PELABELAN OBAT RAWAT JALAN

RSUD BULA
KABUPATEN SERAM No. Dokumen No. Revisi Halaman
BAGIAN TIMUR 1/2

Ditetapkan,
Tanggal Terbit Direktur RSUD Bula

SPO

drg. Linggar Sukaringtyas, SpBM

NIP : 19740712 200604 2 033
Pelabelan adalah pemberian etiket pada obat yang
PENGERTIAN didalamnya tertulis tanggal berobat, nama pasien,
frekuensi pemakaian, cara pakai, dan waktu
penggunaan.
Sebagai pedoman petugas farmasi dalam proses
TUJUAN pemberian dan pelabelan obat kepada pasien yang
benar dan tepat.
Keputusan Direktur RSUD Bula Nomor : Tentang
KEBIJAKAN Keseragaman Sistem Penyiapan dan Penyerahan
Obat
1. Apoteker mengambil resep sesuai urutan nomor
antrian.
2. Resep CITO/Urgent/PIM dilayani terlebih dahulu.
3. Apoteker memeriksa kelengkapan resep sesuai
protap pengkajian resep.
4. Apoteker menanyakan kepada petugas yang
berkaitan (dokter atau perawat) apabila ada obat
yang kurang jelas, habis dan ketidaksesuaian
resep yang lain.
5. Petugas farmasi mengambil obat yang
PROSEDUR dibutuhkan di rak obat atau melakukan peracikan
obat bila diperlukan dengan memperhatikan
nama obat, tanggal kadaluarsa, dan keadaan
fisik obat.
6. Petugas farmasi memberikan pelabelan dengan
ketentuan sebagai berikut :
a. Etiket warna putih untuk penggunaan
melalui enteral (oral/sublingual/bukal);
b. Etiket warna biru untuk penggunaan topical,
okular, otic.
7.
 PELABELAN OBAT RAWAT JALAN

RSUD BULA
KABUPATEN SERAM No. Dokumen No. Revisi Halaman
BAGIAN TIMUR 2/2

Ditetapkan,
Tanggal Terbit Direktur RSUD Bula

SPO

drg. Linggar Sukaringtyas, SpBM

NIP : 19740712 200604 2 033
7. Petugas farmasi menuliskan dengan jelas pada
label dengan mencantumkan tanggal obat
diberikan ke pasien, nama pasien, nama obat,
PROSEDUR dosis obat, waktu dan frekuensi pemberian, rute
pemberian, tanggal kadaluarsa dan catatan
khusus (untuk obat tertentu).

1. Instalasi Farmasi
UNIT TERKAIT 2. Staf Medik Fungsional (SMF)
3. Poliklinik Rawat Jalan