Anda di halaman 1dari 11

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Nama Sekolah : SMPN 13 SAMARINDA

Mata Pelajaran : IPA

Kelas/semester : VII / Ganjil

Materi Pokok : Pemisahan Campuran

Alokasi Waktu : 3 JP ( 1 x Pertemuan )

A. Kompetensi Inti

1. : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya

2. : Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung


jawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri,
dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan
alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
3. : Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural)
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi,
seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata.

4. : Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret


(menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan
membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung,
menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di
sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.
B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian

Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian

1.1 Mengagumi keteraturan dan 1.1.1 Menerima perbedaan ciri-ciri


kompleksitas ciptaan Tuhan tentang fisik teman di kelasnya sebagai
aspek fisik dan kimiawi, kehidupan makhluk ciptaan Tuhan.
dalam ekosistem, dan peranan manusia
1.1.2 Menerima dengan ikhlas ciri-ciri
dalam lingkungan serta
fisik yang dimiliki sebagai
mewujudkannya dalam pengamalan
karunia Tuhan.
ajaran agama yang dianutnya.

2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah 2.1.1 Melakukan pengamatan


(memiliki rasa ingin tahu; objektif; /percobaan secara jujur.
jujur; teliti; cermat; tekun; hati-hati;
2.1.2 Melaporkan hasil pengamatan/
bertanggung jawab; terbuka; kritis;
percobaan secara teliti.
kreatif; inovatif dan peduli
lingkungan) dalam aktivitas sehari-
hari.

3.3 Menjelaskan konsep campuran dan zat 3.3.1 Mengidentifikasi metode


pemisahan campuran pada
tunggal (unsur dan senyawa), sifat
bahan.
fisika dan kimia, perubahan fisika dan 3.3.2 Menjelaskan aplikasi metode
pemisahan campuran dalam
kimia dalam kehidupan sehari-hari.
kehidupan sehari-hari.
3.3.3 Mengidentifikasi metode
pemisahan campuran pada
larutan.

4.3 Menyajikan hasil penyelidikan atau 4.3.1 Melakukan percobaan teknik


karya tentang sifat larutan, perubahan pemisahan campuran, misalnya
fisika dan perunahan kimia,atau melalui penyulingan,
pemisahan campuran kromatografi,, atau,
penyubliman.

Penguatan Karakter : Jujur, teliti, cermat, tekun, bertanggung jawab, kreatif,


inovatif,kritis.
C. Tujuan Pembelajaran

Pertemuan Keenam

1. Peserta didik dapat mengidentifikasi metode pemisahan campuran pada bahan.

2. Peserta didik dapat menjelaskan aplikasi metode pemisahan campuran dalam


kehidupan sehari-hari.

3. Peserta didik menjelaskan mengidentifikasi metode pemisahan campuran pada larutan.

D. Materi Pembelajaran

1. Materi pembelajaran regular


Campuran terdiri atas dua zat atau lebih. Untuk memperoleh zat murni,
penyusun campuran tersebut harus dipisahkan. Za-tzat dalam campuran tersebut
dapat dipisahkan secara fisika. Prinsip pemisahan campuran didasarkan pada
perbedaan sifat-sifat fisis zat penyusunnya, seperti wujud zat, ukuran partikel, titik
leleh, titik didih, sifat magnetik, kelarutan, dan lain sebagainya. Metode pemisahan
campuran banyak digunakan dalam kehidupan seharihari seperti untuk penjernihan
air dan pembuatan garam. Beberapa metode pemisahan campuran yang sering
digunakan antara lain penyaringan (filtrasi), sentrifugasi, sublimasi, kromatografi,
dan distilasi. Dalam bab ini akan dipelajari cara pemisahan dengan filtrasi,
sentrifugasi, dan juga kromatografi. Pemisahan campuran lainnya akan dipelajari
pada tingkat ynag lebih tinggi.
a. Filtrasi (Penyaringan)
Salah satu metode pemisahan yang paling sederhana adalah metode
filtrasi (penyaringan).
b. Sentrifugasi
Metode jenis ini sering dilakukan sebagai pengganti filtrasi jika
partikel padatan yang terdapat dalam campuran memiliki ukuran sangat halus
dan jumlah campurannya lebih sedikit. Metode sentrifugasi digunakan secara
luas un-tuk memisahkan sel-sel darah merah dan sel-sel darah putih dari plasma
darah. Dalam hal ini, padatan adalah sel-sel darah merah dan sel-sel darah putih
yang akan mengumpul di dasar tabung reaksi, sedangkan plasma darah berupa
cairan yang berada di bagian atas.
c. Destilasi (Penyulingan)
Pemisahan campuran dengan cara destilasi (penyulingan) banyak
digunakan dalam kehidupan sehari-hari maupun dalam kegiatan industri.
Pemisahan campuran dengan cara penyulingan digunakan untuk memisahkan
suatu zat cair dari campurannya. Prinsip kerjanya didasarkan pada perbedaan
titik didih dari zat cair yang bercampur, sehingga saat menguap setiap zat akan
terpisah.
d. Kromatografi
Metode pemisahan dengan cara kromatografi digunakan secara luas
dalam berbagai kegiatan. Di antaranya untuk memisahkan berbagai zat warna
dan tes urine untuk seseorang yang dicurigai menggunakan obat terlarang atau
seorang atlet yang dicurigai menggunakan doping. Contoh untuk
mengidentifikasi kandungan zat tertentu dalam suatu bahan makanan,
mengidentifikasi hasil pertanian yang tercemar oleh pestisida, dan masih
banyak lagi penggunaan pemisahan campuran dalam kehidupan seharihari
dengan menggunakan cara kromatografi. Jenis kromatografi yang paling
banyak digunakan adalah kromatografi kertas. Jenis kromatografi lain adalah
kromatografi lapis tipis dan kromatografi gas.
e. Sublimasi
Prinsip kerja metode pemisahan campuran dengan cara sublimasi
didasarkan pada campuran zat yang memiliki satu zat yang dapat menyublim
(perubahan wujud padat ke wujud gas) sedangkan zat yang lainnya tidak dapat
menyublim. Contohnya, campuran iodin dengan garam dapat dipisahkan
dengan cara sublimasi
2. Materi pembelajaran pengayaan

Contoh destilasi atau penyulingan dalam kehidupan sehari-hari, yaitu membuat


alcohol dan kebanyakan orang membuat minuman keras dengan cara penyulingan.

3. Materi pembelajaran remedial

Mampu menyebutkan prinsip dari pemisahan camoran.

E. Metode Pembelajaran

Model : Discovery Learning

Pendekatan : Saintific Learning


Metode : Ceramah, tanya jawab, diskusi kelompok dan penugasan

F. Media Pembelajaran

1. Media
- LKS
- Papan Tulis
2. Alat dan bahan
- Whiteboard dan spidol

- Penggaris

- Buku

- Pensil

- Lingkungan sekitar

G. Sumber Belajar

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2013. Buku Guru Ilmu Pengetahuan Alam
SMP/MTs Kelas VII. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2013. Ilmu Pengetahuan Alam SMP/MTs


Kelas VII. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Tim Abdi Guru. 2013. IPA Terpadu untuk SMP/MTs Kelas VII. Jakarta: Erlangga

H. Langkah - langkah Kegiatan Pembelajaran

Pertemuan Keenam

Rincian Kegiatan Waktu

Pendahuluan

1. Guru memberi salam kepada siswa


10 Menit
2. Guru mengarahkan siswa untuk melakukan doa bersama.

3. Guru melakukan absensi.


Rincian Kegiatan Waktu

4. Guru memberi apersepsi untuk memotivasi peserta didik tentang


materi klasifikasi makhluk hidup :

Apakah kalian pernah menjumpai ibu kalian memisahkan santan


dari kelapa?

5. Guru memberitahukan tujuan pembelajaran

Kegiatan Inti

Tahapan Langkah/Kegiatan Pembelajaran

Tahap 1 Mengamati

Stimulasi 6. Peserta didik diminta mengamati campuran antara air


dan minyak
7. Berdasarkan hasil pengamatan terhadap gambar,
peserta didik diminta untuk mendiskusikan tentang
hal-hal yang ingin diketahui.
90 menit
8. Guru menjelasakan materi tentang pemisahan
campuran

Tahap 2 Menanya

Menanya 9. Guru bertanya kepada peserta didik, bagaimana


ketika air dan minyak di campur? Apakah yang
akan terjadi?

Tahap 3 Mencoba
Rincian Kegiatan Waktu

Mengumpulk 10. Peserta didik dibagi dalam kelompok (4-5 orang).


an data
11. Siswa menerima LKPD pemisahan campuran,
Siswa diminta untuk mengamati percobaan
tersebut.

12. Peserta didik mengumpulkan data dan mencatat


hasil pengamatan dalam table

Tahap 4 Mengasosiasi

Memferifikas 13. Peserta didik mendiskusikan tentang


i data pencampuran dari air dan minyak tersebut, Siswa
mengelompokkan data dari hasil pengamatan
tersebut.

14. Selanjutnya menjawab pertanyaan pada LKPD dan


menyajikan dalam laporan tertulis. Siswa
menyajikan laporan pembahasan hasil temuan, dan
penarikan kesimpulan dari hasil observasi yang
telah dilakukan.

Tahap 5 Mengkomunikasikan

Generalisasi 15. Peserta didik menyajikan dan mempresentasikan


laporan pembahasan hasil temuan serta penarikan
kesimpulan di depan kelas (diskusi kelas).

16. Siswa dan guru menyimpulkan dan


mengklarifikasi hasil yang diperoleh dari kegiatan
pencampuran air dan minyak tersebut.

Penutup

17. Peserta didik kembali ke tempat duduk masing-masing 20 menit

18. Guru dan peserta didik merangkum kegiatan pembelajaran yang


Rincian Kegiatan Waktu

telah berlangsung.

19. Guru memberikan tugas baca tentang perubahan fisika dan kimia

20. Doa penutup.

I. Penilaian Hasil Belajar

No Kompetensi Teknik Instrumen Bentuk


Instrumen
1 KI 3 Tes tertulis Lembar tes tertulis Essay
2 KI 4 Unjuk Kerja Lembar penilaian LKPD (Lembar
keterampilan praktik Kerja Peserta
Didik)

a) Penilaian Pengetahuan

Teknik : Tes tertulis

instrumen : Lembar tes tertulis

bentuk instrumen : essay

No Soal Kunci Jawaban Skor

1 Jelaskan prinsip pemisahan Prinsip pemisahan campuran 25


campuran! didasarkan pada perbedaan sifat-sifat
fisis zat penyusunnya, seperti wujud
zat, ukuran partikel, titik leleh, titik
didih, sifat magnetik, kelarutan, dan
lain sebagainya.
2 Sebutkan 5 metode dari pemisahan Filtrasi, sentrifugasi, destilasi, 25
campuran! kromatografi, dan sublimasi.

3 Seorang peneliti sedang membuat Destilasi (Penyulingan) 25


alcohol untuk di produksi di luar
negeri, dari contoh di atas metode
apakah yang dimaksud!

4 Jelaskan prinsip kerja dari metode Prinsip kerja metode pemisahan 25


sublimasi! campuran dengan cara sublimasi
didasarkan pada campuran zat yang
memiliki satu zat yang dapat
menyublim (perubahan wujud padat
ke wujud gas) sedangkan zat yang
lainnya tidak dapat menyublim.

Jumlah nilai TES URAIAN 100

𝐒𝐤𝐨𝐫 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐝𝐢𝐩𝐞𝐫𝐨𝐥𝐞𝐡


𝐍𝐢𝐥𝐚𝐢 = × 𝟏𝟎𝟎
𝐒𝐤𝐨𝐫 𝐦𝐚𝐤𝐬𝐢𝐦𝐮𝐦

b) Penilaian Praktek

Menggunakan LKPD (terlampir)

Anda mungkin juga menyukai