Batik dan Indonesia, seperti 2 hal yang tidak bisa dipisahkan. Batik
merupakan kain khas Indonesia yang telah digunakan sejak dahulu kala. Dulu batik
sangat umum digunakan sebagai pakaian sehari-hari masyarakat Indonesia.
Penggunaan kain batik biasanya akan dikombinasikan dengan kebaya ataupun
pakaian adat lainnya.
Kata batik berasal dari bahasa Jawa ambhatik yang terdiri dari
kata amba yang berarti lebar, luas, kain dan kata bhatik yang berarti titik atau matik.
Kedua kata tersebut berkembang menjadi istilah batik yang dapat diartikan sebagai
membuat titik-titik pada kain yang lebar. Batik juga diartikan secara lebih umum
sebagai kain bergambar yang dibuat secara khusus dengan menuliskan atau
menerakan malam pada kain.
1. Batik Megamendung
2.
Source: 1stdibs.com
Batik Megamendung merupakan motif kain batik khas daerah Cirebon. Motif
batik Megamendung sangat khas dengan bentuk awan besar berwarna cerah dan
mencolok. Beberapa warna yang umum digunakan pada batik Megamendung
adalah biru, merah tua, ungu, dan hijau tua.
2. Batik Tujuh Rupa Pekalongan
Motif batik ini pasti sering sekali kalian lihat. Motif batik Parang Rusak
merupakan motif batik yang sangat populer di kalangan pecinta batik. Motif batik
Parang Rusak mengandung arti mendalam, yakni peperangan manusia dalam
melawan sifat buruk dan nafsu selama hidup. Batik Parang Rusak sangat sering
digunakan untuk berbagai kerajinan berbahan batik.
3. Batik Keraton
Batik Keraton merupakan batik yang awalnya dibuat oleh para putri dan
pengrajin batik yang ada di lingkungan Keraton. Motif batik Keraton ini sangat
kental dengan nuansa elegan, sakral dan sarat akan filosofi kehidupan.
Karenanya, dulu batik Keraton hanya boleh digunakan oleh sebagian orang saja.