Kriteria Diagnosis
Berlangsung tiba-tiba
Tidak sadar, tidak ada pulsasi, tidak ada pernapasan
Pemeriksaan Fisik
Diagnosis Banding
Stroke dengan koma
Koma lain
Pemeriksaan Penunjang
Quick lock dengan EKG, monitor/EKG
Analisis gas darah, elektrolit, gula darah
Konsultasi
Dokter spesialis penyakit jantung
Dokter spesialis anestesi
Perawatan RS
Di ruang perawatan intensif
Terapi
Segera lakukan resusitasi jantung paru/bantuan hidup dasar sesuai protokol resusitasi dan
diikuti bantuan hidup lanjut
Standar RS
RS dengan fasilitas pertolongan gawat darurat jantung untuk rujukan pertama, selanjutnya RS
dengan fasilitas perawatan intensif RS tipe B/A
Penyulit
Komplikasi akibat tindakan, fraktur, laserasi jantung dan paru, perdarahan rongga dada
Informed Consent
Perlu tertulis untuk tindakan invasif lebih lanjut pada bantuan hidup lanjut
Standar Tenaga
Perawat atau dokter umum yang terlatih dengan resusitasi jantung paru
Dokter spesialis penyakit jantung dan pembuluh darah
Dokter spesialis anestesi
Waktu Perawatan
Masa Pemulihan
Luaran
PA
Autopsi/risalah rapat
Gagal Jantung
Kriteria Diagnosis
1) Sesak (DOE, PND, ortopneu) tidak dapat tidur datar
2) Takikardi dari irama gallop
3) Tanda-tanda bendungan: ronki baa di paru (gagal jantung kiri) dan peningkatan JVP
4) Hepatomegali, edema (gagal jantung kanan)
5) Tanda perfusi perifer yang berkurang: rasa lelah, nadi kecil, urin berkurang
Pemeriksaan Fisik
Diagnosis Banding
Asma bronkial
Payah jantung
Sirosis hepatis
Pemeriksaan Penunjang
Foto rontgen toraks: kardiomegali, tanda bendungan
EKG: takikardi, gangguan irama, LVH, RVH
Laboratorium: tes fungsi hati, fungsi ginjal, elektrolit, Hb, hematokrit
Ekokardiografi
Pemeriksaan hemodinamik, bila ada
Konsultasi
Dokter spesialis penyakit jantung dan pembuluh darah
Perawatan RS
Di ruang emergency sampai stabil atau di ruang perawatan intensif kardiovaskuler
Terapi
Nonfarmakologis
Reassurance, istirahat atau tirah baring setengah duduk, makan porsi kecil dan pembatasan
cairan
Farmakologis
Oksigen nasal, iv line, digitalis, diuretik bila edema paru, bisa dipakai morfin, vasodilator jika
diperlukan
Standar RS
Tipe C
Penyulit
Kematian mendadak
Intoksikasi digitalis
Gangguan elektrolit dan asam basa/gas darah
Gagal ginjal
Informed Consent
Perlu tertulis
Standar Tenaga
Perawat terkatih kardiovaskuler
Dokter umum
Dokter spesialis penyakit dalam
Dokter spesialis penyakit jantung dan pembuluh darah
Waktu Perawatan
1 minggu untuk gagal jantung ringan/sedang
Sampai dengan 1 bulan untuk gagal jantung berat
Masa Pemulihan
Bergantung penyebab dasar
Kurang lebih 2 minggu untuk gagal jantung ringan
Luaran
Bergantung penyebab dasar
PA
Autopsi/risalah rapat
Disritmia (Aritmia)
Yang terpenting adalah bradiaritmia dan takiaritmia
Kriteria Diagnosis
Pusing, berdebar, lemah, pandangan gelap, bisa sampai pingsan, angina atau sesak napas
Tana gangguan hemodinamis lain: tekanan darah menurun, perfusi berkurang
Debar jantung pada bradiaritmia < 60/menit sedangkan pada takiaritmia >90/menit
Diagnosis Banding
Bradiaritmia
Blok AV
Aritmia atrial dengan blok AV derajat tinggi
Penyakit nodus sinus (SSS)
Pemeriksaan Penunjang
EKG
Pemantauan EKG dengan holter
Laboratorium: terutama elektrolit essay digitalis
Elektrofisiologi: untuk kasus tertentu
Konsultasi
Dokter spesialis penyakit jantung dan pembuluh darah
Perawatan RS
Perlu segera rawat inap
Terapi
Bradiaritmia
Nonfarmakologis
Tirah baring, hentikan obat yang mungkin bisa menimbulkan bradiaritmia
Farmakologis
1) Sulfas atropin, orsiprenalin, isoprenalin
2) Pembedahan: pemasangan alat pacu jantung tempore atau permanen
Takiaritmia
Nonfarmakologis
Tirah baring
Farmakologis
1) Takikardi supraventikel: verapamil, isoptin, digitalis
2) Fibrilasi atrium respons cepat: digitalis
3) Takikardi ventrikuler: xylocard, disopiramid, meksileletin
4) Penting dikoreksi defisit/ketidakseimbangan elektrolit dan/ gas darah
5) Defibrilasi (DC shock) bila hemodinamis terganggu atau obat gagal. Pada kasus tertentu
diatasi sesuai dengan pacu jantung
Standar RS
Tipe C. TipeA/B untuk pemasangan kateterisasi
Penyulit
Payah jantung
Infeksi
Informed Consent
Perlu tertulis untuk tindakan invasif
Standar Tenaga
Perawat terlatih kardiovaskuler
Dokter umum
Doker spesialis penyakit jantung dan pembuluh darah
Spesialis bedah jantung
Waktu Perawatan
2-4 minggu
Masa Pemulihan
Bergantung penyulit dan operasi
Luaran
Kurang baik
Bila operasi cukup memadai
PA
Autopsi/risalah rapat
AV blok
Kriteria Diagnosis
Sinkop atau rear syncope, tanda perfusi serebri yang kurang
Berdebar-debar
Pemeriksaan Fisik
Diagnosis Banding
Bradiaritmia
Braditakiaritmia
Pemeriksaan Penunjang
Foto toraks
EKG: total AV blok
Bila disertai tanda-tanda IMA: elektrolit, Hb, hematokrit, fungsi ginjal
Konsultasi
Dokter spesialis penyakit jantung dan pembuluh darah
Perawatan RS
Rawat inap di ruang emergensi atau intensif bila tidak stabil
Terapi
Nonfatmakologis
Reassurance, tirah baring
Farmakologis
Sulfas atropin
Tindakan invasif
Pacu jantung temporer, bila penyebabnya IMA dan diduga bersifat sementar
Pembedahan
Pacu jantung temporer untuk yang bersifat kronis
Standar RS
Tipe A/B
Penyulit
Infeksi
Informed Consent
Perlu tetulis untuk tindakan invasif dan pembedahan
Standar Tenaga
Dokter spesialis penyakit jantung dan pembuluh darah
Waktu Perawatan
Masa Pemulihan
Bergantung pada penyebabnya
Luaran
Cukup baik pada kronis, bila dipasang pacu jantung permanen
Baik bila IMA akut inferior
Buruk bila IMA akut anterior
PA
Autopsi/risalah rapat