Anda di halaman 1dari 7

Kegiatan Ekonomi adalah proses yang dilakukan dalam bidang ekonomi dan dilakukan oleh

manusia untuk mendapatkan barang/jasa atau menghasilkan pendapatan untuk kebutuhan


hidupnya. Kegiatan ekonomi terdiri dari 3 macam, yakni Produksi, Distribusi, dan Konsumsi.

Produksi

Produksi adalah suatu kegiatan yang menghasilkan barang atau jasa. Produksi barang yaitu
kegiatan menambah kegunaan benda dengan mengubah sifat dan bentuknya, misalnya
membuat makanan, membuat barang industri, dan lain-lain.

Produksi barang nantinya akan menghasilkan 2 jenis, yakni barang antara dan barang akhir.
Barang antara adalah barang yang digunakan untuk menciptakan barang lainnya, misalnya
kain, benang, semen, dll. Sedangkan barang akhir adalah barang yang siap dipakai atau
dikonsumsi, misalnya pakaian, roti, tempat tidur, dll.

Sedangkan produksi jasa adalah kegiatan menambah kegunaan benda tanpa mengubah sifat
dan bentuknya, misalnya menggelar pameran budaya, perbankan, ojek online, dll.

Badan atau orang yang menghasilkan barang/jasa ini disebut sebagai produsen. Produsen
akan menghasilkan barang/jasa yang akan dijual ke orang lain untuk memenuhi kebutuhan
dirinya (melalui keuntungan penjualan barang/jasa).

Contoh soal kegiatan produksi:

– Peran produsen sebagai agen pembangunan adalah…

A. Menyediakan barang/jasa sesuai permintaan konsumen

B. Membantu pemerintah mengatasi pengangguran

C. Menyediakan SDA

D. Memberi sumbangan bagi pemerintah

E. Memberi sumbangan bagi konsumen

Jawaban: B

Sebagai agen pembangunan negara, produsen bertanggung jawab untuk membantu


pemerintah mengatasi masalah pengangguran, dengan cara menyediakan lapangan pekerjaan.

Distribusi

Distribusi adalah suatu kegiatan menyalurkan barang dari produsen ke konsumen. Badan atau
orang yang melakukan ini disebut sebagai distributor. Tanpa adanya distributor, barang dari
produsen akan sulit sampai ke tangan konsumen.
Biasanya, distributor harus selalu membeli dalam jumlah besar karena kendala waktu, jarak,
dan biaya. Misalnya beras yang diproduksi di pedalaman tidak akan bisa satu per satu sampai
ke tangan konsumen di perkotaan tanpa adanya peran distributor.

Distribusi punya beberapa tujuan, yakni menstabilkan harga barang/jasa di seluruh negeri,
menjaga perkembangan usaha dan kegiatan produksi, serta mempercepat sampainya barang
ke tangan konsumen. Cara-cara distribusi pun bermacam-macam, misalnya melalui pedagang
besar atau agen, pedanga eceran, koperasi, toko milik produsen sendiri, door to door, dan
lain-lain.

Contoh soal kegiatan distribusi:

– Koran yang dijual kepada pelanggan melalui loper koran keliling termasuk dalam jenis
distribusi…

A. Tidak langsung

B. Langsung

C. Semi-langsung

D. Campuran

E. Disengaja

Jawaban: A

Produsen koran tidak menjual koran secara langsung kepada konsumen, melainkan melalui
distributor (loper koran) maka disebut juga distribusi tidak langsung.

Konsumsi

Konsumsi adalah suatu kegiatan menggunakan atau menghabiskan barang/jasa untuk


memenuhi kebutuhan atau kelangsungan hidup. Pelaku yang melakukan kegiatan konsumsi
disebut sebagai konsumen. Contoh paling simpel pelaku kegiatan konsumsi adalah diri kita
sendiri, Quipperian.

Kita membeli pulsa XL, berarti kita adalah konsumen XL yakni orang yang menggunakan
jasa XL untuk kelangsungan hidup providernya. Tanpa adanya konsumen, kegiatan produksi
dan distribusi tidak akan berjalan karena pada akhirnya semua barang/jasa yang diproduksi
memang diciptakan untuk konsumen.

Contoh soal kegiatan konsumsi:

– Berikut ini adalah faktor-faktor yang memengaruhi tingkat konsumsi seseorang:

Model barang

Pendapatan
Motivasi

Harga

Status sosial

Selera

Yang merupakan faktor internal yang memengaruhi kegiatan konsumsi seseorang adalah…

A. 1, 2, 3

B. 2, 3, 4

C. 2, 5, 6

D. 2, 3, 6

E. 1, 3, 6

Jawaban: D

1, 4, 5 adalah faktor eksternal yang memengaruhi kegiatan konsumsi seseorang.

Macam Macam Pekerjaan yang Menghasilkan Jasa di Masyarakat - Pekerjaan adalah suatu
hubungan yang melibatkan dua pihak antara perusahaan dengan para pekerja/karyawan. Para
pekerja akan mendapatkan gaji sebagai balas jasa dari pihak perusahaan, dan jumlahnya
tergantung dari jenis profesi yang dilakukan.

Tidak semua orang bekerja menghasilkan barang. Ada juga orang yang bekerja menghasilkan
jasa. Jasa adalah pemenuhan kebutuhan manusia yang bersifat bukan benda atau materi.
Pekerjaan yang menghasilkan jasa, berkaitan dengan manfaat yang dapat dijual kepada orang
lain. Orang yang berusaha di bidang jasa akan mendapat penghasilan dari jasa yang diberikan
kepada orang lain.

Macam Macam jenis pekerjaan yang menghasilkan jasa, yaitu pedagang, guru, dokter, polisi,
penjahit, sopir, perawat, montir, dan tukang cukur.

a. Pedagang

Pedagang adalah orang yang mencari keuntungan dengan melakukan kegiatan jual beli
barang dagangan. Pedagang dapat dikelompokkan menjadi dua, yaitu sebagai berikut.

1. Pedagang Besar (grosir) adalah pedagang yang menjual barang dagangan dengan jumlah
besar kepada pembeli (konsumen) contohnya supermarket dan agen.

2. Pedagagng eceran adalah pedaganga yang menjual dagangannya secara eceran (jumlah
kecil) kepada konsumen. Contohnya warung, kios, toko, ruko dan pedagang asongan.
Pedagang memerlukan keahlian khusus, antara lain :

1. memilih barang dagangan yang sesuai dengan selera pembeli;

2. membeli barang dagangan yang murah, tetapi baik;

3. pandai dalam menawarkan barang dagangannya kepada pembeli.

b. Guru

Guru bertugas mengajar, mendidik, membimbing, melatih, dan membina murid muridnya.
Guru sangat berjasa dalam mencerdaskan bangsa. Kebodohan tidak adal agi karena jasa guru.
Guru harus kita hormati. Guru adalah orang tua kita di sekolah. Menghormati guru berarti
menghormati orang tua.

c. Dokter

Tugas utama dokter adalah mengobati orang yang sakit. Seorang dokter bekerja atas
panggilan kemanusiaan. Seorang dokter tidak akan menolak jika ada orang sakit datang ke
rumahnya untuk meminta tolong, walaupun hari sudah larut malam. Kadang kadang seorang
dokter bertugas di tempat tempat terpencil yang jauh dari keramaian, jauh dari sanak saudara,
jauh dari tetangga demi mengemban misi kemanusiaan.

Ada dua jenis dokter, yaitu dokter umum dan dokter spesialis. Dokter umum adalah dokter
yang menangani gejala dan penyakit. adapun dokter spesialis adalah dokter dengan
kemampuan khusus dalam penyakit tertentu. Misalnya, dokter spesialis kandungan, dokter
spesialis anak, dokter spesialis penyakit dalam, dan sebagainya. Untuk dokter spesialis
biasanya lebih menguasai masalah masalah khusus yang berhubungan dengan bidang
kemampuan khusus yang dimilikinya.

d. Polisi

Polisi bertugas menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat. Ada yang ditugaskan menjaga
ketertiban lalu lintas. Mereka bertugas di jalan raya, dan di tempat tempat ramai yang dilalui
pemakai jalan. Ada juga polisi yang ditugaskan menyamar sebagai masyarakat biasa, agar
tidak diketahui oleh masyarakat umum. Selain itu, agar mudah untuk menangkap penjahat.

Ada polisi yang ditugaskan pada kantor kantor atau bank. Bertugas untuk menjaga keamanan
masyarakat yang sedang ada keperluan di kantor atau bank dan sebagainya. Pada intinya,
mereka ditugaskan untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, menciptakan hidup
tenteram, tenang, dan terbebas dari rasa takut atau khawatir dari gangguan keamanan dan
tidak kriminalitas.

e. Penjahit
Penjahit bekerja membuat atau memperbaiki pakaian. Pelanggan yang membuat pakaian di
penjahit, akan memberikann upah sebagai balas jasa kepada tukang jahit. Untuk menjadi
tukang jahit yang profesional, terlebih dahulu seseorang harus belajar keterampilan menjahit.
Seseorang yang memiliki keahlian menjadi namanya modiste. Seseorang calin penjahit
belaajar untuk beberapa lama, tergantung kemampuan seseorang dalam menerima pelajaran.

Seorang penjahit akan mendapat banyak pelanggan, jika dapat memberikan pelayanan yang
baik. Contoh pelayanan ynang baik yaitu ramah, membuat pakaian dengan model yang
bervariasi dan seseuai pesanan pelanggan.

f. Sopir

Sopir bekerja menjalankan mobil. Ada dua macam sopir, yaitu sopir yang mengangkut
barang dan sopir yang menangkut penumpang. Biasanya mobil yang digunakan untuk
mengangkut barang adalah truk. Sopir truk ini ditemani oleh seorang kernet. Sopir truk
mendapat penghasilan setelah mengantarkan barang ke tempat tujuan seseuai permintaan
pemiliknya. Ada truk yang sangat besar namanya tronton. Tronton bisa mengangkut barang
yang sangat banyak.

Sementara sopir yang mengangkut penumpang juga ada dua, yaitu sopir pribadi dan sopir
omprengan. Sopir pribadi tugasnya mengatar, menjemput seseorang atau anggota keluarga ke
tempat yang diinginkan. Sementara sopir omprengan ada yang menyopir mobl kecil yaitu
hanya memuat 12 penumpan, ada yang dapat mengangkut 25 hingga 50 penumpang.

g. Perawat

Nama lain perawat adalah suster. Tugas utama suster adalah membantu dokter untuk merawat
pasien. Misalnya, mengukur tensi pasien, menyuntik pasien, memerban luka pasien,
memberikan obat kepada pasien, dan sebagainya.

Seorang perawat harus terlebih dahulu belajar di sekolah perawat kesehatan (SPK) atau
akademi keperawatan (akper). Selama dalam pendidikan, mereka dididik dan dilatih
bagaimana menangani pasien, merawat pasien, dan bagaimana melayani pasien. Dengan
demikian setelah mereka bekerja sebagai perawat, benar benar sudah mampu menjalankan
tugasnya dengan baik

Perawat biasanya berseragam. Biasanya seragam berwarna putih. Kesabaran dan keramahan
perawat bisa membuat pasien semangat, dan akhirnya cepat sembuh. Perawat yang baik
adalah perawat yang merawat pasiennya dengan sabar dan perhatian.

h. Montir

Montir bekerja di bengkel. Mereka bekerja memperbaiki motor atau mobil yang rusak atau
kurang pas untuk dipakai. Biasanya orang membawa kendarannya ke bengkel karena
kendaraannya mengalami kerusakan.
Setelah para montir atau mekanik mengerjakan tugasnya memperbaiki kendaraan, mereka
menerima upah sebagai imbalan jasa mereka memperbaiki kendaraan tersebut. Untuk
menjadi montir perlu keterampilan khusus. Jika kalian ingin menjadi montir setelah lulus
sekolah menengah kalian sebagaiknya melanjutkan ke STM (sekolah Teknik Mesin). Selain
itu, kalian juga akan mengikuti kursus montir.

i. Tukang cukur

Tukang cukur bekerja merapikan atau menata rambut para pelanggan. Biasanya para tukang
cukur akan mendapatkan pelanggan yang banyak, jika mereka bisa mengerjakan pekerjannya
dengan rapi, selain itu. Menguasai model rambut yang bervariasi sesuai dengan permintaan
pelanggan. Untuk itu seorang tukang cukur mendapatkan keterampilan bukan berasal dari
sekolah keterempilan, tetapi karena kebiasaan atau turun temurun.

Misalnya, orang tuanya seorang tukang cukur karena dengan kebiasannya melihat orang
tuanya bekerja, ia dapat mencukur juga. Namun, untuk menjadi tukang cukur yang
profesional sebaiknya terlebih dahulu belajar keterampilan mencukur di lembaga
keterampilan.

Selain pekerjaan yang tertera diatas masih banyak lagi pekerjaan yang menghasilan kasa.
Misalnya, tukang pos, tukang ojek, pilot, ilmuwan, pemandu swasta, dan sebagainya. Macam
Macam Pekerjaan yang Menghasilkan Jasa - Mungkin itu saja yang dapat disampaikan,
kurang lebihnya mohon di maafkan karena saya juga manusia yang tak luput dari kesalahan.

Mengenal Jenis Pekerjaan

Apakah kamu tahu, polisi, perawat, dokter, dan guru? Apakah itu? Semua itu adalah
jenis-jenis pekerjaan. Orang memiliki pekerjaan untuk memenuhi kebutuhannya.
Setiap jenis pekerjaan memiliki tugas yang berbeda dan penghasilan yang diperoleh
juga berbeda-beda. Semua pekerjaan dilakukan dengan sungguh-sungguh.

Ada dua macam jenis pekerjaan, pekerjaan yang menghasilkan barang dan pekerjaan
yang menghasilkan jasa.

1. Pekerjan yang Menghasilkan Barang

Contoh pekerjaan yang menghasilkan barang, misalnya adalah orang yang tinggal di
dekat perkebunan kelapa, maka ia dapat bekerja sebagai pembuat sapu dan keset
dengan memanfaatkan sabut kelapa tersebut. Ada juga orang yang bekerja dengan
cara membuat barang-barang yang berasal dari tanah, misalnya genteng, batu bata,
dan gerabah. Pekerjaan yang menghasilkan bahan makanan, misalnya pembuat tahu,
pembuat tempe, pembuat roti, membuat bakpao, serta berbagai macam makanan lain.
Contoh yang lainnya adalah penjahit dan juga tukang kayu. Berikut ini adalah gambar
contoh-contoh pekerjaan yang menghasilkan barang.

a. tukang kayu b. pembuat genteng c. tukang jahit

1. Pekerjan yang Menghasilkan Jasa

Selain membutuhkan barang, orang hidup juga membutuhkan jasa. Jasa diperoleh dari orang
lain. Untuk mendapatkan jasa, harus ada imbalan tertentu. Seseorang yang telah memberikan
jasa akan menerima imbalan. Imbalan atau upah biasanya berupa uang. Contoh pekerjaan
yang menghasilkan jasa adalah perias salon kecantikan, perawat, sopir, dokter, polisi, dan
guru. Berikut ini adalah gambar pekerjaan yang menghasilkan jasa.

a. Perawat b. Polisi c. Dokter

Guru adalah seorang pengajar suatu ilmu. Tugas seorang guru ialah mendidik, mengajar,
membimbing,mengarahkan, melatih, menilai, serta mengevaluasi peserta didiknya.

Guru merupakan jenis pekerjaan yang menghasilkan jasa. Jasa yang dihasilkan berupa ilmu
yang diberikan kepada murid-muridnya melalui proses belajar mengajar. Sehingga ilmu yang
disampaikan oleh seorang guru dapat berguna baik peserta didiknya dikemudian hari.

Anda mungkin juga menyukai