Anda di halaman 1dari 2

Mahasiswa Beraksi Demi NKRI

Akhir-akhir ini kondisi Indonesia sedang bergejolak, ribuan Mahasiswa dari berbagai
Universitas diseluruh Nusantara mengadakan aksi dengan turun ke jalan memenuhi area
gedung DPR-RI maupun DPRD di daerah masing-masing. Tentunya bukan tanpa alasan
mereka melakukan aksi tersebut, panggilan jiwa untuk mempertahankan NKRI lah yang
membuat mereka berbondong-bondong turun ke jalan. Mereka menuntut pembatalan RUU
KUHP dan revisi Undang-undang KPK yang kontroversial.

Beberapa pasal yang menjadi


kontroversi adalah pasal mengenai
pelanggaran Adat, pengekangan kebebasan
pers & berpendapat, santet, unggas
berkeliaran, penistaan Agama, aborsi dan
pengguguran kandungan, dan yang paling
menjadi sorotan adalah pasal mengenai
korupsi yang dianggap justru melemahkan
lembaga KPK sebagai lembaga independen
yang berwenang pada pemberantasan korupsi
di Indonesia.

Hal ini juga lah yang diserukan oleh


ribuan mahasiswa yang ada di gedung DPRD
Provinsi Jawa Timur,Rabu(25/9/2019).
Mereka berasal dari berbagai Universitas di
seluruh Jawa Timur. Selain itu mereka juga
menyerukan mengenai aksi pemerintah
terhadap kebakaran hutan yang terjadi di Kalimantan dan Sumatra. Mahasiswa sudah mulai
berkumpul sejak pagi dan semakin siang semakin banyak jumlah mahasiswa yang
berdatangan. Dengan suara lantang mereka menyampaikan aspirasinya. Akhirnya ketua
DPRD Jawa Timur pun mau menemui mahasiswa dan menampung seluruh aspirasi
mahasiswa, Menurut Kusnadi (Ketua DPRD Provinsi Jawa Timur), pihaknya akan
melakukan penyampaian aspirasi perwakilan BEM di Surabaya ini ke DPR RI. Bahkan guna
meyakinkan para pemuda yang menggebu-gebu akan penolakan revisi RUU KPK dan RUU
KUHP ini pihak DPRD Provinsi Jatim akan menyebarkan ke sosial media hasil penyampaian
aspirasi ke DPR RI. "Kita terima semua tuntutan dan menerima semua hasil suara BEM ini.
Kita akan sampaikan ke sosial media dan media jika kita sudah menyampaikan aspirasinya,"
katanya saat menemui massa di depan gerbang DPRD Provinsi Jatim. Setelah itu beberapa
mahasiswa melakukan pembubaran aksi. Namun aksi tersebut tidak berhenti begitu saja,
Kamis(26/9/2019), mahasiswa kembali berkumpul di depan gedung DPRD Jatim dengan
jumlah yang lebih banyak dari hari sebelumnya. Dengan menggunakan almamater dan
membawa berbagai macam poster, mereka datang kembali untuk memperjuangkan hal
tersebut. Demo berlangsung dengan tertib, meskipun sempat terjadi sedikit insiden ketika
mahasiswa berupaya masuk ke gedug DPRD dengan menerobos kawat berduri dan pagar.

Semangat dan perjuangan mahasiswa sangatlah luar biasa, Mereka mewakili aspirasi
seluruh rakyat Indonesia yang menginginkan Indonesia tetap sejahtera. Semoga seluruh
aspirasi dari mahasiswa dapat didengar dan ditindak lanjuti oleh wakil-wakil rakyat yang
berwenang sehingga tidak terjadi lagi aksi-aksi seperti ini.

Refrensi:

https://www.liputan6.com/news/read/4069819/pasal-pasal-kontroversial-dalam-ruu-kuhp

https://www.liputan6.com/news/read/4071456/ribuan-mahasiswa-se-surabaya-geruduk-
kantor-dprd-jatim

https://www.cnnindonesia.com/nasional/20190924075145-20-433240/ribuan-mahasiswa-
surabaya-turun-ke-jalan-kamis

Anda mungkin juga menyukai