Anda di halaman 1dari 11

PROPOSAL

PENGEMBANGAN KEGIATAN MEKANISASI


KELOMPOK TANI ’’ SULTAN JAYA 1“

DIAJUKAN GUNA PERMOHONAN


BANTUAN ATAJALE

DESA SULING WETAN KECAMATAN SULING WETAN


KABUPATEN BONDOWOSO
TAHUN 2014
Nomor : 15/M_3/X/2014 Bondowoso, 8 Oktober 2014
Perihal : Usulan Bantuan Alat Tanam
Jajar Legowo (ATAJALE ) Kepada Yth.
Bpk.Gubernur Jawa Timur

di-
SURABAYA

Dalam rangka pemberdayaan petani / Kelompok Tani untuk meningkatkan


pendapatan dan kesejahteraan melalui kegiatan program peningkatan Sumber
Daya Manusia Pertanian Khususnya anggota Kelompok Tani yang di titik beratkan
pada peningkatan,kemampuan dan motifasi para anggota kelompok tani dalam
mengelola usaha taninya dengan menerapkan prinsip-prinsip agribisnis,
khususnya dalam hal mekanisme pertanian. Kami pengurus Kelompok Tani
Sultan Jaya 1 Desa Suling Wetan Kecamatan Cermee dengan luas lahan : 20 Ha
menyampaikan usulan kegiatan mekanisasi pertanian tahun 2014 berupa ALAT
TANAM JAJAR LEGOWO (ATAJALE).
Untuk kelengkapan usulan kami sampaikan daftar susunan pengurus
Kelompok Tani tahun 2014 (terlampir )
Demikian kami sampaikan dan atas perhatian Bapak kami ucapkan
terima kasih.

Mengetahui / Menyetujui Ketua Kelompok Tani


Penyuluh Pertanian Lapang SULTAN JAYA 1

DICKY ZAKARIA ISRIYANTO SUBAEDI


NIP. -

Mengetahui
Kepala Desa DAWUHAN
KATA PENGANTAR

Strategi pembangunan pertanian pada masa sekarang ini adalah


pembangunan pertanian yang berorientasi agribisnis yaitu adanya pembangunan
yang sistematis mulai dari penyediaan sarana produksi, sarana usaha tani,
pengelolaan dengan mesin / mekanisasi, sampai pada pemasaran produksi secara
terpadu.

Untuk merealisasikan kegiatan tersebut diatas maka perlu peningkatan


Sumber Daya Manusia Pertanian khususnya anggota Kelompok Tani yang di titik
beratkan pada peningkatan kemampuan dan motifasi para anggota Kelompok Tani
dalam mengelola usaha taninya dengan menerapkan prinsip-prinsip
agribisnis,khususnya dalam hal mekanisme pertanian.

Guna mencapai tujuan tersebut maka pengembangan kegiatan kelompok


tani perlu dilakukan dengan mencukupi sarana dan prasarananya karena
tersedianya lahan serta iklim yang sesuai dan sangat relevan untuk mendukung
kegatan tersebut.

Kami berharap dengan di setujuinya Proposal ini akan dapat memacu


Kelompok Tani Sultan Jaya 1 Untuk lebih maju lagi dalam berusaha tani yang pada
akhirnya dapat meningkatkan kesejahteraan kelompok tani.

Bondowoso, 8 Oktober 2014

Kelompok Tani Sultan Jaya 1

Ketua

ISRIYANTO SUBAEDI
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar belakang

Kebijakan pembangunan pertanian dengan paradigma baru yaitu dari


orientasi pada pendekatan agribisnis yang ada dapat di aplikasikan secara
bertahap,untuk mendukung kebijakan tersebut di perlukan pengembangan sumber
daya manusia pertanian sebagai pelaku utama pembangunan pertanian dan di
dukung oleh sarana yang mencukupi diwilayahnya,sehingga petani mampu
menerapkan dan memasyarakatkan usaha tani yang menggunakan prinsip-prinsip
agribisnis diwilayahnya.

Pengembangan sumber daya manusia pertanian di pedesaan akan lebih


efektif bila di lakukan dengan sistim penyuluhan dan bimbingan melalui gapoktan
dan kelompok tani, karena dengan adanya gapoktan dan kelompok tani para
anggotanya dapat bermusyawarah sesama anggota maupun antar kelompok tani
yang ada, guna membahas dan mendiskusikan tentang budi daya, pengamatan
dan pengendalian organisme pengganggu tanaman ( hama dan penyakit ) ataupun
pemasaran hasil.

Kelompok Tani Sultan Jaya 1 merupakan Kelompok Tani yang ada di


Desa Suling Wetan Kecamatan Cermee yang pada saat ini dengan aktif
mengembangkan kegiatan pertaniannya. Kami selaku pengurus Kelompok Tani
menginginkan adanya tambahan pengetahuan para anggota Kelompok Tani serta
sarana mekanisasi untuk memajukan kinerja kelompok tani kami.

Kami mulai merintis usaha budidaya tanaman pangan dan hortikultura


yang sesuai dengan cara berbudidaya yang baik dan benar sesuai dengan
rekomendasi yang ada. Karena keterbatasan dana maka kegiatan pertanian
tersebut untuk sementara sistim bagi hasil / paron, dengan pihak lain khususnya di
bidang pertanian hortikultura.

Kami memaklumi akan sulit bagi kelompok kami untuk dapat


mengembangkan semua kegiatan tersebut diatas tanpa adanya bantuan dari pihak
lain,oleh karena itu dengan kerendahan hati kami mengajukan proposal ini untuk
memperoleh bantuan alsintan berupa Atajale guna memperlancar usaha pertanian
kelompok kami.
1.2 Maksud Dan Tujuan Dari Pengembangan Mekanisasi Bagi Kelompok Tani

1.2.1 Maksud Dari Pengembangan Kegiatan Mekanisasi

Pengembangan kegiatan Kelompok Tani Sultan Jaya 1 di Desa Suling


Wetan Kecamatan Cermee sangat penting karena akan mendorong pembangunan
sektor pertanian dan hortikultura serta memberikan kontribusi yang sangat berarti
bagi Kelompok tani di pedesaan.hal ini dapat di lakukan dengan jalan
mempercepat pengembangan kelompok tani dengan sarana yang memadai,
khususnya penerapan system tanam Jajar Legowo dengan menggunakan
ATAJALE.

1.2.2 Tujuan Dari Pengembangan Kelompok Tani

Pengembangan kegiatan Kelompok Tani Sultan Jaya 1 bertujuan untuk


mendiversifikasi kegiatan Kelompok Tani serta menumbuh kembangkan cara budi
daya pertanian secara baik dan benar.Sehingga anggota Kelompok tani dan
masyarakat sekitarnya dapat memperoleh manfaat dari kegiatan tersebut yang
pada akhirnya akan meningkatkan pendapatan serta kesejateraan.
BAB II

KONDISI RIIL DAN HARAPAN YANG INGIN DICAPAI

2.1 Kondisi Riil

Secara geografis Desa Suling Wetan Kecamatan Cermee berada pada


ketinggan 100 meter diatas permukaan air laut. Desa Suling Wetan mempunyai
batas-batas sebagai berikut:

Sebelah Selatan : Desa Batu Ampar

Sebelah Utara : Desa Cermee

Sebelah Timur : Desa Cermee

Sebelah Barat : Desa Suling Kulon

Desa Suling Wetan mempunyai iklim panas dengan pengairan yang


cukup untuk pertanian, secara geografis wilayah Kelompok Tani Sultan Jaya 1
cocok untuk pembangunan pertanian.

2.2 Harapan

Maksud uraian diatas dengan adanya pengembangan mekanisasi


dari Kelompok tani diharapkan secara perlahan-lahan kemampuan dan
keterampilan dalam pengolahan lahan akan semakin baik dan sempurna,yang
pada akhirnya budidaya yang dilakukan oleh anggota Kelompok tani akan
semakin baik pula serta dapat meningkatkan produksi dan produktifitas.
BAB III

RENCANA PENGEMBANGAN MEKANISASI

3.1 LOKASI / SASARAN

Adapun lokasi / sasaran rencana pengembangan mekanisasi adalah


sebagai berikut :

Lokasi : Hamparan sawah Kelompok Tani Sultan Jaya 1

Desa Suling Wetan Kecamatan Cermee

Lahan : Lahan Sawah irigasi seluas 20 Ha.


BAB IV

PENUTUP

Usulan kegiatan ini kami buat dengan penuh harapan agar permohonan
yang diajukan ini dapat terkabul,sehingga apa yang di harapkan oleh para petani
dalam mengajukan Alat Tanam Jajar Legowo ( ATAJALE ) dapat berhasil dan
membawa manfaat bagi anggota dan masyarakat pada umumnya. Kami sebagai
Ketua Kelompok Tani Sultan Jaya 1 dengan kerendahan hati memohon kepada
Bapak atas uluran tangan demi terwujunya masyarakat yang bebas dari
kemiskinan dan kebodohan menuju masyarakat yang adil makmur sejahtera lahir
dan batin.

Kemudian atas perhatian dan bantuan dari Bapak sebelum dan


sesudahnya kami ucapkan banyak terima kasih.

Bondowoso , 8 Oktober 2014

Ketua Kelompok Tani

SULTAN JAYA 1

ISRIYANTO SUBAEDI
LAMPIRAN-LAMPIRAN
KELOMPOK TANI SULTAN JAYA 1
DESA SULING WETAN KECAMATAN SULING WETAN
KABUPATEN BONDOWOSO

SUSUNAN PENGURUS
KELOMPOK TANI SULTAN JAYA 1
MASA BHAKTI 2013-2018

Nama Poktan : SULTAN JAYA 1


Alamat : Desa Suling Wetan
Kecamatan Cermee
Kabupaten Bondowoso
Propinsi Jawa Timur

STRUKTUR ORGANISASI

Ketua : ISRIYANTO SUBAEDI


Sekretaris : ADDA
Bendahara : HENDRIYANTO

Nama Kontak : ISRIYANTO SUBAEDI


Person Jabatan : Ketua Poktan SULTAN JAYA 1
Alamat Kontak : Desa Suling Wetan
Person Kecamatan Cermee
Kabupaten Bondowoso

Bondowoso, 8 Oktober 2014

Ketua Kelompok Tani

SULTAN JAYA 1

ISRIYANTO SUBAEDI
KELOMPOK TANI SULTAN JAYA 1
DESA SULING WETAN KECAMATAN CERMEE
KABUPATEN BONDOWOSO
Lampiran :
Foto copy KTP Pengurus Kelompok Tani SULTAN JAYA 1

KETUA

SEKRETARIS

BENDAHARA

Anda mungkin juga menyukai