Anda di halaman 1dari 3

PELATIHAN PERBAIKAN DAN PERAWATAN

AIR CONDITIONER (AC)

Imam Arif Rahardjo1


Fakultas Teknik Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Jakarta

ABSTRAK

Pelatihan Perbaikan Dan Perawatan Air Conditioner (AC). Pelatihan ini bertujuan untuk memberikan
pengetahuan dan ketrampilan perbaikan dan perawatan Air Conditoner kepada TKI yang sudah kembali
ke Indonesia sehingga mendapatkan bekal yang positif. Pelaksanaan pelatihan perbaikan dan perawatan
Air Conditioner dilaksanakan di TUK SMKN 26 Jakarta. Pelatihan dibagi dalam 2 (dua) sesi, yaitu sesi
teori, dan sesi praktik. Pada sesi pertama peserta diberikan pengetahuan terkait dengan teori berupa
materi - materi penunjang praktik. Materi disampaikan dengan metode ceramah, dan diskusi/tanya jawab.
Dan pada sesi kedua peserta diberikan ketrampilan praktik terkait pencucian unit AC (pembersihan
indoor dan outdoor) dan pengecekan performa AC. Materi disampaikan dengan metode demontrasi/
peragaan dan praktik yang diikuti oleh peserta. Kesimpulan dari pelatihan ini adalah peserta pelatihan
peduli dan antusias terhadap materi pelatihan pelatihan perbaikan dan perawatan Air Conditioner,
peserta pelatihan sangat berperan aktif dalam kegiatan pelatihan perbaikan dan perawatan Air
Conditioner, peserta pelatihan sebagian besar dapat memahami materi yang diajarkan meskipun materi
yang diajarkan merupakan hal yang baru, peserta pelatihan memiliki pengetahuan terkait perbaikan dan
perawatan Air Conditioner, peserta pelatihan memiliki ketrampilan berkaitan perbaikan dan perawatan
Air Conditioner.

Kata kunci : Pelatihan, Perbaikan, Perawatan, Air Conditioner (AC)

PENDAHULUAN masih relatif sangat rendah. Penyebab utama


A. LATAR BELAKANG rendahnya keinginan untuk berwirausaha adalah
Permasalahan pertama yang melatarbelakangi berkaitan dengan modal. Sehingga meskipun
pengusulah pelatihan ini adalah berkaitan dengan memiliki skill yang sudah tinggi, masyarakat
Tenaga Keja Indonesia (TKI). TKI menjadi salah lebih cenderung memilih bekerja dari pada
satu penyumbang devisa negara dengan jumlah berwirausaha.
transfer uang mencapai US$ 7,05 miliar per tahun. Permasalah ketiga adalah meningkatnya
Besarnya penyebab tingginya tingkat keinginan penggunaan pendingin udara (Air Conditioner).
sebagian warga negara Indonesia menjadi TKI, Di Indonesia, penggunanaan pendingin udara
adalah pendapatan yang lebih besar dari negara (Air Conditioner) mengalami peningkatan yang
sendiri dengan tingkat skill yang sama. Umumnya cukup pesat, khususnya di kota-kota besar.
para TKI adalah para pekerja dengan tingkat Hal ini dikarenakan suhu udara yang semakin
skill yang rendah. Sehingga sekembalinya ke meningkat, sehingga dibutuhkan suatu peralatan
Indonesia, meskipun memiliki uang yang lebih untuk menurunkan suhu udara ruangan guna
banyak karena skillnya yang rendah maka para memperoleh kenyamanan yang diinginkan.
TKI akan lebih cenderung kembali menjadi TKI Banyaknya pemakaian sistem pendingin ber-
dari pada bekerja di negara sendiri. Padahal pengaruh pula dalam perbaikan dan perawatannya.
dampak psikologi keluarga yang di tinggalkan Sehingga diperlukan banyak tenaga ahli untuk
tentu tidak sebanding dengan pendapatannya melakukan perbaikan dan perawatan pada
di negeri orang, apalagi dkaitkan dengan pem- peralatan tersebut. Perbaikan dan perawatan
bangunan manusia secara keseluruhan. sangatlah perlu dilakukan untuk memperpanjang
Permasalahan kedua adalah kecenderungan umur peralatan. Apabila salah satu sistem
masyarakat Indonesia untuk berwirausaha yang perangkat tersebut tidak berfungsi dengan baik,
1
Dosen Program Studi Pendidikan Teknik Elektro Universitas Negeri Jakarta

24
Jurnal Sarwahita Volume 13 N0. 1 DOI : https://doi.org/10.21009/sarwahita.131.04
maka dapat menyebabkan peralatan tersebut perawatan Air Conditioner dilaksanakan
tidak efektif dan efisien. pada tanggal 31 Agustus 2016.
Berdasarkan ketiga permalahan di atas, mem-
berikan ketertarikan untuk membuat pelatihan TAHAP PELATIHAN
Perbaikan dan Perawatan Air Conditioner kepada Kegiatan pelatihan dibagi dalam 2 (dua) sesi,
para TKI yang sudah kembali ke Indonesia yaitu sesi teori, dan sesi praktik. Adapun rincian
untuk berwirausaha. Pelatihan ini ditujukan untk hasil pelatihan sebagai berikut :
meningkatkan skill TKI. Selanjutnya TKI yang
telah memiliki skill yang meningkat dan juga A. SESI PERTAMA
selaku pemilik modal, maka sekiranya dapat ber- Pada sesi pertama peserta diberikan
wirausaha. Sehingga manfaat yang dapat diperoleh pengetahuan terkait dengan teori berupa
bagi para TKI dengan berwirausaha yaitu tidak materi - materi penunjang praktik. Materi
perlu kembali ke negeri orang untuk kembali disampaikan dengan metode ceramah, dan
bekerja. Selanjutnya lapangan pekerjaan tentunya diskusi/tanya jawab.
juga akan semakin meningkat.
B. SESI KEDUA
B. PERUMUSAN MASALAH Pada sesi kedua peserta diberikan ketrampilan
Berdasarkan rasional maka dapat diidentifi- praktik terkait pencucian unit AC (pem-
kasikan masalah sebagai berikut: “Bagaimana bersihan indoor dan outdoor) dan pengecekan
memberikan pelatihan perbaikan dan perawatan performa AC. Materi disampaikan dengan
Air Conditoner?“ metode demontrasi/peragaan dan praktik
yang diikuti oleh peserta.
C. TUJUAN
Adapun pelatihan ini bertujuan untuk mem- HASIL PELATIHAN
berikan pengetahuan dan ketrampilan perbaikan Berdasarkan hasil pelatihan selama 2 sesi
dan perawatan Air Conditoner kepada TKI yang diperoleh beberapa hasil yang tercapai saat
sudah kembali ke Indonesia sehingga mendapat- pelaksanaan P2M, antara lain :
kan bekal yang positif 1) Peserta pelatihan peduli dan antusias ter-
hadap materi pelatihan pelatihan perbaikan
D. MANFAAT KEGIATAN dan perawatan Air Conditioner.
Setelah kegiatan pelatihan ini maka dapat
diuraikan manfaat yang nyata, yaitu sebagai 2) Peserta pelatihan sangat berperan aktif dalam
berikut : kegiatan pelatihan perbaikan dan perawatan
1. Peserta mengetahui tentang perawatan Air Air Conditioner.
Conditoner.
2. Peserta mengetahui prosedur perbaikan Air 3) Peserta pelatihan sebagian besar dapat
Conditoner dengan baik dan benar. memahami materi yang diajarkan meskipun
3. Peserta memiliki ketrampilan melakukan per materi yang diajarkan merupakan hal yang
baikan dan perawatan Air Conditoner. baru

TEMPAT DAN WAKTU PELATIHAN 4) Peserta pelatihan memiliki pengetahuan ter-


1. Tempat kait perbaikan dan perawatan Air Conditioner.
Pelaksanaan pelatihan perbaikan dan
perawatan Air Conditioner dilaksanakan 5) Peserta pelatihan memiliki ketrampilan ber-
di TUK SMKN 26 Jakarta kaitan perbaikan dan perawatan Air Conditioner

2. Waktu KESIMPULAN
Pelaksanaan pelatihan perbaikan dan Beberapa kesimpulan yang diperoleh melalui
kegiatan Penelitan dan Pengabdian Kepada

25
DOI : https://doi.org/10.21009/sarwahita.131.04 Jurnal Sarwahita Volume 13 N0. 1
Masyarakat (P2M) adalah sebagai berikut: SARAN
1. Kegiatan pelatihan perbaikan dan perawatan Mengingat salah satu Tri darma Perguruan
Air Conditioner telah dilakukan di TUK Tinggi, maka sudah sepatutnya Universitas Negeri
SMKN 26 dengan jumlah peserta 15 orang. Jakarta bekerja sama dengan Dinas terkait untuk
kegiatan – kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat.
2. Dalam rangka optimalisasi pelatihan per- Sehingga tindak lanjut dari kegiatan pelatihan
baikan dan perawatan Air Conditioner, maka dapat dioptimalkan sehingga kompetensi peserta
kegiatan pelatihan dibagi dalam 2 (dua) sesi, dapat tersertifikasi maupun dapat dibina sehingga
yaitu sesi teori, dan sesi praktik dapat membuka usaha kecil menengah

3. Antusias dan motivasi yang tinggi dari DAFTAR PUSTAKA


peserta pelatihan perbaikan dan perawatan Air Air Conditioning & Refrigerasi Sanken,
Conditioner Jakarta : Departemen Service Jakarta

4. Menambah pengetahuan dan ketrampilan Job sheet AC Split SMK Negeri 54 Jakarta,
peserta pelatihan perbaikan dan perawatan Air Jakarta: Pusat Program Keahlian Teknik
Conditioner. Pendingin dan Tata Udara

5. Salah satu Tri Darma Perguruan Tinggi ada- Rahardjo Imam Arif (2010), “Pembuatan
lah Pengabdian pada Masyarakat sangatlah Video Pembelajaran Prosedur Pemeliharaan
positif untuk mengaplikasikan pengetahuan Peralatan Tata Udara Ruang Tinggal (Room Air
praktis kepada masyarakat. Conditioner/ RAC)”, Skripsi : FT UNJ.

26
Jurnal Sarwahita Volume 13 N0. 1 DOI : https://doi.org/10.21009/sarwahita.131.04

Anda mungkin juga menyukai