PENDAHULUAN
I. ANALISIS SITUASI
SMA Negeri 7 Yogyakarta adalah sebuah Sekolah Menengah Atas di
Yogyakarta, yang beralamat di Jalan M.T. Haryono 47, Yogyakarta. Sekolah ini
berada di tengah perkotaan dan di tepi jalan raya, sehingga memiliki kelebihan
dalam mendukung kegiatan belajar mengajar bagi siswa untuk belajar dengan
tenang tanpa adanya gangguan kebisingan aktifitas jalan raya. Dalam
perkembangannya SMA Negeri 7 Yogyakarta terus meningkatkan kualitasnya
dalam memberikan fasilitas dan mutu pendidikan kepada siswa dan masyarakat.
SMA Negeri 7 Yogyakarta memiliki kondisi dan fasilitas yang dapat dijelaskan
seperti di bawah ini:
A. Profil SMA N 7 Yogyakarta
1. Identitas Sekolah
a. Nama Sekolah : SMA N 7 YOGYAKART
b. Nama Kepala Sekolah Madrasah : Drs. Budi Basuki, MA
c. Alamat :
1) Jalan/nomor : Jl. KHA. Dahlan No. 130 Yogyakarta
2) Desa/Kelurahan : Suryodiningratan
3) Kecamatan : Mantrijeron
4) Kabupaten/Kodya : Yogyakarta
5) Propinsi : Daerah Istimewa Yogyakarta
6) Kode Pos : 55141
7) Telepon/Fax. : 0274-378333
8) E-Mail Sekolah : info@seveners.com
d. Status Sekolah : Negeri
e. NSS : 301046009049
f. Tahun Berdiri : 1 Juli 1983
2. Latar Belakang Sekolah
Berdasarkan SK Mendikbud RI No.0473/0/1983 yang menetapkan
dibukanya SMA baru, maka terhitung mulai tanggal 1 Juli 1983 SMA
Negeri 7 Yogyakarta berdiri. Pada awal tahun ajaran 1983/1984
pengelolaan dan pembinaan SMA Negeri 7 Yogyakarta diserahkan
kepada SMA Negeri 1 Yogyakarta dengan Kepala Sekolah dirangkap
oleh Drs. Mulyono (Alm.) dengan menempati gedung SMA Negeri 1
Yogyakarta masuk siang.
1
2
penunjang, novel, majalah, dan lain-lain. Secara garis besar, buku yang
tersedia di perpustakaan SMA N 7 Yogyakarta cukup lengkap dan tertata
rapi.
Administrasi perpustakaan yang digunakan sudah cukup rapi, dan
berjalan sesuai dengan ketentuan. Pada tahun ini telah dilakukan system
pencatatan buku tidak lagi manual karena telah digunakan penomoran
secara barcode pada beberapa buku yang ada.
10. Koperasi Siswa
Koperasi Siswa (KOPSIS) SMA N 7 Yogyakarta terletak di sisi
sekolah bagian barat Pendopo Sekolah. Koperasi Siswa ini dikelola oleh
penjaga Koperasi. Koperasi Siswa menjual berbagai makanan kecil, dan
minuman, peralatan sekolah, perlengkapan pakaian seragam sekolah, dan
berbagai keperluan lainnya.
11. Ruang UKS dan Ruang Piket Guru
Ruang UKS berada di dalam area pendopo, yaitu terdapat di sisi
sekolah bagian selatan kantor TU. Ruang UKS dibagi menjadi dua untuk
siswa putra dan siswa putri. Ruang UKS ini telah memiliki berbagai sarana
penunjang, seperti meja, temat tidur, kasur, bantal, selimut, almari, kipas
angin, perlengkapan P3K, dan berbagai perlengkapan dan aksesoris
lainnya. Ruang ini sebenarnya memberikan kontribusi yang lebih bagi
warga sekolah. Sedangkan ruang piket guru juga telah memiliki berbagai
sarana penunjang seperti Televisi, satu set komputer, meja, kursi, almari,
white board, fasilitas hostpot, dan fasilitas penunjang lainnya.
12. Ruang Kantin
Ruang Kantin MAN SMA N 7 Yogyakarta terletak di sisi timur
sekolah bersebelahan dengan Mushollah. SMA N 7 Yogyakarta memiliki
banyak ruang kantin yang menyediakan berbagai makanan ringan dan
minuman, serta menu sarapan dan makan siang. Ruang kantin ini telah
dikelola dengan baik, sehingga kebersihan dan kerapiannya telah terjaga.
13. Tempat Parkir sepeda dan sepeda motor
Tempat parkir sepeda motor SMA N 7 Yogyakarta terletak di sisi
timur depan dan timur belakang sekolah. Tempat parkir bagian depan
disediakan bagi guru dan karyawan. Tempat parkir bagian belakang
disediakan bagi siswa. Tempat parkir ini telah dikelola dengan baik dengan
mempercayakan ketertiban dan keamanan bersama bagi warga sekolah.
14. Kamar kecil untuk guru dan karyawan
11
sore hari mulai pukul 14.00 – 16.30 WIB dengan kegiatan, waktu dan nama
pembina sebagai berikut:
B. Rancangan Program
Berdasarkan hasil observasi pra PPL, kemudian disusunlah rancangan
program PPL. Rancangan program PPL untuk SMA N 7 Yogyakarta
dirancang berdasarkan pada pertimbangan:
1. Kesediaan sekolah sesuai dengan potensi yang ada
2. Kemampuan mahasiswa
3. Faktor pendukung yang diperlukan (pengajaran)
4. Ketersediaan tenaga dan waktu yang diperlukan
5. Kesinambungan program
C. Penjabaran Program Kerja PPL
PPL adalah suatu upaya yang dilakukan untuk meningkatkan kualitas
pendidikan agar mampu menghasilkan tenaga pengajar yang profesional.
PPL merupakna pembentukan dan peningkatan kemampuan profesional.
Misi yang tersebut diupayakan untuk mencapai misi yang lebih besar,
antara lain pemberdayaan pendidikan di sekolah dan pemberdayaan para
mahasiswa peserta PPL itu sendiri. Kegiatan yang termasuk dalam lingkup
PPL yang lebih diarahkan ke pelatihan pengalaman profesionalisme
pembelajaran. Jadi, kegiatan tersebut saling mendukung dan menunjang ke
arah pencapaan tujuan peningkatan dan pemberdayaan yang difokuskan
pada hal-hal yang berkaitan dengan usaha peningkatan kualitas pendidikan
di sekolah, baik secara langsung maupun tidak langsung.
Kegiatan PPL merupakan suatu wadah bagi mahasiswa untuk
memperoleh pangalaman dalam bidang manajerial dan pembelajaran di
sekolah. Melalui kegiatan PPL terpadu ini diharapkan mahasiswa dapat
mengembangkan kemampuan serta pengetahuan dalam bidang
kependidikan. Melalui kegiatan ini pula mahasiswa dapat menerapkan ilmu
yang diperoleh di bangku kuliah.
PPL bertujuan antara lain: (1) mengabdikan sebagian kompetensi
mahasiswa untuk membantu lebih memberdayakan masyarakat sekolah
demi tercapainya keluaran sekolah yang lebih berkualitas, dan (2) melatih
kemampuan profesionalitas mengajar mahasiswa secara konkret.
Berdasarkan observasi pra PPL yang dilaksanakan di SMA N 7
Yogyakarta pada tanggal 1 Juli 2014 dan diketahui kondisi fisik dan non
15