SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN PERGURUAN “CIKINI”

Jalan: Alur Laut Blok NN No.1 Plumpang,Jakarta Utara 14230

Telp. : (021)43933434 ,Fax.(021)4368553
EE-mail : smkcikini@ymail.com

Proposal Perencanaan dan Instalasi Sistem Audio

Disusun Oleh:
Arya Naufal Muhtarom
NIS : 136008
 i

Kata Pengantar

Puji syukur kami ucapkan pada Allah SWT, dikarenakan berkat

taufiq serta hidayahnya dan pertolongannya kami bias menyusun
proposal ini. Sholawat dan salamnya mudah mudahan senantiayasa
tercurahkan pada nabi kita Muhammad SAW, shohabatnya, serta para
tabi’in-tabi’atnya.

Didalam proposal ini kami mengulas perihal tentang Perencanaan

dan instalasi sistem audio . Bagaimana kita dapat merakit dan
mengetahui tentang Amplifier. Kita juga dapat mengetahui pengertian
Dari materi amplifier (TDA 2030) ini.

Dalam penyusunan proposal ini, penyusunan mengerti jauh dari

kesempurnaan baik didalam penempatan kata ataupun langkah
penyusunannya, karenanya penyusunan menanti anjuran atau koreksi dari
seluruh pihak untuk perbaikan dimasa yang akan tiba nanti.
 ii

Lembar Persetujuan

Proposal Kegiatan praktek pembuatan

Perencanaan dan Instalasi sistem Audio

13 Agustus 2015,disahkan oleh

Pembimbing

Bpk.Iyus Firdaus
 iii

Daftar Isi
i. Kata Pengantar…………………………………………………………………………………….1

ii. Lembar Persetujuan…………………………………………………………………………………….2

iii. Daftar Isi

1. Pendahuluan
1.1. Latar Belakang………………………………………………………………………………...........

1.2. Jadwal Kegiatan………………………………………………………..................4

1.3. Waktu dan tempat kegiatan…………………………………………………..5

2. Materi pencapaian pembuatan TDA 2030

2.1. Pengertian Amplifier (TDA 2030)…………………………………………………………………...

2.2. Prinsip kerja amplifier(TDA 2030)………………………………………………………………….

2.3. Daftar Komponen………………………………………………………………….

2.4. Cara Menghitung Resistor

3. Target Penccapaian proses rencana kerja

3.1. Alat dan bahan yang digunakan dalam perakitan (TDA 2030)…………....

3.2. Langkah-langkah pembuatan TDA 2030……………………………………………………..

3.3. Cara pemasangan komponen

4. Lampiran
4.1. Target Pencapaian

5. Penutup
 BAB I

PENDAHULUAN

:Latar Belakang

Makalah ini saaya tujukan khususnya untuk kalangan pelajar

kelas XII- Audio Video dan pelajar teknik lain nya yang
berjurusuan teknik Audio Video. Makalah ini saya akan
memberikan sebuah informasi mengenai materi tentang
rangkaian TDA 2030

1.1. Tujuan

Tujuan yang ingin kami capai dalam pembuatan proposal ini adalah:

1. Untuk lebih mengetahui lebih dalam tentang materi sistem

audio.
2. Untuk lebih mengetahui pengertian Amplifier (TDA 2030)
3. Untuk lebih mengetahui Cara merakit (TDA 2030)
4. Untuk lebih menambah ilmu dan wawasan tentang materi
perencanaan dan instalasi sistem audio

4
 Jadwal Kegiatan

Nama kegiatan Perencanaan dan Instalasi system Audio

Tanggal pelaksanaan 13 Agustus 2015

Tempat pelaksanaan Ruang praktek (E2)

Tujuan 1.Memberikan pelatihan membuat Amplifier

(TDA 2030)

2.Belajar membuat proposal

3. Untuk lebih mengetahui lebih dalam

tentang materi Sistem audio

4. Untuk lebih mengetahui

pengertianamplifier (TDA 2030)

5. Untuk lebih menambah ilmu dan wawasan

tentang materi TDA 2030.

Target kegiatan Diikuti seluruh siswa XII AV dan Guru

Bengkel

Informasi Bpk. Iyus Fidaus

5
 Waktu dan tempat kegiatan

Waktu : 13 Agustus 2015

Tempat : Ruang Praktek (E2)

Sekolah : SMK Perguruan Cikini

Alamat : Jl. Alur laut Blok NN. No.1

 6

2. Materi pencapaian pembuatan LA 4440

2.1. Pengertian Amplifier

Pengertian Amplifieradalah komponen elektronika yang di pakai untuk menguatkan

daya atau tenaga secara umum. Dalam penggunaannya, amplifier akan menguatkan signal
suara yaitu memperkuat signal arus I dan tegangan V listrik dari inputnya. Sedangkan outpunya
akan menjadi arus listrik dan tegangan yang lebih besar.Besarnya pengertian amplifier sering di
sebut dengan istilah Gain. Nilai dari gain yang dinyatakan sebagai fungsi penguat frekunsi audio,
Gain power amplifier antara 200 kali sampai 100 kali dari signal output. Jadi gain merupakan
hasil bagi dari daya di bagian output dengan daya di bagian input dalam bentuk fungsi
frekuensi. Ukuran gain biasannya memakai decible (dB).

Dalam bagian pengertian amplifier pada proses penguatannya audio ini terbagi menjadi
dua kelompok bagian penting, yaitu bagian penguat signal tegangan (V) yang kebanyakan
menggunakan susunan transistor darlington, dan bagian penguat arus susunannya transistor
paralel. Masing masing transistor derdaya besar dan menggunakan sirip pendingin untuk
membuang panas ke udara, sehingga pada saat ini banyak yang menggunakan transistor
simetris komplementer.

Power amplifier rakitan berfungsi sebagai penguat akhir dan preamplifier menuju ke
drive speaker. Pengertian amplifier pada umumnya terbagi menjadi 2, yaitu power amplifier
dan integrated amplifier. Power Amplifier adalah penguat akhir yang tidak sertai dengan tone
control (volume, bass, treble), sebaliknya integrated amplifier adalah penguat akhir yang telah
disertai dengan tone control.Jenis-Jenis Amplifier telah bervariasi seperti OTL, BTL dan OCL
yang sudah sering di gunakan di pasaran. Dan setiap jenis komponen dan pengertian amplifier
tersebut memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Berikut kami jelaskan satu persatu

OTL (Output Transformer Less = keluaran tanpa trafo), yaitu rangkaian amplifier yang
menggunakan elco sebagai ganti transformer, misalkan nilai 2200uf untuk amplifier yang
memiliki watt besar. Umumnya tegangan rangkaianamplifier ini hanya + (positif) dan – (negatif
/ ground).BTL (Bridge Transformator Less) , yaitu rangkaian Amplifier OCL yang digabung
dengan metode Bridge (jembatan). Sehingga power outputnya menjadi 2 kali lipat dari power
Rangkaian Amplifier OCL.OCL (Output Capacitor Less = keluaran tanpa kapasitor), yaitu
rangkaian amplifier yang memiliki skema rangkaian dari transistor/IC penguat final langsung ke
speaker output (tanpa pelantara apapun). Umumnya tegangan amplifier ini simetris yaitu +
(positif), 0 (nol), – (negatif
 2.2. Prinsip Kerja Amplifier TDA 2030
C. DASAR TEORI

1. Penguat Jenis TDA2030

Power amplifier adalah rangkaian yang berfungsi untuk memperkuat sinyal audio agar bisa
dimasukkan ke speaker. Syarat dari sebuah power amplifier adalah mempunyai impedansi output
yang rendah yang sesuai dengan impedansi speaker. Dulu rangkaian power amplifier yang
terkenal dan banyak dipakai adalah rangkaian power aplifier yang menggunakan penguat
transistor dengan konfigurasi penguat kelas B dan kelas AB. Hal ini dikarenakan penguat kelas B
dan penguat kelas AB mempunyai efisiensi yang lebih baik jika dibandingkan dengan penguat
kelas A

Kini membuat power amplifier menjadi lebih mudah dengan ditemukannya IC (Integrated
Circuit). Sebuah IC power amplifier memudahkan kita dalam perancangan, karena sifatnya yang
instan. Kita hanya perlu memberikan supply, sinyal input dan menghubungkannya ke speaker.
Setelah itu kita hanya tinggal mengatur seberapa besar penguatannya dan mau dikonfigurasikan
membalik atau tidak membalik.

Keterangan pin IC TDA2030

Salah satu IC power amplifier yang simpel, kecil namun powerful adalah IC TDA 2030
keluaran dari SGS Thompson. IC TDA2030 merupakan IC power amplifier mono. Jadi untuk
membuat sebuah power amplifier stereo diperlukan dua buah IC TDA2030. Untuk konfigurasi
rangkaian power supplynya dapat dipilih 2 mode, yaitu mode single supply dan dual supply. Dan
untuk membuat daya output lebih besar dapat dipakai dua IC TDA2030 yang dikonfigurasikan
BTL. Pembahasan mengenai detail masing-masing rangkaian tersebut akan dibahas pada artikel
selanjutnya.
IC TDA2030 mempunyai daya output maksimum 20W dengan range tegangan supply mulai dari
8V sampai 18V catu daya ganda. IC ini banyak dipakai pada amplifier televisi dan audio mobil
ukuran menengah. IC ini juga cocok dipakai untuk membuat speaker aktif ukuran sedang dan
untuk pengeras suara sound komputer. Bentuknya yang kecil dan kakinya yang tidak terlalu
banyak memudahkan proses perancangan layout PCB. Seperti IC power amplifier kelas AB pada
umumnya, IC TDA2030 juga akan panas saat digunakan terutama pada daya maksimal. Untuk
menjaga agar tidak terlalu panas, harus ditempatkan sebuah pendingin (heatsink) yang
ditempelkan pada body IC.

Spesifikasi IC dapat dilihat pada tabel berikut ini:

2.3. Daftar Komponen

R1 = 22 K Ohm
R2 = 680 Ohm
R3 = 22 K Ohm
R4 = 22 K Ohm
R5 = 22 K Ohm
R6 = 680 Ohm
R7 = 1 Ohm
R8 = 22 K Ohm
R9 = 1 Ohm
C1 = 10 uF / 50 volt
C2 = 22 uF / 50 volt
C3 = 100 nF
C4 = 100 uF / 50 volt
C5 = 22 uF / 50 volt
C6 = 220 nF
C7 = 220 nF
C8 = 100 nF
C9 = 100 uF / 50 volt
D1, D2, D3, D4 = 1N4002
IC TDA 2030 = 2 buah
Speaker : 8 Ohm

2.4. Cara Menghitung Resistor

Cara Menghitung Cincin warna Resistor

Masukkan angka langsung dari kode warna Gelang ke-1 (pertama)

Masukkan angka langsung dari kode warna Gelang ke-2
Masukkan angka langsung dari kode warna Gelang k3-3
Masukkan Jumlah nol dari kode warna Gelang ke-4 atau pangkatkan angka tersebut dengan 10
(10n)
Merupakan Toleransi dari nilai Resistor tersebut

Contoh :
Gelang ke 1 : Coklat = 1
Gelang ke 2 : Hitam = 0
Gelang ke 3 : Hijau = 5
Gelang ke 4 : Hijau = 5 nol dibelakang angka gelang ke-2; atau kalikan 105
Gelang ke 5 : Perak = Toleransi 10%
Maka nilai Resistor tersebut adalah 105 * 105 = 10.500.000 Ohm atau 10,5 MOhm dengan
toleransi 10%.

Contoh-contoh perhitungan lainnya :

Merah, Merah, Merah, Emas → 22 *102 = 2.200 Ohm atau 2,2 Kilo Ohm dengan 5% toleransi
Kuning, Ungu, Orange, Perak → 47 * 103 = 47.000 Ohm atau 47 Kilo Ohm dengan 10%
toleransi

Cara menghitung Toleransi :

2.200 Ohm dengan Toleransi 5% =
2200 – 5% = 2.090
2200 + 5% = 2.310
ini artinya nilai Resistor tersebut akan berkisar antara 2.090 Ohm ~ 2.310 Ohm

Untuk mempermudah menghafalkan warna di Resistor, kami memakai singkatan seperti berikut :

HI CO ME O KU JAU BI UNG A PU
(HItam, COklat, MErah, Orange, KUning. HiJAU, BIru, UNGu, Abu-abu, PUtih)
 3. prses rencana kerja
3.1. Alat dan bahan yang digunakan dalam perakitan

Alat dan bahan yang digunakan dalam perakitan (TDA)

Bahan-bahan yang di perlukan :

1. Pcb 8 x 10
2. IC TDA 2030
3. Resistor
4. Capacitor
5. Elco
6. Skema TDA 2030

Alat- alat yang diperlukan :

1. Solder
2. Stand solder
3. Headsing
4. Pasta
5. Spons
6. Timah
7. Amplas
Gambar Skema 2030
Dioda Amplas

Capacitor (non polar) Capacitor Polar

Resistor
 HCL Timah

Pasta Multitester

Spons Tang potong

Solder Atraktor

Kalkir
 3.2. Langkah-langkah Pembuatan Amplifier ( TDA 2030)

1 Siapkan Buku tulis

2 Siapkan Pensil, Penghapus, Rautan dan Alat tulis Keterampilan lainnya
3 Buatlah Tata Letak terlebih dahulu
4 Setelah sudah di buat Tata letak,
5 Lalu buatlah layout Tampak atas di halaman buku yang berbeda.
6 Setelah itu Gambar layout tampak belakang
7 Setelah semuanya telah di gambar Pindahkan gambaran yang ada di buku ke kertas
kalkir, ukuran 8 x 10.
8 Setelah itu siapkan PCB ukuran 8 x 10.
9 Tempelkan kalkir yang telah di gambar dengan pcb dan di tempel dengan solasi lalu
bor lah satu per satu kaki komponen
10 Gambar tampak bawah TDA 2030 di pcb dengan menggunakan spidol permanen
11 Setelah di gambar heacing menggunakan air HCL
12 Setelah itu masuk kedalam tahap Pemasukan Komponen.

3.3. Cara pemasangan Komponen :

1. Sediakan Komponen- komponen yang akan di pasang di atas meja
2. Panaskan Solder
3. Ukur semua Komponen yang akan di pasang.
4. Bila semua komponen dalam keadaan baik maka komponen dapat di pasang
5. Masukan semua komponen sesuai tata letak tampak atas.
6. Bila semua telah dimasukan, maka solder lah semua kaki yang telah di masukan.
7. Setelah semuanya telah di solder maka cabutlah komponen yang tersisa
menggunakan tang potong agar terlihat rapih
8. Masukan kabel input, ouput , speaker dan solderlah.
BAB IV

TARGET PENCAPAIAN

3.4. Target Pencapaian

Siswa dapat mebuat layout tampak atas, tanpak bawah beserta tata letaknya.

Siswa dapat merakit Amplifier TDA 2030 dengan baik , dengan melalui beberapa
tahap, yaitu tahap pemasangan kaki-kaki komponen hingga perakitan TDA selesai
dan diukur.

Siswa dapat mengukur amplifier TDA menggunakan AVG maupun

menggunakan Hp.
 BAB VI
4. Penutup

Demikianlah yang dapat kami sampaikan pada kesempatan kali ini, dengan penuh
harapan semoga kita semua dapat mengambil intisari dari pembahasan tersebut. Kurang
lebih nya kami mohon maaf. Akhirul kalam. Wallahul muwafik, ilaa aqwamith thariiq,
Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakaatuh"

Sekian Terimakasih