Anda di halaman 1dari 9

ASUHAN KEBIDANAN IBU NIFAS PADA Ny.

R
DENGAN BENDUNGAN PAYUDARA
DI BPS KASIJATI SUKOHARJO

I. PENGKAJIAN
Tanggal : 28 Oktober 2007
Jam : 15.30 WIB
Tempat : BPS Kasijati Sukoharjo
Pengkaji : Nisa Utami Puspita Sari
A. Data Subjektif
1. Identitas
Istri Suami
Nama : Ny. R Tn. W
Umur : 24 tahun 25 tahun
Suku/ bangsa : Jawa/ Indonesia Jawa/ Indonesia
Agama : Islam Islam
Pendidikan : SMA S-1
Pekerjaan : IRT Guru
Penghasilan :- Rp 1.500.000,- /bulan
Alamat : Tengklik Rt 02 Rw I Sukoharjo
2. Alasan Dirawat
Ibu postpartum hari ke-2, mengeluh nyeri pada payudara dan
payudara terasa penuh.
3. Data Kebidanan
a. Riwayat menstruasi
Menarche : 13 tahun
Siklus : 28 hari
Lama : 6-7 hari
Banyaknya : 2-3x ganti tella /hari
Keluhan : tidak ada
HPMT : 26 Januari 2007
HPL : 02 Nopember 2007
b. Status perkawinan
Kawin : 1x
Usia kawin : 22 tahun
Lama perkawinan : 2 tahun
Istri ke :1
c. Riwayat kehamilan, persalinan dan nifas yang lalu
Tidak ada.
d. Riwayat kehamilan sekarang
Ibu mengatakan ini kehamilan yang pertama dan belum pernah
keguguran dengan umur kehamilan 39 minggu. Selama hamil ibu
memeriksakan kehamilannya ke bidan sebanyak 9 kali, yaitu:
TM I : 2x, keluhan; mual, muntah. Penkes; makan sedikit tapi
sering. Obat yang diberikan; B1, Antasid
TM II : 3x, keluhan; tidak ada. Obat yang diberikan; Fe dan kalk
TM III : 4x, keluhan; pegel-pegel di daerah punggung. Obat yang
diberikan; Fe dan kalk
Ibu sudah mendapatkan TT sebanyak 2x yaitu saat umur
kehamilan 21 minggu dan TT2 saat umur kehamilan 25 minggu.
e. Riwayat persalinan sekarang
Ibu mengatakan melahirkan pada tanggal 26 Oktober 2007 jam
21.45 WIB di bidan secara spontan, normal, hidup, JK: ♂, BB:
3200 gram, PB: 50 cm, plasenta lahir spontan, kotiledon lengkap.
Terdapat luka perineum telah di hecting jelujur dengan 4 jahitan.
Kala I : lama 5 jam, jumlah perdarahan 10 cc dan tidak ada
komplikasi.
Kala II : lama 15 menit, jumlah perdarahan 50 cc dan tidak ada
komplikasi.
Kala III : lama 10 menit, jumlah perdarahan 100 cc dan tidak ada
komplikasi.
Kala IV : lama 2 jam, jumlah perdarahan 50 cc dan tidak ada
komplikasi.
4. Data Kesehatan
a. Riwayat kesehatan sekarang
Ibu mengatakan setelah 2 hari bersalin merasa nyeri pada
payudara. Saat ini ibu tidak sedang menderita penyakit serius
seperti jantung, DM, TBC, dan hipertensi.
b. Riwayat kesehatan yang lalu
Ibu mengatakan tidak pernah menderita penyakit menular dan
menurun seperti:
Jantung dengan gejala : cepat lelah, sesak nafas, merasa
berdebar-debar
DM dengan gejala : sering BAK, mudah haus dan lapar,
luka sukar mengering
TBC dengan gejala : batuk yang tak kunjung sembuh,
terkadang batuk disertai darah dan
badan kurus
Hipertensi dengan gejala: tensi tinggi, sering pusing, nyeri kepala
Ibu tidak pernah dioperasi dan mondok di RS.
c. Riwayat kesehatan keluarga
Ibu mengatakan dalam keluarganya tidak ada yang menderita
penyakit menular maupun menurun seperti DM, jantung, TBC,
dan hipertensi.
5. Pola Kebiasaan Sehari-hari
a. Nutrisi
Selama hamil : Ibu mengatakan makan 2-3x /hari dengan porsi
sedang, terdiri dari nasi, sayur, lauk, dan buah.
Minum 6-8 gelas /hari terdiri dari air putih, teh
manis dan susu. Tidak ada makanan pantangan
dan alergi makanan.
Saat nifas : Ibu mengatakan makan 3-4x /hari dengan porsi
sedang, terdiri dari nasi, sayur, lauk dan buah.
Minum 6-8 gelas /hari terdiri dari air putih, teh
manis dan susu.
b. Eliminasi
Selama hamil : Ibu mengatakan BAK + 12x /hari, warna kuning
jernih, bau aseton, keluhan tidak ada. BAB 1x
/hari, warna kuning kehitaman, keluhan tidak ada.
Saat nifas : Ibu mengatakan BAK + 5-6x /hari, warna kuning
jernih, bau aseton, keluhan tidak ada. BAB 1x
/hari, konsistensi lunak, keluhan tidak ada.
c. Istirahat
Selama hamil : Ibu tidur malam + 8 jam, kadang-kadang tidur
siang 1-2 jam.
Saat nifas : Ibu tidur malam + 8 jam, dan tidur siang + 2 jam.
d. Personal hygiene
Selama hamil : Ibu mengatakan mandi 2x /hari, gogok gigi 3x
/hari, keramas 2-3x /minggu, ganti baju dan
pakaian dalam 2x /hari.
Saat nifas : Ibu mengatakan mandi 2x /hari, gogok gigi 3x
/hari, belum keramas, ganti baju dan pakaian
dalam 2x /hari.
e. Pola seksual
Selama hamil : Ibu mengatakan melakukan hubungan seksual 1-
2x /minggu, keluhan tidak ada.
Saat nifas : Ibu mengatakan setelah melahirkan belum pernah
melakukan hubungan seksual.
f. Aktifitas
Selama hamil : Ibu mengatakan tetap melakukan pekerjaan rumah
seperti memasak, menyapu dan mengepel.
Saat nifas : Ibu mengatakan hanya duduk dan jalan-jalan
sambil merawat bayinya.
6. Data Psikososial
a. Ibu merasa cemas dengan kondisinya saat ini karena tidak bisa
menyusui bayinya secara lancar.
b. Suami dan keluarga
Suami dan keluarga berharap agar ibu segera pulih kembali dna
dapat menyusui bayinya dengan lancar.
c. Sosial budaya
Hubungan ibu dan keluarga tampak harmonis, hubungan ibu
dengan tenaga kesehatan baik hubungan ibu dengan masyarakat
sekitar baik. Ibu sering mengikuti arisan dan pengajian.
7. Data Spiritual
Ibu, suami dan keluarga adalah umat Islam, taat menjalankan shalat 5
waktu dan rajin menjalankan puasa.
B. Data Objektif
1. Pemeriksaan Umum
Keadaan umum : Baik
Kesadaran : Compos mentis
Vital Sign: TD : 120/80 mmHg S : 36,8 0C
N : 84x /menit R : 22x /menit
2. Pemeriksaan Fisik
Rambut : hitam, lurus, bersih, tidak ada ketombe, tidak rontok
Mata : simetris, konjungtiva merah muda, sklera putih jernih
Muka : simetris, tidak oedem, tidak ada jerawat
Hidung : simetris, bersih, tidak ada benjolan, tidak ada lesi, tidak
ada nyeri tekan
Mulut : bersih, tidak ada lesi, tidak ada caries gigi
Leher : simetris, tidak ada pembesaran kelenjar limfe dan tyroid
Telinga : simetris, tidak ada serumen, bersih
Dada : simetris, bersih, tidak ada benjolan, puting susu
menonjol, ASI keluar belum lancar, bendungan pada
payudara, terdapat nyeri tekan, keras
Abdomen : tidak ada luka bekas operasi, TFU 3 jari di bawah pusat
Genetalia : tidak oedem, terdapat luka jahitan, tidak ada varises,
PPV lochea rubra, tidak ada pembesaran kelenjar
bartholini
Ekstremitas : atas : simetris, tidak ada oedem, jari lengkap
bawah : simetris, tidak ada oedem, tidak ada varises,
jari lengkap, reflek patella kanan (+), kiri (+).

II. INTERPRETASI DATA


Tanggal 28 Oktober 2007 Jam 15.40 WIB
Diagnosa kebidanan
Ibu P1A0 postpartum hari ke-2 dengan bendungan payudara
Dasar
S : - Ibu melahirkan anak pertama 2 hari yang lalu yaitu tanggal 26
Oktober 2007 jam 21.45 WIB, bayi lahir spontan, hidup, langsung
menangis, JK ♂, BB: 3200 gram, PB: 50 cm.
- Ibu mengatakan nyeri pada payudara dan ASI belum keluar dengan
lancar.
O : - KU : Baik
- Kesadaran : Compos mentis
- VS : TD : 120/80 mmHg R : 22x /menit
N : 84x /menit S : 36,8 0C
- Pemeriksaan fisik
Muka : tidak ada oedem
Dada : tidak ada benjolan, puting susu menonjol, ASI keluar
belum lancar, bendungan pada payudara, terdapat nyeri
tekan, keras
Abdomen : tidak ada luka bekas op, TFU 3 jari di bawah pusat
Genetalia : tidak oedem, tidak ada varises, terdapat luka jahitan,
tidak ada pembesaran kelenjar bartholini, PPV lochea
rubra
III. DIAGNOSA POTENSIAL
Tidak ada.

IV. ANTISIPASI
Tidak dilakukan.

V. RENCANA TINDAKAN
Tanggal 28 Oktober 2007 Jam 15.45 WIB
1. Observasi KU, VS dan PPV.
2. Jelaskan pada ibu dan keluarga tentang kondisi ibu saat ini.
3. Ajarkan ibu untuk melakukan breastcare atau perawatan payudara.
4. Anjurkan ibu untuk menyusui bayinya sesering mungkin.
5. Ajarkan ibu cara menyusui yang benar.
6. Anjurkan ibu untuk memakai BH yang menyangga payudara dan tidak
terlalu ketat.
7. Anjurkan ibu untuk tetap makan-makanan yang bergizi.

VI. IMPLEMENTASI
Tanggal 28 Oktober 2007 Jam 15.50 WIB
1. Mengobservasi KU, VS dan PPV.
2. Menjelaskan pada ibu dan keluarga bahwa kondisi ibu baik, hanya terjadi
pembendungan ASI pada payudara yang tidak segera disusukan, makanya
terasa nyeri.
3. Mengajarkan ibu untuk melakukan breastcare atau perawatan payudara,
yaitu:
o Mengolesi payudara dan puting susu dengan baby oil
o Membersihkan puting susu dan aerola dengan kapas
o Mengurut payudara dengan tangan kanan, sedangkan tangan kiri
menyangga payudara selama + 15 menit
o Setelah ASI keluar, bilas dengan air hangat.
4. Menganjurkan ibu untuk segera disusukan pada bayinya, bergantian
payudara kiri dan kanan, dan menganjurkan untuk menyusui bayinya
sesering mungkin atau setiap 2 jam sekali disusui.
5. Mengajarkan ibu cara menyusui yang benar, yaitu:
 Bayi dipangku atau tidur bersama ibu
 Mengusahakan bayi bersentuhan dengan perut ibu
 Bayi lurus, telinga sejajar dengan lengan
 Apabila posisi bayi sudah benar, keluarkan ASI sedikit untuk
membersihkan puting susu
 Rangsang mulut bayi agar mau membuka, kemudian masukkan puting
susu sampai mencakup semua aerola
 Selalu pantau bayi jangan sampai payudara menutupi jalan nafas bayi
 Susukan bayi secara bergantian pada payudara kanan dan kiri
 Setelah selesai menyusui, bayi disendawakan dengan bayi diletakkan
di punggung ibu, kemudian ditepuk-tepuk dengan lembut pada
punggug bayi.
6. Menganjurkan ibu untuk memakai BH yang menyangga payudara dan
tidak terlalu ketat atau longgar.
7. Menganjurkan ibu untuk tetap makan-makanan yang bergizi.

VII. EVALUASI
Tanggal 28 Oktober 2007 Jam 16.20 WIB
1. KU : Baik
Kesadaran : Compos mentis
Vital Sign : TD : 120/80 mmHg S : 36,5 0C
N : 84x /menit R : 22x /menit
PPV : Lochea rubra
2. Ibu dan keluarga sudah mengetahui tentang kondisi ibu dan tidak
khawatir lagi.
3. Ibu sudah bisa breastcare dan bersedia melakukannya sendiri.
4. ASI sudah keluar lancar.
5. Ibu sudah bisa menyusui dengan benar dan bersedia menyusui bayinya
sesering mungkin atau setiap 2 jam sekali.
6. Ibu bersedia menggunakan BH yang menyangga payudara dan longgar.
7. Ibu bersedia makan-maanan yang bergizi dan istirahat cukup.

SOAP
Tanggal 29 Oktober 2007 Jam 08.00 WIB
S : - Ibu mengatakan anaknya sudah menyusu dengan kuat dan ASInya keluar
dengan lancar
- Ibu sudah bisa berjalan-jalan dan ke kamar mandi sendiri
- Ibu tampak sehat
O : - KU : Baik
Kesadaran : Composmentis
Vital Sign : TD : 110/70 mmHg S : 36,5 0C
N : 84x /menit R : 20x /menit
Pemeriksaan fisik :
Muka : tidak ada oedem
Dada : tidak ada benjolan, puting susu menonjol, ASI keluar dengan
lancar, tidak nyeri tekan
Abdomen : tidak ada luka bekas op, TFU 2 jari di bawah pusat
Genetalia : tidak oedem, tidak ada varises, terdapat luka jahitan, tidak ada
pembesaran kelenjar bartholini, PPV lochea rubra
Tanggal 29 Oktober 2007 Jam 08.10 WIB
A : Ibu P1A0 postpartum hari ke-3 normal
Tanggal 29 Oktober 2007 Jam 08.15 WIB
P : - Menganjurkan ibu untuk tetap menyusui bayinya sesering mungkin
- Menganjurkan ibu untuk tetap menjaga kebersihan
- Menganjurkan ibu untuk tetap mengkonsumsi obat yang telah diberikan
- Memperbolehkan ibu untuk pulang dan melakukan kunjungan ulang
seminggu sekali

Anda mungkin juga menyukai