1. Pengertian Abortus adalah ancaman atau pengeluaran hasil konsepsi sebelum janin dapat
hidup di luar kandungan. WHO IMPAC menetapkan batas usia kehamilan kurang
dari 22 minggu, namun beberapa acuan terbaru menetapkan batas usia kehamilan
kurang dari 20 minggu atau berat janin kurangdari 500 gram.Pada abortus spontan
komplit ditandai dengan telah keluar seluruh hasil konsepsi dari kavum uteri
5. Prosedur/ 1. Anamnesis dan pemeriksaan fisis pasien terhadap tanda dan gejala yang
Langkah- ada
Langkah Keluhan yang terdapat pada pasien abortus antara lain:
Perdarahan pervagina sedikit
Perut nyeri ringan
Pengeluaran seluruh hasil konsepsi.
Faktor Resiko : (-)
Faktor Predisposisi : (-)
Pemeriksaan Fisik:
Penilaian tanda vital ( tekanan darah, Nadi, Respirasi,Suhu)
Periksa konjuntiva: adakah tanda anemia
Pemeriksaanginekologi, ditemukan :
- Osteum uteri telah menutup
- Ukuran uterus lebih kecil dari seharusnya
2. Melakukan pemeriksaan Penunjang jika diperlukan
Pemeriksaan Penunjang :
Pemeriksaan USG, tidak perlu dilakukkan bila pemeriksaan secara klinis sudah
memadai.
Pemeriksaan tes kehamilan : biasanya masih positif sampai 7-10 hari setelah
abortus.
8. Rekaman Historis