Kasus
Seorang laki-laki1 berusia 25 tahun ditemukan masyarakat dalam keadaan tidak sadarkan diri,kemudian di
bawah ke rsu bunga kenanga setelah mengalami gempa bumi. Pada pemeriksaan fisik pasien di dapatkan
keadaan umum tidak sadarkan diri delirium, tekanan darah 100/80mmHg, HR 98x/menit,, RR 12x/menit dan
teraba lemah,konjugtiva anamis ,akral dingin. Pada pemeriksaan fisik di temukan ada bengkak memar pada
bagian kaki kanan di bagian tibia 2/3 di bagian dekstra. Hasil laboraturium di temukan Hb nya 14,9gr/dl.
1. Set Transfusi
2. Venvlon no 20-16
3. Cairan infus (kristaloid dan koloid)
4. Tegaderm
5. Tabung pemeriksaan darah
6. NGT ukuran dewasa
7. Urine bag
8. Dower Cateter ukuran dewasa
9. Urine bag
10. Plester
11. Jelly
12. Betadin
13. Kassa steril
Seknario pada pasien fraktur
Peran :
Rutina Pasaribu
Adegan :
Seorang laki-laki1 berusia 25 tahun ditemukan masyarakat dalam keadaan tidak sadarkan diri,kemudian di
bawah ke rsu bunga kenanga setelah mengalami gempa bumi. Pada pemeriksaan fisik pasien di dapatkan
keadaan umum tidak sadarkan diri (delirium) TD 100/80mmHg, HR 98x/menit, RR 12x/menit dan teraba
lemah, konjugtiva anamis, akral dingin. Pada pemeriksaan fisik di temukan ada bengkak memar pada bagian
kaki kanan di bagian tibia 2/3 di bagian dekstra.
Perawat 1 : Iya-iya buk, sini-sini buk baringkan disini (setelah di baringkan di tempat tidur) bapak ibu
tunggu di luar yaa, biar pasiennya bisa kami tanganin. Suster tari, tolong saya untuk periksa TD, HR, dan RR
nya ya sus
Perawat 3 : (setelah memasang infus, perawat 3 memeriksa fisik bagian kaki kanan nya yang terliat
memar)
1. Traksi
2. Cast splintage
3. Brace fungsional
Saat melakukan reduksi tertutup, posisi pasien harus nyaman dan tenang. Saat melakukan traksi manual,
pasien akan diberikan obat sedasi sehingga berada dalam posisi supinasi. Untuk traksi kontinyu, posisi
pasien ditentukan oleh alat yang digunakan. Contohnya saat penggunaan balanced traction, ranjang
pasien diposisikan agar bagian kaki elevasi, dan badan pasien berfungsi sebagai counter traction
terhadap beban yang dipasang