PEMELIHARAAN DAN PERBAIKAN INSTALASI AIR BERSIH

No Dokumen No Revisi Halaman

00 1/2

RSUD KABUPATEN
BINTAN

Tanggal Terbit Ditetapkan,

Direktur
STANDAR
PROSEDUR 01 Oktober 2019
OPERASIONAL
dr. Benni Antomy, M.Ked (An), Sp.An
NIP. 19830407 200803 1 002
PENGERTIAN Adalah kegiatan pemakaian yang benar dan perbaikan instalasi air bersih

TUJUAN 1. Menjaga kondisi alat agar siap pakai

2. Menunjang pelayanan terhadap pasien

KEBIJAKAN 1.Undang-undang nomor 1 tahun 1970 tentang keselamatan kerja

2.Undang-undang nomor 44tahun 2009 tentang Rumah Sakit
3.Undang-undang nomor 36 tahun 2009 tentang kesehatan
4.Keputusan Menteri Kesehatan nomor 1087/Menkes/SK/IV/2010
Tentang standar kesehatan dan keselamatan kerja
PROSEDUR Pemeliharaan :
1. Buka putaran kran pelan dan tidak terlalu keras
2. Tutup putaran kran pelan dan tidak terlalu keras jika sudah tidak
memerlukan air
3. Jangan membiarkan kran dalam keadaan terbuka bila meninggalkan
ruangan
4. Segera laporkan bila terjadi kerusakan

Pelaporan kerusakan mengikuti prosedur

1. Isi form kerusakan
2. Laporkan kebagian pemeliharaan sarana dan prasarana, dalam hal ini
yang bertanggung jawab adalah penanggung jawab kerusakan
instalasi air
3. Penanggung jawab kerusakan instalasi air memeriksa alat keruangan,
apakah alat dapat diperbaiki oleh penanggung jawab atau harus
dilimpahkan kepihak ke III
 4. Apabila perbaikan tersebut memerlukan penggantian sparepart, maka
dibuat nota dinas kebagian tata usaha untuk pengajuan pembelian
sparepart baru
PEMELIHARAAN DAN PERBAIKAN INSTALASI AIR BERSIH

No Dokumen No Revisi Halaman

00 2/2

RSUD KABUPATEN

BINTAN

UNIT TERKAIT 1. IPSRS

2. Pihak ketiga
3. Unit terkait