
Adapun sistematika pembahasan dalam penelitian ini antara lain:
Bab I pendahuluan yang didalamnya berisikan latar belakang masalah dan
pengesahan judul, rumusan masalah, batasan masalah, tujuan penelitian, kegunaan
penelitian, dan sistematika pembahasan.
Bab II landasan teori yang didalamnya berisikan pengertian bank syariah, pengertian
pembiayaan, risiko prmbiayaan, jenis-jenis risiko pembiayaan perbankan, mitigasi risiko
pembiayaan, pengertian risiko, pengertian risiko pembiayaan, pengertian profitabilitas,
pengertian rasio profitabilitas, analisis rasio profitabilitas, jenis-jenis rasio profitabilitas,
kerangka berpikir, dan hipotesis.
Bab III metodologi penelitian yang didalamnya berisikan tempat dan waktu
penelitian, populasi dan sampel, jenis penelitian, instrumen pengumpulan data, dan teknik
analisis data.
Bab IV Laporan Penelitian yang didalamnya berisikan gambaran umum lokasi
penelitian, penyajian data, dan tingkat pengaruh mitigasi risiko pembiayaan terhadap aktiva
produktif di bank Muamalat cabang Padangsidimpuan.
Bab V Penutup yang didalamnya berisikan kesimpulan dan saran-saran.
Daftar Bacaan Sementara

Ali Masyhud. Manajemen Risiko: Strategi Perbankan dan Dunia Usaha Menghadapi
Tantangan Globalisasi Bisnis, Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 2006.

Basyaib Fachmi. Manajemen Risiko, Jakarta: PT Grasindo, 2007.

Jusuf Jopie. Analisis Kredit untuk Account Officer, Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama,
1993.

Pandia Frianto. Manajemen Dana dan Kesehatan Bank, Jakarta: Rineka Cipta, 2012.
Soemitra Andri. Bank dan Lembaga Keuangan Syari’ah, Jakarta: Kencana, 2009.

www.bi.com

Padangsidimpuan, Oktober 2018

Peneliti
……………………..

NIM: ……………..

Diketahui Oleh

Penasehat Akademik Ketua Prodi Perbankan Syari`ah

(…………………………..) Ian Alfian, M.E

NIP………………………… NIP.151192660

Anda mungkin juga menyukai