SATUAN ACARA PENYULUHAN

Pokok Bahasan : Cuci Tangan 6 Langkah

Hari / Tanggal Waktu : Kamis 14 Februari 2019

Waktu : 09.00 WIB (15 menit)

Penyaji : Unit PPI dan PKRS

Tempat : RSI. Assyifa ( Ruang Polyspesialis )

I. Tujuan

Tujuan Instruksional Umum

Setelah dilakukan pendidikan kesehatan pada Pengunjung dan keluarga diharapkan

peserta dapat mengerti dan memahami tentang cuci tangan 6 langkah.

Tujuan Instruksional Khusus

Setelah dilakukan pendidikan kesehatan pada Pengunjung dan keluarga diharapkan

mereka mampu menjelaskan tentang :

1.Defenisi cuci tangan

2.Kapan waktu cuci tangan

3.Manfaat mencuci tangan

4.Enam langkah cuci tangan

II. Sasaran

Sasaran ditujukan padaa pengunjung dan keluarga di ruangan pendaftaran

III. Strategi pelaksanaan

1. Metode : Ceramah, diskusi

2. Media : Leaflet
IV. Setting

Peserta penyuluhan dengan bed berhadapan dengan penyaji

Keterangan :

: Penyaji

: Moderator

: Fasilitator

: Peserta penyuluhan

V. Evaluasi

1. Evaluasi Struktural

 Membuat SAP

 Kontrak Waktu

 Menyiapkan peralatan

Peralatan atau media yang digunakan adalah leaflet

 LEAFLET CUCI TANGAN

P
  Setting

Tempat penyuluhan adalah ruang pendaftaran

2. Evluasis proses

 Peserta

Peserta penyuluhan mengikuti kegiatan sampai selesai.

Peserta penyuluhan kooperatif dan aktif berpartisipasi selama proses

penyuluhan.

Pertemuan berjalan dengan lancar.

 Penyuluh

Bisa memfasilitasi jalannya penyuluhan.

Bisa menjalankan perannya sesuai tugas dan tanggung jawab,

Suasana selama kegiatan penyuluhan kondusif.

 MATERI PENDIDIKAN KESEHATAN

1. Definisi cuci tangan

Menurut DEPKES 2007, mencuci tangan adalah proses yang secara mekanis melepaskan
kotoran dan debris dari kulit tangan dengan menggunakan sabun biasa dan air. Mencuci
tangan adalah membasahi tangan dengan air mengalir untuk menghindari penyakit, agar
kuman yang menempel pada tangan benar-benar hilang.

2. Waktu palaksanaan mencuci tangan

Menurut Handayani , dkk (2000) waktu pelaksanaan cuci tangan adalah sebagai berikut :

1. Sebelum dan setelah makan.

2. Setelah ganti pembalut.

3. Sebelum dan setelah menyiapkan makanan, khususnya sebelum dan setelah memegang
bahan mentah, seperti produk ternak dan ikan.

4. Setelah memegang hewan atau kotoran hewan.

5. Setelah mengusap hidung, atau bersin di tangan.

6. Sebelum dan setelah mengiris sesuatu.

7. Sebelum dan setelah memegang orang sakit atau orang yang terluka.

8. Setelah menangani sampah.

9. Sebelum memasukkan atau mencopot lensa kontak.

10. Setelah menggunakan fasilitas umum (mis. toilet, warnet, wartel, dan lain - lain). Pulang
bepergian dan setelah bermain.

11. Sesudah buang air besar dan buang air kecil.

3. Manfaat mencuci tangan

Menurut Iswara (2007), mencuci tangan dalam upaya peningkatan Perilaku Hidup Bersih
dan Sehat (PHBS) sangatlah penting dan mudah dilakukan. Hal ini dilakakan untuk
mewujudkan Indonesia Sehat 2019. Mencuci tangan menjadi penting jika ditinjau dari:

1. Kulit tangan banyak kontak dengan berbagai aKtivitas, benda dan lingkungan.

2. Kuman dapat terdapat di kulit jari, sela kuku, kulit telapak tangan.

3. Kontak mulut dan tangan saat makan / minum.

4. Dapat menimbulkan penyakit saluran cerna

Manfaat mencuci tangan :

Membunuh kuman penyakit yang ada di tangan

Mencegah penularan penyakit seperti diare, disentri, kolera, thypus, kecacingan,

penyakit kulit, Infeksi Saluran Pernafasan Akut, Flu burung dll

Tangan menjadi bersih dan penampilan lebih menarik

4. Langkah – Langkah Mencuci Tangan

1. Gosok tangan dengan posisi telapak tangan pada telapak tangan

2. Telapak kanan di atas punggung tangan kiri dengan jari-jari saling menjalin dan
sebaliknya

3. Telapak pada telapak dengan jari-jari saling menjalin.

4. Punggung jari-jari pada telapak tangan berlawanan dengan jari-jari saling mengunci

5. Gosok memutar dengan ibu jari tangan kanan mengunci pada telapak kiri dan sebaliknya

6. Gosok memutar, kearah belakang dan kearah depan dengan jari-jari tangan kanan
mengunci pada telapak tangan kiri dan sebaliknya.
Kegiatan ini pun mendapatkan respon yang sangat positif dari peserta dan mengharapkan
program ini dapat dilaksanakan kembali dengan tambahan waktu karena menurut peserta,
waktu yang telah kami sediakan untuk menyampaikan materi masih kurang dan menurut
peserta materi yang disampaikan sangat menarik dan bermanfaat bagi mereka

Demikian Laporan, semoga kegiatan seperti ini dapat dilaksanakan sebagai kegiatan rutin
Program PKRS Rumah Sakit Islam Assyifa selanjutnya. Atas perhatian dan perkenannaya Kami
ucapkan terimakasih.

Wassalamualaikum Wr. Wb

Sukabumi, 14 Februari 2019

9 Jumadil akhir 1440 H
Mengetahui,

Ka. Unit Pemasaran, Humas, & Promkes Ka. Subag Pemasaran, Humas, & Promkes

Ade Warman, AMK, SKM Mutiara Fariz, ST