Anda di halaman 1dari 6

No.

Lift Plan:
LIFTING PLAN FORM BPP-LP/HEX/FEB/2018-01
CHEVRON PACIFIC INDONESIA - PT. BHUMI PHALA PERKASA

BAGIAN 1Informasi Umum


1a Tanggal Pengangkatan: February 2018 Lokasi Pengangkatan: CGS 1, 3, 4, 5, 10
1b Deskripsi Beban:
Tube Bundle Disposal

BAGIAN 2Beban danPerangkatPeralatan


2a Berat Beban: BeratHook Block:
7000Kg 600 Kg
2b Berat Lifting Accessories (seperti: 4 Leg Sling, Total Berat Beban:
Webbing Sling, Shackle, Tagline, dll.):

(4 Leg Sling 3/4”- 20Ft – 1 Set + 2 Webbing Sling 7750 Kg


+ Shackle 3/4” – 4Pcs) +(Wire Rope Beneath Tip :
150 Kg)
2c Dimensi Beban: Center of Gravity dari Beban:
PxLxH Tube Bundle Disposal

2d Kapasitas (Load Capacity)dari Perangkat Lifting Penempatan Perangkat Pengangkatan (Lifting


(Lifting Device): Device):

12000 Kg Well Pad and Road ( Well Compaction Min 90 % )

2e Ruang yang diperlukan untuk mengeluarkan Tulissemua Peralatan Lifting & Rigging Khusus yang
Outrigger: akan dipakai:
- Wire Rope Beneath
TADANO TR 500 M - 3 Cap. 50 Te - 4 Leg Sling 3/4” – 1 Set
- Shackle 3/4” – 4 Pcs
- Webbing Sling 6 x 6 – 2 Pcs

BAGIAN 3Personil Yang Terlibat


3a Apakah seorang Signal Person diperlukan untuk pengangkatan ini? Ya Tidak
3b Bagaimana Qualified Operatorakan berkomunikasi dengan: Hand Signal
- Signal Person (jikadiperlukan)?
Ya

- Anggota Team Kerja lain?


Ya

3c Tuliskansemua personnel yang diperlukan untuk melakukan Pengangkatan ini:

 Qualified CraneOperator
 Qualified Rigger
 Assistant Rigger
 PMCoW

Lift Plan tertulis harus tersedia untuk critical dan/non-routing lift Page 1 of6
No. Lift Plan:
LIFTING PLAN FORM BPP-LP/HEX/FEB/2018-01
CHEVRON PACIFIC INDONESIA - PT. BHUMI PHALA PERKASA

3d Tuliskan Training dan/atau Sertifikasi yang diperlukan untuk melakukan Pengangkatanini:

Qualified Crane Operator : Operator permit/SIO MIGAS-Depnaker/ SIM B1-B2


Qualified rigger : Training rigger dan sertifikat lisensi K3 Rigger
Assisten rigger : MSW Training

BAGIAN 4Lingkungan Kerja


4a Tuliskan Persyaratan Kondisi Permukaan Tanah untuk Pengangkatan ini:

Kondisitanahharuspadat density 90%

4b Tuliskan Batasan Kondisi Angin untuk Pengangkatan ini:

 Kecepatan angin batas maksimum yang diijinkan IBU (angin ≥ 56,3kph (35 mph; 15,6 m/s)).
 Ikuti SOP Petir

4c Tuliskan Batasan Kondisi Laut (jika perlu) untuk Pengangkatan ini:

N/A

4d Jika diperlukan, apakah beban berada didalam certified CCU (Cargo Carrying Unit)? Ya Tidak
4e Jika Pengangkatan dilakukan dekat Kabel Listrik (overhead power lines), dokumentasikan jarak/radius
keKabel Listrik yang diperbolehkan:

N/A
Voltage Jarak Minimum Clearance
0 - 50 kV 3.1 meters (10 feet)
51- 200 kV 4.6 meters (15 feet)
201 – 350 kV 6.1 meters (20 feet)
351 – 500 kV 7.6 meters (25 feet)
501 – 750 kV 10.7 meters (35 feet)
751 – 1000 kV 13.7 meters (45 feet

BAGIAN 5 Hazard Analysis


5a Tuliskan secara berurutan semua langkah yang diperlukan untuk melakukan Pengangkatan ini.
Tuliskan juga semuaBahaya (Hazard) danPelindung (Safeguard/Mitigation) daritiaplangkahtsb.
Langkah# Bahaya/Hazard Pelindung (Safeguards/Mitigations)

Lift Plan tertulis harus tersedia untuk critical dan/non-routing lift Page 2 of6
No. Lift Plan:
LIFTING PLAN FORM BPP-LP/HEX/FEB/2018-01
CHEVRON PACIFIC INDONESIA - PT. BHUMI PHALA PERKASA

Langkah #1: Gravity :Crane bias terpuruk  Pastikan tanah tempat berdiri
dan tumbang. Cranekeras, datar dan padat.
Memposisikan Crane di Area
kerja
Motion :Crane bias  Pandu Driver denganbenar.
menyenggol orang,  Jangan pernah mundurkan Crane
fasilitassekitar. sebelum ada yang memandu.
 Driver harus bisamelihat spotter
dengan jelas dan spotter berdiri pada
posisi aman, minimal 2 mtr dari
sebelah kanan dan 6 mtr dari belakang
Crane.
 Spotter hendaklah memakai rompi
berwarna Orange dan gunakan Pluit
sebagai alat komunikasi.
 Pastikan kedudukan Crane sudah
sesuai dengan Lifting Plan.

Langkah #2: Motion :Pekerja dan Benda  HanyaOperator yang boleh


Setting Out Rigger lainnya bias dijepit Out Rigger mengoperasikan handle Outrigger.
yang dikeluarkan.  Keluarkan Outrigger dengan cara satu
persatu dari arah yang bias dilihat
oleh Operator saja.

Gravity :Tangan dan kaki  Pakai sarung tangan standar dan


pekerja bias tertimpa atau masih layak pakai.
terjepit Outrigger pad yang  Pastikan posisi tangan , kaki dan
dipasang. badan yang aman ketika melakukan
pengangkatan Outrigger pad.

Langkah #3: Mechanical : Rigging tool  Gunakan Rigging tools yang cocok,
Mempersiapkan Rigging tools bisatidaksesuaidengantonase standardanmasihlayakpakai (ada color
beban. cord).

Langkah #4: Motion : Hook block dan  Ikuti aba-aba yang benardanjelasdari
Memanjangkan boom Crane ke boom Crane bisA menyenggol Signalman. (Cukup 1 org saja)
arah beban komponen Crane, orang dan  Panjangkan boom Crane sesuai
benda lainnya. dengan Lifting Plan.

Lift Plan tertulis harus tersedia untuk critical dan/non-routing lift Page 3 of6
No. Lift Plan:
LIFTING PLAN FORM BPP-LP/HEX/FEB/2018-01
CHEVRON PACIFIC INDONESIA - PT. BHUMI PHALA PERKASA

Langkah #5: Motion :Tangan Pekerja bsa  Tetap pakai sarung tangan yang
Mengikat beban terjepit/ cidera. standardan masih layak pakai.
 Pastikan posisi tangan, kaki dan
badan yang aman ketika melakukan
pengikatan.

Langkah #6: Gravity : Beban lengket  Pastikan beban bebas, semua baut
Mengangkat beban atau ikatan sudah dibuka.

Motion : Beban berayun  Pastikan hook block sudah vertical


dan angkatlah beban dengan pelan-
pelan sesuai aba-aba yang diberikan
oleh Signalman.
 Kendalikan dengan tag line agar
beban mudah diarahkan.

Langkah #7: Motion : Beban bisa berayun  Ikuti aba-aba dari signalman dan
Swing beban kearah yang tidak terkontrol menyenggol swing beban dengan pelan-pelan.
dituju orang, benda dan fasilitas  Pastikan tidak ada orang dan benda
disekitarnya. lainnya di area Line of fire.
 Kendalikan dengan tag line agar
beban mudah diarahkan.

Langkah #8: Gravity : Beban bisa menimpa  Semua pekerja dan benda harus
Menurunkan beban orang dan benda lainnya. menjauh dari line of fire.
 Ikuti aba-aba dari signalman dan
turunkan beban dengan pelan-pelan.
 Kendalikan dengan tag line agar
beban mudah diarahkan.

Langkah #9: Motion : Tangan bisa terjepit/  Pastikan posisi tangan, kaki dan
Membuka ikatan beban cidera. badan pekerja yang aman ketika
membuka ikatan beban.
 Pastikan slingbenar-
benarkendorbarudibuka.

Langkah #10: Motion :Pekerja bisa  Hati-hati dalam melakukan


House Keeping (membersih- tersandung / terjatuh. pergerakan yang bisa mengakibatkan
kan dan merapihkan semua tersandung/ terjatuh.
peralatan yang telah dipakai).  Kumpulkan semua peralatan dan
simpan dengan rapi pada tempat
semula.

Lift Plan tertulis harus tersedia untuk critical dan/non-routing lift Page 4 of6
No. Lift Plan:
LIFTING PLAN FORM BPP-LP/HEX/FEB/2018-01
CHEVRON PACIFIC INDONESIA - PT. BHUMI PHALA PERKASA

5b Tuliskan potensi benda jatuh (dropped objects) beserta mitigasinya:

 Hook block melorot/jatuh


 Swing brake tidak berfungsi
 Brake hydraulic winch tidak berfungsi
 Beban yang diangkat jatuh

5c RingkasanEmergency Plan:

 Ikuti prosedur tanggap darurat


 Hubungi nomor telpon darurat 123 atau 0800 1 800 123
 Laporkan ke atasan anda.

BAGIAN 6 Checklist Lift Plan yang HarusDilengkapisebelummelakukanPengangkatan


6a Pre-use inspection Verifikasi dan Validasi secara visual dilakukan oleh:
Ya Tidak
peralatan lifting: Nama: Paraf:
6b Pre-use inspection Verifikasi dan Validasi secara visual dilakukan oleh:
Ya Tidak
peralatan rigging: Nama: Paraf:
6c Dibuat zona pengambilan Dibuat zona peletakan (lay down)
Ya Tidak Ya Tidak
(pick-up) yang jelas: yang jelas:
6d Pencahayaan yang Area
cukuptelahdisediakan: Ya Tidak Pengangkatanbebasdaripecahan/ Ya Tidak
debris, halangan, dll.
6e Zona Line of Fire sudah Zona Line of firebebasdari orang
Ya Tidak Ya Tidak
ditentukan: yang tidakdiperlukan:
6f Personil yang diangkat (jikamemakaipersonnel lifting) telah memakai pelindung
Ya Tidak
jatuh (fall protection) dan/atau tersedia pencegah jatuh (fall prevention):
BAGIAN 7 HanyaUntuk Crane
7a Type Crane: Kapasitas Crane:
TADANO TR-500M-3 50000 Kg
7b Kondisi di zona pick-up Kondisi di zona laydown
Sudut boom saat pick-up: Sudut boom saat laydown:
43° 43°
Working radius saat pick-up: Working radius saat laydown:
9.00 M 9.00 M
Panjang Boom saat pick-up: Panjang Boom saat lay down:
16.00 M 16.00 M
Part line saat pick-up: Part line saat lay down:

Pengangkatan 55% dari kapasistas crane Pengangkatan 55% dari kapasistas crane
BAGIAN 8 – PersetujuanLift Plan
Persetujuanoleh: Nama Tandatangan Tanggal(DD/MM/YY) Waktu
8a Competent Person: ___ : ___

Lift Plan tertulis harus tersedia untuk critical dan/non-routing lift Page 5 of6
No. Lift Plan:
LIFTING PLAN FORM BPP-LP/HEX/FEB/2018-01
CHEVRON PACIFIC INDONESIA - PT. BHUMI PHALA PERKASA

8b Person Managing
Control of Work: ___ : ___
8c Projet Site Manager
___ : ___

Lift Plan tertulis harus tersedia untuk critical dan/non-routing lift Page 6 of6

Anda mungkin juga menyukai