Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
UL
RANCANGAN AKTUALISASI DAN HABITUASI
NILAI-NILAI DASAR, PERAN DAN KEDUDUKAN
PEGAWAI NEGERI SIPIL (PNS)
Disusun oleh:
Nama : Dianing Wulan Sari, AMK
NIP : 199201062019022008
Golongan/Angkatan : II / CCV
No. Absensi : 26
Jabatan : Perawat Terampil
Unit Kerja : RSUD Dr. R. Soedjati Purwodadi
Coach : Dr. Endang Riagustrianingsih,S.IP.,M.Pd.
Mentor : Ahmad Affandi, S.Kep., Ns., M.Kes.
i
HALAMAN PERSETUJUAN
Disusun oleh:
MENYETUJUI
Coach, Mentor
ii
HALAMAN PENGESAHAN
Telah diseminarkan :
MENGESAHKAN,
Coach, Mentor
Narasumber,
iii
PRAKATA
iv
7. Suparti, S. Kep. Ns selaku Kepala Ruang Aster yang telah memberikan
masukan dan arahan sehingga rancangan aktualisasi ini dapat diselesaikan
dengan baik.
8. Seluruh Widyaiswara, Binsuh dan Panitia yang telah memberikan ilmu,
bimbingannya, dukungan dan fasilitas selama kegiatan Pelatihan Dasar
CPNS Golongan II Angkatan CCV.
9. Keluarga yang telah mendukung, mendoakan serta memberi bantuan
sehingga semua kegiatan Pelatihan Dasar CPNS dapat terselesaikan
dengan baik.
10. Keluarga besar RSUD Dr. R. Soedjati Soemodiardjo Purwodadi atas
dukungan dan kerjasamanya
11. Seluruh peserta Pelatihan Dasar CPNS Golongan II Angkatan CCV atas
inspirasi, kekompakan, bantuan, dan dukungannya.
Penulis berharap semoga rancangan aktualisasi ini dapat memberikan
manfaat bagi semua pihak dan dapat memberikan contoh tentang implementasi
nilai-nilai Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu, dan Anti
Korupsi (ANEKA) dengan prinsip Manajemen Aparatur Sipil Negara (ASN),
Pelayanan Publik dan Whole of Government dalam kehidupan sehari-hari di
lingkungan kerja dan masyarakat.
Penulis menyadari bahwa masih banyak kekurangan pada rancangan
ini, oleh karena itu penulis berharap kepada semua pihak untuk memberikan
saran dan masukan serta kritik yang membangun untuk penyempurnaan
rancangan aktualisasi ini.
Penuli.
v
DAFTAR ISI
JUDUL..........................................................................................................i
HALAMAN PERSETUJUAN.........................................................................ii
HALAMAN PENGESAHAN.........................................................................iii
PRAKATA.....................................................................................................iv
DAFTAR ISI.................................................................................................vi
DAFTAR TABEL.........................................................................................viii
DAFTAR GAMBAR......................................................................................ix
BAB I PENDAHULUAN................................................................................1
A. Latar Belakang..................................................................................1
B. Identifikasi Isu....................................................................................3
D. Rumusan Masalah...........................................................................10
E. Tujuan..............................................................................................10
F. Manfaat............................................................................................11
BAB II LANDASAN TEORI........................................................................12
A. Sikap Perilaku Bela Negara............................................................12
B. Nilai Dasar CPNS............................................................................13
C. Kedudukan dan Peran PNS dalam NKRI........................................22
D. Tinjauan Pustaka Kanker Leher Rahim..........................................29
BAB III TUGAS UNIT KERJA DAN TUGAS PESERTA.............................31
A. Profil Unit Kerja................................................................................31
a. Sejarah Singkat RSUD dr. R. Soedjati Soemodiardjo Purwodadi
Kabupaten Grobogan.................................................................................32
b. Gambaran Umum........................................................................................33
B Eksternal Rumah Sakit.............................................................................33
C. Filosofi, Visi, Misi, Budaya Kerja..............................................................34
D Struktur Organisasi RSUD........................................................................41
a. Tugas Jabatan Peserta Diklat.....................................................41
b. Role Model..................................................................................44
BAB IV RANCANGAN KEGIATAN AKTUALISASI....................................45
vi
A. Daftar Rancangan Kegiatan Aktualisasi dan Keterikatan dengan Nilai
ANEKA............................................................................................45
B. Jadwal Rancangan Aktualisasi......................................................57
C. Antisipasi dan Strategi Menghadapi Kendala.................................58
BAB V PENUTUP......................................................................................59
DAFTAR PUSTAKA....................................................................................60
DAFTAR RIWAYAT HIDUP........................................................................61
vii
DAFTAR TABEL
viii
DAFTAR GAMBAR
ix
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Persyaratan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) menjadi Pegawai
Negeri Sipil (PNS) adalah mengikuti kegiatan Pelatihan Dasar (Latsar)
sesuai UU No. 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara dan Peraturan
LAN No. 12 Tahun 2018 tentang Pelatihan Dasar CPNS. Peraturan baru
tentang ASN tertuang dalam UU No.5 Tahun 2014 sudah secara implisit
menghendaki bahwa ASN yang umum disebut birokrat bukan sekedar
merujuk pada jenis pekerjaan tetapi merujuk kepada sebuah profesi
pelayanan publik, maka dari itu sebagai ASN perlu membuat rancangan
aktualisasi khususnya dalam pelayanan bidang kesehatan yang
dilaksanakan di instansi Rumah Sakit.
Rumah Sakit sebagai instansi pelayanan kesehatan yang
berhubungan langsung dengan pasien harus mengutamakan pelayanan
kesehatan yang aman, bermutu, anti diskriminasi dan efektif dengan
mengutamakan kepentingan pasien sesuai dengan standar pelayanan.
Setiap orang berhak memperoleh pelayanan kesehatan yang aman,
bermutu dan terjangkau, hal ini diatur dalam Undang-Undang Kesehatan
Nomor 36 Tahun 2019.
Angka kejadian infeksi nosokomial terjadi pada beberapa negara
maju. Pasien rawat inap di rumah sakit mengalami infeksi yang baru
selama dirawat sebesar 1,4 juta infeksi setiap tahun. Suatu penilaian yang
dilakukan oleh WHO (World Health Organization) menunjukkan bahwa
sekitar 8,7% dari 55 rumah sakit di 14 negara yang berasal dari Eropa,
Timur Tengah, Asia Tenggara dan Pasifik tetap menunjukkan terdapat
infeksi nosokomial dengan Asia Tenggara sebanyak 10,0%. Jumlah infeksi
nosokomial di 10 rumah sakit di indonesia pada tahun 2010 mencapai 6-
16% dengan rata-rata 9,8% sedangkan di wilayah jawa tengah infeksi
nosokomial mencapai 0,5%.
Keselamatan pasien merupakan prioritas dalam pelayanan
kesehatan yang penuh resiko. Salah satu resiko adalah risiko penularan
infeksi akibat perawatan kesehatan. Salah satu upaya pencegahan
1
2
juga pada saat akan melakukan tindakan aseptik. Maka dari itu dari
beberapa isu yang ditemukan di RSUD dr. R Soedjati Soemodiardjo
purwodadi kab. Grobogan, ditetapkan satu core issue yaitu “ Kurang
Optimalnya Penerapan Lima Momen Cuci Tangan Di Ruang Aster RSUD.
Dr. R. Soedjati Soemodiardjo”.
B. Identifikasi Isu
Rancangan aktualisasi ini disusun berdasarkan identifikasi beberapa
isu atau problematika yang ditemukan dalam melaksanakan tugas sebagai
perawat pelaksana di ruang Aster RSUD Dr. R. Soedjati Soemodiardjo
Purwodadi. Sumber isu yang diangkat dapat berasal dari individu, unit
kerja, maupun organisasi. Isu-isu yang menjadi dasar rancangan aktualisasi
ini bersumber dari aspek:
1. Whole of Government (WoG),
2. Pelayanan Publik, dan
3. Manajemen ASN.
Telah dipetakan beberapa isu atau problematika, antara lain:
1. Kurang optimalnya penerapan lima momen cuci tangan di ruang
Aster RSUD dr. R. Soedjati Soemodiardjo Purwodadi (sumber:
Manajemen ASN)
2. Kurang optimalnya pembatasan pengunjung pasien HND di ruang
Aster RSUD dr. R. Soedjati Soemodiardjo Purwodadi (sumber:
Whole of Government)
3. Kurang optimalnya pengisian rekam medis yang lengkap di ruang
Aster RSUD dr. R. Soedjati Soemodiardjo Purwodadi (sumber:
Manajemen ASN)
4. Kurang optimalnya jam visite dokter spesialis di ruang Aster RSUD
dr. R. Soedjati Soemodiardjo Purwodadi (sumber: Manajemen ASN)
5. Kurang optimalnya pemilahan sampah medis benda tajam dan
benda tumpul di ruang Aster RSUD dr. R. Soedjati Soemodiardjo
Purwodadi (sumber : Pelayan Publik)
Cuci tangan merupakan salah satu tindakan sanitasi dengan
4
:No. Identifikasi Isu Sumber ISU Kondisi Saat Ini Kondisi yang Diharapkan
1. Kurang optimalnya penerapan lima Manajemen masih adanya tenaga Optimalnya penerapan lima momen
momen cuci tangan di ruang Aster ASN medis yang tidak cuci cuci tangan sehingga proses transisi
di RSUD Dr. R. Soedjati tangan pada saat penularan penyakit bisa
Soemodiardjo Purwodadi sebelum kontak dengan terhindarkan
pasien dan sebelum
tindakan aseptik
2. Kurang optimalnya pembatasan Wold Of Diperlihatkan pada optimalnya pembatasan pengunjung
pengunjung pasien HND di Government ruang perawatan pasien pasien HND di ruang Aster,
ruang Aster RSUD dr. R. (WOG) khususnya pada ruang sehingga proses perawatan bisa
Soedjati Soemodiardjo HND (pengawasan) berjalan sebagaimana mestinya
Purwodadi masih terlihat
banyaknya pengunjung
atau pengunjung lebih
dari satu
3. Kurang optimalnya pengisian rekam Manajemen Diperlihatkan masih Optimalnya pengisian rekam medis
medis yang lengkap di ruang ASN adanya check list yang lengkap di ruang Aster
Aster RSUD dr. Raden Soedjati pengisian rekam medis sehingga catatan medis terisi
Soemodiardjo Purwodadi yang masih kosong dengan lengkap dan optimal
4. Kurang optimalnya jam visite dokter Manajemen Diperlihatkan masih Optimalnya jam visite dokter
spesialis di ruang Aster RSUD ASN adanya dokter spesialis spesialis dibawah jam 14.00 WIB
dr. R. Soedjati Soemodiardjo visite lebih dari jam sesuai dengan indikator mutu
Purwodadi 14.00 WIB. nasional
6
7
:No. Identifikasi Isu Sumber ISU Kondisi Saat Ini Kondisi yang Diharapkan
5. Kurang optimalnya pemilahan Pelayanan Diperlihatkan masih ada Optimalnya pembuangan sampah
sampah medis benda tajam dan Publik pembuangan sampah yang sesuai dengan jenisnya
benda tumpul di ruang Aster benda tumpul ke dalam
RSUD dr. R. Soedjati safety box dan
Soemodiardjo Purwodadi sebaliknya sampah
benda tajam di
masukkan kedalam
sampah infeksius
(plastik kuning).
(Sumber: Data dielaborasi penulis, 2019)
8
Kriteria A Kriteria B
NO Prinsip ASN Identifikasi Isu Peringkat
A P K L Ket U S G ∑
1 Manajemen Kurang optimalnya penerapan lima momen
Memenuhi
ASN cuci tangan di ruang Aster RSUD Dr. R. + + + + 5 5 4 14 1
syarat
Soedjati Soemodiardjo Purwodadi
2 Pelayanan Kurang Optimalnya pembatasan pengunjung Tidak
Publik pasien HND di ruang Aster RSUD Dr. R. + + - - Memenuhi - - - - -
Soedjati Soemodiardjo Purwodadi syarat
3 Pelayanan Kurang optimalnya pengisian rekam medis Tidak
Publik yang lengkap di ruang Aster RSUD Dr. R. + + - - Memenuhi - - - - -
Soedjati Soemodiardjo Purwodadi syarat
4 Pelayanan Kurang optimalnya jam visite dokter spesialis
Memenuhi
Publik di ruang Aster RSUD Dr. R. Soedjati + + + + 4 5 4 13 2
syarat
Soemodiardjo Purwodadi
5 Whole of Kurang optimalnya pemilahan sampah medis
Government benda tajam dan benda tumpul di ruang
Memenuhi
Aster RSUD dr. R. Soedjati Soemodiardjo + + + + 4 4 4 12 3
syarat
Purwodadi
9
10
Berdasarkan tabulasi APKL seperti tercantum pada tabel 1.2. Analisis Isu
Strategis, ditemukan tiga isu utama yang memenuhi syarat, yaitu sebagai
berikut:
1. Kurang optimalnya penerapan lima momen cuci tangan di ruang Aster
RSUD Dr. R. Soedjati Soemodiardjo Purwodadi
2. Kurang optimalnya jam visite dokter spesialis di ruang Aster RSUD Dr.
R. Soedjati Soemodiardjo Purwodadi
3. Kurang optimalnya pemilahan sampah medis benda tajam dan benda
tumpul di ruang Aster RSUD dr. R. Soedjati Soemodiardjo Purwodadi
Dari ketiga isu yang problematik tersebut, melalui metode USG
ditetapkan isu paling prioritas yakni “Kurang optimalnya penerapan lima
momen cuci tangan di ruang Aster RSUD Dr. R. Soedjati Soemodiardjo
Purwodadi” dengan perolehan skor USG 14.
C. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang, rumusan masalah pada rancangan
aktualisasi ini adalah “Bagaimana menginternalisasi nilai-nilai dasar ANEKA
(Akuntablitas, Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu dan Anti Korupsi)
untuk mengoptimalkan penerapan lima momen cuci tangan di ruang Aster
RSUD dr. R. Soedjati Soemodiardjo sehingga bisa memberi kontribusi visi,
misi, dan nilai RSUD dr. R. Soedjati Soemodiardjo?”
D. Tujuan
1. Tujuan Umum
Penulis mampu mengiternalisasikan nilai-nilai dasar ANEKA
(Akuntablitas, Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu dan Anti
Korupsi) untuk mengoptimalkan penerapan lima momen cuci tangan di
ruang Aster RSUD dr. R. Soedjati Soemodiardjo sehingga bisa memberi
kontribusi visi, misi, dan nilai di RSUD dr. R. Spedjati Soemodiardjo.
2. Tujuan Khusus
a. Terlaksananya kegiatan revew tentang lima momen cuci tangan
terhadap perawat ruang Aster
b. Terlaksananya pembuatan media untuk penerapan lima momen cuci
tangan
11
12
13
e. Keadilan
Keadilan adalah kondisi kebenaran ideal secara moral mengenai
sesuatu hal, baik menyangkut benda maupun orang.
f. Kepercayaan
15
2. Nasionalisme
Nasionalisme dalam arti sempit adalah suatu sikap yang
meninggikan bangsanya sendiri, sekaligus tidak menghargai bangsa
lain sebagaimana mestinya. Sikap seperti ini jelas mencerai beraikan
bangsa yang satu dengan bangsa yang lain. Sedang dalam arti luas,
nasionalisme merupakan pandangan tentang rasa cinta yang wajar
terhadap bangsa dan negara, dan sekaligus menghormati bangsa
lain.
Prinsip nasionalisme bangsa Indonesia dilandasi nilai-nilai
Pancasila yang diarahkan agar bangsa Indonesia senantiasa:
menempatkan persatuan kesatuan, kepentingan dan keselamatan
bangsa dan negara di atas kepentingan pribadi atau kepentingan
golongan; menunjukkan sikap rela berkorban demi kepentingan
bangsa dan negara; bangga sebagai bangsa Indonesia dan bertanah
air Indonesia serta tidak merasa rendah diri; mengakui persamaan
derajat, persamaan hak dan kewajiban antara sesama manusia dan
sesama bangsa; menumbuhkan sikap saling mencintai sesama
manusia; mengembangkan sikap tenggang rasa (LAN, 2015).
16
3. Etika Publik
Etika publik adalah refleksi atas standar/norma yang
menentukan baik/buruk, benar/salah tindakan keputusan, perilaku
untuk mengarahkan kebijakan publik dalam rangka menjalankan
tanggung jawab pelayanan publik. Nilai-nilai dasar dari etika publik
antara lain:
a. Memegang teguh nilai-nilai dalam ideologi Negara Pancasila.
b. Setia dan mempertahankan Undang-Undang Dasar Negara
Kesatuan Republik Indonesia 1945.
19
4. Komitmen Mutu
Komitmen Mutu adalah janji pada diri sendiri atau pada orang
lain yang tercermin dalam tindakan kita untuk menjaga mutu kinerja
pegawai.Komitmen mutu menekankan pada nilai-nilai dasar sebagai
berikut:
a. Efektivitas menunjukkan tingkat ketercapaian target yang telah
direncanakan, baik menyangkut jumlah maupun mutu hasil kerja.
b. Efisiensi merupakan tingkat ketepatan realiasi penggunaan
sumberdaya dan bagaimana pekerjaan dilaksanakan.
c. Inovasi adalah hasil pemikiran baru yang konstruktif, sehingga
akan memotivasi setiap individu untuk membangun karakter
sebagai aparatur yang diwujudkan dalam bentuk profesionalisme
layanan publik yangberbeda dari sebelumnya, bukan sekedar
menjalankan atau menggugurkan tugas rutin.
d. Berorientasi Mutu merupakan suatu kondisi dinamis berkaitan
dengan produk, jasa, manusia, proses dan lingkungan yang
sesuai atau bahkan melebihi harapan konsumen.
5. Anti Korupsi
Anti Korupsi adalah sikap atau perilaku yang tidak mendukung
adanya upaya/ tindakan yang merugikan keuangan negara dan
perekonomian negara.Anti korupsi adalah tindakan atau gerakan
yang dilakukan untuk memberantas segala tingkah laku atau
tindakan yang melawan norma-norma dengan tujuan memperoleh
keuntungan pribadi, merugikan negara atau masyarakat baik secara
langsung maupun tidak langsung.
Indikator yang ada pada nilai dasar anti korupsi meliputi:
a. Mandiri yang dapat membentuk karakter yang kuat pada diri
seseorang sehingga menjadi tidak bergantung terlalu banyak
pada orang lain. Pribadi yang mandiri tidak akan menjalin
hubungan dengan pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab
demi mencapai keuntungan sesaat;
b. Kerja Keras merupakan hal yang penting dalam rangka
tercapainya target dari suatu pekerjaan. Jika target dapat
tercapai, peluang untuk korupsi secara materiil maupun non
materiil (waktu) menjadi lebih kecil;
21
1. Manajemen ASN
Manajemen ASN adalah teknik pengelolaan ASN untuk
menghasilkan pegawai ASN yang profesional, memiliki nilai dasar,
etika profesi, bebas dari intervensi politik, dan bersih dari praktik
korupsi, kolusi, dan nepotisme. Apabila prinsip Manajemen ASN tidak
diterapkan, akan mencerminkan pekerjaan yang tidak profesional
dan tidak memiliki nilai dasar. Salah satu tujuan dari manajemen
ASN adalah untuk menghasilkan pegawai ASN yang profesional.
Profesionalisme tersebut dapat tercermin dari kemampuan pegawai
dalam melaksanakan tugas sesuai pedoman yang ada.
Adapun asas-asas manajemen ASN, antara lain:
a. kepastian hukum;
b. profesionalitas;
c. proporsionalitas;
d. keterpaduan;
e. delegasi;
f.netralitas;
g. akuntabilitas;
h. efektif dan efisien;
i.keterbukaan;
j.non diskriminatif;
k. persatuan;
l.kesetaraan;
m. keadilan;
n. kesejahteraan.
24
2. Pelayanan Publik
Pelayanan publik adalah segala bentuk kegiatan pelayanan
umum yang dilaksanakan oleh instansi pemerintahan di pusat dan
daerah dalam bentuk barang/jasa, untuk pemenuhan kebutuhan
masyarakat.
Adapun prinsip pelayanan publik yang baik untuk mewujudkan
pelayanan prima adalah:
a. Partisipatif
Dalam penyelenggaraan pelayanan publik yang dibutuhkan
masyarakat pemerintah perlu melibatkan masyarakat dalam
merencanakan, melaksanakan, dan mengevaluasi hasilnya.
b. Transparan
Dalam penyelenggaraan pelayanan publik, pemerintah sebagai
penyelenggara pelayanan publik harus menyediakan akses
bagi warga negara untuk mengetahui segala hal yang terkait
dengan pelayanan publik yang diselenggarakan tersebut.
c. Responsif
Dalam penyelenggaraan pelayanan publik pemerintah wajib
mendengar dan memenuhi tuntutan kebutuhan warga
negaranya terkait dengan bentuk dan jenis pelayanan publik
yang mereka butuhkan, mekanisme penyelenggaraan layanan,
jam pelayanan, prosedur, dan biaya penyelenggaraan
pelayanan.
d. Tidak Diskriminatif
Pelayanan publik yang diselenggarakan oleh pemerintah tidak
boleh dibedakan antara satu warga negara dengan warga
negara yang lain atas dasar perbedaan identitas warga negara.
e. Mudah dan Murah
Penyelenggaraan pelayanan publik dimana masyarakat harus
memenuhi berbagai persyaratan dan membayar fee untuk
memperoleh layanan yang mereka butuhkan harus diterapkan
prinsip mudah dan murah. Hal ini perlu ditekankan karena
pelayanan publik yang diselenggarakan oleh pemerintah tidak
dimaksudkan untuk mencari keuntungan melainkan untuk
memenuhi mandat konstitusi.
f. Efektif dan Efisien
25
3. Whole Of Government
Whole of Government adalah teknik bagaimana instansi
pelayanan publik dapat bekerja lintas sektor guna mencapai tujuan
bersama dan sebagai respon terpadu untuk menyelesaikan masalah
tertentu. Teknik ini menggunakan pendekatan yang menekankan aspek
menghilangkan sekat-sekat sektoral yang sudah ada. Isu tentang masih
banyaknya kesalahan tata bahasa yang diangkat dalam aktualisasi ini
tidak dapat diselesaikan dengan baik apabila tidak ada koordinasi dan
kemauan dari berbagai sektor/bagian yang ada di Biro SDM. Setiap
bagian dan setiap individu haruslah dapat bekerja sama dan bersinergi
mencapai tujuan optimal dan memuaskan.
26
b. Gambaran Umum
a. Internal Rumah Sakit
1) Status Kepemilikan : Pemerintah Kabupaten Grobogan
2) Kelas Rumah Sakit : B Non Pendidikan
3) Luas Tanah : 34.293 m2
4) Luas Bangunan : 18.634 m2
5) Fasilitas Listrik : - PLN sebanyak 2 kwh meter terdiri dari :
o 865 KVA
o 240 KVA
- Diesel/ Genset sebanyak 2 unit :
o 1.000 KVA
o 250 KVA
6) Fasilitas Air : PDAM 9.000 m3/ bulan
7) Fasilitas Pengolahan Limbah : - Incenerator : 1 Unit
- IPAL : 1 Unit
8) Komunikasi : PABX : 124 lines
9) Tata Udara : AC Split : 279 Unit
2. Visi
Visi RSUD dr. R. Soedjati Soemodiardjo Purwodadi Kabupaten
Grobogan adalah : ”Rumah Sakit Pilihan Keluarga”.
3. Misi
Misi RSUD dr. R. Soedjati Soemodiardjo Purwodadi Kabupaten
Grobogan :
a. Menyelenggarakan pelayanan kesehatan yang bermutu prima.
b. Meningkatkan sarana dan prasarana untuk kenyamanan dan
keamanan pasien, keluarga dan karyawan.
c. Meningkatkan kemampuan sumber daya manusia dalam melayani
masyarakat.
d. Meningkatkan kinerja pelayanan, kinerja keuangan dan kinerja
manfaat.
4. Budaya Kerja
Budaya kerja RSUD dr. R. Soedjati Soemodiardjo Purwodadi
Kabupaten Grobogan :
a) BERSEMI
Bersih : Meliputi kebersihan lingkungan perseorangan baik
badan, pakaian maupun perilaku serta kebersihan
lingkungan dan tempat kerja.
36
b. Pejabat Struktural
Tabel 3. Nama Pejabat Struktural Tahun 2018
NAMA JABATAN
dr. Bambang Pujiyanto, M.Kes Direktur
dr. Teguh Rochadi Wakil Direktur Bidang Umum dan
Keuangan
dr. Markus Dwi Agus Wakil Direktur Bidang Pelayanan
Drs. F.X. Gintono Bedjo Kepala Bagian Sekretariat
Puji Krisdyantoro, S.Kep.Ns, Ka.Sub.Bag. Rumah Tangga dan
MM Perlengkapan
Waluyo, S.Kep, MM Ka.Sub.Bag. Kepegawaian dan Diklat
Indarti, S.Gz Ka.Sub.Bag. Tata Usaha
Yuli Wibowo, SKM, MM Ka. Bag. Perencanaan dan Rekam
Medis
Sujarno, SKM, MM Ka.Sub.Bag. Perencanaan Program &
Pelaporan
Rusharjanti, S.Sos, MM Ka.Sub.Bag. Rekam Medis
Yuali Edy Pratomo, Amd.Kep Ka.Sub.Bag. Informasi
38
s. Memandikan pasien;
b. Role Model
43
44
Tabel 4. Rancangan Kegiatan Aktualisasi
45
Kontribusi Penguatan
N Tahapan Keterkaitan Substansi
Kegiatan Output/Hasil terhadap Visi nilai-nilai
o Kegiatan dengan ANEKA
Misi Organisasi organisasi
1 2 3 4 5 6 7
1. Melakukan Output : review Kegiatan ini Kegiatan
review telah dilakukan mendukung revew di
tentang Misi RSUD yang ruang Aster ini
lima ke-3 yaitu: menguatkan
momen Meningkatkan nilai-nilai
cuci tangan 1. Konsultasi Diperoleh Akuntabilitas ( kemampuan organisasi
di ruang kepada mentor arahan, Tanggung jawab, sumber daya yaitu
Aster untuk masukan dan Kejelasan ) Saya dalam manusia dalam Sehat,
melaksanakan saran dari melakukan konsultasi melayani Tanggap
(sumber : review mentor dengan Mentor masyarakat. Profesional,
SKP) Notulensi atau bertanggung jawab dan Ikhlas
catatan hasil untuk melaksanakan
konsultasi arahan / masukan yang
diberikan kepada saya.
Saya sbelum
berkonsultasi
mengutarakan maksud
dan tujuan dengan jelas.
Nasionalisme (sila 1, 3
dan 4) Saya
bermusayawarah
dengan mentor
mengucapkan salam
terlebih dahulu dan
menggunakan bahasa
Indonesia yang Baik
dan
46 Benar.
Kontribusi Penguatan
N Tahapan Keterkaitan Substansi
Kegiatan Output/Hasil terhadap Visi nilai-nilai
o Kegiatan dengan ANEKA
Misi Organisasi organisasi
1 2 3 4 5 6 7
2. Konsultasi Diperoleh Akuntabilitas (tanggung
kepada kepala dukungan dan jawab, ) meminta ijin
ruang Aster Persetujuan adalah bentuk tanggung
untuk kepala ruang jawab saya kepada
melaksanakan Aster RSUD dr. atasan
review soedjati Etika Publik (Sopan)
saya menghadap atasan
dengan sopan santun
dan hormat ketika
berkoordinasi
47
Kontribusi Penguatan
N Tahapan Keterkaitan Substansi
Kegiatan Output/Hasil terhadap Visi nilai-nilai
o Kegiatan dengan ANEKA
Misi Organisasi organisasi
1 2 3 4 5 6 7
4.Menyiapkan Tersedianya Anti korupsi (mandiri)
sarana dan sarana dan Saya menyiapkan sarana
prasarana prasarana dan prasarana
melakukan secara
mandiri tanpa bantuan
orang lain
Komitmen mutu
(orientasi mutu)
Sarana dan prasarana yg
disiapkan mendukung
kelancaran review yg
berkualitas
5.Melaksanakan Terlaksananya Etika publik (ramah)
review tentang review tentang saya melakukan
lima momen lima momen sosialisasi dengan sopan
cuci tangan cuci tangan dan dan ramah
pemahaman Anti korupsi
(sederhana)
Saya melakukan
sosialisasi secara
sederhana
48
Kontribusi Penguatan
N Tahapan Keterkaitan Substansi
Kegiatan Output/Hasil terhadap Visi nilai-nilai
o Kegiatan dengan ANEKA
Misi Organisasi organisasi
1 2 3 4 5 6 7
2. Membuat Output : leaflet Kegiatan ini Pembuatan
leaflet terbuat mendukung Visi: leaflet sebagai
tentang ”Rumah Sakit media baca
lima Akuntabilitas ( Tangung Pilihan Keluarga” untuk
momen jawab ). Saya Serta sesuai meningkatkan
cuci tangan 1. Membuat Design leaflet bertanggung jawab dengan Kegiatan
design leaflet sudah dibuat dalam pembuatan leaflet Misi RSUD ke-3 penyuluhan
(Sumber tentang lima dan supaya leaflet bisa yaitu: kepada
kegiatan : momen cuci diberikannya ijin dicetak dengan benar. Meningkatkan pemenguatka
Inovasi) tangan untuk membuat kemampuan n nilai-nilai
leaflet Komitmen Mutu: sumber daya organisasi
Membuat design leaflet manusia dalam yaitu
dengan inovasi melayani Sehat,
Anti korupsi: dalam masyarakat Senyum
pembuatan leaflet saya bermutu prima Tanggap, dan
bekerja dengan Kerja Kepuasan,
keras serta ikhlas
49
Kontribusi Penguatan
N Tahapan Keterkaitan Substansi
Kegiatan Output/Hasil terhadap Visi nilai-nilai
o Kegiatan dengan ANEKA
Misi Organisasi organisasi
1 2 3 4 5 6 7
2..Konsultasi Diperoleh NAS (sila 3 dan 4) Saya
mentor untuk dukungan dan mendiskusikan secara
pembuatan persetujuan musyawarah dengan
konsep leaflet atasan menggunakan
tentang lima bahasa Indonesia yang
momen cuci Baik
tangan Akuntabilitas
(Kejelasan) dalam
diskusi tersebut saya
menjelaskan sejelas
jelasnya tentang rencana
penyuluhan
50
Kontribusi Penguatan
N Tahapan Keterkaitan Substansi
Kegiatan Output/Hasil terhadap Visi nilai-nilai
o Kegiatan dengan ANEKA
Misi Organisasi organisasi
1 2 3 4 5 6 7
4.Merencanakan Tersusunnya (Kejelasan) dalam
materi materi lima diskusi tersebut saya
pembuatan momen cuci menjelaskan sejelas
leaflet tangan yang jelasnya tentang rencana
akan diberikan penyuluhan
Akuntabilitas
(kepemimpinan) dan
Nasionalisme (sila 4)
Saya memimpin diskusi
dan musyawarah tentang
bahan penyuluhan
dengan teman sejawat
5.Mencetak dan Tercetaknya Akuntabilias
memperbanyak leaflet dan (transparansi)
leaflet sudah Proses pemesanan dan
diperbanyak pencetakan secara
transparan diketahui
oleh atasan saya
Anti korupsi (jujur)
Saya secara jujur
melaporkan proses
pencetakan dengan
menunjukkan nota
kepada atasan
51
Kontribusi Penguatan
N Tahapan Keterkaitan Substansi
Kegiatan Output/Hasil terhadap Visi nilai-nilai
o Kegiatan dengan ANEKA
Misi Organisasi organisasi
1 2 3 4 5 6 7
3 Membuat Output : banner Kegiatan ini Kegiatan
banner terbuar Kegiatan ini pembuatan
dengan mendukung Visi: banner ini
kata kata Anti korupsi: dalam ”Rumah Sakit menguatkan
motivasi 1.Membuat Terbuatnya pembuatan banner saya Pilihan Keluarga” nilai-nilai
(sumber konsep banner konsep banner bekerja dengan Kerja Serta sesuai organisasi
kegiatan : tentang lima keras dengan yaitu
Inovasi) momen cuci Misi RSUD ke-4 Integrasi,
tangan Komitmen Mutu: yaitu: Tanggap, dan
Membuat design banner meningkatkan Kepuasan
dengan inovasi kinerja pelayanan
2. Memohon ijin Diberikannya ijin Etika Publik (Sopan)
dan diskusi atasan untuk Saya memohon ijin
dengan mentor membuat mentor dengan sopan
banner Nasionalisme (sila 4)
saya bermusyawarah
dengan atasan untuk
merencanakan
pembuatan banner
52
Kontribusi Penguatan
N Tahapan Keterkaitan Substansi
Kegiatan Output/Hasil terhadap Visi nilai-nilai
o Kegiatan dengan ANEKA
Misi Organisasi organisasi
1 2 3 4 5 6 7
3.Konsultasi dan Diberikannya ijin Etika Publik (Sopan)
memohon ijin kepala ruang Saya memohon ijin
dengan kepala untuk membuat mentor dengan sopan
ruang tentang slogan Anti korupsi (tanggung
pembuatan jawab) saya melakukan
banner konsultasi kepada kepala
ruang dengan rasa
tanggung jawab
4. memesan Tercetaknya Akuntabilitas
banner yang banner yang Diwujudkan dengan
telah di design telah di desain penuh tanggung jawab
dalam membuat banner
-Komitmen Mutu
Diwujudkan dengan
pencetakan banner yang
efektif dan efisien.
53
Kontribusi Penguatan
N Tahapan Keterkaitan Substansi
Kegiatan Output/Hasil terhadap Visi nilai-nilai
o Kegiatan dengan ANEKA
Misi Organisasi organisasi
1 2 3 4 5 6 7
5.Meletakkan Diletakkannya Anti Korupsi. Saya
banner sesuai banner pada menanamkan
dengan lokasi lokasi yang kepedulian pada ruang
yang telah telah ditentukan untuk menjaga banner
ditentukan dan mengaplikasikan
dalam kegiatan sehari
hari.
Komitmen mutu : saya
melakukan kegiatan
secara efektivitas
54
Kontribusi Penguatan
N Tahapan Keterkaitan Substansi
Kegiatan Output/Hasil terhadap Visi nilai-nilai
o Kegiatan dengan ANEKA
Misi Organisasi organisasi
1 2 3 4 5 6 7
4 Pembuatan Output : chek Kegiatan ini Kegiatan
list monitoring Kegiatan ini pembuatan
chek list
terbuat mendukung Visi: ceklist
monitoring ”Rumah Sakit monitoring
Pilihan Keluarga” lima momen
lima
1. Membuat chek Chek list Serta sesuai cuci tangan ini
momen list tentang tentang dengan menguatkan
monitoring lima monitoring lima Misi RSUD ke-4 nilai-nilai
cuci tangan Akuntabilitas:
momen cuci momen cuci yaitu: organisasi
(sumber : tanggung jawab. Saya
tangan tangan terbuat meningkatkan yaitu
Inovasi) melalukan pembuatan kinerja pelayanan Integrasi,
ceklist monitoring lima Tanggap, dan
momen cuci tangan Kepuasan
dengan penuh tanggung
jawab terhadap
pekerjaanya
Komitmen Mutu:
Membuat ceklist
monitoring lima momen
cuci tangan dengan
inovasi
55
Kontribusi Penguatan
N Tahapan Keterkaitan Substansi
Kegiatan Output/Hasil terhadap Visi nilai-nilai
o Kegiatan dengan ANEKA
Misi Organisasi organisasi
1 2 3 4 5 6 7
2. Memohon ijin Diberikannya ijin Nasionalisme (sila 4)
dan diskusi mentor untuk Saya melakukan
dengan mentor membuat chek musyawarah dan
tentang list monitoring diskusi untuk
pembuatan lima momen mendapatkan mufakat
chek list lima cuci tangan Etika Publik (Sopan)
momen cuci Saya memohon ijin
tangan mentor dengan sopan
56
Kontribusi Penguatan
N Tahapan Keterkaitan Substansi
Kegiatan Output/Hasil terhadap Visi nilai-nilai
o Kegiatan dengan ANEKA
Misi Organisasi organisasi
1 2 3 4 5 6 7
4. Mencetak dan Tercetaknya dan Akuntabilias
memperbanyak diperbanyak (transparansi)
chek list chek list tentang Proses pemesanan dan
monitoring lima momen pencetakan secara
tentang lima cuci tangan transparan diketahui
momen cuci oleh atasan saya
tangan Anti korupsi (jujur)
Saya secara jujur
melaporkan proses
pencetakan dengan
menunjukkan nota
kepada atasan
5.Menempatkan Lembar chek Komitmen mutu (efektif
lembar chek list diletakkan di dan efisien)
list monitoring tempat yang Saya meletakkan lembar
lima momen strategis chek list di tempat yang
cuci tangan strategis secara efektif
dan efisien
57
Kontribusi Penguatan
N Tahapan Keterkaitan Substansi
Kegiatan Output/Hasil terhadap Visi nilai-nilai
o Kegiatan dengan ANEKA
Misi Organisasi organisasi
1 2 3 4 5 6 7
5 Evaluasi Output : hasil Kegiatan ini Dalam
tentang dari monitoring mendukung Visi: evaluasi
lima chek list ”Rumah Sakit kegiatan lima
momen Pilihan Keluarga” momen cuci
cuci tangan Serta sesuai tangan
(SKP) 1.Konsultasi Mendapat Etika Publik (Sopan) dengan menguatkan
dengan mentor arahan dan Saya melakukan Misi RSUD ke-1 nilai-nilai
terkait hasil persetujuan konsultasi dengan sopan yaitu : organisasi
kegiatan dari mentor Nasionalisme (sila 4) menyelenggaraka yaitu
monitoring lima Saya bermusyawarah n pelayanan Sehat,
momen cuci dengan mentor untuk kesehatan yang Mantap dan
tangan menentukan desain chek bermutu prima Profesional
list monitoring
2.Konsultasi Mendapat Etika publik (sopan)
dengan kepala Persetujuan dari saya melakukan
ruang terkait kepala ruang konsultasi dengan sopan
kegiatan santun dan hormat
monitoring lima ketika berkoordinasi
momen cuci dengan kepala ruang
tangan
3.Melakukan Terbuatnya hasil Akuntabilitas (tanggung
analisis hasil analisis chek list jawab)
chek list monitoring lima Saya membuat laporan
monitoring lima momen cuci disertai dengan rasa
momen cuci tangan tanggung jawab
tangan terhadap pekerjaanya.
58
Kontribusi Penguatan
N Tahapan Keterkaitan Substansi
Kegiatan Output/Hasil terhadap Visi nilai-nilai
o Kegiatan dengan ANEKA
Misi Organisasi organisasi
1 2 3 4 5 6 7
4.Memberi Diberikannya Komitmen mutu
reward kepada rewardkepada (inovasi) memberi
tenaga medis tenaga medis motivasi setiap individu
yang untuk melakukan lima
mendapatkan momen cuci tangan
nilai tertinggi
59
A. Jadwal Rancangan Aktualisasi
Tabel 5. Jadwal Rencana Pelaksanaan Kegiatan Aktualisasi dan Habituasi
Membuat leaflet
2 tentang lima
momen cuci tangan
Membuat banner
dengan kata kata
3
motivasi (sumber
kegiatan : Inovasi)
Pembuatan ceklist
4 monitoring lima
momen cuci tangan
Evaluasi tentang
5 lima momen cuci
tangan (SKP)
pelaksanaan kegiatan
60
Libur
61
62
Strategi Menghadapi
No. Kegiatan Kendala
Kendala
1. Melakukan review Kurangnya tenaga Berkoordinasi dengan
tentang lima medis yang datang kepala ruang
momen cuci untuk review
tangan tentang lima
momen cuci tangan
2. Membuat leaflet Pemilihan materi Berkoordinasi dengan
tentang lima yang akan kepala ruang untuk
momen cuci dimasukkan pemilihan materi
tangan kedalam leafleat terpenting dan yang
mudah dipahami
3. Membuat banner Desain yang Koordinasi dengan
dengan kata kata kurang menarik percetakan untuk desain
motivasi (sumber banner semenarik
kegiatan : Inovasi) mungkin
BAB V
PENUTUP
64
65
DAFTAR PUSTAKA
Buku/Modul
Lembaga Administrasi Negara. 2015. Akuntabilitas Modul Pendidikan dan
Pelatihan Prajabatan Golongan III. Jakarta: Lembaga Administrasi
Negara.
Lembaga Administrasi Negara. 2015. Anti Korupsi Modul Pendidikan dan
Pelatihan Prajabatan Golongan III. Jakarta:Lembaga Administrasi Negara.
Lembaga Administrasi Negara. 2015. Etika Publik Modul Pendidikan dan
Pelatihan Prajabatan Golongan III. Jakarta: Lembaga Administrasi
Negara.
Lembaga Administrasi Negara. 2015. Komitmen Mutu Modul Pendidikan dan
Pelatihan Prajabatan Golongan I dan II. Jakarta:Lembaga Administrasi
Negara.
Lembaga Administrasi Negara,2017.Manajemen ASN Modul Pelatihan Dasar
Calon PNS. Jakarta: Lembaga Adiministrasi Negara.
Lembaga Administrasi Negara. 2015. Nasionalisme Modul Pendidikan dan
Pelatihan Prajabatan Golongan III. Jakarta: Lembaga Administrasi
Negara.
Lembaga Administrasi Negara. 2017. Pelayan Publik Modul Pelatihan Dasar
Calon PNS. Jakarta: Lembaga Administrasi Negara.
Lembaga Administrasi Negara. 2017. Whole of Government Modul Pelatihan
Dasar Calon PNS. Jakarta: Lembaga Administrasi Negara.
Undang-undang
Undang-Undang No. 5 tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara.
Dinas Kesehatan Jawa Tengah. (2016). Profil Kesehatan Jawa Tengah 2016.
Website
Wikipedia :http://id.m.wikipedia.org/wiki/mencuci_tangan tgl 11 september 2019
Alodokter : https://www.alodokter.com/langkah-mudah-mencuci-tangan-dengan-
benartgl 11 september 2019
Infoperawatindonesia: http://www.infoperawatindonesia.com/2016/11/5-momen-
cuci-tangan-hand-hygiene tgl 12 september 2019
66
Riwayat Pendidikan
NO Jenjang Pendidikan Tahun Lulus
1 SD Negeri Kemiri 2003
2 SMP Negeri 1 Gubug 2006
3 SMA Negeri 1 Gubug 2009
4 Universitas Islam Sultan Agung 2012 DIII Keperawatan
Semarang