1.

FUNGSI ALAT KELAMIN DAN REPRODUKSI PRIA

Alat Reproduksi Pria
Alat reproduksi sangatlah penting maka dari itu untuk dapat lebih mengenal alat reproduksi ini
akkan di jelaskan sebagai berikut :
 Testis
Testis merupakan alat kelamin manusia yang letaknya berada dalam skrotum dan jumlahnya
sepasang. Fungsi testis adalah sebagai penghasil sel kelamin jantan (spermatozoa) dan
memiliki hormon seks testosterone.
 Epididimis
Epididimis adalah organ yang berbentuk saluran berkelok-kelok yang terdapat di dalam
skrotum dan di bagian luar testis. Fungsi epididimis adalah alat untuk mengangkut,
menyimpan, dan pematangan sperma.
 Vas Deferens
Vas deferens adalah saluran berbentuk tabung lanjutan setelah epididimis, seminalis dan
sebagai wadah penampungan sperma.
 Kelenjar Kelamin
Fungsi dari kelenjar kelamin pria adalah sebagai penghasil cairan sebagai tmpat
berenangnya sperma dan menjaga sperma untuk dapat tetap hidup dengan cara menetralisi
asam.
 Saluran Ejakulasi
Fungsi dari saluran ejakulasi ini adalah untuk saluran pendek yang menghubugkan antara
duktus vesikula seminalis dengan uretra
 Uretra
Uretra adalah saluran yang letaknya berada dalam penis. Fungsi dari uretra adalah sebagai
tempat untuk keluarga sperma dan sebagai tempat keluarnya urin
 Penis (Zakar)
Penis adalah alat kelamin luar yang terdapat pada pria. Fungsi dari penis adalah untuk
memasukkan sperma kedalam alat reproduksi wanita dengan melalui pertemuan keduanya.
 Skrotum (Kantung Pelir)
Skrotum adalah kantung yang didalamnya terdapat testis. Fungsi skrotum adalah menjaga
suhu testis agar stabil.
 Fungsi Reproduksi Pria
Secara garis besar, semua organ reproduksi pria yang telah dijelaskan diatas berfungsi untuk
menghasilkan air mani dan sperma didalamnya, kemudian memasukkan sperma ke dalam
organ reproduksi wanita untuk proses pembuahan.
2. PERUBAHAN GENITAL DAN REPRODUKSI PRIA
Pada saat mengalami pubertas ada beberapa perubahan pada organ reproduksi pria dan
perubahan lainnya.
 Perubahan Pada Saat Perubahan
Pubertas adalah periode dimana manusia menjadi dewasa secara seksual yang
menyebabkan pubertas itu dimulai dari kelenjar hipotamus pada otak memerinntahkan
kelenjar hipofisis untuk mensekresikan hormone yang menargetkan testis hal ini membawa
sebagian perubahan fisik seperti rambut diwajah mulai tumbuh bahu melebar, suara
membesar
 Perubahan Organ Pada Reproduksi Pria
Pada masa pubertas beberapa organ mengalami perubahan bentuk seperti penis membesar
dan testis membesar.

3. FUNGSI ALAT KELAMIN DAN REPRODUKSI PRIA

 Ovarium
Ovarium adalah bagian organ yang memproduksi sel telur dan juga berbagai hormon seks
wanita yaitu estrogen dan progesterone. Ovarium berada disisi kiri dan kanan dan
terhubung dengan Rahim melalui tuba fallopi
 Tuba Fallopi
Tuba fallopi adalah saluran yang membentang dari ujung kanan hingga kiri, tuba fallopi
memiliki beberapa fungsi seperti jalan ovum menuju Rahim, bisa menjadi tempat terjadinya
pembuahan, tempat persiapan hasil pembuahan sebelum menuju Rahim
 Uterus
Uterus atau Rahim adalah bagian organ dari sistem reproduksi wanita yang bentuknya
menyerupai buah pir. Uterus tersusun dari lapisan otot yang memiliki sifat elastis sehingga
bisa membesar mengikuti perkembangan janin
 Seriviks
Serviks atau leher Rahim merupakan jalan masuk antara uretus dan juga vagina. Bentuk dari
serviks adalah dinding sempit, namun serviks memiliki sifat fleksifel dan bisa melebar ketika
proses persalinan
 Vagina
Letak vagina adala berada di belakang kandung kemih. Vagina memiliki beberapa fungsi
seperti jalan utama masuknya sperma menuju Rahim atau tuba fallopi, jalan keluar dari
darah menstruasi, sehingga sebagai jalur lahirnya bayi
 Sistem reproduksi wanita memiliki dua fungsi yaitu untuk memproduksi sel telur, dan untuk
melindungi dan memelihara janin hingga lahir
4. PERUBAHAN GENITAL DAN REPRODUKSI WANITA
 Perubahan Maturasi Seksual
Maturasi seksual atau pubertas dapat dipengaruhi oleh berbagai gangguan kongential dan
endokrin. Pubertas prekoks adalah awitan maturasi seksual sebelum usia 8 tahun pada anak
perempuan
 Perubahan Hormonal
Interaksi hormonal yang kompleks menentukan fungsi saluran reproduksi wanita yang
normal dan memerlukan hipotalamus-hipovisis-ovarium yang utuh. Ovarium mengkontrol
dan di kontrol hipotalamus lewat sistem umpan balik negatif dan positif yang diantarai oleh
produksi hestrogen
 Perubahan haid meliputi keadaan tidak adanya haid, pola perdarahan yang abnormal, atau
haid yang nyeri. Menopause merupakan keadaan berhentinya haid, keadaan ini terjadi
karena perubahan fisiologis yang berlangsung secara terus menerus ini disebut klimakterium
yang disebabkan oleh penurunan ovarium

5. PENYAKIT MENULAR SEKSUAL

Penyakit menular seksual lebih mudah ditularkan selama hubungan seks tanpa kondom-tanpa
menggunakan opsi seks yang lebih aman (yaitu kondom, bandungan sanitasi sex toys)
Daftar penyakit menular seksual
1) Kamidia (chiamydia)
Adalah penyebab infeksi yang paling umum dari penyakit genital dan mata secara global
Jika klamdia tidak ditangani, dapat menyebabkan tanda dan gejala berikut :
 Nyeri panggul
 Hubungan seksual yang menyakitkan
 Perdarahan antara periode menstruasi
2) Chancroid
Adalah infeksi yang disebabkan oleh Streptoballicius Gramofilus Ducreyi Gram Negative dan
ditandai dengan luka yang menyakitkan pada alaat kelamin
3) Kutu Kemaluan
Pthiriasi (manifestasi kutu kemaluan) terutama menyebar melalui kontak seksual. Hewan
peliharaan tidak berperan dalam menularkan kutu manusia. Kutu menempel pada rambut
kemaluan, dan mungkin juga kadang-kadang ditemukan di ketiak, kumis, janggut, bulu,
mata, dan alis
4) Heppes Genital
Adalah kondisi jangka panjang (kronis). Virus penyakit menulr seksual ini mempengaruhi
kulit, leher, Rahim, alat kelamin, dan beberapa bagian lain dari tubuh
Ciri-ciri dan gejala yang terkait dengan herpes genital
 Lecet dan kudis pada serviks
 Keputihan
  Sakit saat buang air kecil
 Umumnya merasa tidak sehat (malaise)
 Luka dingin di sekitar mulut
 Demam
5) Hepatitis B
 Yang disebabkan oleh virus hepatitis B yang ditularkan melalui kontak dengan air
mani yang terinfeksi, darah, dan beberapa cairan tubuh lainnya. Seseorang dapat
terinfeksi penyakit menular seksual tersebut dengan melalui hubungan seks tanpa
kondom, menggunakan jarum suntik yang tidak steril, seaca tidak sengaja tertusuk
benda tajam
6) HIV dan AIDS
Adalah virus yang menyebabkan Aids, sederhananya HIV adalah virus, sementara Aids
adalah penyakit. Sistem kekebalan tubuh berubah dan menjadi jauh lebih rentan terhadap
infeksi dan penyakit.
Hiv dapat ditularkan melalui kontak antar-darah, yang mungkin terjadi selama kontak
seksual, transfusi darah, menyusui, dan berbagai jarum yang terinfeksi
7) Human Papillomavirus
Adalah nama virus yang mempengaruhi kulit, serta membran lembab yang melapisi tubuh,
seperti tenggorokan, leher Rahim, anus dan mulut. Mayoritas individu yang terinfeksi
penyakit menular seksual atau PMS ini tidak memiliki gejala dan tidak sadar.
Hiv paling sering dituarkan melalui seks vagina atau anal, jenis penyakit menular hPV juga
dapat menginfeksi mulut dan tenggorokan
8) Trichomoniasis
Adalah penyakit menular seksual umum yang dapat memengaruhi pria dan wanita. Tempat
infeksi yang paling umum adalah vagina, sedangkan untuk pria pada uretra (saluran air
kencing)
Ciri-ciri dan gejala
 Bau tak sedap
 Keputihan
 Rasa sakit atau ketidaknyamanan selama hubungan seksual
 Nyeri saat buang air kecil
9) Moluskum kontagiosum
Adalah infeksi kulit menular yang disebabkan oleh virus.
Tanda dan gejala termasuk tonjolan bulat kecil dan identitasi pada kulit
10) Gonorea
Adalah penyakit menular seksual, bakteri yang sangan mudah menular berada didalam
rongga tubuh yang hangat dan basah
Tanda dan gejala pada pria,
 Terasa terbakar saat buang air kecil
 Nyeri testis atau pembengkakan
 Keluarnya cairan bewarna hijau, putih, atau kuning dan penis
Wanita cenderung tidak menunjukkan gejala, tetapi jika melakukannya mungkin termasuk,
yaitu
 Ada berak setelah berhubungan seksual
 Pembengkakan vulva (vulutis)
 Pendarahan tidak teratur (antar periode)
 Mata merah (konjungtivitis)
 Nyeri didaerah panggul
 Terasa terbakar atau nyeri saat buang air kecil
Pertanyaan & Jawaban :
1. Mengapa terjadi pola-pola haid, dan apa penyebabnya ?
Jawaban :

2. Bagaimana hubungan menstruasi dengan ovulasi ?

Jawaban : Hubungannya adalah, ketika ovulasi maka terbentuk la ovum dan keluar dari
ovarium dengan pecahnya folikel, pada saat ovum tidak di buahi maka terjadilah
menstruasi dimana dinding Rahim melebur atau runtuh

3. Bagaimana ciri-ciri sperma yang tidak sehat ?

Jawaban : 1. Sperma encer atau terlalu kental
2. Kurang lengket atau terlalu lengket
3. Warna tak wajar
4. Bau busuk
5. Sperma keluar sekai dalam sehari

4. Apa perbedaan penyebab wanita saat menstruasi pada waktu merasa sakit dan tidak merasa
sakit ?
Jawaban :

5. Mengapa hepatitis B termasuk kedalam gangguan system reproduksi ?

Jawaban : Karena penyakit hepatitis B dapat tertular melalui hubungan seks

6. Bagaimana cara menjaga organ reproduksi ?

Jawaban : 1. Pakai handuk yang lembut, kering, bersih, dan tidak berbau atau lembab
2. Memakai celana dalam dengan bahan yang mudah menyerap keringat
3. Pakaian dalam diganti minimal 2 kali dalam sehari
4. Bagi perempuan, sesudah buang air kecil, membersihkan alat kelamin
sebaiknya dilakukan dari arah depan menuju belakang agar kuman yang terdapat
pada anus tidak masuk ke dalam organ reproduksi
5. Bagi aki-laki, dianjurkan untuk dikhitan atau disunat agar mencegah terjadinya
penularan penyakit menular seksual serta menurunkan resiko kanker penis

7. Mengapa kecapean (kelelahan) bisa terjadi keputihan ?

Jawaban :

8. Apa gangguan yang terjadi ketika tubulus semibivelos rusak dan dapatkah kembali seperti
semula ?
Jawaban : jika semibivelus rusak maka proses spermatogenesis tidak terjadi karena
spermatogenesis berada di semibivelus dan akan menyebabkan kemandulan,
jika mengalami kerusakan sedikit mungkin masih dapat sembut, tetapi jika
mengalami kerusakan parah kemungkinan tidak dapat sembuh.
9. Factor yang menyebabkan payudara sudah tumbuh tetapi tidak mengalami menstruasi, apa
penyebabnya ?
Jawaban : 1. Faktor hormon
2. Kelainan bentuk tubuh
3. Penyakit

10. Cairan tubuh lainnya yang seperti apa dapat menyebabkan kanker selain air mani ?