FAKULTAS EKONOMI PROGRAM STUDI MANAJEMEN UNIVERSITAS KRISTEN INDONESIA PAULUS MAKASSAR TAHUN AJARAN 2019
Prof. Dr. Pasolang Pasapan, S.H., M.H.
1. Kenapa dibutuhkannya hukum dalam aspek kegiatan perekonomian bagi manusia? Perebutan menjadi penguasa atas sumber daya yang langka bisa menimbulkan persengketaan antar pelaku ekonomi bahkan bisa memicu perang baik antar daerah maupun antar negara. Pemanfaatan sumber daya yang terbatas menyebabkan perlunya suatu perangkat hukum yang dapat mengatur agar semua pihak yang berkepentingan mendapat perlakuan yang adil dan agar tidak terjadi perselisihan diantara pelaku ekonomi. 2. Apa saja sumber-sumber hukum perdata yang berasal dari perdagangan? 1) Hukum Perdata (KUH Perdata) 2) Hukum Dagan (KUH Dagang) 3) Hukum Publik (pidana Ekonomi/KUH Pidana) 4) Peraturan Perundang-Undangan 5) Kebiasaan 6) Putusan Hakim Maka dapat disimpulkan bahwa adanya hukum perdata dalam sektor perdagangan ini tentunya bertujuan baik karena memang untuk melindungi para pelaku perdagangan. Sifat hukum yang memaksa atau dipaksakan dengan adanya sanksi juga bisa menjadi hal positif agar para pelaku usaha selalu melihat aturan- aturan yang berlaku ketika melakukan kegiatan bisnis atau dagang.
3. Jelaskan pengertian hukum menurut Soerjono Seokanto!
1) Hukum sebagai ilmu pengetahuan, yakni pengetahuan yang tersusun secara sistematis atas dasar kekuatan pemikiran. 2) Hukum sebagai disiplin, yakni suatu sistem ajaran tentang kenyataan atau gejala-gejala yang dihadapinya. 3) Hukum sebagai kaidah, yakni pedoman atau patokan sikap tindak atau perikelakuan yang pantas atau diharapkan. 4) Hukum sebagai tata hukum, yakni struktur dan proses perangkat kaidah-kaidah hukum yang berlaku pada suatu waktu. 4. Jelaskan definisi hukum perdata dan kaitannya dengan kegiatan perdagangan! Hukum perdata bisa dikatakan sebagai ketentuan yang sudah mengatur hak serta kepentingan tiap individu di masyarakat. Maka, jika dikaitkan dengan aktifitas perdagangan, maka bisa dikatakan sebagai perangkat hukum yang dibuat untuk mengatur tatacara serta pelaksanaan suatu urusan atau untuk kegiatan perdagangan, keuangan atau industri yang memiliki dampak pada pertukaran barang dan jasa. 5. Tuliskan beberapa peraturan perundang-undangan dalam hukum perekonomian (bisnis) 1) Buku III Kitab Undang-Undang Hukum Perdata tentang Perikatan 2) Kitab Undang-Undang Hukum Dagang 3) Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1997 tentang Dokumen Perusahaan 4) Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1995 sebagaimana telah dubah menjadi Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas 5) Undang-Undang Nomor 25 Tahun 1992 tentang Perkoperasian 6) Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1998 tentang Perbankan 7) Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2001 tentang Paten 8) Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2001 tentang Merek 9) Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2000 tentang Rahasia Dagang 10) Undang-Undang Nomor 31 Tahun 2000 tentang Desain Industri 11) Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1999 tentang Larangan Monopoli dan Persaingan Usaha Tidak Sehat 12) Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen 13) Undang-Undang Nomor 37 Tahun 2004 tentang Kepailitan dan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang 14) Undang-Undang Nomor 30 Tahun 1999 tentang Arbitrase dan Alternatif Penyelesaian Sengketa. 6. Dalam badan usaha ada namanya usaha dagang atau perusahaan perseorangan, jelaskan! Usaha Dagang adalah bentuk usaha yang kegiatan utamanya adalah membeli barang dan menjualnya kembali dengan tujuan memperoleh keuntungan tanpa mengubah kondisi barang yang dijual. Keuntungan dari barang yang dijual diperoleh dengan memperhitungkan biaya distribusi dan operasional. 7. Ada beberapa ciri-ciri dari Badan Usaha Usaha Dagang, apa saja itu? 1) Proses pendiriannya relatif mudah, begitu juga pembubarannya 2) Pemilik perusahaan adalah individu atau keluarga 3) Tugas dan tanggungjawab tidak terbatas 4) Permodalan perusahaan perseorangan biasanya tidak terlalu besar dan bisa melibatkan harta pribadi 5) Keberlangsungan usaha tersebut tergantung pada pemiliknya 6) Sistem atau cara mengelola usahanya sederhana 7) Nilai tambah atau nilai penjualan usahanya relatif kecil 8) Perusahaan perseorangan dapat dipindah tangankan sewaktu- waktu
8. Apa kelebihan dari Badan Usaha Usaha Dagang?
Usaha ini dimiliki secara individu maka keuntungan yang didapat sepenuhnya menjadi pemilik usaha, Dengan membangun usaha perseorangan maka pemilik usaha akan bebas untuk bergerak, dalam arti segala keputusan dan kebijakan sepenuhnya secara mutlak berada ditangan pemilik usaha. Selain itu dalam hal pengambilan keputusan juga tergolong cepat karena pemilik usaha tidak perlu berlarut-larut merundingan suatu perselisihan. 9. Apa kekurangan dari Badan Usaha Usaha Dagang? Usaha ini dimiliki secara individu, maka tanggung jawab secara penuh berada pada pemilik usaha. Jika suatu saat perusahaan mengalami kerugian atau pailit maka kekayaan pribadi pemilik usaha juga menjadi jaminannya untuk melunasi hutang-hutang perusahaan, Meskipun perusahaan terus berkembang dan memperluas cabang, namun ketersediaan modal pinjaman dari kredit tidak akan meningkat. 10. Apa perbedaan antara Usaha Dagang dengan Perseroan Terbatas? Usaha Dagang Perseroan Perbedaan (UD) Terbatas (PT) Minimal 2 orang Kepemilikan Perseorangan pendiri/pemegang saham Status Badan Bukan Badan Badan Hukum Hukum Hukum Terbatas, sebatas Tidak terbatas, modal yang Tanggung Jawab hingga ke harta disetor/sebatas pribadi saham yang dimiliki Pemilik, umumnya Ada pemisahan sekaligus sebagai fungsi antara Fungsi pemilik pihak yang pemegang saham dan pengurus mengurus jalannya dan usaha pengurus/direksi Modal minimum Tidak ditentukan Tidak ditentukan
11. Jelaskan hukum perusahaan!
Hukum yang mengatur tentang seluk beluk bentuk hukum perusahaan ialah Hukum Perusahaan. Hukum Perusahaan merupakan pengkhususan dari beberapa bab dalam KUH Perdata dan KUHD (Kodifikasi) ditambah dengan peraturan perundangan lain yang mengatur tentang perusahaan (hukum tertulis yang belum dikodifikasi). Sesuai dengan perkembangan dunia perdagangan dewasa ini, maka sebagian dari hukum perusahaan merupakan peraturan-peraturan hukum yang masih baru. Apabila hukum dagang (KUHD) merupakan hukum khusus (lex specialis) terhadap hukum perdata (KUH Perdata) yang bersifat lex generalis, demikian pula hukum perusahaan merupakan hukum khusus terhadap hukum dagang. 12. Dalam Pasal 1 huruf (b) Undang-Undang Nomor 3 Tahun 1982 tentang Wajib Daftar Perusahaan. Jelaskan rumusan pengertian dalam pasal tersebut! Menurut rumusan Pasal 1 huruf (b) Undang-Undang Nomor 3 Tahun 1982 tentang Wajib Daftar Perusahaan, dikemukakan bahwa: “Perusahaan adalah setiap bentuk usaha yang menjalankan setiap jenis usaha yang bersifat tetap dan terus- menerus dan yang didirikan, bekerja serta berkedudukan dalam wilayah Negara Republik Indonesia, untuk tujuan memperoleh keuntungan dan atau laba”. Berdasarkan ketentuan pasal tersebut, maka dalam definisi perusahaan terdapat 2 (dua) unsur pokok yaitu : 1) Bentuk usaha yang berupa organisasi atau badan usaha yang didirikan, bekerja, dan berkedudukan dalam wilayah negara Indonesia. 2) Jenis usaha yang berupa kegiatan dalam bidang perekonomian (perindustrian, perdagangan, perjasaan, pembiayaan) dijalankanoleh badan usaha secara terus menerus untuk memperoleh keuntungan 13. Apa saja ruang lingkup pembahasan hukum pada perusahaan? Dengan mengacu kepada undang-undang wajib daftar perusahaan, maka perusahaan didefinisikan sebagai ”setiap bentuk usaha yang menjalankan setiap jenis usaha yang bersifat tetap, terus-menerus, dan didirikan, bekerja serta berkedudukan dalam wilayah negara Indonesia dengan tujuan memperoleh keuntungan dan atau laba”. Bertitik tolak dari definisi tersebut, maka lingkup pembahasan hukum perusahaan meliputi 2 (dua) hal pokok, yaitu bentuk usaha dan jenis usaha. 14. Jelaskan yang dimaksud dengan bentuk usaha dalam ruang lingkup hukum perusahaan! Bentuk Usaha adalah organisasi usaha atau badan usaha yang menjadi wadah penggerak setiap jenis usaha, yang disebut bentuk hukum perusahaan. Bentuk hukum perusahaan diatur/diakui oleh undang-undang, baik yang bersifat perseorangan, persekutuan atau badan hukum. Bentuk hukum perusahaan perseorangan misalnya Perusahaan Otobis (PO) dan Perusahaan dagang (PD). Bentuk hukum perusahaan belum ada pengaturan dalam undang-undang, tetapi berkembang sesuai dengan kebutuhan masyarakat pengusaha, dalam parktiknya dibuat tertulis di muka notaris. 15. Jelaskan yang dimaksud dengan jenis usaha dalam ruang lingkup hukum perusahaan! Jenis Usaha adalah berbagai macam usaha di bidang perekonomian yang meliputi bidang perindustrian, bidang perdagangan, bidang jasa dan bidang keuangan (pembiayaan). Usaha adalah setiap tindakan, perbuatan atau kegiatan apapun dalam bidang perekonomian, yang dilakukan oleh setiap pengusaha dengan tujuan memperoleh keuntungan dan atau laba. Sedangkan yang dimaksud dengan pengusaha adalah setiap orang perseorangan, persekutuan atau badan hukum yang menjalankan suatu jenis perusahaan. 16. Apa yang dimaksud dengan perusahaan? Perusahaan adalah tempat terjadinya kegiatan produksi, baik barang dan jasa, serta tempat berkumpulnya semua faktor produksi. Perusahaan juga dapat didefinisikan sebagai suatu lembaga dalam bentuk organisasi yang dioperasikan dengan tujuan untuk menyediakan barang dan jasa bagi masyarakat dengan motif atau insentif keuntungan. Pengertian perusahaan dapat kita temukan pada Undang-Undang Nomor 3 Tahun 1982 tentang Wajib Daftar Perusahaan (Undang- Undang Wajib Daftar Perusahaan). Namun, sebelum membahas lebih jauh tentang pengertian perusahaan menurut undang- undang, ada baiknya membaca definisi perusahaan menurut para ahli hukum dan ekonomi. 17. Apa saja unsur-unsur dalam perusahaan? 1) Badan usaha, setiap perusahaan memiliki bentuk tertentu, apakah berbadan hukum atau bukan berbadan hukum. 2) Kegiatan di bidang ekonomi, meliputi perindustrian, perdagangan, perjasaan dan pembiayaan. 3) Terus menerus, Artinya, kegiatan usaha yang dilakukan perusahaan sebagai mata pencaharian, dilakukan secara terus menerus dan bukan kegiatan insidentil. 4) Bersifat tetap, Kegiatan usaha yang dilakukan tidak berubah dalam waktu singkat, namun dapat berubah dalam waktu panjang. 5) Terang-terangan, Artinya, usaha yang dijalankan diketahui dan ditujukan untuk publik secara umum, diakui dan dibenarkan oleh undang-undang Republik Indonesia. 6) Keuntungan atau laba, Tujuan dari usaha tersebut adalah untuk mendapatkan keuntungan dari setiap kegiatan usaha. 7) Pembukuan, Sebuah perusahaan harus melakukan pencatatan tentang hak dan kewajiban yang berhubungan dengan aktivitas usaha.
18. Ada 2 bentuk perusahaan di Indonesia, yaitu perusahaan
berbentuk badan hukum dan bukan berbadan hukum, jelaskan perbedaanya! 1) Berbentuk Badan Hukum, Perusahaan ini bisa dimiliki oleh negara atau swasta. Bisa juga bentuknya persekutuan yang dimiliki oleh beberapa pengusaha baik sasta atau negara yang sudah memiliki syarat- syarat hukum. 2) Bukan Badan Hukum, Jenis perusahaan ini adalah perusahaan swasta yang dimiliki dan didirikan oleh beberapa orang pengusaha dalam bentuk kerjasama. Mereka bisa menjalankan berbagai bidang perekonomian seperti perdagangan, perjasaan dan perindustrian. Perusahaan ini dimiliki oleh swasta, bisa berbentuk perseorangan atau persekutuan. 19. Berikan contoh dari perusahaan yang berbentuk badan hukum! 1) PT (Perseroan Terbatas) 2) P.T. Tbk. (Perseroan Terbatas, Terbuka) 3) Perusahaan Perseroan (Persero) 4) Koperasi (Co-operative) 5) Perusahaan Umum
20. Ada perusahaan yang dapat didasarkan berdasarkan kepemilikan,
sebutkan dan jelaskan perusahaan apa saja itu! 1) Perusahaan milik negara, yaitu perusahaan yang dimodali dan didirikan oleh negara. 2) Koperasi, yakni perusahaan yang dimodali dan didirikan oleh anggotanya. 3) Perusahaan swasta, yaitu perusaaan yang dimodali dan didirikan oleh sekelompok orang luar (di luar negara).
21. Apa yang dimaksud dengan Badan Usaha? Jelaskan!
Badan usaha adalah kesatuan yuridis (hukum), teknis, dan ekonomis yang bertujuan mencari laba atau keuntungan. Badan Usaha seringkali disamakan dengan perusahaan, walaupun pada kenyataannya berbeda. Perbedaan utamanya, Badan Usaha adalah lembaga sementara perusahaan adalah tempat dimana Badan Usaha itu mengelola faktor-faktor produksi. 22. Apa yang dimaksud dengan perusahaan perseorangan atau individu? Jelaskan! Perusahaan perseorangan adalah badan usaha kepemilikannya dimiliki oleh satu orang. Individu dapat membuat badan usaha perseorangan tanpa izin dan tata cara tententu. Semua orang bebas membuat bisnis personal tanpa adanya batasan untuk mendirikannya. Pada umumnya perusahaan perseorangan bermodal kecil, terbatasnya jenis serta jumlah produksi, memiliki tenaga kerja / buruh yang sedikit dan penggunaan alat produksi teknologi sederhana. 23. Jelaskan yang dimaksud dengan perusahaan atau badan usaha persekutuan (Partnership) Perusahaan persekutuan (Partneship) adalah badan usaha yang dimiliki oleh dua orang atau lebih yang secara bersama-sama bekerja sama untuk mencapai tujuan bisnis. Yang termasuk dalam badan usaha persekutuan adalah firma dan persekutuan komanditer alias cv. Untuk mendirikan badan usaha persekutuan membutuhkan izin khusus pada instansi pemerintah yang terkait. 24. Sebutkan dan jelaskan perusahaan yang termasuk dalam badan usaha persekutuan! 1) Firma, adalah suatu bentuk persekutuan bisnis yang terdiri dari dua orang atau lebih dengan nama bersama yang tanggung jawabnya terbagi rata tidak terbatas pada setiap pemiliknya. 2) CV, adalah suatu bentuk badan usaha bisnis yang didirikan dan dimiliki oleh dua orang atau lebih untuk mencapai tujuan bersama dengan tingkat keterlibatan yang berbeda-beda di antara anggotanya. Satu pihak dalam CV mengelola usaha secara aktif yang melibatkan harta pribadi dan pihak lainnya hanya menyertakan modal saja tanpa harus melibatkan harta pribadi ketika krisis finansial. Yang aktif mengurus perusahaan cv disebut sekutu aktif, dan yang hanya menyetor modal disebut sekutu pasif. 25. Jelaskan apa saja ciri dan sifat dari CV! 1) Apabila terdapat hutang tak terbayar, maka setiap pemilik wajib melunasi dengan harta pribadi. 2) Setiap anggota firma memiliki hak untuk menjadi pemimpin 3) Seorang anggota tidak berhak memasukkan anggota baru tanpa seizin anggota yang lainnya. 4) keanggotaan firma melekat dan berlaku seumur hidup 5) seorang anggota mempunyai hak untuk membubarkan firma 6) pendiriannya tidak memelukan akte pendirian 7) mudah memperoleh kredit usaha
26. Apa yang dimaksud dengan Perseroan Terbatas (PT)?
Suatu bentuk perusahaan yang dimana modalnya terbagi atas saham-saham, dan tanggung jawab dari para pemegang saham Perseroan Terbatas berdasarkan pada jumlah saham yang dia miliki. 27. Apa saja yang diperlukan dalam pendaftaran PT? 1) Identitas PT 2) Pemegang saham 3) Anggota direksi dan dewan komisaris 4) Notaris yang membuat akta pendirian 5) Berakhirnya status badan hukum
28. Jelaskan tentang fungsi permodalan dalam badan usaha Perseroan
Terbatas! Modal Perseroan Terbatas terdiri dari modal dasar, modal ditempatkan, dan modal disetor. Modal tersebut dibagi atas sekumpulan saham. 1) Modal Dasar merupakan keseluruhan nilai perusahaan, yaitu seberapa besar perusahaan tersebut dapat dinilai berdasarkan permodalannya. Penilaian ini sangat berguna terutama pada saat menentukan kelas perusahaan. Modal Dasar terdiri dari seluruh nilai nominal saham. Menurut Undang-undang perseroan Terbatas (UUPT), besarnya Modal Dasar adalah minimal Rp. 50.000.000 2) Modal Ditempatkan adalah kesanggupan para pemegang saham untuk menanamkan modalnya di dalam perseroan. 3) Modal Disetor adalah modal perseroan yang dianggap riil karena telah benar-benar disetorkan kedalam PT. Dalam hal ini, pemegang saham telah benar-benar menyetorkan modalnya kedalam perusahaan. Besarnya Modal Disetor, menurut UUPT, adalah sebesar Modal Ditempatkan – paling sedikit 25% (dua puluh lima persen) dari modal dasar harus ditempatkan dan disetor penuh (pasal 33 ayat (1) UUPT). 29. Apa saja organ-organ yang terdapat dala Perseroan Terbatas (PT)? 1) Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Organ Perseroan Terbatas yang memiliki kewenangan ekslusif yang tidak diberikan kepada Direksi dan Dewan Komisaris. 2) Direksi Tugas dan tanggung jawab Direksi adalah menjalankan pengurusan Perseroan. Meski pengurusan itu dijalankan Direksi sesuai dengan kebijakannya sendiri, namun harus tetap dalam batas-batas yang ditentukan Undang-Undang dan Anggaran Dasarnya. 3) Dewan Komisaris Tugas Dewan Komisaris adalah melakukan pengawasan dan memberikan nasihat kepada Direksi. Tugas pengawasan dan pemberian nasihat itu dilaksanakan oleh Dewan Komisaris berdasarkan Anggaran Dasar Perseroan.
30. Apa ciri-ciri dari Perseroan Terbatas (PT)?
1) Tujuannya untuk mencari keuntungan. 2) Memiliki fungsi komersial dan juga fungsi ekonomi. 3) Modalnya berasal dari saham-saham dan obligasi. 4) Tidak mendapatkan fasilitas dari Negara. 5) Perusahaan dipimpin oleh Direksi. 6) Kekuasaan tertinggi terdapat pada RUPS atau Rapat Umum Pemegang Saham. 7) Karyawan perusahaanya berstatus sebagai pegawai perusahaan swasta. 8) Hubungan usahanya diatur di dalam hukum perdata, dan lain- lain.
31. Apa itu surat izin usaha perdagangan?
Surat Izin Usaha Perdagangan, yang biasa disebut SIUP, adalah Surat Izin untuk dapat melaksanakan kegiatan usaha perdagangan. Setiap perusahaan, koperasi, persekutuan maupun perusahaan perseorangan, yang melakukan kegiatan usaha perdagangan wajib memperoleh SIUP yang diterbitkan berdasarkan domisili perusahaan dan berlaku di seluruh wilayah Republik Indonesia. 32. Sebutkan dan jelaskan kegunaan dari Surat Izin Perdagangan SIUP! Kegunaan kepemilikan Surat Izin Usaha Perdagangan adalah sebagai berikut : Sebagai alat pengesahan yang di berikan oleh pemerintah, sehingga dalam kegiatan usaha tidak terjadi masalah perizinan. Dengan memiliki Surat Izin Usaha Perdagangan dapat memperlancar perdagangan ekspor dan impor Sebagai syarat untuk mengikuti kegiatan lelang yang di selenggarakan oleh pemerintah. 33. Apa yang dimaksud dengan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP)? Pelayanan Terpadu Satu Pintu merupakan Pelayanan yang dilakukan oleh Pemerintahan baik perizinan maupun non perizinan, yang proses pengelolaannya dimulai dari tahap Permohonan sampai terbitnya sebuah dokumen dilakukan di dalam satu tempat. 34. Bagaimana mengurus surat izin penanaman modal asing? Tahap pertama, Anda mengajukan permohonan kepada BPKM tentang rencana penanaman modal asing. Anda bisa juga langsung mengurus izin prinsip pada fase ini. Tahap kedua, Anda merealisasikan rencana yang sudah dicantumkan di izin prinsip. Misalnya, bila perusahaan PMA belum ada, Anda mendirikan PT. PMA sesuai dengan persyaratan yang telah ditetapkan pemerintah. Anda melengkapi seluruh dokumen, fasilitas, sarana dan pra-sarana untuk merealisasikan rencana PMA. Tahap ketiga, Bila dokumen pada tahap kedua sudah siap dan usaha Anda siap atau 85 persen siap untuk beroperasi, Anda mengajukan permohonan untuk mengurus izin usaha tetap (IUT). Semua dokumen (copy) yang disiapkan pada tahap kedua Anda serahkan ke BKPM. Bila semua dokumen sudah dinyatakan ok, BKPM akan menerbitkan izin usaha tetap (IUT). 35. Apa saja dokumen dasar yang dibutuhkan dalam perusahaan dalam negeri dan penanaman modal asing? 1) Letter of commotment, surat pernyataan yang dikeluarkan oleh lembaga pembiaya. 2) MOU (Memorandum of understanding) sebuah dokumen legal yang menjelaskan persetujuan antara dua belah pihak. 3) Joint Venture Agreement, perjanjian kerja sama dan membentuk perusahaan-perusahaan modal asing dan dalam negeri. 4) Akta pendirian perusahaan asing. 5) Surat izin lokasi, zin yang diberikan kepada perusahaan untuk memperoleh tanah yang diperlukan dalam rangka penanaman modal yang berlaku pula sebagai izin pemindahan hak, dan untuk menggunakan tanah tersebut guna keperluan usaha penanaman modalnya. 6) Surat persetujuan penanaman modal. 7) Letter of Retrification. 8) Surat pendaftaran perpajakan.