Anda di halaman 1dari 7

PENGELOLAAN LIMBAH CAIR

No. Dokumen: No. Revisi: Halaman

012/P/06/2015 00 1 / 1
RUMAH SAKIT
PERTAMINA PLAJU

Tanggal Terbit: Ditetapkan oleh:


Direktur,

SPO 12 Juni 2015

dr. Dody Alamsyah Siregar, MPH

PENGERTIAN Pengolahan Limbah Cair adalah suatu tindakan pengolahan limbah Cair Rumah
sakit dari seluruh unit layanan sehingga mencapai hasil baku mutu yang
disyaratkan oleh KepMen.58/MLH/12/1995

TUJUAN Memproses limbah cair RS secara Fisik & Biolagi sehingga bahan organic
dapat di degradasi memenuhi standar Lingkungan Hidup yang ditetapkan oleh
pemerintah.

KEBIJAKAN 1. Peraturan Menteri Lingkungan Hidup RI No. 14 TH 2013 tentang


Limbah berbahaya & beracun.
2. Peraturan Pemerintah RI No.101 TH 2014 tentang pengolahan limbah
berbahaya & beracun`

PERALATAN 1. Bak Monitoring


2. Rumah Mesin Pompa
3. Bak Aqualisasi
4. Mesin Kompak 60

PROSEDUR PROSES PENGOLAHAN LIMBAH CAIR


A. Pretreatment (prapengolahan) Limbah Cair
Adalah pengolahan tahap awal yang dilakukan sebelum limbah cair masuk ke
dalam proses pengolahan utama. Dalam pengolahan ini beban kandungan
limbah cair akan direduksi (COD dan BOD direduksi 20-35%, Suspended Solid
dirediksi 60-70%). Proses pengolahan menggunakan proses fisika mekanika
yang bertujuan untuk :
1. Mengurangi beban limbah cair yang akan masuk kedalam proses
pengolahan utama.
2. Menghomogenkan dan menetralisir PH limbah cair.
3. Membersihkan/menyaring bahan-bahan/padatan-padatan/sampah yang
akan mengganggu proses pengolahn utama maupun mengganggu
peralatan yang ada.
4. Memudahkan pemantauan/pengecekan limbah cair sebelum masuk
proses pengolahan utama.
5. Mengatur jumlah limbah perjamnya yang akan diolah sehingga tidak
terjadi over loading yang dapat mengganggu proses limbah cair.
Dalam proses pretreatment (pengolahan) dibagi beberapa bagian :
a. Greese Treatment (Pretreatment dapur)
Bertujuan untuk memisahkan lemak/padata/sampah yang diterbawah
PENGELOLAAN LIMBAH CAIR

No. Dokumen: No. Revisi: Halaman

012/P/06/2015 00 2 / 1
RUMAH SAKIT
PERTAMINA PLAJU

dalam aliran limbah cair dalam pipa sehingga dapat menghindarkan


penyempitan atau penyumbatan pipa dan menurunkan beban polutan
yang akan diolah.
b. Pretreatment laundry
Bertujuan untuk membersihkan padatan/lemak/kotoran-kotoran lain
sehingga dapat menurunkan beban limbah cair yang akan masuk
kedalam instalasi pengolahan limbah cair.
c. Screening Treatment
Bertujuan untuk menyaring padatan/sampah yang terbawah dalam
limbah cair sehingga proses p[engolahan utama tidak terganggu dan
tidak terjadi penyumabtan pipa-pipa air limbah.
d. Ekualisasi
Bertujuan untuk menghomogenkan kondisi limbah cair dan
menetralkan ph limbah yang ada dengan menggunakan H2SO4 atau
NaOH. Setelah dihomogenkan atau dinetralkan, maka limbah cair
tersebut siap untuk diolah secara biologis.
B. Aero-Reactor
Bagian ini diproses secara biologis menggunakan jasa mikroba (bakteri)
aerobic pendegradasi polutan sehingga hasil olahan limbah cair yang
dikeluarkan kelingkungan sudah memenuhi syarat baku mutu
pemerintah.Reduksi beban polutan limbah cair dalam tahap ini dapat
mencapai 70-8=90% (COD dan BOD).
C. Biomedia Filtration Technology
Microba (bakteri) pendegrasi limbah kemudian ditumbuh kembangkan
dapa paking media khusus untuk optimalisasi aktivitas nya dalam
limbah cair.
D. Sedimentasi
Tujuannya untuk mengendapkan bakteri –bakteri pendegradasi limbah
(lumpur aktif) dalam vaksidimentasi sebagian lumpur aktif kemudian
dikembalikan ke bak aerasi untuk digunakan lagi dlam proses biologi,
sedangkan luumpur bakteri yang mati dibuang kedalam bak
penampung lumpur (sludge drying bed).
E. Khlorinasi
Tujuan untuk limbah cair yang sudah melalui proses pengolahan dan
sudah layak dibuang kelimgkunga/badan air yang akan melalui proses
desinfektan untuk membunuh bakteri-bakteri yang tersisa.

PETUGAS 1. Pws HSE


2. Layanan Umum
3. Layanan Tehnik

UNIT TERKAIT 1. Unit Pelayanan Pasien ( Rawat Inap & Rawat Jalan )
2. Unit Pelayanan Khusus ( HD, Kamar Bedah, Radiologi, Laboratorium)
3. Dapur & Laundry
PENGELOLAAN LIMBAH CAIR

No. Dokumen: No. Revisi: Halaman

012/P/06/2015 00 3 / 1
RUMAH SAKIT
PERTAMINA PLAJU

4. Farmasi
PENGELOLAAN LIMBAH CAIR

No. Dokumen: No. Revisi: Halaman

012/P/06/2015 00 4 / 1
RUMAH SAKIT
PERTAMINA PLAJU
PENGELOLAAN LIMBAH CAIR

No. Dokumen: No. Revisi: Halaman

012/P/06/2015 00 5 / 1
RUMAH SAKIT
PERTAMINA PLAJU
PENGELOLAAN LIMBAH CAIR

No. Dokumen: No. Revisi: Halaman

012/P/06/2015 00 6 / 1
RUMAH SAKIT
PERTAMINA PLAJU
PENGELOLAAN LIMBAH CAIR

No. Dokumen: No. Revisi: Halaman

012/P/06/2015 00 7 / 1
RUMAH SAKIT
PERTAMINA PLAJU

Anda mungkin juga menyukai