Anda di halaman 1dari 1

ANALISA LUMPUR PEMBORAN

Nama : Huzaima
NIM : 14010107
Dosen Pengampu : D. Subyar Mujihandono, S.T. M.IL

ABSTRAK

Lumpur pemboran merupakan suatu campuran (liquid) dari beberapa unsur yang terdiri
dari air (air tawar atau asin), minyak, bahan – bahan kimia. Lumpur merupakan salah satu bagian
terpenting dari sistem pemboran, yang berfungsi untuk membantu sistem pemutar dalam operasi
pemboran sumur. Fungsi dari lumpur itu sendiri yaitu antara lain untuk mendinginkan dan
melumasi pahat, karena adanya gesekan pada putaran pahat (bit) pada formasi dan rangkaian maka
akan timbul panas. Disaat inilah peran dari lumpur pemboran, panas yang timbul akan diserap
secara konduksi sehingga gesekan dan panas akan berkurang. Mengangkat cutting ke permukaan,
serbuk bor (Cutting) cenderung tidak terbawa oleh aliran lumpur karena adanya beda tekanan,
sehingga cutting akan bertumpuk pada dasar lubang. Pencegahannya adalah mengurangi
perbedaan tekanan yang terlalu tinggi dan aliran lumpur yang merata ke seluruh lubang bor
sehingga serbuk bor dapat terangkat ke permukaan bersama dengan lumpur. Sifat dasar lumpur
juga tidak kalah penting dalam proses pengangkatan serbuk bor, berat jenis (densitas) dan
kekentalan (viskositas) harus dikendalikan sehingga dapat mengangkat serbuk bor dengan
sempurna. Membersihkan dasar lubang, lumpur mengalir melalui pipa pemboran masuk ke pahat
dan keluar melalui nozzle menimbulkan daya sembur yang sangat kuat sehingga dasar lubang
bersih dari serbuk bor. Dalam fungsi ini sangat dibutuhkan perhitungan gpm pompa dan kekuatan
formasi. Mengontrol tekanan formasi, mengontrol tekanan formasi merupakan hal yang sangat
penting dalam operasi pemboran untuk mencegah terjadinya semburan liar (blow out) atau lost
circulation. Blow out adalah berat lumpur lebih kecil dari tekanan formasi yang ada.

Kata Kunci : Lumpur, Cutting, Densitas, Viskositas

ii

Anda mungkin juga menyukai