Assalamualaikum..

Perkenalkan nama saya Aris (18), yang usianya lebih tua boleh panggil ade ato nama juga gkppa biar bisa
akrab yang usianya dibawah jangan panggil kaka panggil nama saja hehe. Sebenernya pas tau ada grup
wa yang isinya introvert tu saya antusias sekali untuk bergabung apalagi setelah saya tau bagaimana
rasanya jadi introvert. Ya, dulunya saya adalah seorang introvert dan bisa dibilang pendiam sekali dan
susah untuk bergaul, dan sifat saya ini menurun dari ibu saya, tapi sebaliknya dengan ayah saya, dia
adalah ekstro yang aktif dan humoris sekali, selalu saja bisa membuat susasana cair dan rame ketika
keluarga besar kumpul, beda dengan ibu saya yang hanya diam duduk manis sambil mengasuh ponakan
yang balita karena memang beliau belum punya cucu. Begitupun dengan saya yang selalu ada disamping
atau belakang ibu saya sambil megang hp dan enggan untuk duduk diam dan menatap sekitar.

Saya hanya mau kasih tau reka rekan bahwa menjadi ekstrovert itu menyenangkan, mungkin saja
setelah saya membagikan kisah saya ada yg tertular kyak saya yang awalnya intro jadi ekstro. Namun jika
masih ada yang gk sependapat dengan saya, saya minta jangan bar bar ya membully nya tujuan saya
hanya ingin sama sama memotivasi khusus untuk saya dan umum untuk rekan rekan.

Mungkin rekan-rekan disini masih ada yang berfikir bahwa gk setuju dengan pendapat saya bahwa jadi
INTROVERT itu gk enak. Saya tidak mau ada yg salah faham tentang analogi saya ini. Namun saya hanya
ingin berbagi sedikit kisah perjalanan hidup saya yang dulu waktu kecil saya ingin hidup dengan kerjaan
yang jauh dari keramaian dan tidak ingin jauh dari rumah sampai saat ini saya sedang berada di sulawesi
utara jauh sekali dari rumah saya yaitu garut.

Happy reading and enjoy the story.