Bagian-bagian insulin
Jarum
INSULIN
INSTALASI FARMASI
PROMOSI KESEHATAN
RUMAH SAKIT BALIKPAPAN BARU
Rumah Sakit Balikpapan Baru
Jl. MT. Haryono Kompleks Balikpapan Baru
Phone : (0542) 87730
Tempat
pemasangan
Jarum
Label
Kadaluarsa
Apa itu Diabetes Melitus?
Penutup Tabung
Diabetes mellitus adalah peningkatan kadar insulin
gula darah didalam tubuh atau disebut se-
bagai kencing manis. Diabetes Melitus
secara umum dibagi menjadi 2 yaitu tipe 1 Tombol
dan tipe 2. penyesuaian dosis
Tombol penekan
 Diabetes mellitus tipe 1 terjadi karena
adanya kelainan genetik didalam tubuh Ukuran jarum suntik
manusia dimana tubuh tidak dapat insulin :
memproduksi insulin. ■ Warna Hijau 32G x 4mm
 Diabetes mellitus tipe 2 dapat terjadi ka- ■ Warna Ungu 31G x 5mm
rena obesitas dan gaya hidup yang ku- ■ Warna Biru 31G x 8mm
Ukuran jarum yang
rang baik seperti kurang berolahraga,
digunakan untuk penyunti-
mengonsumsi makanan cepat saji ber- kan disesuaikan dengan
lebih serta mengonsumsi makanan/ ketebalan lemak daerah
minuman manis yang berlebihan, sehing-
ga menyebabkan tubuh tidak dapat
merespon insulin dengan baik.
Daerah penyuntikan insulin
Apa itu insulin?
Insulin merupakan hormon utama yang
mengendalikan glukosa dari darah ke da-
lam sebagian besar sel (terutama sel otot
dan lemak, tetapi tidak pada sel system Pantat
saraf pusat). Oleh karena itu, kekurangan
insulin dapat menyebabkan penyakit Diabe-
tes Mellitus.

Bagaimana cara penggunaan yang
aman ?
1. Untuk awal penggunaan, sebelum
menggunakan insulin pen, maka pasien wajib
memberikan label tanggal pemakaian insulin
pen pertama kali untuk memastikan hingga
kapan insulin pen dapat digunakan.
2. Cuci tangan dan periksa label yang telah
ditempelkan sebelumnya.
3. Kemudian usap tempat pemasangan jarum
dengan alkohol swab dan pasang jarum.
4. Jarum yang digunakan adalah disposibel se-
hingga harus selalu baru dan hanya boleh
digunakan maksimal 1x saja. Untuk awal
penggunaan putar tombol penyesuaian dosis
hingga 2 unit.
5. Untuk awal penggunaan putar tombol
penyesuaian dosis hingga 2 unit.
6. Tegakkan pena dengan arah jarum ke atas,
kemudian tekan tombol penekan untuk
mengeluarkan cairan insulin. Tujuan dil-
akukan hal ini adalah untuk memastikan tidak
adanya udara pada ujung jarum yang dapat
membahayakan pasien.
7. Bersihkan cairan insulin yang sebelumnya
telah dikeluarkan dengan kasa tanpa me-
nyentuh ujung jarum.
8. Untuk penggunaan berikutnya, putar tombol
penyesuaian dosis sesuai dosis yang telah
ditentukan oleh dokter.
9. Pilih lokasi yang akan disuntik (paha, lengan,
perut). Pastikan posisi nyaman saat menyun-
tikkan insulin pen. Hindari menyuntik disekitar
pusar. Tidak dianjurkan untuk menyuntik di
lokasi yang sama terus menerus, rotasikan
posisi minimal 1 minggu sekali.
10. Persiapan penyuntikan:
• Genggam pen
dengan 4 jari, letak-
kan ibu jari pada
tombol dosis. Cubit
bagian kulit yang
akan disuntik.
• Segera suntikkan
jarum pada sudut 90
derajat kemudian le-
paskan cubitan.
• Gunakan ibu jari untuk menekan pada tombol
dosis sampai berhenti (klep dosis akan kembali
pada nol). Biarkan jarum di tempat selama 5-10
detik untuk membantu mencegah insulin keluar
dari tempat injeksi.
11.Lepaskan tutup luar jarum dan putar untuk
melepaskan jarum dari pen. Tempatkan jarum
yang telah digunakan pada wadah yang aman
(kaleng kosong). Buang ke tempat sampah dan
jangan dibuang ditempat pendaurulangan sam-
pah.
Apa efek samping dari Insulin ?
1. Hipoglikemia yang ditandai dengan keadaan
seperti: berdebar-debar, keringat dingin, pus-
ing, kelelahan, pucat, gangguan pelihatan
bahkan hingga kejang.
Penanganan Hipoglikemia: Pasien dianjurkan un-
tuk segera mengonsumsi minuman manis seperti
air gula, teh manis, atau madu, pasien dapat
mengonsumsi nasi ataupun roti bila tidak ada mi-
numan manis.
2. Kenaikan berat badan.
Penanganan kenaikan berat badan: Pasien di-
anjurkan untuk menjaga lifestyle dengan cara
menjaga pola makan dan olahraga minimal 30
menit/hari
Berapa suhu penyimpanan dan waktu ka-
daluarsa insulin?
Jenis Insulin Suhu 2-8oC Suhu Ruang
Belum > 1 tahun (*) 28 hari
digunakan
Sudah 60 hari 28 hari
digunakan
* Ket: Bila dikatakan lain di label maka sesuai dengan label
Cara Pembuangan Jarum Insulin
1. Tempatkan semua jarum bekas suntik yang
sudah digunakan ke dalam wadah yang
aman dan tahan terhadap tusukan kemudian
tutup wadahnya.
2. Jika menggunakan botol plastik, tutup botol
dengan erat menggunakan pita atau perekat/
lakban yang kuat untuk mencegah agar
jarum tidak tembus.
3. Buang ke tempat sampah dan jangan dibu-
ang ditempat pendaurulang sampah.
Hubungi Apoteker/Tenaga Teknis
Kefarmasian di Apotek, jika ada pertanyaan
tentang obat yang digunakan.
Segera ke Dokter/Puskesmas /Rumah
Sakit,
jika gejala penyakit tidak membaik setelah
menggunakan obat lebih dari 3 hari.