Anda di halaman 1dari 21

MANAJEMEN

PEMASARAN II
PA R T 2 - 2 0 1 8

P R E S E N T E D B Y T A M I O K T AV I A S I R E G A R , S E . , M M .
ISTILAH DAN PENGERTIAN
PEMASARAN
Pengertian Pemasaran

Pemasaran merupakan proses sosial dan manajerial yang


membuat individu atau kelompok memperoleh apa yang
mereka butuhkan serta inginkan lewat penciptaan dan
pertukaran timbal balik produk dan nilai dengan orang lain.

Secara garis besar pemasaran bertujuan untuk


memuaskan kebutuhan pelanggan.

Universitas Muhammadiyah
03/04/2019 2
Tangerang FEB
Hal-hal yang terkandung didalam definisi pemasaran:

Kebutuhan, Keinginan dan Permintaan

1. Kebutuhan manusia
adalah pernyataan dari rasa kehilangan. Kebutuhan manusia
merupakan konsep paling dasar dalam pemasaran.

2. Keinginan
bentuk kebutuhan manusia yang dibentuk oleh budaya dan
kepribadian individu. Keinginan manusia sangat tidak
terbatas, tetapi sumberdaya untuk pemenuhan keinginan
tersebut sangat terbatas, sehingga manusia dihadapkan
kepada pilihan yang akan memberikan nilai dan kepuasan yang
maksimal dengan kemampuan yang dimiliki.

Universitas Muhammadiyah
03/04/2019 3
Tangerang FEB
3. Permintaan merupakan keinginan manusia yang
didukung dengan daya beli.

 Perusahaan yang baik harus dapat mempelajari dan


memahami kebutuhan, keinginan dan permintaan
konsumen dengan melakukan riset konsumen sebagai
masukan penting dalam merancang strategi pemasaran

Universitas Muhammadiyah
03/04/2019 4
Tangerang FEB
MANAJEMEN PEMASARAN

 Manajemem pemasaran merupakan kombinasi fungsi


analisis, perencanaan, implementasi dan pengendalian
program yang dirancang untuk menciptakan,
membangun dan mempertahankan pertukaran yang
menguntungkan dengan target pembeli demi mencapai
tujuan perusahaan.

Universitas Muhammadiyah
03/04/2019 5
Tangerang FEB
RUANG LINGKUP PRODUK
 Pengertian Produk adalah sesuatu yang dapat
ditawarkan kepada pasar untuk diperhatikan, dimiliki,
digunakan, atau dikonsumsi sehingga dapat memuaskan
kebutuhan atau keinginan konsumen.

 Produk adalah suatu sifat kompleks, baik dapat diraba


maupun tidak diraba, termasuk bungkus, warna, harga,
prestise perusahaan, pelayanan pengusaha dan
pengecer, yang diterima pembeli untuk memuaskan
keinginan dan kebutuhan (Swastha dan Irawan)

 Produk mencakup barang fisik, jasa orang, tempat,


organisasi dan gagasan yang dapat memuaskan
kebutuhan dan keinginan konsumen.
Universitas Muhammadiyah
03/04/2019 6
Tangerang FEB
Daur Hidup Produk

Adalah perjalanan penjualan dari suatu produk dalam masa hidupnya.


Siklus hidup produk merupakan suatu konsep penting yang
memberikan pemahaman tentang dinamika kompetitif suatu produk.
Suatu produk memiliki daur hidup untuk menegaskan 4 hal :
1. Produk memiliki umur yang terbatas
2. Penjualan produk melewati tahap-tahap yang berbeda, dengan
tantangan yang berbeda bagi penjualan.
3. Laba naik turun pada tahap yang berbeda dalam siklus hidup
produk
4. Produk membutuhkan strategi pemasaran, keuangan, produksi,
pembelian, dan personel yang berbeda dalam tiap tahap siklus
hidup mereka
Universitas Muhammadiyah
03/04/2019 7
Tangerang FEB
TAHAP – TAHAP DAUR HIDUP PRODUK

Universitas Muhammadiyah
03/04/2019 8
Tangerang FEB
 Perkenalan (Intrduction)
Tahap ini dimulai sewaktu produk mencapai tempat pasar. Berfokus pada usaha
membuat konsumen potensial sadar akan keberadaan produk dan manfaatnya. Biaya
promosi dan pengembangan yang besar menghapus semua laba.
 Pertembuhan (Growth)
Jika produk baru menarik perhatian dan cukup memuaskan konsumen, perjalanan
mulai menanjak cepat. Selama tahap ini, produk mulai menghasilkan laba.
Perusahaan-perusahaan lain dalam industri akan bergerak cepat untuk
memperkenalkan produk versi mereka
 Kedewasaan (Maturity)
Pertumbuhan penjualan mulai melambat. Walaupun produk menghasilkan laba
tertinggi di awal tahap ini, meningkatnya persaingan dapat mengakibatkan
pemotongan harga dan laba yang lebih rendah. Pada akhir ini tahap ini, penjualan
mulai jatuh.
 Penurunan (Decline)
Selama tahap akhir, penjualan dan laba terus jatuh. Produk – produk baru dalam
tahap perkenalan mengambil alih penjulan. Perusahaan membuang atau mengurangi
dukungan promosi (iklan dan staf penjualan) tetapi tetap membiarkan produk
tersebut beredar untuk meberikan laba tambahan

Universitas Muhammadiyah
03/04/2019 9
Tangerang FEB
KARAKTERISTIK PRODUK

Adalah kondisi yang berbeda dari suatu produk


dibandingkan para pesaingnya yang dapat ditawarkan kepada
konsumen untuk memenuhi kebutuhan.
Setiap produk memiliki karakteristik yang berbeda – beda, dan
setiap produsen selalu berusaha menciptakan produk yang
memiliki karakteristik tersendiri sehingga konsumen
memiliki persepsi khusus terhadap produk tersebut.
Banyaknya variasi produk yang ditawarkan oleh suatu
perusahaan merupakan langkah untuk menghadapi persaingan
dalam merebut pangsa pasar.

Universitas Muhammadiyah
03/04/2019 10
Tangerang FEB
KARAKTERISTIK

Perkenalan Pertumbuhan Kedewasaan Penurunan

Penjualan Penjualan Penjualan Puncak Penjualan


rendah meningkat cepat penjualan menurun

Biaya Biaya tinggi Biaya rata-rata Biaya rendah Biaya


per pelanggan per pelanggan per pelanggan rendah per
pelanggan

Laba Negatif Laba meningkat Laba tinggi Laba


menurun
Pelanggan Inovasi Pemakai awal Mayoritas Pemakai
menengah terlambat
Pesaing Sedikit Jumlahnya Jumlah stabil Jumlahnya
bertambah mulai menurun menurun

Universitas Muhammadiyah
03/04/2019 11
Tangerang FEB
TINGKATAN PRODUK YANG DAPAT
MEMBERI KEPUASAN KONSUMEN

Universitas Muhammadiyah
03/04/2019 12
Tangerang FEB
TINGKATAN PRODUK YANG DAPAT
MEMBERI KEPUASAN KONSUMEN

• Manfaat inti (core benefit)


• Produk dasar (basic product)
• Produk yang diharapkan (expected product)
• Produk tambahan (augmented product)
• Produk potensial (potential product)

Universitas Muhammadiyah
03/04/2019 13
Tangerang FEB
TINGKATAN PRODUK YANG DAPAT
MEMBERI KEPUASAN KONSUMEN
• Manfaat inti adalah manfaat atau jasa dasar yang benar-benar
diinginkan konsumen sehingga membuat dia membeli barang
maupun jasa.
• Produk dasar. Agar konsumen dapat istrahat dan tidur pada satu
hotel, maka produsen harus menyiapkan tempat tidur, kamar
mandi, tempat cuci muka, meja, tempat berpakaian sampai ke
kloset.
• Produk yang diharapkan menunjukkan atribut apa yang
umumnya diharapkan konsumen atas produk yang dibelinya.
• Produk yang diperluas. Perusahaan menyiapkan sesuatu yang
melebihi apa yang diharapkan oleh konsumen.
• Produk potensial. Segala sesuatu yang dipersiapkan oleh
pemasar yang dapat menjawab kebutuhan pelanggan.
Universitas Muhammadiyah
03/04/2019 14
Tangerang FEB
BERDASARKAN DAYA TAHAN DAN
WUJUD:
• Barang yang tidak tahan (non durable goods). Produk yang
habis dalam sekali atau beberapa kali pakai saja, jumlah yang
dikonsumsi biasanya juga dalam jumlah kecil. Barang seperti
ini dikonsumsi cepat, sehingga frekuensi pembeliannya sering.

• Barang yang tahan lama (durable goods). Barang yang dapat


dikonsumsi dalam jangka waktu yang lama. Barang seperti ini
biasanya dipasarkan dengan menggunakan tenaga penjual yang
lebih banyak, memberikan keuntungan yang lebih besar, dan
membutuhkan jaminan penjualan.

• Jasa adalah produk yang tidak dapat diraba, tidak terpisahkan,


berubah-ubah, dan adaptif.

Universitas Muhammadiyah
03/04/2019 15
Tangerang FEB
KLASIFIKASI DILIHAT DARI BARANG
KONSUMEN;
• Convinience goods. biasanya dibeli dalam jumlah yang kecil,
sering, dengan keputusan sesaat, dan untuk proses
pembeliannya konsumen tidak perlu mengeluarkan upaya yang
berat.
• Shopping goods. dimana proses pembeliannya oleh konsumen
membutuhkan perbandingan meliputi kecocokan, kualitas,
harga, dan model.
• Specialty goods. Barang seperti ini mempunyai karakteristik
tertentu sehingga membuat konsumen mau mencari dan
mengorbankan waktu atau melakukan upaya untuk
membelinya.
• Unsought goods. Konsumen sesungguhnya tidak menyadari
akan membeli barang seperti ini, akan tetapi bilamana
ditemukan baru disadari bahwa barang seperti itu dibutuhkan.

Universitas Muhammadiyah
03/04/2019 16
Tangerang FEB
KLASIFIKASI BARANG KONSUMEN
Barang convenience dibagi menjadi beberapa jenis, yakni :
a. Barang Bahan Pokok / staples goods
Adalah barang yang sering dibeli rutin tanpa banyak pertimbangan
yang umumnya merupakan barang kebutuhan sehari-hari seperti obat,
bahan makanan, dan lain sebagainya.

b. Barang Dorongan Hati Sesaat / Impulse Goods


Adalah barang-barang yang dibeli tanpa adanya perencanaan dan
pertimbangan yang matang seperti makanan ringan di rak antrian
kasir.

c. Barang Darurat dan Mendesak / Emergency Goods


Adalah barang yang dibeli ketika masa-masa kritis atau darurat seperti
jasa tambal ban, ambulan, mobil derek, pemadam kebakaran, dll.
Universitas Muhammadiyah
03/04/2019 17
Tangerang FEB
KLASIFIKASI BARANG KONSUMEN

Barang Belanja (shopping goods), yakni barang yang secara


karakteristik dibandingkan oleh konsumen berdasarkan
kecocokan, kualitas, harga dan gaya. Terbagi atas:
a. Barang belanja homogen (kualitas sama, harga berbeda)
b. Barang belanja heterogen (fitur produk lebih penting
dibandingkan harga)

Universitas Muhammadiyah
03/04/2019 18
Tangerang FEB
KLASIFIKASI BARANG KONSUMEN

• Barang khusus (specialty goods), yakni mempunyai


karakteristik atau identifikasi merek yang unik dan ada banyak
pembeli bersedia membeli secara khusus.
Contoh: mobil, komponen stereo, peralatan fotografi dan
busana pria.

Universitas Muhammadiyah
03/04/2019 19
Tangerang FEB
KLASIFIKASI BARANG KONSUMEN

• Barang yang tak dicari (unsought goods), yakni


barang yang tidak dikenal konsumen atau
biasanya tidak terpikirkan untuk dibeli.
Contoh: asuransi jiwa, pemakaman

Universitas Muhammadiyah
03/04/2019 20
Tangerang FEB
KLASIFIKASI PRODUK BERDASARKAN
RENTANG HIDUP

• Durable Goods adalah kategori barang yang


bersifat tahan lama (barang yang usia
manfaatnya 3 tahun atau lebih).
• Non-durable adalah barang berwujud yang
biasanya barang yang habis dikonsumsi dalam
satu kali pemakaian atau beberapa kali
pemakaian. Contohnya : Gula, sabun, kapur tulis,
dll
• Disposable: sehabis pakai menghasilkan sisa yang
harus dibuang. Contohnya : Rokok
Universitas Muhammadiyah
03/04/2019 21
Tangerang FEB

Anda mungkin juga menyukai