A. PENDAHULUAN
Promosi kesehatan adalah upaya meningkatkan kemampuan masyarakat berperilaku
hidup bersih dan sehat melalui pembelajaran dari, oleh, untuk dan bersama masyarakat agar
mereka dapat menolong dirinya sendiri serta mengembangkan kegiatan yang bersumberdaya
masyarakat, sesuai sosial budaya setempat dan didukung oleh kebijakan publik yang berwawasan
kesehatan (Surat Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 1193 / Menkes / SK / X / 2004) Tentang
kebijakan nasional promosi kesehatan dan bahwa pelaksanaan promosi kesehatan yang
ditetapkan dalam keputusan Menteri Kesehatan Noomor 114 / Menkes / SK / VIII/ 2005 tentang
pedoman pelaksanaan promosi Kesehatan di daerah, khususnya yang berkaitan dengan promosi
kesehatan di Puskesmas.
Perilaku kesehatan masyarakat merupakan salah satu faktor utama yang mempengaruhi
derajat kesehatan masyarakat. Dengan demikian, upaya promosi kesehatan pada prinsipnya
terarah pada proses perubahan perilaku individu, keluarga, kelompok serta masyarakat umum,
agar mau dan mampu berperilaku hidup bersih dan sehat
Promosi kesehatan merupakan salah satu pelayanan wajib puskesmas termasuk di
Puskesmas Gubug I yang mempunyai peranan strategis mendukung peningkatan pencapaian
target lintas program dan diharapkan berdampak pada peningkatan kinerja puskesmas dilakukan
sesuai visi puskesmas yaitu terciptanya puskesmas margajaya yang berkualitas, mampu
meningkatkan pelayanan kesehatan pada masyarakat dan mendorong kemandirian
masyarakatuntuk hidup sehat. Juga membudayakan tata nilai puskesmas yaitu peskesmas
margajaya BERJAYA (Bersih, Ramah, Bersahaja, Berkarya) dalam melakukan tindakan
apabila terjadi hal hal yang berhubungan dengan program promosi kesehatan.
B. LATAR BELAKANG
Pemberdayaan masyarakat adalah segala upaya fasilitasi yang bersifat non instruktif,
untuk meningkatkan pengetahuan dan kemampuan masyarakat, agar mampu mengidentifikasi
masalah, merencanakan dan melakukan pemecahannya dengan memanfaatkan potensi setempat.
Antara promosi kesehatan dan pemberdayaan masyarakat merupakan dua hal yang tidak
dapat dipisahkan. Promosi kesehatan selalu bertujuan akan adanya kemampuan dan kemauan
masyarakat untuk bertindak yaitu yang disebut sebagai masyarakat yang berdaya, sedangkan
pemberdayaan masyarakat selalu harus diawali dengan pemberian informasi yang terus menerus.
C. TUJUAN
1. Sebagai pedoman petugas dalam merencanakan dan melaksanakan upaya promosi
kesehatan di Puskesmas
2. Sebagai pedoman petugas dalam membangun tim dan menetapkan strategi promosi
kesehatan di Puskesmas
2. Pemberdayaan Masyarakat
a. Konsep dasar : adalah proses menumbuhkan dan meningkatkan
pengetahuan, kemauan dan kemampuan individu, keluarga dan masyarakat untuk
memecahkan masalah kesehatannya dengan menggunakan sumber daya sendiri.
Khusunya dalam upaya pencegahan penyakit, meningkatkan kesehatan diri,
menciptakan lingkungan sehat serta berperan aktif dalam penyelenggaraan setiap
upaya kesehatan.
b. Tujuan : Untuk meningkatkan individu, keluarga dan masyarakat agar
tahu, mau dan mampu mempraktekkan perilaku hidup bersih dan sehat, dalam
memelihara, mengatasi serta meningkatkan kesehatannya secara mandiri serta
berperan aktif dalam upaya kesehatan bersumberdaya masyarakat (dari, oleh dan
untuk masyarakat)
c. Prinsip dasar : ada 5 prinsip dasar yaitu menumbuhkembangkan
kemampuan dan peran serta masyarakat, melibatkan partisipasi masyarakat baik
dalam perencanaan dan pelaksanaan (masyarakat sebagai subyek), menggalang
kemitraan, petugas sebagai katalisator, serta mengakomodir kearifan lokal sesuai
sosial budaya setempat.
3. Survey PHBS
4. Perkesmas.
Perawatan Kesehatan Masyarakat adalah kegiatan keperawatan dilakukan setiap
ada kejadian di masyarakat baik kejadian pada saat sakit maupun setelah
mendapatkan perawatan dengan factor resiko.
6. Desa Siaga.
Desa Siaga adalah Desa atau kelurahan yang penduduknya memiliki
kesiapan sumberdaya dan kempuan serta kemauan untuk mencegah dan
mengatasi masalah – masalah kesehatan, bencana dan kegawadaruratan
kesehatan secara mandiri.
F. SASARAN
Sasaran kegiatan kesehatan lingkungan di Puskesmas
1. Penanggung jawab Puskesmas
Sebagai Penangggung jawab dalam monitoring dan evaluasi pelaksanaan kegiatan
Promkes
2. Tenaga Kesehatan Promosi Kesehatan
Sebagai Pelaksana Kegiatan Promkes
3. Masyarakat di wilayah kerja Puskesmas
1) Sasaran Promkes adalah masyarakat kesehatan dan akirnya mengenal masalah
kesehatan di lingkungan sendir